Pengendalian Penularan Edukasi untuk Pengaturan Populasi Anak

dengan penderita skabies bahwa gejala skabies akan muncul, paling lambat 6 minggu setelah paparan. Pada saat memberikan informasi, tidak perlu disertakan nama anak yang terinfestasi oleh skabies tersebut. 1 2 g. Pertemuan umum dengan orang tua atau pengasuh untuk membahas masalah apa yang sedang dihadapi dan langkah-langkah yang akan diambil untuk mencegah penyebaran di masa yang akan datang dapat membantu mencegah kepanikan masal di kalangan orangtua. 1 2

2.1.18.2 Pengendalian Penularan

a. Berkoordinasi dengan pelayanan kesehatan setempat untuk mengidentifikasi dan menerapkan langkah-langkah yang tepat untuk mencegah penularan skabies. 1 2 b. Kasus skabies harus mendapatkan pengobatan dengan skabisida dan harus diikuti sampai gejala hilang dan tidak ada lesi baru yang muncul. Jika pengobatan skabies berhasil, intensitas gatal dan ruam akan membaik selama periode 7-14 hari. 1 2,18 c. Jika tanda dan gejala bertahan, lebih intensif, atau terdapat lesi baru dalam 7-14 hari, kegagalan pengobatan atau diagnosis banding harus dipertimbangkan. Bawa anak-anak ke dokter untuk di evaluasi ulang. 1 2,18 d. Gagal untuk benar-benar mengobati kontak erat dengan kasus dan anggota keluarga dapat menyebabkan terjadinya reinfestasi. Kegiatan surveilans untuk kasus skabies harus dilakukan jika telah terjadi reinfestasi. 1 2,18

2.1.18.3 Edukasi untuk Pengaturan Populasi Anak

a. Edukasi untuk guru, petugas kesehatan, dan staff tentang penyakit ini termasuk gejala, pengobatan, dan metode pencegahan dapat menurunkan resiko penularan dengan mendeteksi dini kasus. 1 2,18 b. Pelatihan kepada guru, petugas kesehatan dan staff harus dilakukan secara rutin sebagai agenda tahunan dalam pemberian informasi penyakit ini. 1 2,18 c. Orang tua sudah harus diinformasikan mengenai penyakit ini di awal tahun ajaran baru saat anak pertama kali masuk, beberapa fakta mengenai tanda dan gejala penyakit skabies, orang yang harus dilaporkan dalam yayasan tersebut jika menemukan kasus ini, dan evaluasi yang tepat oleh dokter. 1 2,18

2.2 Kerangka Teori

Anamnesis : 1. Pasien mengeluh gatal terutama malam hari 2. Terdapat keluhan serupa pada kerabat atau keluarga 3. Tinggal bersama dengan kerabat atau keluarga yang mengalami keluhan serupa Pemeriksaan Fisik : Lokasi lesi : sela-sela jari tangan, pergelangan tangan bagian volar, siku bagian luar, lipat ketiak bagian depan, areola mammae wanita, umbilikus, bokong, genitalia eksterna pria, dan perut bagian bawah Jenis lesi : papul, vesikel, terdapat kunikulus, pustul Diagnosis skabies memenuhi 2 dari 4 tanda kardinal : 1. Gatal malam hari 2. Hidup berkelompok 3. Terdapat kunikulus pada tempat predileksi 4. Ditemukannya tungau Skabies 1. Usia 2. Pendidikan 3. Kebersihan lingkungan 4. Perilaku sehat 5. Kontak penderita Pengobatan topikal Pengobatan sistemik

A. Faktor yang mempengaruhi absorbsi obat topikal :

1. Jenis vehikulum 2. Faktor fisiokimiawi 3. Penetration enhancer 4. Oklusi dan lokasi aplikasi obat topikal B. Compliance penderita C. Reinfestasi

D. Kebersihan pribadi dan lingkungan

1. Peremthrin 5 2. Lindan 1 3. Sulfur 4-20 4. Krotamiton 5. Emulsi benzilbenat 20-25 6. Gameksan 1 1. Anti-histamin sedative 2. Infeksi sekunder : ditambahkan antibiotik 3. Ivermektin Ulangi pengobatan 1 minggu kemudian jika diperlukan. Kontrol tiap minggu Tidak muncul lesi baru dalam 2 minggu, vesikel dan papul hilang 80