46 dapat menyajikan benda yang jauh dari subyek belajar, 3 menyajikan
peristiwa yang komplek, rumit dan berlangsung cepat menjadi sistematik dan sederhana, sehingga mudah diikuti Suparman, 1995. Untuk
meningkatkan fungsi media pembelajaran pendidik perlu memilih media yang sesuai.
f. Penunjang
Komponen penunjang yang dimaksud dalam sistem pembelajaran adalah fasilitas belajar, buku sumber, alat pelajaran, bahan pelajaran dan
semacamnya. Komponen penunjang berfungsi mempelancar, melengkapi dan mempermudah terjadinya proses pembelajaran. Sehingga sebagai
salah satu komponen pembeajaran pendidik perlu memperhatikan, memilih dan memanfaatkannya.
2.3.6 Prinsip-prinsip Pembelajaran
a. Prinsip pembelajaran bersumber dari teori kognitif
Reilley dan lewis 1983 menjelaskan delapan prinsip pembelajaran yang digali dari teori kognitif Bbruner dan Ausuble yaitu bahwa pembelajaran
akan lebih bermakna meaning full learning dalam buku Psikologi pendidikan yang ditulis oleh Rifa’i dan Anni 2011:197, apabila:
1 Menekankan akan makna dan pemahaman;
2 Mempelajari materi tidak hanya proses pengulangan, tetapi perlu
disertai proses transferlebih luas; 3
Menekankan adanya pola hubungan, seperti bahan dan arti, atau bahan yang telah diketahui dengan struktur kognitif;
47 4
Menekankan pembelajaran prinsip dan konsep; 5
Menekankan strukturdisiplin ilmu dan struktur kognitif; 6
Obyek pembelajaran seperti apa adanya dan tidak disederhanakan dalam bentuk eksperimen dalam situasi laboratoris;
7 Menekankan pentingnya bahasa sebagai dasar pikiran dan
komunikasi; 8
Perlunya memanfaatkan pengajaran perbaikan yang lebih bermakna. b.
Prinsip pembelajaran konstruktivisme Menurut konstruktivisme, belajar adalah proses aktif peserta didik dalam
mengkonstruksiarti, wacana, dialog, pengalaman fisik dalam proses belajar tersebut terjadiproses asimilasi dan menghubungkan pengalaman atau
informasi yang sudah dipelajari. Dengan demikian sebenarnya tergolong teori kognitif, hanya sajakognitif dalam pengembangan. Prinsip yang
nampak dalam pembelajaran konstruktivisme ialah: 1
Pertanyaan konstruksi jawaban peserta didik adalah penting; 2
Berlandasan beragam sumber informasi materi dapat dapat dimanipulasi para paeserta didik;
3 Pendidik lebih bersikap interaktif dan berperan sebagai fasilitator dan
mediator bagi peserta didik dalam proses belajar mengajar; 4
Program pembelajaran dibuat beersama peserta didikagar mereka benar-benar terlibat dan bertanggungjawab konstrak pembelajaran;
5 Strategi pembelajaran, studen-centered learning, dilakukan dengan
belaja aktif, belajar mandiri, kooperatif dann kolaboratif.
48
2.4 Kerangka Berpikir