g. Larutan 0,2 g100 mL kitosan oligomer
Sebanyak 0,2 g oligokitosan dilarutkan dengan 10 mL CH
3
COOH 0,5 M-CH
3
COONa 0,2 M, kemudian dimasukkan ke dalam labu takar 100 mL dan diencerkan dengan
CH
3
COOH 0,5 M-CH
3
COONa 0,2 M sampai garis tanda, lalu dihomogenkan. h.
Larutan 0,3 g100 mL kitosan oligomer Sebanyak 0,3 g oligokitosan dilarutkan dengan 10 mL CH
3
COOH 0,5 M-CH
3
COONa 0,2 M, kemudian dimasukkan ke dalam labu takar 100 mL dan diencerkan dengan
CH
3
COOH 0,5 M-CH
3
COONa 0,2 M sampai garis tanda, lalu dihomogenkan. i.
Larutan 0,4 g100 mL kitosan oligomer Sebanyak 0,4 g oligokitosan dilarutkan dengan 10 mL CH
3
COOH 0,5 M-CH
3
COONa 0,2 M, kemudian dimasukkan ke dalam labu takar 100 mL dan diencerkan dengan
CH
3
COOH 0,5 M-CH
3
COONa 0,2 M sampai garis tanda, lalu dihomogenkan. j.
Larutan 0,5 g100 mL kitosan oligomer Sebanyak 0,5 g oligokitosan dilarutkan dengan 10 mL CH
3
COOH 0,5 M-CH
3
COONa 0,2 M, kemudian dimasukkan ke dalam labu takar 100 mL dan diencerkan dengan
CH
3
COOH 0,5 M-CH
3
COONa 0,2 M sampai garis tanda, lalu dihomogenkan.
3.2.2 Preparasi Kitosan Oligomer
3.2.2.1 Proses Degradasi Kitosan dengan H
2
O
2
30
- Ditimbang 5 gram kitosan
- Dilarutkan dalam 250 mL larutan asam asetat 2
- Dipanaskan dalam waterbath pada suhu 50
C sampai kitosan melarut
- Ditambahkan 200 mL H
2
O
2
30
- Didiamkan selama 1-8 jam
- Diukur pH 10
- Disaring
-
Didekantasi
Universitas Sumatera Utara
- Ditambahkan filtrat dengan 15 bagian alkohol 96
- Dikeringkan filtrat
3.2.2.2 Proses Degradasi Kitosan dengan Ultrasonic Bath -
Ditimbang 0,1 g kitosan oligomer hasil degradasi dengan H
2
O
2
30 -
Dimasukkan ke dalam Erlenmeyer -
Dilarutkan dengan 10 mL larutan CH
3
COOH 0,5M-CH
3
COONa 0,2M -
Ditempatkan larutan tersebut dalam ultrasonic bath selama 5 menit
- Dilakukan prosedur yang sama untuk variasi massa kitosan 0,2; 0,3; 0,4 dan 0;5
gram
3.2.3 Penentuan Waktu Alir Kitosan Oligomer
- Diukur 10 mL larutan CH
3
COOH 0,5M-CH
3
COONa 0,2M
- Dimasukkan larutan ke alat Viskometer Ostwald
- Dihisap larutan sampai melewati batas atas viscometer dengan bola karet
- Dilepaskan bola karet dan dihidupkan stopwatch ketika larutan mencapai batas
atas
- Dimatikan stopwatch ketika larutan melewati batas bawah
- Dicatat waktu alir larutan CH
3
COOH 0,5M-CH
3
COONa 0,2M
- Dilakukan prosedur yang sama untuk variasi konsentrasi kitosan oligomer
degradasi H
2
O
2
30 dan ultrasonic bath yaitu 0,1; 0,2; 0.3; 0,4 dan 0,5 g100 mL
Universitas Sumatera Utara
3.2.4 Penentuan Nilai Viskositas Intrinsik dengan Menggunakan Metode Least Square.
Dihitung viskositas dengan membandingkan waktu alir dari masing-masing 0,1; 0,2; 0,3; 0,4 dan 0,5 g100 mL kitosan oligomer yang didegradasi dengan H
2
O
2
30 dan ultrasonic bath dengan waktu alir larutan CH
3
COOH 0,5M-CH
3
COONa 0,2M. Lalu dicari nilai viskositas intrinsik dari oligokitosan tersebut dengan cara
menggunakan metode Least Square.
3.2.5 Penentuan Nilai Berat Molekul dengan Menggunakan Persamaan Mark- Kuhn-Houwink.
Dihitung perubahan berat molekul pada kitosan oligomer yang didegradasi dengan H
2
O
2
30 dan ultrasonic bath yaitu menggunakan persamaan Mark-Kuhn-Houwink :
[η] = k M
α
Keterangan : K, α = konstanta Mark-Kuhn-Houwink
K = 3,5 x 10
-4
dan α = 0,76 [η]
= viskositas intrinsic M
= berat molekul
Universitas Sumatera Utara
3.3 Bagan Penelitian
3.3.1 Preparasi Kitosan Oligomer United States Patent 3.3.1.1 Proses Degradasi Kitosan dengan H
2
O
2
30
Dilarutkan dalam 250 mL larutan asam asetat 2 Dipanaskan dalam waterbath pada suhu 50
C
Ditambahkan 200 mL larutan H
2
O
2
30 Didiamkan selama 6 jam
Diukur pH 10
Disaring Didekantasi
Ditambahkan filtrat dengan 15 bagian alkohol 96
Disaring
Dikeringkan filtrat 5 gram kitosan
Larutan kitosan
Larutan kitosan pH 10
Hasil
Uji Analisis Filtrat
Endapan
Universitas Sumatera Utara
3.3.1.2 Proses Degradasi Kitosan dengan Ultrasonic Bath
Dimasukkan ke dalam Erlenmeyer Dilarutkan dengan 10 mL larutan
CH
3
COOH 0,5M-CH
3
COONa 0,2M Ditempatkan larutan tersebut dalam ultrasonic bath
selama 5 menit
Catatan : Dilakukan perlakuan yang sama untuk variasi massa
kitosan oligomer 0,2; 0,3; 0,4; dan 0,5 gram 0,1 g kitosan oligomer
degradasi H
2
O
2
30
Hasil
Universitas Sumatera Utara
3.3.2 Penentuan Nilai Viskositas Intrinsik