TINJAUAN KALIGAWE

3.4. TINJAUAN KALIGAWE

3.4.1. Letak dan Luas Wilayah

Kelurahan Kligawe terletak di dataran rendah dengan luas seluruhnya 90 Ha2 yang terdiri dari 7 kelurahan.

Batas-batas Wilayah Kelurahan Gayamsari adalah sebagai berikut : - Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan Siwalan; - Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Sendangguwo dan

Kelurahan LamperTengah; - Sebelah Barat berbatasan dengan Kelurahan Pandean Lamper; - Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Kalicari.

3.4.2. Penduduk

Jumlah penduduk kelurahan Gayamsari berdasarkan data akhir tanggal 31 Desember 2009 sebanyak 13.866 jiwa terdiri dari 7.094 laki- laki dan 6.772 perempuan dengan jumlah Kepala Keluarga sebanyak 3.193 KK.

Tabel 3.2 Jumlah penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin Tabel 3.2 Jumlah penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin

Rusunawa Kaligawe Sebagai Alternatif Keberlanjutan Hunian Layak Huni di Kota Semarang Dengan Pendekatan Eko-Arsitektur

3.4.3. Topografi

Kondisi topografi Kaligawe merupakan daerah dataran rendah dan elevasi permukaan tanahnya sebagian besar dari wilayah tersebut terletak di bawah muka air laut terutama pada saat air laut pasang.

3.4.4. Kondisi Genangan

Ada tiga macam genangan yang terjadi di Kaligawe yaitu : § Genangan akibat banjir dan waktu musim hujan. § Genangan akibat air laut pasang (Rob) yang terjadi di sepanjang tahun

(setiap hari). § Genangan akibat kombinasi antara banjir karena hujan yang waktunya bersamaan dengan air laut pasang, genangan yang ditimbulkan ini paling parah.

Genangan / Banjir tersebut di atas diakibatkan antara lain : § Elevasi permukaan tanah di kawasan tol lebih rendah dari elevasi muka air laut pasang. § Kawasan tersebut mengalami Land Subsidence (penurunan tanah). § Kondisi Kali Tunggang belum di normalisasi, sehingga kapasitasnya

sangat kurang dan alurnya mengalami penyempitan akibat culvert di jalan Kali Gawe.

§ Kondisi saluran sekunder Kandang Kebo dan Sepanjang Jalan Tol

kurang terawat dan kapasitasnya tidak memadai.

3.4.5. Peruntukan Kaligawe Menurut RUTRK Semarang

Wilayah Perencanaan BWK V terdiri dari Kecamatan Gayamsari yang mencakup 7 kelurahan dan Kecamatan Pedurungan yang mencakup 12 kelurahan dengan luas total 2.621,508 ha, yaitu : Wilayah Perencanaan BWK V terdiri dari Kecamatan Gayamsari yang mencakup 7 kelurahan dan Kecamatan Pedurungan yang mencakup 12 kelurahan dengan luas total 2.621,508 ha, yaitu :

Rusunawa Kaligawe Sebagai Alternatif Keberlanjutan Hunian Layak Huni di Kota Semarang Dengan Pendekatan Eko-Arsitektur

Gambar 3.5. BWK V, kecamatan Gayamsari

Sumber: RTRW Kota Semarang

a. Kecamatan Gayamsari dengan luas 636,560 ha dengan rincian sebagai berikut :

1. Kelurahan Tambakrejo

2. Kelurahan Kaligawe

3. Kelurahan Sawah Besar

4. Kelurahan Siwalan

5. Kelurahan Sambirejo

6. Kelurahan Pandean Lamper

7. Kelurahan Gayamsari

b. Kecamatan Pedurungan dengan luas 1.984,948 ha dengan rincian sebagai berikut :

1. Kelurahan Penggaron Kidul

2. Kelurahan Tlogomulyo 2. Kelurahan Tlogomulyo

Rusunawa Kaligawe Sebagai Alternatif Keberlanjutan Hunian Layak Huni di Kota Semarang Dengan Pendekatan Eko-Arsitektur

3. Kelurahan Tlogosari Wetan

4. Kelurahan Plamongansari

5. Kelurahan Pedurungan Kidul

6. Kelurahan Pedurungan Lor

7. Kelurahan Palebon

8. Kelurahan Tlogosari Kulon

9. Kelurahan Muktiharjo Kidul

10. Kelurahan Gemah

11. Kelurahan Pedurungan Tengah

12. Kelurahan Kalicari

3.4.6. Penataan Ruang Kawasan Pasar Waru, Kaligawe

Kondisi tata guna lahan kawasan Pasar Waru dan Pengembangannya saat ini sebagian besar berupa lahan kosong, Pasar Waru, permukiman penduduk, kantor kelurahan Kali Gawe, SDN 1 Kali Gawe dan perumahan liar.

Gambar 3.6 Peta Kawasan Pasar Waru, Kaligawe Gambar 3.6 Peta Kawasan Pasar Waru, Kaligawe

Rusunawa Kaligawe Sebagai Alternatif Keberlanjutan Hunian Layak Huni di Kota Semarang Dengan Pendekatan Eko-Arsitektur

Berdasarkan Master Plan Pengembangan Pasar Waru kawasan dengan luas 16.1 ha tersebut rencananya akan dikembangkan menjadi :

1. Rumah susun

2. RSS

3. Pasar buah dan sayur

4. Pasar tanaman hias

5. Sekolah

6. Masjid

7. Pasar barang antik

8. Flea market

9. Pasar loak

10. Pasar waru

11. Pasar ikan

12. Pasar burung

13. Polder

14. Area parkir

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Rusunawa Kaligawe

Sebagai Alternatif Keberlanjutan Hunian Layak Huni di Kota Semarang Dengan Pendekatan Eko-Arsitektur