Pembahasan PELAKSANAAN PENELITIAN, TABULASI DATA, ANALISIS DATA,

31 81 Tuntas 32 53 Tidak Tuntas 33 76 Tuntas 34 96 Tuntas 35 100 Tuntas 36 53 Tidak Tuntas 37 96 Tuntas Keterangan : Jumlah Skor Nilai = 2880 Rata-rata Nilai = 77,8 Siswa pada tes hasil belajar yang mencapai KKM 76 ada 64,9 Tabel 4.28 Hasil Belajar Seluruh Siswa No Kriteria Prestasi Interval Nilai Jumlah Siswa Presentase 1 Sangat Baik 81-100 22 59,5 2 Baik 66-80 2 5,4 3 Cukup 56-65 5 13,5 4 Kurang 46-55 5 13,5 5 Sangat Kurang 0-45 3 8,1

D. Pembahasan

1. Hasil Belajar Berdasarkan hasil belajar matematika siswa dari kuis dan tes hasil belajar, berikut ini tabel hasil belajar secara keseluruhan. Tabel 4.29 Rata-rata Hasil Belajar Secara Keseluruhan Nilai Rata-rata Belajar Matematika Siswa Rata-rata Keseluruhan Kuis 1 Kuis 2 Hasil Belajar 78,2 89,5 77,8 81,83 Tabel 4.30 Presentase Ketuntasan Belajar Secara Keseluruhan Ketuntasan Belajar Matematika Siswa Kuis 1 Kuis 2 Hasil Belajar 75 86,5 64,9 Dari data tersebut dapat dilihat bahwa pada kuis pertama nilai rata- rata belajar siswa 78,2 , pada kuis berikutnya terjadi peningkatan menjadi 89,5 dan pada tes hasil belajar mengalami penurunan menjadi 77,8. Nilai tertinggi yang diperoleh siswa pada kuis 1, kuis 2, dan tes hasil belajar berturut-turut adalah 100, 100, dan 100, sedangkan untuk nilai terendah berturut-turut adalah 0, 10, dan 31. Siswa memperoleh 0 dikarenakan siswa tidak mengikuti kuis tersebut dan rata-rata keseluruhan hasil belajar siswa adalah 81,83. Sehingga dalam penelitian ini berarti model pembelajaran kooperatif tipe STAD efektif jika diterapkan pada materi faktorisasi suku aljabar kelas VIII B SMP Pangudi Luhur 1 Klaten tahun ajaran 20132014. 2. Keterlibatan Siswa Selama proses pembelajaran berlangsung keterlibatan siswa pada tiap pertemuan selalu diamati observer. Keterlibatan siswa sangat terlihat dalam diskusi kelompok dibandingkan saat pembahasan atau diskusi kelas. Pada awalnya siswa terlihat belum terbiasa dengan model pembelajaran yang digunakan yaitu model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Beberapa siswa terlihat masih kaku berinteraksi dengan siswa lain dalam satu kelompok dan lebih mengerjakan sendiri tugasnya. Tetapi tidak lama kemudian siswa dapat menyesuaikan dengan kelompoknya, dan interaksi siswa dalam kelompok mulai terlihat. Hasil keterlibatan siswa selama penelitian dapat dirangkum sebagai berikut: Tabel 4.31 Keterlibatan Siswa Pada Setiap Pertemuan Kriteria Keterlibatan Jumlah Siswa Yang Aktif Setiap Pertemuan Rata-rata Setiap Pertemuan 1 2 3 4 5 Sangat Rendah SR 6,45 2,70 2,78 2,70 2,93 Rendah R 64,52 37,84 33,33 37,84 2,70 35,25 Cukup C 22,58 51,35 52,78 59,46 24,32 42,10 Tinggi T 6,45 8,11 11,11 72,97 19,73 Sangat Tinggi ST Tabel 4.32 Persentase Keterlibatan Seluruh Siswa Secara Keseluruhan Pertemuan Jumlah yang Aktif Keterlibatan ST ST+T ST+T+C ST+T+C+R ST+T+C+R+SR 1 6,45 29,03 93,55 100 Rendah R 2 8,11 59,46 97,3 100 Cukup C 3 11,11 63,89 97,22 100 Cukup C 4 59,46 97,3 100 Cukup C 5 72,97 97,29 100 100 Tinggi T Rata-rata 19,73 61,83 97,07 100 Cukup C Berdasarkan tabel tersebut keterlibatan siswa dari pertemuan 1 hingga pertemuan 5 dan rata-rata kelima pertemuan adalah cukup. Siswa cukup aktif dalam kelompok, tetapi masih ada pula siswa yang hanya diam saja tidak mau terlibat aktif dalam kelompok, untuk latihan soal siswa tersebut cenderung mengerjakan sendiri walaupun ia mengalami kesulitan. Siswa yang aktif, tidak malu bertanya kepada guru maupun peneliti jika mereka mengalami kesulitan, bahkan ada siswa yang meminta kepada guru untuk menjelaskan kembali tentang materi yang belum mereka pahami. Pada saat diskusi siswa juga sudah mau mengutarakan pendapatnya dan memberikan penyelesaian pada masalah yang mereka temui. Siswa tidak malu untuk berpendapat walaupun ada beberapa pendapat mereka yang salah dan teman lain bersedia membenahi kesalahan tersebut. Berdasarkan hasil penelitian tentang keterlibatan siswa ini maka diperoleh hasil pertemuan 1 dari keterlibatan 31 siswa yang hadir termasuk dalam kriteria rendah dengan total frekuensi keterlibatannya 148. Hasil pertemuan 2 yang diperoleh dari keterlibatan 37 siswa yang hadir termasuk dalam kriteria cukup dengan total frekuensi keterlibatannya 231. Pertemuan 3 dari keterlibatan 36 siswa yang hadir termasuk dalam kriteria cukup dengan total frekuensi keterlibatannya 177. Pertemuan 4 dari keterlibatan 37 siswa yang hadir termasuk dalam kriteria cukup dengan total frekuensi keterlibatannya 241. Dan pertemuan 5 dari keterlibatan 37 siswa yang hadir termasuk dalam kriteria tinggi dengan total frekuensi keterlibatannya 184. 81

BAB V PENUTUP

Dokumen yang terkait

Pengaruh Teknik Gnt Pada Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Smp Kelas Vii Pada Konsep Organisasi Kehidupan

1 21 280

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe (Student Team Achievement Divisions) STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SD

1 6 165

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN STRATEGI KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN PADA MATERI GEOMETRI KELAS VIII

0 37 229

Peningkatan hasil belajar PKN siswa kelas IV MI Attaqwa Bekasi Utara melalui penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams Achievement Divisions)

0 5 152

PERBEDAAN PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS DAN TIPE STAD PADA MATERI FAKTORISASI ALJABAR KELAS VIII SMP CERDAS MURNI TEMBUNG.

2 7 29

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DALAM PEMBELAJARAN IPS Efektivitas Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Dalam Pembelajaran IPS Materi Pranata Sosial Dalam Masyarakat Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Teras Boyola

0 3 13

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MISSOURI MATHEMATICS PROJECT (MMP) BERBANTUAN KARTU MASALAH PADA MATERI FAKTORISASI SUKU ALJABAR DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SEMEST

0 1 104

Pemanfaatan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dalam pembelajaran matematika pada materi faktorisasi suku Aljabar di kelas VIII B semester gasal SMP Pangudi Luhur 1 Klaten tahun ajaran 2013/2014.

2 11 185

Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Mata Pelajaran TIK

0 0 2

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA MATERI TEOREMA PYTHAGORAS DI KELAS VIII SMP

0 0 10