Informasi lewat jaringan TAHAPAN KERJA SIG

120 Misalnya, untuk membuka usaha wartel, maka perlu dianalisis jumlah saingan yang ada pada radius tertentu dari suatu lokasi.

9. Tahap pelaporan atau keluaran data

Tahap pelaporan atau keluaran data dapat dilakukan dalam bentuk menampilkan pada layar monitor atau dicetak melalui printer atau plotter. Dalam laporan, semua informasi hasil overlay harus ditampilkan secara menarik dengan pewarnaan yang sederhana tetapi sesuai dengan standar kartografis sehingga menampilkan bentukwarna yang indah dan dengan divariasikan tabel grafikvideo pada setiap tempat yang diinginkan dan perlu penambahan informasi.

10. Informasi lewat jaringan

Jika perlu, pada tahap berikutnya adalah mengaitkan basis data dengan jaringan network melalui internet agar dapat diakses oleh orang lain. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua informasi dapat diakses dengan mudah, Hal ini ada kaitannya dengan biaya yang telah dikeluarkan dalam membuat SIG, sehingga informasi tersebut kadang-kadang harus dibeli atau dengan kompensasi lainnya. Agar tampilan peta SIG yang Anda buat berdasarkan tahapan di atas lebih menarik dan informatif, maka perlu ditampilkan dalam bentuk tiga dimensi. Contohnya, untuk menganalisis daerah rawan longsor, maka tampilan peta tiga dimensi sangat dibutuhkan agar dapat dilihat bentuk morfologi suatu wilayah lebih jelas. Gambar 4.8 Tumpangsusun peta sebagai salah satu cara Analisis dalam SIG Sumber: Koleksi penulis, 2006 overlay peta sungai peta jalan desa peta penggunaanlahan peta topografi peta gabunganhasil overlay berbentuk tiga dimensi Di unduh dari : Bukupaket.com 121 Memang, apabila kita kaji dari beberapa pengertian sebelumnya tentang SIG selalu identik dengan penggunaan komputer. Bagi kamu yang tidak memiliki fasilitas tersebut di sekolahnya, tidak perlu khawatir. Karena yang terpenting dari SIG adalah cara kerjanya yang meliputi pemasukan data, pengambilan dan penyimpanan data, analisis dan manipulasi data, dan pelaporan. SIG berkepentingan dengan data ruang-waktu dan sering tapi tidak selalu perlu, menggunakan komputer. Penggunaan komputer hanya untuk mempercepat analisis dan menyimpan data dalam jumlah banyak. Secara sederhana dapat kamu lakukan melalui pengoperasian SIG secara konvensional. Karena pada dasarnya, SIG berawal dari pemetaan secara konvensional. SIG yang dibuat secara konvensional berpegang pada teknik kartografis atau teknik pemetaan pada umumnya. Penyajian data spasial dilakukan dengan menggambar peta pada selembar kertas atau bidang datar dengan menggunakan peralatan kartografis, seperti rapido, lettering set, pensil, kertas kalkir, dan alat gambar lainnya. Lebih sederhana lagi apabila Anda menggunakan plastik transparan sebagai bidang datarnya dan spidol berwarna. Berikut, langkah-langkah kegiatan SIG secara konvensional yang dapat kamu lakukan.

1. Langkah persiapan