Bukti-Bukti Terjadinya Evolusi sma12bio PraktisBelajarBiologia Fictor

Evolusi 131 Pendapat yang hampir sama dengan Darwin dikemukakan oleh Wallace. Teori evolusi pun semakin berkembang seiring dengan berkembangnya ilmu genetika. Hukum pewarisan sifat yang dikenal dengan Hukum Mendel telah menerangkan banyak hal yang tidak dapat diterangkan oleh teori evolusi pada waktu itu. Faktor genetis pun memberi pengaruh besar dalam teori evolusi. Apakah teori evolusi akan berkembang lagi? Saat ini, setelah struktur DNA ditemukan dan majunya perkembangan komputer, teori evolusi pun berkembang dengan pesat. Kajian evolusi tidak hanya dilihat dari bentuk fisik morfologi, tetapi sudah dilihat dari tingkat DNAnya. Ilmu-ilmu lainnya pun ikut terlibat dalam teori evolusi, seperti Kimia dan Matematika. Dengan melihat kajian evolusi dari tingkat molekuler DNA, maka kekerabatan dan asal-usul makhluk hidup tampak lebih jelas dan pasti. Hal ini memberi pengaruh besar juga terhadap Biologi, misalnya dalam penentuan klasifikasi makhluk hidup.

5. Bukti-Bukti Terjadinya Evolusi

Evolusi sulit dibuktikan. Namun, banyak hal yang dapat dijadikan petunjuk adanya evolusi. Untuk meyakinkan adanya suatu proses perubahan dari bentuk yang sederhana menjadi bentuk yang lebih kompleks tersebut, kita memerlukan suatu bukti atau petunjuk yang dapat mendukung atau membantah fakta dari suatu teori. Uraian berikut ini akan menjelaskan beberapa petunjuk bahwa evolusi memang terjadi, di antaranya adalah variasi dalam satu spesies, adanya fosil, kesamaan kimia, perbandingan anatomi homologi dan analogi.

a. Variasi dalam Satu Spesies

Apakah Anda dapat membedakan teman-teman Anda? Tidak ada yang sama persis, bukan? Tentu, karena mereka memiliki karakter wajah atau postur yang berbeda satu sama lain. Perbedaan di antara teman-temanmu tersebut dapat dikatakan sebagai variasi. Variasi individu dalam satu spesies terjadi karena pengaruh beberapa faktor, yakni genetis dan lingkungan perhatikan Gambar 7.5.

b. Fosil

Sisa-sisa hewan dan tumbuhan yang ditemukan pada batuan sedimen memberikan informasi mengenai peristiwa yang terjadi di masa lalu Gambar 7.6. Bukti-bukti ini menunjukkan fakta bahwa telah ada variasi makhluk hidup. Beberapa spesies yang telah punah memiliki karakter transisional antarkelompok utama organisme yang masih ada. Hal ini menunjukkan bahwa jumlah spesies tidak tetap, tetapi bisa berubah berkurang atau bertambah dalam jangka waktu yang panjang. Sumber: Biology: Discovering Life, 1991 Gambar 7.5 Beberapa contoh variasi yang terdapat pada satu spesies kumbang. a b Sumber: Biology Concepts Connections, 2006 Fosil merupakan salah satu bukti evolusi. Contohnya a fosil daun dan b fosil Ar chaeopter y yang memiliki morfologi seperti reptil dan burung. Gambar 7.6 Di unduh dari : Bukupaket.com Praktis Belajar Biologi untuk Kelas XII 132 Sumber: Biology: Discovering Life, 1991 Bagaimanakah perubahan populasi kedua jenis kupu-kupu tersebut dapat terjadi? • Fosil • Radioisotop Kata Kunci Bukti-bukti yang ada juga menunjukkan bahwa terdapat celah pada catatan fosil disebabkan tidak lengkapnya data. Semakin banyak kita mem- pelajari evolusi dari spesies yang spesifik, celah tersebut atau rantai yang hilang dapat terisi dengan spesimen fosil transisional. Salah satu masalah yang sering diperdebatkan sehubungan dengan penelitian mengenai fosil adalah seberapa akurat pengukuran umur fosil. Berdasarkan umur geologi, pengukuran pada fosil dapat bersifat relatif atau pasti. Relatif ini dilakukan berdasarkan fosil mana yang dianggap lebih tua dari yang lain. Sementara itu, pengukuran umur fosil secara lebih pasti dilakukan dengan bantuan pelapukan radioaktif. Pengukuran secara radioaktif ini telah dilakukan mulai tahun 1920-an. Semenjak pengukuran pertama pada batuan bumi, telah dikembangkan lebih dari 10.000 jenis radioisotop yang dapat berfungsi mengukur umur dari batuan atau fosil. Dengan begitu, pengukuran terhadap fosil tidak hanya dilakukan dengan satu jenis isotop saja, tetapi juga diuji kembali dengan menggunakan jenis isotop yang lain untuk mendapatkan kepastian mengenai umur suatu fosil. Dengan cara ini, para ilmuwan yang terlibat dalam pengerjaan fosil dapat memublikasikan revisi umur skala geologi setiap beberapa tahun sekali. Dari setiap revisi ini, diketahui bahwa pergeseran umur-umur batuan masa geologi hanya terjadi untuk beberapa ratus tahun, sedangkan pembagian umur pada batuan muda relatif stabil. Gambar berikut adalah kupu-kupu Biston betularia. Terdapat jenis yang berwarna hitam dan yang berwarna putih. Sebelum revolusi industri, jumlah kupu- kupu yang berwarna putih lebih banyak dibandingkan dengan jumlah yang berwarna hitam. Akan tetapi, setelah revolusi industri terjadi, populasi kupu- kupu berwarna hitam lebih banyak dibandingkan yang berwarna putih. Tugas Ilmiah 7.2

c. Kemiripan Susunan Biokimia

Pada dasarnya, makhluk hidup di bumi serupa apabila dilihat struktur anatomi dasar dan komposisi kimianya. Baik itu sel sederhana seperti protozoa maupun organisme dengan jutaan sel? Semua makhluk hidup bermula dari sel tunggal yang bereproduksi sendiri dengan proses pembelahan yang serupa. Dalam waktu hidup yang terbatas, mereka juga tumbuh menua dan mati. Pada prinsipnya, beberapa jenis elemen bumi tertentu bersifat radioaktif. Elemen-elemen ini akan lapuk dan luruh pada waktu yang dapat diprediksi. Ahli kimialah yang akan mengukur waktu paruh dari setiap elemen tersebut. Waktu paruh adalah waktu yang diperlukan oleh sebuah radioaktif untuk meluruh menjadi setengahnya mem- bentuk formasi baru yang lebih stabil. Dengan membandingkan bagian radioaktif yang meluruh pada sampel batuan, waktu paruh dan umur batuan tersebut dapat diperkirakan. Sumber: Biology Concepts Connections, 2006 Wawasan Biologi Di unduh dari : Bukupaket.com Evolusi 133 Sumber: Biology Concepts Connections, 2006 Manusia Anjing Lumba-lumba Kelelawar Sumber: CD mage tockbyte a b c Semua hewan dan tumbuhan menerima karakter spesifik dari induknya dengan cara mendapatkan kombinasi gen tertentu. Ahli biologi molekular menemukan bahwa gen merupakan segmen molekul DNA dalam sel-sel. Segmen-segmen DNA ini mengandung kode-kode kimia untuk membentuk protein dengan berikatan bersama asam amino tertentu dengan urutan yang spesifik. Semua jenis protein pada makhluk hidup hanya disusun oleh 20 jenis asam amino. Kode DNA memiliki bahasa sederhana yang sama untuk semua makhluk hidup. Ini merupakan bukti yang menjadi dasar kesatuan kehidupan molekular. Sebagai tambahan, kebanyakan makhluk hidup mendapatkan energi yang diperlukan untuk berbagai kegiatan secara langsung atau tidak langsung dari matahari. Ada yang melalui proses fotosintesis atau memperoleh dengan mengonsumsi tumbuhan hijau dan organisme lainnya yang memakan tumbuhan.

d. Perbandingan Anatomi Homologi dan Analogi

Jika Anda perhatikan dengan saksama organ-organ tubuh hewan Vertebrata, organ-organ tersebut memiliki struktur dasar yang sama, tetapi memiliki fungsi yang berbeda. Perbedaan fungsi ini terjadi karena adaptasi terhadap lingkungan yang berbeda. Contohnya, tangan manusia dan sayap burung. Tangan manusia lebih cocok untuk memegang, sedangkan sayap burung lebih cocok untuk terbang. Ahli evolusi berpendapat bahwa kedua organ tersebut awalnya memiliki struktur yang sama. Organ yang memiliki bentuk asal yang sama, namun memiliki fungsi yang berbeda disebut homologi Gambar 7.7. Adaptasi juga menyebabkan adanya organ yang memiliki fungsi sama, tetapi memiliki struktur dasar berbeda. Hal demikian disebut analogi Gambar 7.8. Anggota tubuh yang homologi memiliki bentuk asal yang sama, namun memiliki fungsi yang beda. Dar i str uktur apakah or gan or gan ter sebut? Gambar 7.7 Analogi yang terdapat pada a burung, b kelelawar, dan c kupu-kupu menunjukkan kesamaan fungsi, yakni untuk terbang, tetapi berasal dari struktur dasar yang berbeda. Gambar 7.8 • Analogi • Homologi Kata Kunci Di unduh dari : Bukupaket.com Praktis Belajar Biologi untuk Kelas XII 134 Kerjakanlah di dalam buku latihan Anda. 1. Sebutkan tokoh-tokoh yang mengemukakan teori- teori mengenai evolusi. 2. Jelaskan perdebatan-perdebatan yang terjadi antara tokoh evolusi sehubungan dengan teori-teorinya. 3. Bukti-bukti apa saja yang dapat digunakan sebagai bukti evolusi? Soal Penguasaan Materi 7.1 Bagaimanakah evolusi terjadi? Adanya seleksi alami dan variasi genetis merupakan hal utama yang menyebabkan terjadinya evolusi. Perlu dingat kembali bahwa evolusi terjadi dalam populasi, bukan individu.

1. Seleksi Alami