Evolusi
129
2. Perdebatan Ilmuwan Tentang Evolusi
Banyaknya ahli yang mengajukan teori-teori evolusinya, menimbulkan pertentangan pendapat di antara ilmuwan-ilmuwan tersebut. Hasil
pengamatan setiap ilmuwan berbeda. Hal tersebut dapat dipahami karena teori evolusi yang dikemukakan hanya didasarkan atas pengamatan bukti-
bukti evolusi, bukan berdasarkan eksperimen di laboratorium sehingga hasilnya belum pasti.
a. Teori Lamarck dan Teori Darwin
Lamarck mengemukakan bahwa zarafah berleher panjang karena kebiasaan menjulurkan lehernya terus-menerus untuk mencari makanan di
pohon yang tinggi. Darwin membantahnya dengan mengemukakan bahwa zarafah yang berleher panjang dan zarafah yang berleher pendek sudah
ada sebelumnya. Seleksi alam menyebabkan zarafah berleher pendek punah dan menyisakan zarafah yang berleher panjang. Pendapat manakah yang
sesuai dengan pendapatmu? Untuk lebih jelasnya, perhatikanlah Gambar 7.4.
Teori Lamarck
Zarafah awalnya berleher pendek dan tidak bisa menjangkau
makanannya. Akhirnya, terbentuk zarafah
yang berleher panjang. Setelah kawin, zarafah menghasilkan
keturunan yang berleher panjang.
a
Teori Darwin
Seleksi alam menyebabkan zarafah berleher pendek mati karena tidak bisa
menjangkau makanannya. Akhirnya, hanya zarafah yang
berleher panjang saja yang dapat bertahan dari persaingan.
Zarafah pada awalnya ada yang berleher pendek dan berleher
panjang bersaing untuk mendapatkan makanan.
b
Sumber: Biologi: Evolusi epelbagaian dan Persekitaran, 1995
Perbedaan teori mengenai leher zarafah yang dikemukakan oleh
a Lamarck dan b Darwin Apa per bedaannya?
b. Teori Lamarck dan Teori Weismann
Teori yang dikemukakan oleh Lamarck juga dibantah oleh Weismann. Weismann menyanggah teori Lamarck ini dengan melakukan percobaan
pemotongan ekor tikus dan mengawinkan sesamanya selama 22 generasi. Ternyata setiap generasi tidak pernah menghasilkan tikus yang berekor
pendek. Generasi tikus yang ke-23 tetap berekor panjang. Dengan berbekal informasi ini, Weismann menggugurkan teori yang diajukan oleh Lamarck.
Gambar 7.4
Di unduh dari : Bukupaket.com
Praktis Belajar Biologi untuk Kelas XII
130
Weismann mengungkapkan bahwa pengaruh genetis merupakan faktor lain yang menyebabkan adanya variasi. Hal ini ia temukan pada saat mengamati
proses pembelahan sel. Faktor genetis inilah yang kemudian diwariskan kepada keturunannya.
c. Teori Darwin dan Teori Weismann
Sebenarnya, teori yang dikemukakan oleh kedua tokoh ini tidak bertentangan. Teori Weismann bahkan lebih menjelaskan teori seleksi alam
yang dikemukakan oleh Charles Darwin. Weismann berpendapat bahwa perubahan sel tubuh akibat pengaruh lingkungan tidak akan diwariskan.
Proses evolusi akan terjadi jika ada perubahan pada sel kelamin. Per- bedaannya dengan Darwin adalah Darwin berpendapat bahwa evolusi terjadi
melalui seleksi alam. Adapun Weismann, mengatakan bahwa evolusi merupakan gejala seleksi alam terhadap faktor genetis.
3. Definisi Teori Evolusi