JENIS PENELITIAN VARIABEL PENELITIAN SUBJEK PENELITIAN METODE PENGUMPULAN DATA

39

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini menguraikan jenis penelitian, variabel penelitian, definisi operasional variabel penelitian, subjek penelitian, metode pengumpulan data, alat pengumpulan data, dan metode analisis data.

A. JENIS PENELITIAN

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif non-eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh masing-masing faktor kepribadian five- factor model terhadap coping engagement coping dan disengagement coping. Dalam penelitian ini, istilah pengaruh bukan menunjuk pada eksperimen tetapi menunjuk pada hubungan sebab akibat yang dihitung melalui peritungan statistik.

B. VARIABEL PENELITIAN

Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Variabel bebas : faktor kepribadian five-factor model FFM - Opennes to experience - Conscientiousness - Extravertion - Agreeableness - Neuroticism 2. Variabel tergantung : coping - Engagement coping - Disengagement coping

C. DEFINISI OPERASIONAL VARIABEL PENELITIAN

Definisi operasional variabel-variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Coping

Coping adalah usaha kesadaran yang dikehendaki untuk mengatur emosi, pikiran, perilaku, fisiologi dan merespon keadaan yang menyebabkan stres. Definisi operasional dari coping adalah ubahan yang diukur melalui skala coping. Skala coping ini mengukur dua dimensi coping yaitu engagement coping dan disengagement coping.

2. Kepribadian Five-Factor Model

Kepribadian five-factor model FFM adalah pendekatan teoritis yang mengacu pada lima faktor dasar kepribadian. Definisi operasional dari kepribadian five-factor model adalah ubahan yang diukur melalui skala kepribadian five-factor model yang mengacu pada skala NEO-PI-R. Skala ini mengukur kelima faktor dalam kepribadian five-factor model, yaitu: a. Opennes to experience O b. Conscientiousness C c. Extraversion E d. Agreeableness A e. Neuroticism N

D. SUBJEK PENELITIAN

Subjek dalam penelitian ini adalah 71 siswa siswi SMA yang berdomisili di kecamatan Ngemplak Sleman Yogyakarta. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel yang dipilih sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan Indirawati, 2006. Kriteria subjek dalam penelitian ini adalah siswa siswi yang berusia 16-18 tahun. Dengan rentangan usia tersebut, subjek masih dalam kategori usia remaja.

E. METODE PENGUMPULAN DATA

Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah metode survei dengan cara penyebaran skala yang diisi oleh subjek. Penelitian ini menggunakan dua skala yaitu skala coping dan skala dimensi kepribadian five-factor model. Penyusunan skala coping menggunakan konsep yang dikemukakan oleh Compas 2001. Peneliti berpedoman dan mengadaptasi skala Responses Stress Questionaire RSQ yang dikemukakan Compas dalam Connor-Smith el al., 2000. Skala kepribadian five-factor model mengacu pada skala NEO-PI-R yang dikembangkan oleh Costa dan McCrae dalam Pervin dkk., 2010. Penggunaan alat ukur NEO-PI-R memerlukan ijin khusus dari penyusunnya. Sebagai konsekuensinya instrumen alat ukur tersebut tidak dapat digunakan secara bebas oleh ilmuwan lain. Maka dari itu, peneliti mengadaptasi item-item dari International Personality Item Pool IPIP yang dikembangkan oleh Goldberg dalam Mastuti, 2005. International Personality Item Pool IPIP merupakan usaha yang mengembangkan inventori kepribadian yang item-item domain dalam skala- skala tersebut dapat digunakan untuk tujuan ilmiah ataupun tujuan komersil http:ipip.ori.org Mastuti, 2005. Kedua skala yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode skala Likert dengan respon jawaban sangat setuju, setuju, tidak setuju dan sangat tidak setuju.

F. ALAT PENGUMPULAN DATA