untuk memperoleh pendapatan guna mencukupi macam-macam kebutuhan akan pendidikan.
Menurut Biro Pusat Statistik 1999;77, pendapatan dapat dibedakan menjadi tiga bentuk yaitu sebagai berikut:
a. Pendapatan berupa uang
Pendapatan berupa uang adalah segala penghasilan berupa uang yang sifatnya regular dan diterima biasanya sebagai balas jasa atau kontra prestasi.
b. Pendapatan berupa barang
Pendapatan berupa barang adalah segala penghasilan yang sifatnya regular dan biasa dan diterima dalam bentuk barang dan jasa.
c. Lain-lain penerimaan uang dan barang
Untuk penerimaan uang dan barang yang dipakai sebagai pedoman adalah segala penerimaan yang bersifat transfer atau retribusi dan biasanya
membawa perubahan dalam keuangan rumah tangga.
E. Prestasi Belajar
Prestasi menurut Poerwodarminto 1991:787 dalam kamus besar bahasa Indonesia adalah hasil yang telah dicapai, sedangkan prestasi belajar
adalah penguasaan pengetahuan atau ketrampilan yang dihubungkan dengan materi pelajaran. Prestasi belajar adalah hasil perubahan kemampuan yang
meliputi kemampuan kognitif, afektif, psikomotorik Sunaryo, 1983:10. Pengertian lain mengenai prestasi belajar adalah hasil dari pengukuran
serta penilaian usaha belajar. Prestasi belajar ini dinyatakan dalam bentuk angka, huruf, maupun simbol dan pada tiap-tiap periode tertentu, misalnya
tiap cawu atau semester. Hasil prestasi belajar peserta didik dinyatakan dalam buku rapor. Jadi yang dimaksud dengan prestasi belajar adalah penilaian hasil
usaha kegiatan belajar yang dinyatakan dalam bentuk angka, huruf atau
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kalimat yang dapat mencerminkan hasil yang sudah dicapai oleh setiap peserta didik dalam periode tertentu Tirtonegoro, 1984:43.
Berdasarkan pengertian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa prestasi belajar adalah hasil belajar yang dicapai oleh peserta didik berupa
pengetahuan dan ketrampilan melalui serangkaian tes yang biasanya dilambangkan dengan angka nilai.
Menurut Roestiyah N. K 1982:159, prestasi belajar dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu:
a. Faktor internal
Yang dimaksud dengan faktor internal adalah faktor-faktor yang timbul dari dalam diri anak itu sendiri. Diantaranya sebagai berikut:
1 Tujuan belajar yang jelas
Siswa yang akan belajar atau sekolah harus mempunyai tujuan yang jelas jika ingin prestasi belajarnya menjadi baik.
2 Minat terhadap bahan pelajaran
Minat menentukan keberhasilan seorang dalam belajar di sekolah, setiap siswa hendaknya mempunyai minat terhadap pelajaran yang
diikutinya sehingga akan dapat meningkatkan prestasi belajar menjadi baik.
3 Kesehatan
Badan yang sehat akan menguntungkan bagi setiap orang, jika badan yang sakit-sakitan akan menjadi penghambat kemajuan belajar seseorang.
4 Kecakapan
Cakap megikuti pelajaran apabila siswa dapat mengerti apa yang diajarkan dan kemudian akan menambah pengetahuan yang lebih luas. Untuk bisa
memahami dan mengerti isi materi pelajaran diperlukan konsentrasi yang tinggi dan menanggapi dengan kritis apa yang diajarkan.
b. Faktor eksternal
Yang dimaksud dengan faktor eksternal adalah faktor-faktor yang berasal dari luar diri anak. Faktor eksternal diantaranya adalah sebagai
berikut: 1
Faktor yang datang dari lingkungan, misalnya cara orang tua mendidik anak, suasana keluarga, latar belakang kebudayaan
2 Faktor yang datang dari masyarakat, misalnya cara hidup lingkungan,
teman bergaul, dan mass media.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
F. Kajian hasil penelitian yang relevan