65 akan tetapi dalam pembelajaran matematika tidak akan
bermakna jika hanya disajikan rumus-rumus instan tanpa diketahui prosesnya sehingga siswa tidak termotivasi untuk
belajar matematika. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, peneliti akan mengembangkan perangkat pembelajaran dengan
menggunakan pendekatan penemuan terbimbing. Dalam pendekatan ini, siswa mendapat bimbingan dari guru berupa
petunjuk secara lisan maupun tulisan dalam menemukan suatu gagasan yang kemudian dituangkan dalam bentuk lembar
kegiatan siswa.
2. Design Perancangan
Pada tahap ini dilakukan tahap perancangan perangkat pembelajaran yang berupa rancangan awal RPP dan LKS. Pada tahap
ini, peneliti juga menyusun instrumen yang akan digunakan untuk menilai perangkat pembelajaran yang dikembangkan selanjutnya
instrumen divalidasi oleh validator instrumen.
a. Perancangan RPP
Kegiatan yang dilakukan peneliti pada tahap perancangan RPP
ini, yaitu
menyusun rancangan
kerangka RPP
menggunakan model penemuan terbimbing dengan mengacu pada standar proses.
- Pada kegiatan awal berisi apersepsi dan motivasi siswa
66 -
Pada kegiatan intinya terdapat proses menemukan dimana siswa dengan bantuan LKS dapat menemukan
hubungan-hubungan, maupun menemukan konsep trigonometri untuk sudut sinus,cosinus, dan tangent.
- Pada kegiatan penutup siswa dapat menyimpulkan dan
merangkum atau meringkas hasil penemuan mereka secara individu.
Berikut merupakaan urutan-urutan penulisan dalam RPP yang terdiri dari:
1 Identitas RPP
2 Standar Kompetensi
3 Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
4 Tujuan Pembelajaran
5 Materi Pembelajaran
6 Metode Pembelajaran yang Digunakan
7 MediaAlatBahanSumber Belajar
8 Kegiatan Pembelajaran
9 Penilaian Hasil Belajar
b. Perancangan LKS
Pada perancangan LKS peneliti menyusun rancangan kerangka LKS menggunakan model penemuan terbimbing
melalui induktif maupun deduktif yang sesuai dengan aspek syarat didaktis, aspek syarat teknis. Aspek kualitas isi materi
67 dan penyajiannya sesuai dengan langkah-langkah penemuan
terbimbing yaitu dengan mengumpulkan buku referensi dan gambar-gambar yang relevan dengan materi trigonometri yang
digunakan dalam menyusun perangkat. Berikut merupakan urutan penulisan LKS yang terdiri
dari: 1
Penyusunan peta kebutuhan LKS Peta kebutuhan LKS disusun untuk menentukan
jumlah dan urutan LKS yang berdasarkan pada Kompetensi Dasar serta indikator pencapaian materi
dengan memperhatikan materi prasyarat sesuai dengan LKS yang akan ditulis. Adapun hasil penyusunan peta
kebutuhan LKS dapat dilihat di lampiran A1. 2
Menentukan Judul LKS LKS yang dike
mbangkan memiliki judul “Lembar Kegiatan
Siswa dengan
Pendekatan Penemuan
Terbimbing Trigonometri SMA Kelas X Semester 2”. Penyusunan judul LKS berdasarkan pada peta kebutuhan
dan penyusunan judul kegiatan-kegiatan dalam LKS berdasarkan pada kompetensi dasar, indikator pencapaian
materi, dan materi pokok. Oleh karena itu, LKS dalam penelitian ini terdiri dari 1 materi pokok yang terbagi
dalam 9 kegiatan yaitu:
68 Bab : Trigonometri
TOPIK 1 : Pengukuran Sudut TOPIK 2 : Definisi perbandingan trigonometri
TOPIK 3 : Definisi fungsi perbandingan trigonometri TOPIK 4 : Perbandingan fungsi trigonometri pada sudut
Khusus TOPIK 5 : Perbandingan sudut berelasi
TOPIK 6 : Persamaan Sederhana Trigonometri TOPIK 7 : Menggambar Grafik Fungsi Trigonometri
TOPIK 8 : Koordinat Polar TOPIK 9 : Identitas Trigonometri
TOPIK 10 : Aturan Sinus, Aturan Cosinus, dan Luas Segitiga
Topik 11 : Sudut elevasi dan depresi 3
Penulisan LKS 4
Perumusan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar 5
Menentukan Alat Penilaian Penilaian yang digunakan untuk mengukur kefektifan
penggunaan LKS yang berupa soal-soal latihan berbentuk uraian disetiap akhir kegiatan, penugasan individu dan
proyek individu 6
Penyusunan Materi
69 Materi yang disusun telah tercantum dalam bagian
kajian teori materi trigonometri. Dalam tahap penyusunan materi peneliti juga mengumpulkan referensi sumber
belajar terkait materi dan penulisan LKS. Berikut merupakan referensi yang dipilih dan digunakan sebagai
acuan dalam pengembangan LKS. 1
Al. Krismanto. 2008. Pembelajaran Trigonometri SMA. Yogyakarta: PPPTK Matematika.
2 BSNP. 2006. Standar Kompetensi dan Kompetensi
Dasar Matematika SMAMK. Jakarta: Depdiknas. 3
Mulyati, Yanti, dkk. 2008. Matematika untuk SMA dan MA kelas X. Jakarta: Piranti Darma Kalokatama.
4 Agung. 2015. Pembuktian Rumus Luas Segitiga.
Diunduh, dari https:kimiamath.wordpress.com
. Pada tanggal 26 September 2016, pukul 21:07 WIB
a Struktur LKS
Bagian LKS dibagi menjadi tiga yaitu bagian awal, isi, dan akhir. Bagian awal terdiri dari judul , tujuan
LKS. Bagian isi terdiri dari keseluruhan kegiatan inti yang dilakukan siswa untuk mendapatkan pengetahuan
sesuai SKKD materi trigonometri. Sedangkan bagian akhir terdiri dari kesimpulan dan latihan soal.
Berdasarkan analisa yang telah dilakukan, peneliti akan mengembangkan kerangka penulisan dalam
70 kegiatan yang dijabarkan menggunakan pendekatan
penemuan terbimbing. Berikut kerangka rancangan LKS
c. Perancangan dan Validasi Instrumen Penilaian Perangkat