0,52 dan nilai spread terbesar terdapat pada bulan Desember 5,26. Dapat disimpulkan bahwa peningkatan jumlah suku bunga
kredit yang terjadi pada BTN cabang Bogor tidak sebanding dengan peningkatan jumlah suku bunga DPK. Suku bunga kredit
diperoleh dari jumlah pendapatan bunga, provisi dan komisi yang berada pada laporan laba rugi. Sedangkan suku bunga DPK
diperoleh dari jumlah beban bunga yang berada pada laporan laba rugi.
4.4. Pengaruh Suku Bunga Kredit Terhadap Laba
Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh atau keterkaitan yang dihasilkan dari perubahan suku bunga kredit terhadap laba, dapat dianalisis
dengan MINITAB 14. Telah dijelaskan bahwa pada bagian metode penelitian laba sebagai peubah dependen dan suku bunga kredit sebagai
peubah independennya. Berdasarkan analisis yang dilakukan menggunakan MINITAB 14,
hasil perhitungan dari pengaruh suku bunga kredit terhadap laba dapat dilihat pada Tabel 10.
Tabel 10. Pengaruh suku bunga kredit terhadap laba dalam juta rupiah pada tahun 2008
Laba Suku Bunga Kredit
RESI1 FITS1
3.704,77 8,819.97 -525,20 4230,1
6.734,03 17,969.77 -1284,94 8019,0
11.495,70 27,476.15 -459,81 11955,5
16.265,37 37,386.77 205,93 16059,4
21.870,47 47,447.11 1645,11 20225,4
24.751,46 58,040.13 139,58 24611,9
29.482,62 69,106.62 288,18 29194,4
35.212,89 80,183.02 1431,77 33781,1
39.073,33 91,925.60 429,68 38643,7
42.513,54 103,563.74 -725,38 43462,9 49.007,56 88,217.29
421,86 48585,7 52.267,45 128,609.43 -1566,77 53834,2
Persamaan analisis regresi sederhana laba terhadap suku bunga kredit : Y = 578 + 0,414 X
Dimana : Y = laba
X = suku bunga kredit Berdasarkan hasil analisis regresi di atas, diperoleh persamaan
model regresi Laba = 578 + 0,414 Suku Bunga Kredit. Nilai intersep 578, menyatakan nilai dugaan laba dalam satu tahun pada saat suku bunga
kredit sama dengan nol, yaitu Rp. 578 juta dan nilai 0,414 disebut koefisien regresi suku bunga kredit yang bermakna, jika peubah suku
bunga kredit dinaikan 1, maka laba akan naik Rp. 414 ribu. Nilai koefisien regresi suku bunga kredit adalah positif yang menunjukan
dengan peningkatan suku bunga kredit mengakibatkan peningkatan laba. Hasil analisis regresi sederhana menunjukan bahwa suku bunga
kredit berdasarkan uji memiliki pengaruh nyata terhadap laba, hal ini dapat dilihat pada Lampiran 2, bahwa P- value memiliki nilai yang lebih kecil
dari = 0,05, yaitu 0,000. Sedangkan untuk nilai detereminasi dapat dilihat pada nilai R-Sq yaitu 99,6 yang berarti bahwa 99,6 variasi
contoh jumlah laba dijelaskan oleh faktor suku bunga kredit dan sisanya dijelaskan oleh fakor lainnya.
Berdasarkan grafik probabilitas normal residual yang dapat dilihat pada Lampiran 2 terlihat bahwa residual yang terbentuk hampir mendekati
garis lurus, sehingga mengikuti distribusi normal. Ada beberapa informasi yang dapat diperoleh, diantaranya rataan dan simpangan baku regresi
masing-masing 3,37271 x
12
10
−
dan 971,6 dengan jumlah pengamatan 12 pengamatan. Nilai statistik Kolmogorov-Smirnov adalah 0,162 dan P-
value lebih besar dari 0,15, maka residual regresi linear telah mengikuti distribusi normal.
4.5. Pengaruh Suku Bunga Dana Pihak KetigaTerhadap Laba