Data Primer Data Sekunder Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner

3.3. Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien yang terdiagnosis menderita kanker serviks yang dirawat inap di ruangan Seureune III maupun yang dirawat jalan poli onkologi di RSUZA Banda Aceh.Dengan pasien yang dirawat inap memiliki kriteria bisa berbicara dan mendengarkan pada saat menjadi responden. Pengambilan sampelnya dengan mengunakan teknik Accidental Sampling yaitu suatu metode pengambilan sampel dengan memilih siapa yang kebetulan ada atau dijumpai selama waktu penelitian yaitu didapat sebanyak 60 orang, yang dilakukan mulai tanggal 24 Mei sampai dengan 25 Juni 2013.

3.4 Metode Pengumpulan Data

3.4.1 Data Primer

Data primer diperoleh dari observasi dan wawancara langsung dengan responden yang berpedoman pada kuesioner yang telah dipersiapkan sebelumnya mengacu pada variabel yang diteliti.

3.4.2 Data Sekunder

Data sekunder penelitian diperoleh dari laporan-laporan dan catatan mengenai jumlah penderita kanker serviks yang datang berobat ke RSUZA Banda Aceh.

3.4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner

Kuesioner yang telah dibuat dilakukan uji coba untuk mengetahui validitas dan reabilitas data terhadap 30 orang pasien penderita kanker serviks di rumah sakit Meuraxa Banda Aceh. Uji validitas bertujuan untuk mengukur sejauh mana 33 Universitas Sumatera Utara ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam mengukur suatu data. Instrumen dikatakan valid apabila instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Demikian juga kuesioner sebagai alat ukur, harus mengukur apa yang akan diukur. Uji validitas instrumen kuesioner dilakukan dengan membandingkan nilai Corrected Item-Total Correlation dengan ketentuan bila nilai r hitung nilai r tabel 0,361 pada df= 30- 2=28 dan α 5 maka dinyatakan valid, dan jika r hitung r tabel maka dinyatakan tidak valid Uji reliabilitas dilakukan setelah semua data dinyatakan valid, analisis dilanjutkan dengan uji reliabilitas. Teknik untuk menghitung indeks reliabilitas alat ukur mengunakan Cronbach Alpha, yaitu menganalisis reliabilitas alat ukur dari satu kali pengukuran dengan ketentuan bila Cronbach Alpha r tabel 0,60 maka dinyatakan reliabel dan bila Cronbach Alpha r tabel maka butir soal dinyatakan tidak reliabel Hastono,2007. Uji coba kuesioner dilakukan kepada 30 orang pasien kanker serviks di Rumah Sakit Meuraxa Banda Aceh dengan karakteristik relatif sama dengan responden di lokasi penelitian. Hasil uji coba kuesioner ditemukan seluruh item pertanyaan dengan nilai Corrected Item Total Correlation 0,361 dan nilai Cronbach Alpha 0,6. Dengan demikian seluruh item pertanyaan untuk mengukur variabel penelitian dinyatakan valid dan reliabel sehingga layak digunakan untuk penelitian, untuk lebih jelas dapat dilihat pada Tabel 3.1 berikut : 34 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.1 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Pengetahuan terhadap Keterlambatan Mencari Pengobatan Item Pernyataan n Corrected item- Total correlation Hasil Uji Cronbach’s Alpha Hasil Uji P1 30 0,587 Valid 0,865 Reliabel P2 30 0,642 Valid P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 0,657 0,587 0,587 0,587 0,507 0,584 0,471 0,364 0,364 0,587 0,573 0,587 0,587 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Tabel 3.1 dapat menunjukkan nilai Corrected Item Total Correlation lebih besar dari nilai r tabel yang besarnya 0,361, artinya 15 item pernyataan yang digunakan untuk mengukur variabel pengetahuan semuanya valid. Memerhatikan nilai Cronbach Alpha sebesar 0,865 dan lebih besar dari 0,60, hal ini menunjukkan bahwa 15 item pernyataan ini sudah reliabel sebagai alat ukur. Tabel 3.2 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Akses terhadap Keterlambatan Mencari Pengobatan Item Pernyataan n Corrected item- Total correlation Hasil Uji Cronbach’s Alpha Hasil Uji A2 30 0,458 Valid 0,672 Reliabel A4 30 0,489 Valid A6 A8 A9 30 30 30 0,431 0,491 0,382 Valid Valid Valid 35 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 menunjukkan nilai Corrected Item Total Correlation lebih besar dari nilai r tabel yang besarnya 0,361, artinya 5 item pernyataan yang digunakan untuk mengukur variabel pengetahuan semuanya valid. Memerhatikan nilai Cronbach Alpha sebesar 0,672 dan lebih besar dari 0,60, hal ini menunjukkan bahwa 15 item pernyataan ini sudah reliabel sebagai alat ukur. Tabel 3.3 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Persepsi terhadap Keterlambatan Mencari Pengobatan Item Pernyataan n Corrected item- Total correlation Hasil Uji Cronbach’s Alpha Hasil Uji T1 30 0,578 Valid 0,810 Reliabel T2 30 0,409 Valid T3 T4 T5 T6 T7 T8 T9 T10 30 30 30 30 30 30 30 30 0,490 0,423 0,423 0,578 0,578 0,409 0,405 0,578 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Tabel 3.3 menunjukkan nilai Corrected Item Total Correlation lebih besar dari nilai r tabel yang besarnya 0,361, artinya 10 item pernyataan yang digunakan untuk mengukur variabel pengetahuan semuanya valid. Memerhatikan nilai Cronbach Alpha sebesar 0,810 dan lebih besar dari 0,60, hal ini menunjukkan bahwa 15 item pernyataan ini sudah reliabel sebagai alat ukur. 36 Universitas Sumatera Utara 3.5 Variabel dan Defenisi Operasional 3.5.1 Variabel