ANALISIS STRATEGI BISNIS KELAUTAN ANALISIS STRATEGI BISNIS KELAUTAN ANALISIS STRATEGI BISNIS KELAUTAN

bahwa seluruh elemen harus dalam keseimbangan, sehingga perubahan pada satu tempat akan menyebabkan perubahan pada elemen lainnya. Sistem seperti ini dapat dicontohkan misalnya pada bisnis yang mempekerjakan tenaga kerja baru, mendisain produk baru, menghubungi pelanggan baru, atau sistem yang mengerjakan banyak hal secara sistematis sehingga bisnis dapat bersaing secara efektif. Dengan kerangka kerja WCA kita dapat menyederhanakan sistem kerja dalam hubungannya dengan partisipasi praktisi yang ditunjukkan dalam proses bisnis yang menggunakan informasi dan teknologi untuk menghasilkan produk baik bagi konsumen internal maupun konsumen eksternal. Kerangka kerja WCA seperti tergambar pada gambar 20 terdiri dari elemen-elemen customer internal atau eksternal dari proses bisnis, produk atau services, langkah dalam proses bisnis, partisipan dalam proses bisnis, informasi yang digunakan atau diciptakan dalam proses bisnis dan teknologi yang digunakan dalam proses bisnis.

BAB 7 ANALISIS STRATEGI BISNIS KELAUTAN

102 Gambar 20. Kerangka Work Centre Analysis Analisis WCA untuk bisnis kelautan ini dibagi dalam empat komposisi WCA yaitu: 1. WCA untuk arsitektur 2. WCA untuk performance 3. WCA untuk infrastruktur 4. WCA untuk konteks 5. WCA untuk risiko Work Center Analysis WCA untuk arsitektur bukan diarahkan pada aspek arsitektur teknis, namun lebih kepada menggambarkan bagaimana sistim bisnis bekerja secara keseluruhan. Aspek ini difokuskan pada komponen – komponen sistem bisnis dan bagaimana komponen-komponen tersebut berinteraksi. Dalam WCA arsitektur biasanya di dekomposisi dalam dua proses bisnis yakni proses operasi dan proses karakteristik. Proses operasi

BAB 7 ANALISIS STRATEGI BISNIS KELAUTAN

103 mengidentifikasi proes-proses utama dalam bisnis kelautan sementara proses karakteristik menggambarkan derajat struktur serta kisaran keterlibatan. Secara rinci WCA untuk arsitektur ini dapat dilihat pada Gambar 21 berikut ini dan komponen yang diperlukan terlihat pada Tabel 20. User Pemanfaat Produk Kelautan Produk Informasi mengenai Pelayanan dan jasa kelautan Bisnis Proses Operasi Penyediaan proses input Karakteristik Keterlibatan Kompleksitas linkage Partisipan Informasi Teknologi Organisasi Formalnon formal Data dan Informasi kelautan Software Dan Hardware Gambar 21. WCA Arsitektur Bisnis Kelautan Jawa Barat

BAB 7 ANALISIS STRATEGI BISNIS KELAUTAN

104 Tabel 20. Analisis Komponen WCA Arsitektur Komponen Sub Komponen Sintesis Partisipan Dalam bisnis kelautan harus melibatkan oganisasi formal dan informal bisnis kelautan : • KADIN • Koperasi • LSM Menentukan job deskripsi dan pengembangan organisasi bisnis kelautan who’s doing what yang belum berjalan Informasi Pengorganisasian data yang saat ini masih terfragmentasi dan belum bisa diakses oleh pelaku bisnis Sistim penampilan data yang berfungsi sebagai pemicu sistem kerja bisnis perikanankelautan secara terintegrasi belum ada Teknologi Software dan hardware untuk bisnis kelautan belum banyak tersedia di Jawa Barat Sofware perikanan kelautan banyak yang semestinya dapat digunakan untuk mendukung bisnis, karenanya harus mulai dikembangkan, seperti Sistem Informasi Manajemen Perikanan kelautan dan lain sebagainya. Proses Operasional Penyediaan input dan pemrosesan input serta penjadwalan Proses ini sering tersendat karena ketergantungan pada jaringan infrastruktur jalan serta fluktuasi ekonomi harga, biaya dlsb Proses Karakteristik • Struktur bisnis kelautan • Keterlibatan unit bisnis • Tingkat integrasi • Kompleksitas • Perhatian terhadap kekurangankelemahan Di Jawa Barat struktur ini belum teridentifikasi dengan jelas meskipun adanya tingkat kompleksitas yang tinggi. Perhatian terhadap defisiensi bisnis masih belum berjalan Produk Konten informasi, fisik dan layanan Konten fisik produk-produk perikanankelautan sudah teridentifikasi dengan baik tuna, udang, pelagis, dsb, namun masih minim di tingkat konten informasi dan layanan. Pengguna Identifikasi kebutuhan, pemanfaatan dan pendayagunaan produk Sebagian sudah terdeteksi dengan baik, sebagian lagi masih terfragmentasi

BAB 7 ANALISIS STRATEGI BISNIS KELAUTAN