ANALISIS STRATEGI BISNIS KELAUTAN ANALISIS STRATEGI BISNIS KELAUTAN ANALISIS STRATEGI BISNIS KELAUTAN PENGEMBANGAN STRATEGI BISNIS KELAUTAN
digunakan dalam upaya untuk memecahkan masalah pengendalian control problem dengan cara memantau bisnis supaya tetap ”on track”. TLSC
dirancang untuk menjamin bahwa aspek –aspek teknis dan organisasional dalam bisnis diperhatikan.
Secara umum TLSC melibatkan empat fase bisnis yakni fase inisiasi bisnis, fase pengembangan bisnis, fase implementasi bisnis dan fase evaluasi
bisnis. Tabel 25 ini menampilkan analisis kualitatif TSLC untuk bisnis kelautan dan perikanan di Jawa Barat.
Tabel 25. Analisis Kualitatif Traditional System Life Cycle TLSC Fase
Komponen Analisis
Inisiasi Bisnis •
Economic feasibility •
Technical feasibility •
Oganisational feasibility Bisnis kelautan eksisting yang ada
tidak sepenuhya melakukan fase ini. Sebagian dilakukan melalui
pembelajaran alamiah, sehingga kegagalan usaha sering terjadi.
Pengembangan Bisnis
• Analisis kebutuhan
• Akuisisi modal
• Rancang bangun bisnis
• Uji coba
Bisnis kelautan eksisting yang ada di Jawa Barat tidak didasarkan pada
analisis kebutuhan dan rancang bangun serta uji coba yang cukup
memadai. Konsekuensinya bisnis menjadi rapuh.
Implementasi Bisnis
• Perencanaan
implementasi •
Pelatihan •
Uji penerimaan pasar •
Audit pasca implementasi
Kebanyakan implementasi bisnis kelautan yang ada saat ini berjalan
tanpa melalui uji penerimaan pasar dan audit sehingga sering tidak bisnis
kelautan tidak menjadikan kompetitif
Fase Evaluasi monitoring
• Pemeliharaan pasar
• Dukungan bisnis
berkelanjutan •
Evaluasi kegagalan bisnis
Bisnis kelautan di jawa barat sering tidak dibarengi dengan dukungan
bisnis yang berkelanjutan sehingga sering terjadi diskontinuitas bisnis dan
produk contoh produk pasca panen dan penyediaan bahan baku, benih
dlsb