86
Contoh renungan yang penulis usulkan dalam usulan program ini mengacu pada kerangka khotbah. Kerangka khotbah meliputi pembukaan atau pengantar, isi
dan penutup. Pada bagian pembukaan dipaparkan sebuah ilustrasi atau dapat juga dengan sebuah cerita dan video singkat yang menggambarkan isi dari pada renungan
tersebut. Di bagian isi, dipaparkan ide atau gagasan dari renungan tersebut, termasuk isi dan pesan dari teks Kitab Suci yang dipakai untuk renungan. Sedangkan yang
menjadi bagian penutup adalah peneguhan atau ajakkan yang ingin dicapai bersama dari renungan tersebut Tim Chivita Books, 2013: 68-70.
F. Panduan untuk Persiapan, Cara Membuat dan Pelaksanaan Renungan
Harian 1.
Persiapan Renungan Harian
Agar persiapan renungan harian dapat dibuat dengan baik, maka semua mahasiswa wajib memperhatikan hal-hal berikut ini.
a. Pada awal semester, masing-masing fungsionaris kelas atau angkatan menyusun
jadwal petugas doa dan petugas renungan harian. b.
Setiap angkatan menyusun secara bersama tema umum, tema bulanan dan tema mingguan renungan harian selama satu semester. Tema renungan tersebut
dihubungkan dengan tema kuliah pembinaan spiritualitas setiap semester dan dikonsultasikan dengan dosen pembinaan spiritualitas.
c. Tema per hari untuk renungan harian disusun oleh kelompok kecil yang terdiri
dari kelompok yang bertugas pada minggu yang sama. d.
Renungan harian harus dipersiapkan beberapa hari sebelum pelaksanaannya oleh mahasiswa yang mendapat giliran untuk mempersiapkan renungan.
87
2. Cara Membuat Renungan Harian
a. Renungan harian diawali dengan doa pembukaan yang tema doanya disesuaikan
dengan tema renungan harian. b.
Bacaan Kitab Suci yang dipakai untuk renungan harian dipilih sesuai dengan kalender liturgi dan disesuaikan dengan tema renungan yang telah disusun.
c. Bacaan Kitab Suci ditafsirkan atau direnungkan untuk menemukan pesan dari
teks tersebut kemudian pesan teks tersebut dihubungkan dengan tema renungan dan pengalaman pribadi.
d. Kerangka renungan terdiri dari pembukaan atau pengantar, isi renungan dan
penutup. Pembukaan renungan dapat dibuat sesuai kreatifitas mahasiswa, misalnya dengan ilustrasi, cerita, slide show dan video singkat sesuai dengan
tema renungan harian. Isi renungan adalah inti atau pesan pokok yang didapatkan dari teks Kitab Suci yang telah direnungkan atau ditafsirkan.
Sedangkan bagian penutup merupakan ajakan atau hal apa yang perlu dibuat berdasarkan isi dari renungan harian tersebut.
e. Renungan harian diakhiri dengan doa penutup yang tema doanya disesuaikan
dengan tema renungan harian atau dapat juga dengan doa lain yang sesuai, seperti doa persembahan harian.
3. Pelaksanaan Renungan Harian
Dalam pelaksanaan
renungan harian,
sebaiknya para
mahasiswa memperhatikan beberapa hal berikut.
a. Waktu untuk pelaksanaan renungan harian kurang lebih selama sepuluh 10
menit sebelum perkuliahan pertama dimulai.
88
b. Sebaiknya diberikan waktu beberapa saat untuk refleksi secara pribadi pada saat
pelaksanaan renungan harian. c.
Diharuskan setiap mahasiswa mengikuti dan memperhatikan dengan baik selama pelaksanaan renungan harian.
G. Contoh Renungan Harian