Format Frame Fiber Distributed Data Interface

c. FDDI memiliki fasilitas khusus dimana tiap node berhak untuk menggunakan seluruh bandwidth asinkron dalam rentang waktu terbatas. d. Mekanisme prioritas FDDI dapat mengeluarkan node yang tidak dapat menggunakan bandwidth sinkron dan hanya memiliki prioritas asinkron sangat kecil.

2.12. Mekanisme Kegagalan Fiber Distributed Data Interface

FDDI dalam mendukung kehandalannya, menggunakan mekanisme untuk mendukung toleransi kegagalan pada jaringan FDDI [9]. Ada beberapa mekanisme yaitu dual ring, optical bypass switch, dan dual homing. 1. Dual Ring Dual ring adalah kemampuan utama dari FDDI untuk menangani kegagalan pada jaringannya. Jika sebuah stasiun pada dual ring gagal atau mati, atau kabel rusak, konfigurasi dual ring secara otomatis melakukan ―wrapped‖ kembali ke dirinya sendiri menjadi satu ring . Ketika ring di ―wrapped‖, topology dual-ring menjadi topology single-ring. Gambar 2.14. Wrapped Ring [9] Kondisi kondisi pada saat dual ring menerapkan mekanisme wrapped ring. a. Ring Recovery after a Station Failure Ketika sebuah stasiun mengalami kegagalan, perlengkapan yang berada di kedua sisinya akan dilakukan ―wrap‖ membentuk ring tunggal. Operasi jaringan akan dilanjutkan kembali untuk stasiun yang masih terhubung pada ring. b. Ring Recovery after a Cable Failure Ketika kabel mengalami kegagalan, peralatan yang berada di kedua ujungya akan melakukan ―wrap‖. Dan kemudian jaringan beroperasi kembali. c. Recovery after Multiple Faults Ketika dua atau lebih kegagalan terjadi, ring FDDI dibagi menjadi dua atau lebih ring yang independen yang tentu saja tidak memungkinkan satu ring dengan ring lainnya saling terinterkoneksi. 2. Dual Homing Perlengkapan penting seperti router atau mainframe dapat menggunakan teknik dual-homing yang menyediakan tambahan perlengkapan yang serupa untuk mendukung operasi yang kritis. Dalam situasi dual-homing, perlengkapan yang kritis dihubungkan ke dua concentrator. Satu pasang sambungan concentrator dinyatakan sebagai sambungan aktif, dan pasangan lainnya dinyatakan sebagai passive. Sambungan passive akan terus berada pada status backup sambungan, sampai sambunan primer dinyatakan gagal. Ketika hal ini terjadi, sambungan passive secara otomatis diaktifkan. Gambar 2.15. Dual Homing [9] 3. Optical Bypass Switch Sebuah optical bypass switch menyediakan operasi dual ring secara berkelanjutan jika sebuah perangkat pada dual ring mati atau gagal.

2.13. Parameter Pengukuran Layanan Fiber Distributed Data Interface

Parameter yang digunakan dalam analisa jaringan FDDI adalah Quality of Service QoS. QoS merupakan kemampuan untuk memberikan prioritas yang berbeda untuk berbagai aplikasi, pengguna, atau aliran data,atau untuk menjamin tingkat kinerja tertentu ke aliran data [11]. Parameter yang termasuk QoS adalah delay, jitter, packet loss ratio, throughput, dan utilization. 1. Delay Delay latency adalah waktu yang dibutuhkan data untuk menempuh jarak dari asal ke tujuan. Delay dapat dipengaruhi oleh jarak, media fisik, kongesti atau juga waktu proses yang lama [12]. Rata-rata delay dapat dihitung menggunakan persamaan :