menjadi tiga dimensi dengan efek memutar pada sumbu yang ditentukan.
Loft Perintah untuk membuat gambar tiga
dimensi melalui jarak dari dua atau lebih gambar lingkaran dua dimensi.
5 UCS User Coordinate System Untuk membuat dan mengatur obyek tiga dimensi yang rumit
harus mengatur dan mengubah sistem koordinat terlebih dahulu. Untuk mengatur
serta mengubah
sistem koordinat
adalah dengan
menggunakan perintah UCS. UCS digunakan untuk mengatur titik acuan koordinat sendiri sehingga titik acuan tersebut dapat dipindah
atau diubah arah sumbu X atau Y nya Anonim, 2011:23.
Gambar 2.9.User Coordinate System
G. KERANGKA BERPIKIR
Keberhasilan proses belajar dapat dilihat dari`hasil belajar siswa. Banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan proses belajar mengajar, diantaranya
adalah perangkat pembelajaran yang digunakan. Perancangan komponen perangkat pembelajaran harus tepat sesuai dengan tujuan pembelajaran agar
tercapai keberhasilan proses belajar dengan baik. Untuk dapat meningkatkan penguasaan materi mendesain gambar CAD
pada siswa dapat dilakukan dengan mengembangkan perangkat penbelajaran khususnya padamodul. Modul yang dikembangkan dapat digunakan sebagai
pedoman belajar dan mempermudah pembelajaran menggambar CAD 3dD bagi siswa.
Uraian materi isi modul dimulai dari cara penggambaran awaldasar objek. Langkah-langkah penggambaran bentuk 3D disusun secara runtut untuk
memudahkan dalam memahami cara menggambar dan mengingat materi yang telah diterapkan dalam menggambar. Pada proses pembelajaran menggunakan
modul yang berisi urutan pengarahan dan gambar-gambar tentang bagaimana cara untuk mendesain gambar.
Modul juga dapat digunakan sebagai pedoman belajar mandiri untuk siswa. Siswa diharapkan termotivasi dan tertarik untuk belajar belajar mandiri sehingga
siswa dapat sering terlatih untuk memahami dan mengolah pikiranya bagaimana cara untuk menggambar sebuah objek menggunkan AutoCAD. Dengan belajar
mandiri maka memori siswa akan lebih kuat dan dapat menemukan cara cara menggambar sesuai dengan caranya sendiri yang lebih mudah. Penggunaan modul
pembelajaran yang telah dikembangkan ini dapat mendorong siswa untuk lebih aktif dalam belajar. Maka akhirnya akan meningkatkan keaktifan siswa dan hasil
belajarnya. Keberhasilan dalam tolak ukur suatu ketercapaian dari pembelajaran dapat dilihat dari hasil belajar diakhir kegiatan belajar mengajar.
Secara skematis kerangka berpikir dapat ditunjukan sebagai berikut:
Gambar 2.10. Alur kerangka berpikir
I. HIPOTESIS TINDAKAN
Dalam penelitian ini hipotesis yang diambil oleh peneliti adalah: 1. Jika Modul yang telah dikembangkan diterapkan pada pembelajaran Gambar
CAD maka akan terjadi peningkatan hasil belajar menjadi 75 dari jumlah siswa dalam satu kelas yang nilainya mencapai KKM.
2. Jika Modul yang telah dikembangkan diterapkan pada pembelajaran Gambar CAD maka akan terjadi peningkatan keaktifan siswa dalam belajar.
Hasil belajar siswa rendah
Pengembangan modul
pembelajaran Perencanaan
tindakan Tindakan PTK
menggunakan modul pembelajaran yang telah
dikembangkan Hasil belajar
siswa meningkat
32
BAB III METODE PENELITIAN
Peneliti menggunakan penelitian tindakan kelas dalam penelitian ini, maka data yang diambil berasal dari hasil pengamatan secara langsung terhadap
jalannya proses pembelajaran di kelas. Data yang diperoleh kemudian dianalisis melalui beberapa tahapan siklus tindakan. Penelitian tindakan kelas lebih
menekankan pada proses yang sedang terjadi, dimana pada prosedur kerjanya terdapat tahap refleksi untuk menemukan kendala yang dihadapi dalam proses
penelitian kemudian merumuskan pemecahan kendala tersebut.
A. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di ruang Lab Komputer SMK Negeri 10 Semarang, Jl. Kokrososno No. 13 Semarang.
B. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XII TIPK 2 SMK Negeri 10 Semarang, dengan jumlah seluruh siswa dalam satu kelas 32 siswa.
C. Metode Pemgambilan Data
Untuk mencapai tujuan dalam penelitian membutuhkan data-datayang berhubungan untuk mencari jawaban dari permasalahan yang telah di kemukakan.
Penelitian ini menggunakan beberapa metode antara lain: 1. Metode observasi
Menurut Arikunto 2006 : 156 observasi atau pengamatan, meliputi kegiatan pemuatan perhatian terhadap sesuatu objek dengan seluruh alat