0,447
²
x100. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan bahwa variabel kompetensi profesional guru berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja guru
ekonomi SMA di kota Tegal sebesar 19,98.
4.1.5.3 Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Guru ekonomi SMA di
kota Tegal
Untuk mengetahui pengaruh variabel motivasi kerja terhadap kinerja guru digunakan uji t. Adapun output perhitungan SPSS 16.0 adalah sebagai berikut:
Tabel 4.23 Output Uji t
Coefficients
Model Unstandarized
Coefficients Standarized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
constant Motivasi kerja
58.546 .264
5.089 .118
.366 11.504
2.229 .000
.034
Output SPSS 16.0 pada tabel 4.23 tersebut dapat diketahui bahwa motivasi kerja sebesar 0,0340,05 maka
diterima, yang artinya ada pengaruh antara motivasi kerja terhadap kinerja guru ekonomi SMA di kota Tegal.
Untuk mengetahui besarnya pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja guru digunakan analisis determinasi r
2
. Adapun output SPSS dari analisis determinasi adalah:
Tabel 4.24 Output Analisis Determinasi r
2
Coefficients
Model Correlations
Collinearity Statistics
Zer o-
ord er
P a
r ti
a P
ar t
To ler
an ce
VI F
l Motivasi
kerja .62
2 .
3 8
8 .2
9 5
.65 2
1. 53
4 Output SPSS 16.0 pada table 4.24 menunjukkan bahwa koefisien
determinasi parsial r² untuk variabel motivasi kerja sebesar 0,388. Nilai tersebut kemudian dikuadratkan dan dipersentasekan 15,05 0,388
²
x100. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan bahwa variabel motivasi kerja berpengaruh secara
signifikan terhadap kinerja guru ekonomi SMA di kota Tegal sebesar 15,05.
4.2 Pembahasan Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil analisis deskriptif, dapat diketahui bahwa kinerja guru rata-rata dalam kategori tinggi. Hasil analisis deskriptif juga menunjukkan bahwa
variabel kompetensi profesional guru rata-rata dalam kategori sangat tinggi dan variabel motivasi kerja memiliki rata-rata kategori tinggi. Sedangkan berdasarkan
hasil análisis regresi dengan program SPSS 16.0 menunjukkan bahwa 3 hipotesis yang diajukan diterima. Adapun pembahasannya adalah sebagai berikut :
4.2.1 Pengaruh Kompetensi Profesional Guru dan Motivasi Kerja terhadap
Kinerja Guru ekonomi SMA di kota Tegal
Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa kinerja guru ekonomi SMA di kota Tegal secara umum termasuk dalam kategori tinggi sebesar 82,04,
dengan demikian dapat dinyatakan bahwa guru ekonomi SMA di kota Tegal telah memenuhi sepuluh kemampuan dasar guru menurut Sardiman. Artinya guru
ekonomi SMA di kota Tegal: 1 menguasai bahan pelajaran; 2 Mengelola program belajar mengajar; 3 Mengelola kelas dengan baik; 4 Menggunaan