Analisis Statistik Inferensial Metode Analisis Data

= 100 - 20 = 80 d. Menentukan kelas interval presentase = Rentang persentase anyak Kelas = 80 :5 = 16 Tabel 3.5 Kriteria Variabel Interval Persentase Kriteria 85 ≤ ≤ 100 Sangat Baik 67 ≤ ≤84 Baik 53 ≤ ≤ 68 Cukup 37 ≤ ≤52 Tidak Baik 20 ≤36 Sangat Tidak Baik

3.10.2 Analisis Statistik Inferensial

1. Uji Prasyarat Analisis Uji prasyarat analisis diperlukan untuk mengetahui apakah analisis data untuk pengujian hipotesis dapat dianjutkan atau tidak. a. Uji Normalitas Data Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel terikat dan variabel bebas atau keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak.Model regresi yang baik adalah memiliki distribusi data normal.Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan progam SPSS for windows versi 16, dengan melihat tabel one-sample kolmogorov tes.Apabila signifikansi hitung ≥ α yang ditentukan maka data tersebut berdistribusi normal dan apabila sinifikansi hitung ≤ α yang ditentukan maka data tersebut tidak berdistribusi normal. Ghozali, 2011:165. b. Uji Linearitas Uji linearitas digunakan untuk melihat apakah spesifikasi model yang digunakan sudah benar atau tudak Ghozali, 2011:166.Hasil pengujian ini memberikan informasi apakah fungsi yang digunakan dalam suatu studi empiris sebaiknya berbentuk linear, kuadrat atau kubik. Dengan uji linearitas akan diperoleh informasi apakah model empiris sebaiknya linear, kuadrat atau kubik. Uji ini dilakukan dengan menganalisis output SPSS for windows 16.0pada tabel anova. Jika c2 hitung c2 tabel, maka hipotesis yang menyatakan model linear diterima. c. Uji Asumsi Klasik 1 Uji Multikolonieritas Uji multikoloniaritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas independen.Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi antara variabe bebas. Ghozali, 2011 : 105. Dalam penelitian ini untuk mendeteksi adanyamultikoloniaritas menggunakan progam SPSS for windows versi 16 dengan melihat dari nilai Variance Inflation Factor VIF dan nilai tolerance.Apabila nilai tolerance ≥ 0,10 atau nilai VIF ≤10, maka dapat disimpulkan tidak terjadi multikolinearitas antara variabel bebas. 2 Heteroskedastisitas Uji heterokedesitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika pengamatan dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap disebut homokedesitas dan jika berbeda disebut Heterokedastisitas. Model regresi yang baik adalah homokedastisitas atau tidak terjadi heterokedastisitas. Ghozali, 2011:139. Untuk mendeteksi gejala heterokedasitas pada suatu model dapat dilihat dari pola gambar scatterplot pada output SPSS for windows versi 16. Analis pada gambar scatterplot yang menyatakan model regresi linier berganda tidak terdapat heterokedastisitas jika: a. Titik-titik data menyebar di atas dan di bawah atau di sekitar angka. b. Titik-titik data tidak mengumpul hanya di atas atau di bawah saja. c. Penyebaran titik-titik data tidak boleh membentuk pola yang bergelombang melebar kemudian menyempit dan melebar kembali. d. penyebaran titik-titik data sebaiknya tidak berpola.

3.10.3 Pengujian Hipotesis

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR SISWA, CARA BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS SMA N 1 CEPIRING KABUPATEN KENDAL TAHUN AJARAN 2011 2012

0 5 204

Pengaruh Motivasi, Cara Belajar, Lingkungan Keluarga, dan Lingkungan Sekolah terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Siswa Kelas XI IS Di SMA Negeri 8 Purworejo

0 7 195

PENGARUH LINGKUNGAN DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN PENGARUH LINGKUNGAN DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI SISWA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARA

0 1 15

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DENGAN DIMODERASI LINGKUNGAN KELUARGA SISWA.

3 12 49

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, IKLIMSEKOLAH, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI.

0 6 137

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI PADA MATA PELAJARAN EKONOMI-AKUNTANSI SMAN 1 PLUMBON.

0 3 51

PENGARUH DISIPLIN BELAJAR, MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI KELAS XI SMK PASUNDAN 1 BANJARAN.

0 3 30

PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN DI KELAS XI SMK PASUNDAN 1 BANDUNG.

1 12 55

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 SEYEGAN.

1 1 110

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPS PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA N 2 KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 5 170