2.5 Hipotesis penelitian:
Berdasarkan deskripsi yang telah dijabarkan diatas, maka dapat dikemukakan hipotesis atau kesimpulan sementara, yaitu sebagai berikut :
2.5.1. Hipotesis Mayor
Ada pengaruh religiusitas yang terdiri dari aspek daily spiritual experience, meaning,
values, beliefs,
forgiveness, private
religious practices,
religiousspiritual coping, religious support,
religiousspiritual history, commitment, organizational religiousness, religious preference dan adversity
quotient yang terdiri dari aspek control, origin dan ownership, reach, dan endurance terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa bersama BUMIPUTERA
1912
2.5.2. Hipotesis Minor:
Ha
1
: Ada pengaruh aspek daily spiritual experience pada religiusitas terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912.
Ha
2:
Ada pengaruh aspek meaning pada religiusitas terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912.
Ha
3
: Ada pengaruh aspek value pada religiusitas terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912.
Ha
4
: Ada pengaruh aspek belief pada religiusitas terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912.
Ha
5
: Ada pengaruh aspek forgiveness pada religiusitas terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912.
Ha
6
: Ada pengaruh aspek private religious practice pada religiusitas terhadap
stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912. Ha
7:
Ada pengaruh aspek religousspiritual coping pada religiusitas terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912.
Ha
8:
Ada pengaruh aspek religous support pada religiusitas terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912.
Ha
9
: Ada pengaruh aspek religousspiritual history pada religiusitas terhadap
stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912. Ha
10:
Ada pengaruh aspek commitment pada religiusitas terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912.
Ha
11:
Ada pengaruh aspek organizational religiousness pada religiusitas terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA
1912. Ha
12
: Ada pengaruh aspek religous preference pada religiusitas terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912.
Ha
13
: Ada pengaruh antara aspek control pengendalian pada adversity quotient terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA
1912. Ha
14
: Ada pengaruh aspek origin dan ownership asal usul pengakuan pada adversity quotient terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama
BUMIPUTERA 1912.
Ha
15
: Ada pengaruh aspek reach jangkauan pada adversity quotient terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA 1912.
Ha
16
: Ada pengaruh aspek endurance daya tahan pada adversity quotient terhadap stres kerja pada agen Asuransi Jiwa Bersama BUMIPUTERA
1912.
54
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini akan membahas mengenai pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan, variabel penelitian dan definisi operasional, populasi dan sampel
penelitian, teknik pengambilan sampel, teknik dan instrumen pengumpulan data,
uji instrument penelitian, teknik pengolahan dan analisis data dan yang terakhir
adalah prosedur penelitian.
3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif. Peneliti menggunakan jenis penelitian kuantitatif karena dalam penelitian ini lebih
menekankan pada data yang dapat dihitung yang berwujud nilai atau skor. Dengan menggunakan
pendekatan penelitian
kuantitatif peneliti
mengharapkan mendapatkan data yang lebih spesifik dan akurat selain itu dapat menghasilkan
penafsiran yang kokoh. Asumsi dari penelitian kuantitatif adalah bahwa fakta-fakta dari obyek
penelitian memiliki realitas dan variabel-variabel dapat diidentifikasikan, serta hubungannya dapat diukur. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
adalah jenis penelitian non-ekperimental dimana dalam penelitian ini tidak melakukan eksperimen tapi data diambil apa adanya melalui penelitian