Deskripsi Jenis-jenis Amfibi 1 Latar Belakang

2 Suhu air °C 22,25 23,25 3 Suhu tanah °C 21,25 21,25 4 Kelembaban udara 95,00 83,00 5 pH tanah 6,20 6,00 6 pH air 6,45 6,00 Keterangan : Lokasi 1 di TWACA Sibolangit dan lokasi 2 di Desa Sembahe Famili yang paling banyak spesies yang ditemukan secara berurutan adalah Bufonidae 6 spesies, Ranidae 6 spesies, Rhacophoridae 5 spesies, Dicroglossidae 2 spesies dan Microhylidae 2 spesies serta yang paling sedikit spesiesnya adalah Megophrydae dan Ichthyophiidae masing-masing 1 jenis. Hal ini disebabkan famili Bufonidae, Ranidae dan Rhacophoridae cocok hidup dan bereproduksi di TWACA Sibolangit dan Desa Sembahe. Di samping itu, famili-famili tersebut diketahui mempunyai persebaran yang luas. Famili Bufonidae dan Ranidae merupakan famili yang didapatkan hampir di seluruh penjuru dunia Ingram, 2006. Amfibi menempati habitat yang beragam mulai dari permukiman penduduk, rawa, hutan sekunder, hutan primer, dari permukaan laut hingga hutan pegunungan sedangkan famili Ranidae katak sejati diketahui memiliki persebaran yang sangat luas dan menempati habitat yang beragam seperti hutan mangrove hingga hutan pegunungan Mistar, 2003. Sulitnya didapatkan famili Megophrydae pada saat pengamatan di lapangan dikarenakan spesies dari famili ini mengandalkan kebiasaan menyaru untuk menghindari pemangsaan sehingga sulit ditemukan pada saat penelitian dan famili Ichthyophiidae merupakan famili yang dianggap langka dan jarang bisa ditemukan karena hidupnya di dalam tanah dan jarang keluar Iskandar, 1998.

4.2 Deskripsi Jenis-jenis Amfibi

Jenis-jenis amfibi yang ditemukan memiliki deskripsi masing-masing yang membedakan antara satu jenis amfibi dengan amfibi yang lain. 1 Spesies : Bufo asper Gravenhort River Toad, Kodok Puru Sungai Famili : Bufonidae Tanda-tanda khusus : Universitas Sumatera Utara Kodok puru ini memiliki ukuran yang besar, berkisar antara jantan 70–100 mm dan betina 95–120 mm. Tekstur kulitnya relatif kasar dan berbenjol-benjol, diliputi bintil-bintil berduri. Warnanya coklat tua yang kusam, keabuan Gambar 4.1 atau kehitaman, bagian ventral biasanya terdapat titik-titik hitam, yang jantan biasanya memiliki kulit dagu kehitaman atau kemerahan. Alur supraorbital dihubungkan dengan kelenjar paratoid oleh alur supratimpanik. Gambar 4.1 Bufo asper 2 Spesies Bufo divergens Peter Crested Toad, Kodok Peter Famili : Bufonidae Tanda-tanda khusus : Kodok puru ini memiliki ukuran kecil sampai sedang, berkisar antara jantan 28–43 mm dan betina 36–55 mm. Tekstur kulitnya kasar. Warna kulit relatif abu-abu. Terdapat lipatan kepala memanjang dari garis mata hingga ke garis paratoid. tympanum terlihat jelas Gambar 4.2 Gambar 4.2 Bufo divergens Universitas Sumatera Utara 3 Spesies : Bufo juxtasper Inger Giant River Toad, Kodok Puru Besar Famili : Bufonidae Tanda-tanda khusus : Kodok puru ini memiliki ukuran besar, berkisar antara jantan 90–120 dan betina 125–215 mm. Tekstur kulit berbintil di seluruh permukaan tubuh. Warnanya umumnya abu-abu gelap, coklat atau hitam Gambar 4.3, kadang-kadang dengan bintik gelap tidak jelas di bagian caudal, bagian sisi individu jantan berwarna kemerahan, kelenjar paratoid memanjang dari mata ke belakang, biasanya dua sampai empat kali panjang lebar kelenjar paratoid. Semua jarinya lebar pada bagian ujung, kecuali pada jari keempat. Gambar 4.3 Bufo juxtasper 4 Spesies : Bufo melanostictus Schneider Asian Toad, Kodok Puru Asia Famili : Bufonidae Tanda-tanda khusus : Kodok puru ini memiliki ukuran sedang, berkisar antara jantan 55–80 mm dan betina 65–85 mm. Tekstur kulitnya relatif berkerut dengan bintil-bintil yang jelas. Warnanya coklat kusam Gambar 4.4, kehitaman atau kemerahan, alur kepala biasanya coklat tua atau hitam, dagu umumnya merah pada individu jantan. Alur-alur supraorbital dan supratimpanik menyambung, tidak ada alur parietal, jari-jari berselaput renang separuh. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.4 Bufo melanostictus \ 5 Spesies : Leptophryne borbonica Kuhl Van Hasselt Hour Glass Toad, Kodok Jam Pasir Famili : Bufonidae Tanda-tanda khusus : Kodok ini memiliki ukuran kecil, berkisar antara jantan 20–30 mm dan betina 25– 45 mm. Tekstur kulitnya berbintil-bintil seperti pasir hampir di seluruh permukaan tubuh, lebih kasar pada bagian sisi tubuh Gambar 4.5. Warnanya coklat keabu-abuan di bagian dorsal, ventral, tenggorokan dan kaki, depan dan belakang paha berwarna kemerahan, bagian atas kaki sama dengan warna tubuh. Kelenjar paratoidnya tidak jelas, kadang- kadang dengan pola segi hitam di belakang mata, terdapat tanda berbentuk jam pasir di bagian belakang. Selaput renangnya tidak mencapai tonjolan subarticuler jari kaki ketiga dan kelima. Gambar 4.5 Leptophryne borbonica Universitas Sumatera Utara 6 Spesies : Pelophryne signata Boulenger Lowland Dwarf Toad, Kodok Puru Kecil Dataran Rendah Famili : Bufonidae Tanda-tanda khusus : Kodok puru ini memiliki ukuran kecil, berkisar antara jantan 14–17 mm dan betina 16–18 mm. Tekstur tubuh bagian dorsalnya berbintil-bintil kecil. Warna bagian dorsalnya coklat gelap atau hitam, warna kuning atau krem memisahkan bagian atas dan bawah sampai lengan atas Gambar 4.6. Kodok ini dicirikan oleh adanya selaput antara kaki depan pertama dan kedua, timpanumnya jelas. Gambar 4.6 Pelophryne signata 7 Spesies : Limnonectes blythii Boulenger Blyth’s Frog, Katak Panggul Famili : Digroclossidae Tanda-tanda khusus : Katak ini memiliki ukuran besar, berkisar antara 85–200 mm dan betina 90–250 mm. Tekstur kulitnya halus di seluruh permukaan tubuh. Warnanya merah kecoklatan sampai coklat, biasanya terdapat garis berwarna coklat gelap dari lubang hidung sampai mata. Moncongnya menyudut tajam, kaki belakang panjang dan kuat, berselaput renang penuh sampai piringan sendi. Ditemukan garis memotong berwarna gelap antar mata Gambar 4.7, sering terdapat tanda berbentuk huruf “W” di bahu. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.7 Limnonectes blythii 8 Spesies : Limnonectes kuhlii Tschudi Kuhl’s Creek Frog, Bangkong Tuli Famili : Digroclossidae Tanda-tanda khusus : Katak ini memiliki ukuran sedang, berkisar antara jantan 44–74 mm dan betina 51– 67 mm. Tekstur kulitnya berkerut, tertutup rapat oleh bintil-bintil berbentuk bintang yang tersebar di seluruh permukaan tubuh. Warnanya hitam marmer di seluruh bagian atas Gambar 4.8. Cincin telinganya tidak jelas, kepala lebar, pelipis berotot, jari kaki belakang berselaput renang sampai ujung jari, kaki pendek dan berotot, lipatan supratimpaniknya jelas. Gambar 4.8 Limnonectes kuhlii 9 Spesies : Megophrys nasuta Schlegel Bornean Horned Frog, Katak Bertanduk Famili : Megophryidae Universitas Sumatera Utara Tanda-tanda khusus : Katak ini memiliki ukuran tubuh besar, berkisar antara jantan 70–105 mm dan betina 89–130 mm, gemuk dan pendek. Tekstur kulitnya halus kecuali lipatan dorsolateral dan beberapa tonjolan di bagian belakang. Warnanya umumnya coklat kemerahan atau coklat di bagian belakang, bagian ventral dengan bercak-bercak hitam lebar, katak ini sangat mirip dengan serasah daun kering. Kepalanya besar, mata tertutup oleh kelopak mata berbentuk kerucut atau perpanjangan dermal, dermal mata sama dengan moncong Gambar 4.9. Gambar 4.9 Megophrys nasuta 10 Spesies : Microhyla heymonsi Vogt Dark-Sided Chorus Frog, Percil Bintik Hitam Famili : Microhylidae Tanda-tanda khusus : Katak ini memiliki ukuran kecil, berkisar antara 20–21,5 mm. Tekstur kulit halus di bagian dorsal dan ventral. Warnanya kemerahan atau abu-abu di bagian dorsal dengan garis putih memanjang dari ujung moncong sampai kunci paha groin, biasanya terdapat totol berwarna bintik hitam pada garis bagian tengah Gambar 4.10. Moncongnya membulat, timpanum tersembunyi, piringan sendi jelas, jari pertama lebih pendek dari jari kedua, ujung jari dengan lekuk sirkum marginal, jari kaki berselaput pada bagian dasar, tonjolan antar ruas terlihat jelas, bintil metatarsal kecil, tibiotarsal panjang mencapai mata atau ujung moncong. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.10 Microhyla heymonsi 11 Spesies : Microhyla berdmorei Blyth Berdmore’s Narrow-Mouthed Frog, Percil Berdmore’s Famili : Microhylidae Tanda-tanda khusus : Katak ini memiliki ukuran kecil, berkisar antara jantan 24–28 mm dan betina 27–32 mm. Tekstur kulit halus. Warnanya coklat terang dengan warna abu-abu kecoklatan, motif coklat gelap di bagian belakang antara mata, biasanya ada garis coklat gelap ke arah ventral bagian sisi tubuh Gambar 4.11, tenggorokan biasanya berwarna coklat dan perut putih. Moncongnya membulat, tungkai panjang, timpanum tersembunyi, jari keempat jelas, semua ujung jari belakang melebar kecuali jari keempat panjang dan kaki belakang berselaput pada bagian dasar. Gambar 4.11 Microhyla berdmorei Universitas Sumatera Utara 12 Spesies : Huia sumatrana Yang Sumatran Torrent Frog, Kongkang Jeram Sumatera Famili : Ranidae Tanda-tanda khusus : Katak ini memiliki ukuran sedang sampai besar, berkisar antara jantan 33–59 mm dan betina 60–85 mm. Tekstur kulitnya halus dengan beberapa bintil. Warna bagian dorsal berwarna coklat dengan bintik-bintik marmer, tetapi beberapa individu berwarna seragam coklat tua, sisi kepala berwarna hitam di sekeliling timpanum.. Timpanumnya kecil dan dalam, kaki ramping dan panjang Gambar 4.12, jari kaki depan dan jari kaki belakang dengan piringan sendi lebar, terdapat lekuk sirkum marginal, lipatan dorsolateral sempit dan tidak jelas. Gambar 4.12 Huia sumatrana 13 Spesies : Rana chalconota Boulenger White-Lipped Frog, Kongkang Kolam Famili : Ranidae Tanda-tanda khusus : Katak ini memiliki ukuran kecil sampai sedang, berkisar antara jantan 30–40 mm dan betina 45–65 mm. Tekstur kulit relatif tertutup oleh bintil-bintil yang sangat halus menyerupai kertas pasir. Warna biasanya abu-abu kehijauan kotor sampai coklat kekuningan Gambar 4.13. Daerah dagunya biasanya tertutup oleh garis-garis memanjang tidak beraturan, garis-garis ini sering putus menjadi bercak-bercak.. Timpanum coklat tua, kakinya panjang dan ramping, berselaput renang penuh sampai ujung jari, kecuali jari kaki keempat. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.13 Rana chalconota 14 Spesies : Rana debussyi Kampen Debussy’s Frog, Kongkang Siberut Famili : Ranidae Tanda-tanda khusus : Katak ini memiliki ukuran kecil sampai sedang, berkisar antara jantan 38–50 mm dan betina 43–65 mm. Tekstur kulitnya berbintil-bintil sangat halus. Warna bagian dorsalnya coklat gelap sampai hitam dan sisanya berwarna abu-abu sampai putih Gambar 4.14 , warna abu-abu berubah berwarna hitam pada siang hari. Kepalanya panjang dan lebar, moncong membulat, antara mata dan hidung sedikit tajam, piringan sendi jari kaki depan dan belakang kecil tetapi jelas, jari kaki depan pertama lebih panjang dari jari kedua, kaki belakang berselaput pada bagian dasar, jari keempat dan kelima sedikit lebih panjang. Gambar 4.14 Rana debussyi 15. Spesies : Rana erithraea Schlegel Green Paddy Frog, Kongkang Gading Universitas Sumatera Utara Famili : Ranidae Tanda-tanda khusus : Katak ini memiliki ukuran kecil hingga sedang, berkisar antara jantan 30–40 mm dan betina 50–75 mm. Tekstur kulitnya licin dan halus. Warnanya biasanya berwarna hijau zaitun dengan sepasang daerah dorsolateral kuning dan lebar sedangkan individu muda hijau kekuningan. Terdapat lipatan dorsolateral yang jelas dan menonjol yang lebar, permukaan ventralnya licin, jari kaki dan tangan memiliki piringan pipih yang jelas. Gambar 4.15 Rana erithraea 16 Spesies : Rana glandulosa Boulenger Rough-Sided Frog, Kongkang Kulit Kasar Famili : Ranidae Tanda-tanda khusus : Katak ini memiliki ukuran sedang, berkisar antara jantan 58–84 mm dan betina 65– 93 mm. Tekstur kulitnya sedikit kasar. Warnanya coklat hingga coklat gelap dengan titik- titik gelap di bagian dorsal. Didapati tonjolan kecil yang berawal dari belakang mata atas hingga ke timpanum. Selaput jarinya hanya setengah, jari kakinya panjang, kepala lebar, dan timpanum luas Gambar 4.16 Universitas Sumatera Utara Gambar 4.16 Rana glandulosa 17 Spesies : Rana hosii Boulenger Poisonous Rock Frog, Kongkang Racun Famili : Ranidae Tanda-tanda khusus : Katak ini berukuran sedang sampai besar yakni ± 89 mm. Warnanya hijau zaitun sampai hijau kecoklatan, sisi tubuh biasanya lebih gelap sampai hitam yang memanjang antara mata dan hidung sampai ke pangkal paha, cukup banyak variasi warna jenis ini seperti terlihat pada Gambar 4.17. Tekstur kulit halus, lipatan dorsalateral lemah tapi jelas, kulit dengan kelenjar racun yang memberikan bau busuk. Badannya ramping, kaki belakang panjang, jari kaki depan dan belakang dengan piringan sendi datar dan jelas, terdapat lekuk sirkum marginal dan jari kaki belakang berselaput sampai piringan sendi. Gambar 4.17 Rana hosii 18 Spesies : Nyctixalus pictus Peter Cinnamon Frog, Katak Pohon Kecil Bertotol Famili : Rhacophoridae Tanda-tanda khusus : Universitas Sumatera Utara Katak pohon ini memiliki ukuran kecil, berkisar antara jantan 45–68 mm dan betina 86–100 mm. Tekstur tubuh bagian dorsalnya berbintil-bintil halus, tenggorokan halus, perut dengan bintil-bintil kasar. Tubuhnya berwarna coklat cerah atau kemerahan pada bagian dorsal dengan bintik-bintik putih di seluruh permukaan tubuh, bintik-bintik berwarna putih dari lubang hidung sampai penutup mata, bagian ventral tubuh berwarna putih. Moncongnya tajam, piringan sendi kaki depan dan belakang lebar, tetapi lebih kecil dari timpanum, kaki belakang berselaput separuh Gambar 4.18. Gambar 4.18 Nyctixalus pictus 19 Spesies : Polypedates leucomystax Gravenhorst Striped Tree Frog, Katak Pohon Bergaris Famili : Rhacophoridae Tanda-tanda khusus : Katak pohon ini memiliki ukuran sedang, ukuran jantan mencapai 50 mm dan betina mencapai 80 mm. Tekstur kulitnya halus tanpa indikasi adanya bintil-bintil atau lipatan, bagian ventral berbintil halus. Tubuhnya berwarna coklat kekuningan satu warna atau bintik hitam, empat atau enam garis yang jelas memanjang dari kepala sampai ventral, bagian ventral tubuh kuning dengan bintik-bintik coklat, dagu berwarna coklat tua Gambar 4.19. Jari kaki depan dan belakangnya melebar dengan ujung rata, kulit kepala menyatu dengan tengkorak, jari kaki depan berselaput separuh dan jari kaki belakang hampir sepenuhnya berselaput. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.19 Polypedates leucomystax 20 Spesies : Rhacophorus cyanopunctatus Manthey and Steiof Blue-spotted Tree Frog, Katak Pohon Bergaris Famili : Rhacoporidae Tanda-tanda khusus : Katak pohon ini memiliki ukuran kecil sekitar ± 32 mm. Tubuhnya bertekstur halus. Warnanya kuning hingga kecoklatan di bagian tubuh dorsal sedangkan di bagian bawah berwarna putih kekuningan. Di sela-sela selaput jari terdapat totol putih kehijauan hingga ke bagian paha. Kepalanya tumpul dan meruncing dengan mata besar Gambar 4.20 . Gambar 4.20 Rhacophorus cyanopunctatus 21 Spesies : Rhacophorus dulitensis Harvey, Pemberton Smith Jade Tree Frog, Katak Pohon Lumut Famili : Rhacophoridae Tanda-tanda khusus : Universitas Sumatera Utara Katak pohon ini memiliki ukuran kecil sampai sedang, berkisar antara jantan 33–40 mm dan betina 49–50 mm. Tekstur kulit bagian dorsalnya halus pada individu betina, dan sedikit kasar pada individu jantan. Warna tubuh keseluruhan hijau lumut dengan totol berwarna coklat muda di seluruh permukaan tubuh, selaput jari kaki belakang antara kaki ketiga dan keempat, dan jari keempat dan kelima berwarna merah. Moncongnya tajam, tubuh ramping, kaki depannya berselaput penuh, kaki belakang berselaput sampai bagian dasar piringan sendi, tonjolan dermal berwarna putih memanjang dari lengan depan sampai bawah kaki, terdapat tonjolan membulat di tumit, tonjolan kulit melintang di atas anus Gambar 4.21. Satu sifat yang aneh dari jenis ini adalah tulang tungkai hijau kebiruan dan nampak ke dalam daging dari bagian sisi, individu betina bagian ventral tubuh hijau kekuningan, individu dewasa hanya terbatas pada bagian dada. Gambar 4.21 Rhacophorus dulitensis 22 Spesies : Theloderma leprosum Tree Frog, Katak Pohon Famili : Rhacophoridae Tanda-tanda khusus : Katak pohon ini memiliki ukuran kecil, sekitar ± 40 mm. Tekstur kulitnya kasar. Warnanya hitam kemerahan hingga hitam gelap. Tubuhnya berbentuk gepeng dengan tonjolan kulit hampir menyelimuti semua bagian dorsal, bagian ventral bercorak warna hitam putih. Moncong sedikit tumpul, bentuk tubuh ventral datar. Di ujung jari terdapat bantalan berwarna coklat kemerahan dan terbagi dua dikotomi yang menjadi ciri khas genus ini Gambar 4.22. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.22 Theloderma leprosum 23 Spesies : Ichthyophis sp Yellow-Banded Caecilian, Sisilia Famili : Ichthyophidae Tanda-tanda khusus Amfibi tidak bertungkai ini sekilas mirip ular karena bentuknya yang panjang, ukuran tubuhnya ± 320 mm Gambar 4.23. Amfibi ini terdiri dari segmen tubuh yang membedakan dengan ular yang mempunyai sisik, badan berbentuk silinder, mulut membulat, jarak antara mata mudah dibedakan, tentakel berukuran kecil dan berada di depan atau di bawah mata. Warna tubuh coklat gelap atau biru gelap, bagian sisi tubuh berwarna kuning terang. Gambar 4.23 Ichthyophis sp.

4.3 Nilai Kepadatan dan Kepadatan Relatif Amfibi