kembali menjalani kehidupan normal dan produktif return to a normal and productive life.
G. Metode Penelitian
Untuk keberhasilan suatu penelitian yang baik dalam memberikan gambaran dan jawaban terhadap permasalahan yang diangkat, tujuan serta masalah penelitian,
sangat ditentukan metode yang digunakan dalam penelitian, dapat dikutip pendapat Soerjono Soekanto mengenai penelitian hukum, sebagai berikut:
Penelitian hukum pada dasarnya merupakan suatu kegiatan ilmiah yang didasarkan pada metode, sistematika dan pemikiran tertentu yang bertujuan
untuk mempelajari sesuatu atau beberapa gejala hukum tertentu dengan jalan menganalisisnya, kecuali itu maka juga diadakan pemeriksaan yang
mendalam terhadap fakta hukum tersebut kemudian yang ditimbulkan di dalam gejala yang bersangkutan.
191
1. Spesifikasi Penelitian
Sifat penelitian ini adalah deskriptif analisis. Soerjono Soekanto mengemukakan, “penelitian deskriptif analitis” adalah penelitian yang bertujuan
untuk membuat gambaran atau lukisan secara sistemik, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat, serta hubungan fenomena yang diselidiki.
192
Penelitian ini hanya menggambarkan situasi atau keadaan yang terjadi terhadap permasalahan yang telah dikemukakan, dengan tujuan untuk membatasi
kerangka studi kepada suatu pemberian, suatu analisis atau suatu kualifikasi tanpa secara langsung bertujuan untuk menguji hipotesa-hipotesa atau teori-teori.
191
Soerjono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta: UI Press, 1984, hal. 36.
192
Soerjono Soekanto, Metodologi Research, Yogyakarta: Andi Offset, 1998, hal. 3.
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Gayatri Rachmi Rilowati : Perlindungan HUkum Terhadap Petugas Pemasyarakatan Di Dalam Undang-Undang RI Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan, 2009.
Pengumpulan data dengan cara deskriptif ini dilakukan pendekatan yuridis normatif yaitu dengan melakukan analisis terhadap permasalahan dan penelitian melalui
pendekatan terhadap asas-asas hukum serta mengacu pada norma-norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan. Penelitian yuridis normatif ini
menggunakan data sekunder yang berasal dari penelitian kepustakaan library research. Penelitian kepustakaan sebagai salah satu cara mengumpulkan data
didasarkan pada buku-buku literatur yang telah disediakan terlebih dahulu yang tentunya berkaitan dengan tesis ini, untuk memperoleh bahan-bahan yang bersifat
teoritis ilmiah sebagai perbandingan maupun petunjuk dalam menguraikan bahasan terhadap masalah yang dihadapi. Selanjutnya penelitian mengumpulkan dan
mempelajari beberapa tulisan yang berhubungan dengan topik tesis ini.
2. Sumber Data Penelitian