politesse kramanisasi
platform kramanisasi
signifier signified
signification
PLATFORM
Indonesia  Kita
Literary  Theory  an  Anthology Analyzing  Cultures  An  Introduction  and  Handbook
186 pelaku  bahasa  Indonesia  yang  tidak  melakukan  bahasa
baca:  halus
-topeng-
aling
-
aling  atau :  1  kelompok
sastrawan kreatifpopuler, 2  kaum cendikiawan 3  komunitas atau pertemuan  yang  bersifat  keagamaan.
9
Bab  ini  lebih  lanjut  akan mengungkap  juga  apakah  NCM,  sebagai  salah  seorang
cendikiawan  muslim  terkemuka,  menyatakan politiknya
dengan bahasa
atau tidak.
Dalam pandangan Saussure tanda adalah sesuatu yang dapat dipersepsi  dengan  pancaindra  manusia  seperti  beraneka  suara,
bermacam-
macam  tulisan,  dll.  yang  dia  istilahkan  dengan penanda  dan  digunakan  untuk  menyatakan  suatu  konsep
atau  pemahaman  yang  disebutnya  sebagai petanda.
Saussure    menamakan  hubungan  yang  mengikat  penanda  dan petanda  dengan  istilah
signifikasi.
10
Oleh  karena  itu teks judul AD NCM seperti tertulis di bawah ini menjadi penanda
atau  bentuk
nya
dan  akan  diikuti  dengan  pemahaman  dan
interpreta
sinya sebagai petanda
atau makna
nya.
1. Makna Teks Judul AD NCM
Penanda:
MEMBANGUN KEMBALI INDONESIA
Petanda:  Ditulis  semua  dengan  huruf  kapital  yang  terletak di bagian tengah atas tanpa tanda baca satu pun sebagai judul bab
dari  sebuah  buku  berjudul yang  menjadi  judul
utamanya. Dua baris judul bab ini disusun seperti bentuk piramida terbalik  sebagai  nama  dari  uraian  karya  NCM  yang  tertulis  empat
spasi di bawahnya.
Mochtar Pabottingi, ”Bahasa, Kramanisasi, dan Kerakyatan”,  156- 157.
10
Ferdinand  de  Saussure,  “Course  in  General  Linguistics”  in  Julie Rivkin  and  Michael  Ryan,  eds.,
Malden,
Black
well Publishing, second edition, 2004, 61-62. See also Marcel Danesi and Paul  Perron,
Bloomington and Indianapolis, Indiana University Press, First edition, 1999,  72.
A. Makna Teks Agenda Dasar Nurcholish Madjid
9
Platform me
kembali membangun  kembali
Indonesia Platform
italic platform
Platform
platform
indunesians
Indic Dutch East Indies
Indische  Vereeniging Indonesische
Indische  Vereeniging Indonesische
Vereeniging
Bahasa Indonesia untuk Pelajar, Mahasiswa, Dosen dan
Umum
Bahasa  Jurnalistik  Panduan  Praktis  Penulis  dan
Jurnalis
Oxford  Advanced  Learner’s  Dictionary  of  Current
English
Intelegensia Muslim dan Kuasa: Geneologi Intelegensia Muslim  Indonesia  Abad  ke
-
20
187 Jenis  kalimat  aktif
Membangun  Kembali Indonesia  menunjukkan  bahwa  S  melakukan  pekerjaan  dalam  P
yang  ditandai  dengan  awalan sebagai  kata  kerja  transitif  yang
digabungkan  dengan  kata sebagai  kata  turunan
dengan  O  kata .
11
Kata ditulis
menunjukkan pemakaian ungkapan kata asing.
12
Apakah  makna  konsep dalam  konteks  politik?
biasanya  ditulis  berupa  bentuk  tunggal  dalam  konteks politik berarti  tujuan suatu partai politik atau sega    sesuatu yang
dinyatakan
sebagai  agenda  yang  akan  dikerjakan  jika  terpilih sebagai  penguasa.
13
Jadi di  sini  berarti  sebagai  agenda
politik  yang  penulis  komunikasikan  kepada  masyarakat  tentang
bagaimana membangun kembali bangsa Indonesia.
Kata  “Indonesia”  diambil  dari  istilah  “ ”  dalam
studi  etnologi  dan  antropologi  yang  diperkenalkan  oleh  George Windsor  Earl  pada  tahun  1850  dan  dipopulerkan  oleh  James
Richardson Logan di Singapura dalam mengidentifikasi suatu geo- kultur  tertentu  yang  secara  geografis  bercirikan  kepaulauan  dan
secara kultural bersifat
.
14
Dari  kata
berarti
Hindia  Timur  Belanda.  Tahun  1922 IV,
berdiri  tahun  1908  yakni  perhimpunan  mahasiswa  Hindia  yang
be
lajar  di  Belanda  memelopori  penggunaan  istilah dengan  mengubah
menjadi IV  serta  pada  tahun    1924  IV  sekali  lagi  diubah
11
Siti Annijat Maimunah,
Jakarta, Prestasi Pus
taka, Cetakan I, April 2007,  15.
12
Haris  Sumadiria, Bandung, Simbiosa Sekatama Media, Cetakan I, Mei 2006,  214-215.
Lihat juga Keputusan Mendikbud No. 0543a Tahun 1987 tentang Salinan Ejaan Yang disempurnakan.
13
AS  Hornby, United Kingdom, Oxford University Press, Sixth edition, 2003,  1004-
1005.
14
Yudi Latif, Bandung,  PT  Mizan  Pustaka,  Cetakan  I,
September 2005,  255.
Intelegensia Mus
lim dan Kuasa Islam  dan  Negara  Sekular  Menego-
siasikan Masa Depan Syariah, Voices of Islam in Southeast Asia
a  Contemporary    Sourcebook Buku  Pintar  Islam
Prisma Majalah Pemikiran Sosial Ekonomi
Nation  Building  Kontribusi  Komunikasi  Lintas Agama  dan  Budaya  terhadap  Kebangkitan  Bangsa  Indonesia
.
188 namanya  menjadi  “Perhimpunan  Indonesia”  PI.
15
Saat  itu “Indonesia”  menjadi  ikon  baru  bagi  konstruksi  kesadaran  nasional
baru  untuk  menciptakan  batas  antara  dunia  penjajah  dan  yang
terjajah.
Setelah merdeka pada 17 Agustus 1945, Indonesia menjadi Negara
Kesatu
an  Republik  Indonesia  NKRI.  Ide  sebagai  NKRI mulai  ditemukan  pada  akhir  1920  oleh  para  pemimpin  gerakan
kemerdekaan dengan menyatakan bahwa mereka akan menyatukan 13.000  pulau  dalam  wadah  sebuah  bangsa.
16
Indonesia  saat  ini merupakan  negara  dengan  penduduk  beragama  Islam  terbesar  di
dunia berjumlah 177.5 juta penduduk, sekitar 13 dari     3 milyar penduduk muslim
sedunia.
17
Konstruksi  makna  Indonesia  tersebut  menunjukkan  bahwa pembentukan  Indonesia  sebagai  negara  bangsa  merupakan
yang  memakan  waktu  berabad
-
abad.  Komunitas  terbayangkan Indonesia  telah  tercipta  jauh  sebelum  pendudukan  Belanda.
Bahkan,  Islam  dan  identitas  nasional  berkaitan  erat  dengan
perumusan nasionalisme Indonesia.
18
Misalnya  Abd al
-
Shamad al
-
Palimbani  1740-1789,  ulama  besar  asal  Palembang  mengirim
15
Yudi Latif, ,
256
-
257.
16
Abdullah  Ahmed  an
-
Naim, terj. Sri Murniati Bandung, PT Mizan Pustaka,
Cetakan I, Juli 2007,  392.
17
Greg Fealy and Virginia Hooker ed. Singapore,  Institute  of  Southeast  Asian  Studies,
Fist edition, 2006, 39. Penulis menemukan jumlah penduduk muslim Indonesia telah  mencapai  angka  lebih  dari  207  juta  jiwa  pada  tahun  2007.  Lihat  Izza
Rohman,  ed., ,  Jakarta,  Zaman,  Cetakan  I,  2009,  348  dan
Azyumardi  Azra,  “Islam  Indonesia:  Kontribusi  pada  Islam  Global”, , vol. 29. Oktober 2010.
18
Andi  Faisal  Bakti, ,  terj
M.
Adlan Nawawi  dan  Syamsul  Rijal, Jakarta,  Churia  Press,  Cetakan  I,  Oktober  2006,
xiii-
xiv.
Pertama
protonasionalisme Kedua
Ketiga
a  priori difference
Renaisans  Islam  Asia  Tenggara  Sejarah  Wacana dan Kekuasaan
Renaisans Islam Asia Tenggara Komunikasi dan Pembangunan Perspektif Kritis,
189
surat-
surat dari Mekah kepada penguasa Mataram untuk melakukan jihad melawan Belanda.
19
Menurut  Azra,  terdapat  tiga  fase  perkembangan nasionalisme  di  Indonesia.
fase  penyerapan  gagasan nasionalisme  yang  diikuti  pembentukan  organisasi
-organi
sasi,  di Indonesia  dapat  dilihat  sejak  dari  Budi  Utomo,  Sarekat  Dagang
Islam  SDI,  dan  Sarekat  Islam  SI.  Tahap  ini  disebut  juga
“
”. fase yang sarat dengan muatan politis
ketimbang  sosial  dan  kultural,  nasionalisme  di  Indonesia  saat  ini bertujuan  mencegah  dengan  cara  apapun  kembalinya  kolonialisme
dan  imperialisme  Eropa. fase  penekakanan  nasionalisme
ekonomi  dalam  bentuk  program modernisasi  dan  industrialisasi atau  pembangunan,  di  Indonesia  ditandai  dengan  kebangkitan
pemerintah  Orba di  bawah pimpinan  Soeharto.
20
Oleh  karena
itu
, makna  kata  membangun  kembali  di  sini  tidak  berarti  usaha
melakukan  pertumbuhan  material  dan  ekonomi  semata,  melainkan suatu  proses  perubahan  menuju  pengembangan  nilai
-
nilai  sosial, persamaan  dan  kebebasan  dan  kemajuan  material  berdasarkan
partisipasi masyarakat di segala bidang kehidupan.
21
Berdasarkan  apa  yang  hadir  dalam  kalimat  NCM  tertulis pada  AD  1  sampai  dengan  10  dan  uraian  kalimat  penjelasannya
masing-
masing,  lebih  lanjut    pen
ulis
akan  menyusunnya  ke  dalam kategori-kategori.  Kemampuan  manusia  melakukan  kategorisasi
dikatakan  oleh  para  ahli  semiotik  sebagai  bersifat .  Tanda
memiliki  nilai  dengan  sendirinya  jika  dibedakan  dengan  tanda lainnya. Saussure menekankannya sebagai ‘perbedaan’
antar  tanda.  Perbedaan  ini  dilihat  secara  negatif,  art          yang menjadi karakteristik tiap tanda adalah apa yang tidak dimiliki oleh
Azyumardi  Azra, Bandung, PT Remaja Rosdakarya, Cetakan
kedua
, Mei 2000, 106.
Azyumardi Azra, , 105-112.
21
Everett
M. Rogers,
terj.
Dasmar Nurdin Jakarta, LP3ES, Cetakan I, 1985,  162-163.
19 20
binary  opposition
1. Mewujudkan “good governance” pada semua lapisan penge
lolaan negara.
Metode  Penelitian Komunikasi Teori dan
Praktek Introduction  to  Communication  Studies
Media  and  Communication  Reseach  Methods Metode  Penelitian  Komunikasi  Teori  dan
Praktek
190 tanda  lain.
22
Claude  Lévi  Strauss,  seorang  antropolog  yang mengembangkan  teori  bahasa  Saussure,  menamakan  proses
‘perbedaan’  itu  dengan  oposisi  biner .
23
Misal
-
nya kayamiskin, biadabberadab, kulturnatur, abadifana, dsb. Hal ini  menjadi  fokus  perhatian  dalam  analisis  paradigmatik  dengan
berusaha  mencari  makna  yang  dihasilkan  dari  adanya  oposisi- aposisi  yang  tersembunyi  pada  teks.
24
Analisis  paradigmatik  ini berkaitan  pula  dengan  proses  signifikasi  berupa  makna        otasi,
konotasi dan mitos.
25
Dalam  uraian  berikut  ini  peneliti  akan  memahami  makna yang  terdapat  dalam  uraian  teks  NCM  pada  AD
k
esatu  sampai dengan  AD
k
esepuluh  dan uraian  kalimat  penjelasannya  masing
-
masing berdasarkan dua kategori menurut nilai “baik” yang dicita- citakan dan menjadi ideal sebagai tujuan dan kategori          ut nilai
“buruk”  yang  menjadi  permasalahan  dan  ingin  ditinggalkan.  Oleh karena  itu  uraian
te
ks  NCM  pada  AD  kesatu  sampai  dengan  AD kesepuluh  seperti  tertulis  di  bawah  ini  menjadi  penandanya
bentuknya  dan  akan  diikuti  dengan  pemahaman  sebagai petandanya maknanya yang kemudian dijelaskan dengan analisis
intertekstual sebagai interpretasinya
2. Makna AD
Kesatu
dan Kalimat Penjelasannya
Penanda:
22
M.  Antonius  Birowo,  ed., Yogyakarta, Gitanyali, Cetakan I, Oktober 2004,  55.
23
John  Fiske,
Lo
ndon  and
New York, Routledge, Second Edition, 1990,  116.
24
Arthur  Asa  Berger, ,
46.
25
M.
Antonius  Birowo,  ed. , 56-59.
me kan w
agenda  dasar italic
italic good  governance
Bahasa  Jurnalistik
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Jurnalistik  Panduan  Praktis  Penulis  dan
Jurnalis Komposisi
good governance
191
Petanda
:  Kalimat  berita  dengan  P  berimbuhan  gabungan
–
terhadap kata dasar yang berhuruf awal konsonan  untuk membentuk kata kerja aktif.
26
Kalimat tersebut  tidak menggunakan S untuk menghi
ndari
pengulangan  kata dalam uraian  kalimat
-
kalimat  AD NCM  selanjutnya.
27
Dan  ditulis  dengan untuk  penegasan
kata atau kelompok kata.
28
Tanda  kutip  dan pada  kata  “
” untuk
menyatakan  kata  asing  atau  kata  yang  diistimewakan  dan mempunyai arti khusus.
29
Berdasarkan  penanda  uraian  teks  kalimat  penjelasan  AD kesatu  seperti  tertulis  dalam  lampiran  di  belakang,  peneliti
26
Suhaimi  dan  Ruli  Nasrullah, Jakarta,  Lembaga
Penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Cetakan I
, 2009,
124.
27
Annijat  Maimunah,
um,
29.
28
Haris  Sumadiria,
,
102.
29
Gorys Keraf, Flores, N
usa
Indah, Cetakan IX,1993,  22.
B
uruk Baik
Krisis banyak segi
Budaya KKN
Upeti dan suap menyuap
Gunung es raksasa Feodalisme
Patrimonialisme Materialistik
Pembangunan demokrasi:
Prinsip-
prinsip
Partisipasi umum transparansi
akuntabi
litas
Laut di zona tropis Pemimpin yang memberi
teladan dan menghasilkan kewibawaan
Agama yang bersemangat
kebenaran yang lapang
Tabel 1 Oposisi Biner AD kesatu
good governance
good  governance
bas}irah amanah
politesse halus-topeng-aling-aling
priyayi
Indonesia Kita
192 mengklasifikasikannya  menjadi  dua  kategori  menurut  nilai  “baik”
yang  dicita
-
citakan  dan  menjadi  ideal  sebagai  tujuan  dan  kategori menurut  nilai  “buruk”  yang  menjadi  permasalahan  dan  ingin
ditinggalkan  yaitu  antar  kata  krisis  banyak  segi  dengan  kata pembangunan  demokrasi,  kata  budaya  KKN    dengan  prinsip
- prinsip
, kata upeti dan suap menyuap dengan kata partisipasi  umum  dan  tranparansi  serta  akuntabilitas,           gunung
es  raksasa  dengan  laut  zona  tropis,  kata  feodalisme  dan patrimonilaisme dengan kata pemimpin yang member
i
teladan dan menghasilkan  kewibawaan,  kata  materialistik  dengan  kata  agama
yang  bersemangat  kebenaran  yang  lapang seperti  yang  tertulis  di atas    dalam  tabel  1  tentang  oposisi  berpasangan  kata
-
kata  dalam AD kesatu.
Den
gan demikian berdasarkan uraian klasifikasi dalam tabel 1  itu,  maka  makna  konotasi  AD  kesatu  secara  singkat  adalah
m
engadakan admin
is
trasi pemerintahan dan manajemen kekuasaan yang  baik  dan  benar  dengan  menerapkan  prinsip  transparansi  dan
akuntabilitas  pada  semua  struktur  pengelolaan  negara  untuk mengakhiri  krisis  multi  dimensi  di  Indonesia,  termasuk  krisis
kepercayaan  terhadap  para  pemimpin  pemerintahannya  akibat praktek  korupsi,  kolusi  dan  nepoti
sme
yang  lahir  karena  budaya patrimonialisme dan feodalisme.
Pada  alinea  ketiga uraian  penjelasan  AD  kesatu,  NCM menunjukkan  cara
-
cara  mewujudkan a.l.:  1.
Mempersatukan  seluruh  komponen  bangsa  untuk  secara  bah membahu  bertanggungjawab  menyelesaikan  masalah  nasional;  2.
Memilih  para  pemimpin  nasional  yang  sanggup  memberi  teladan, memiliki visi tentang masa depan bangsa dan intuisi kepemimpinan
dan kearifan batin
, tulus, dan sosok pemersatu
berbagai  komponen  bangsa.
30
Jadi  NCM  dalam  AD  kesatu  dan uraian  penjelasannya  tidak  menggunakan  bahasa
baca: dalam  rangka  menunjukkan  bahwa
dirinya adalah seorang terpelajar atau yang fasih berbahasa
yang  memiliki  sopan  santun  politik.  Sebaliknya  sebagai  seorang
30
Nurcholish Madjid, , 118-120.
elitisme politesse
amanah Amanah s}iddiq,
istiq amah, fat}anah
tabligh. Good  governance
platform
good  governance
Islam dan Barat Demokrasi dalam Masyarakat Islam
193 cendikiawan muslim, NCM menuliskan pikiran
-
pikirannya tentang kebobrokan  sosial  yang  terjadi  dengan  tegas  seperti  tertulis  dalam
kata-
kata:  budaya  KKN,  upeti  dan  suap  menyuap,  feodalisme, patrimonialisme  dan  gaya  hidup  materialistik  yang  menjadi
penanda  bahwa  dirinya  menolak atau
dalam
be
rbahasa. Di samping itu, NCM pun menekankan arti penting memilih
pemimpin  nasional  yang
.
adalah  salah  satu contoh sifat kepemimpinan Nabi Muhammad saw, selain
dan
atau  “tata  kelola  pemerintahan  yang
baik”
merupakan  konsep  yang  sangat  sering  digunakan  sebagai prasyarat  melaksanakan  pembangunan  dan  menjadi
pertama NCM dalam pembangunan kembali Indonesia. Namun apa itu  pemerintahan  yang  baik?  Kofi  Annan,  pejabat  lama  Sekretaris
Jenderal    Perserikatan
Bangsa
-Bangsa  PBB,  seperti  dikutip  oleh
Réné
Klaff,  menyatakan  bahwa  pemerintahan  yang  baik  adalah “penciptaan institusi-institusi politik, hukum, dan administrasi yang
dianggap  sah  oleh  warga  negara,  yang  melaluinya  mereka  dapat berpartisipasi  dalam  pembuatan  keputusan  yang  mempengaruhi
kehidupan  mereka  dan  melaluinya  pula  mereka  diberdayakan. Pemerintahan  yang  baik  secara  umum  juga  memerlukan  sikap
hormat  pada  hak  asasi  manusia  dan  kepastian  hukum”.
31
Bahkan
Kofi  Annan  menyebutkan  pemerintahan  yang  baik    sebagai  “…. boleh jadi faktor tunggal yang paling penting dalam pemberantasan
kemiskinan dan pengembangan pembangunan”.
32
Secara  leksikal, merupakan  istilah  baru
yang  menyeruak  dalam  ilmu  politik  sekitar  awal  tahun  1990
-
an. Namun,  bila  istilah  ini  diterjemahkan  ke  dalam  Bahasa         nesia
dengan  pemerintahan  yang  baik,  atau  bersih,  atau  biasa  juga
31
Rén
é Klaff,  “Prinsip
-
Prinsip  Dasar  Demokrasi  dan  Pemerintahan yang Baik”, dalam Ulil Abshar Abdalla, ed.,
Jakarta, Pusat Studi Islam Paramadina bekerjasama  den
Friedrich-
Naumann-Stiftung Indonesia, Cetakan I, Juni 2002, 108.
32
René
Klaff, “Prinsip
-
Prinsip Dasar Demokrasi dan Pemerintahan yang Baik”, 108.
good  governance
good  governance
Good Governan
ce
Governance Good Governance
Good Governance Fair Governance
Fair Governance Poor Governance
Good  Governance Islam Negara dan Civil Society
Gerakan  dan  Pemikiran  Islam  Kontemporer Good Governance
Mencari  Akar  Kultural  Civil  Society  di  Indonesia
194 dengan  kata  sifat lain  seperti  berwibawa  dan  bertanggungjawab,
atau  diartikan  menjadi  tata  kelola  pemerintahan  yang  baik,  maka pada hakekatnya istilah itu bukanlah baru.
33
Dalam  istilah  modern, atau  yang
dimaksud  dengan  pemerintahan  yang  baik    adalah
“
sikap  di  mana kekuasaan  dilakukan  oleh  masyarakat  yang  diatur  oleh  berbagai
level  pemerintah  negara  yang  berkaitan  dengan  sumber
-
sumber sosial, budaya, politik, serta ekonomi. Pemerintahan yang bersih ini
tercermin dari penampilan pemerintahan yang efektif, efisien, jujur,
setara, transparan, serta bertanggungjawab.”
.
34
Negara Indonesia pada tahun 1999 di era reformasi, seperti dikutip  oleh  Siti  Nafsiyah,  menduduki  posisi  paling  parah  dalam
hal  indeks ,  indeks  korupsi  dan  indeks  efisiensi
peradilan  dibandingkan  dengan beberapa negara  di  Asia          gara lainnya, seperti terlihat dalam table berikut ini.
35
Negara Indeks
Efisiensi
Peradilan
Indeks Korup
si
Indeks Kategori Kualitas
Malaysia 9,00
7,38 7,72
Singapura 10,00
8,22 8,93
Thailand
3,25 5,18
4,89 Filipina
4,75 7,92
3,47 Indonesia
2,50 2,15
2,88
33
Andi  Faisal  Bakti,  “ dalam  Islam”,  dalam
Komaruddin Hidayat  dan  Ahmad Gaus AF, ed. Jakarta,  Paramadina,  Cetakan  I,
Maret 2005, 328.
34
Andi Faisal Bakti, “ dalam Islam”, 330.
35
Siti  Nafsiyah,  “Efek  Domino  Pergulatan  Civil  Society:      njadi Watchdog  untuk  Menegakkan  Good  Governance,” dalam  Burhanuddin,  ed.
Jakarta,  INCIS,  Cetakan
Pertama, Desember 2003, 209
-210.
Tabel di Asia Tenggara 1999
Good Governance
governance good
governance
Good governance
good  governance pillars of
integrity
good governance
Indonesia Kita
195 Berdasarkan  indeks  tertulis  di  atas,  secara  objektif  harus
diakui  bahwa  kualitas Indonesia  masih  jauh dari
.  Hal  itu  disebabkan  karena    peran  negara  dan aparaturnya  yang  sangat  dominan  dalam  mengatur  segala
kehidupan  menyebabkan  berbagai  monopoli  terselubung  yang menjadikan  alokasi  sumber  daya  tidak  efisien,  distorsi  dan
inefisiensi  perekonomian  dan  proses  pendidikan  demokrasi  atau pendewasaan politik masyarakat terabaikan.
36
Sesuai  dengan  hasil  studi  tersebut  dan  pernyataan  Kofi
Annan di atas, menurut NCM, yang pertama-
tama diperlukan untuk mengakhiri  krisis  besar  di  Indonesia sekarang  ini  ialah  bagaimana
mengelola  negara  secara  baik  dan  benar,  berkenaan  dengan penyelenggaraan  pemerintahan  dan  penggunaan  kekuasaan.
dapat diibaratkan sebagai  laut zona tropis yang panas, yang  akan  meluluhkan  gunung  es  korupsi,  kolusi  dan  nepotisme
KKN.  Dalam  hal  ini  diperlukan  kekuatan  besar  yaitu  tekad bersama  seluruh  kekuatan  bangsa  untuk  bahu  membahu
menanggung  beban  tanggungjawab  penyelesaian  masalah nasional.
37
Dalam  upaya  mewujudkan dan  terutama
dalam    memberantas  KKN,  The  Economic  Development  Institute EDI of the World Bank telah memperkenalkan konsep “
”  atau  konsep  sistem  integritas  nasional  yang  setidaknya melibatkan  8  delapan  lembaga,  yaitu:  1  lembaga  eksekutif,  2
lembaga  parlemen,  3  lembaga  kehakiman,  4  lembaga-lembaga pengawas,  5  media,  6  sektor  swasta,  7  masyarakat  sipil  dan  8
lembaga
-lembaga penegakan hukum.
38
Pelaksanaan prinsip
-prinsip
dan pembangunan demokrasi di Indonesia dalam upaya  memberantas  korupsi,  menurut  NCM,  mensyaratkan  juga
dihancurkannya  feodalisme,  karena  merajalelanya  korupsi  di Indonesia  adalah  kelanjutan  tradisi  upeti  masyarakat  feodal  dan
budaya  suap
-
menyuap  dan  perjudian  oleh  kalangan  yang  tak
36
Siti Nafsiyah, “Efek Domino Pergulatan Civil Society, 210.
37
Nurcholish Madjid, ,  117.
38
Siti Nafsiyah, “Efek Domino Pergulatan Civil Society, 210.
good  governance
amanah consensus builder
, Am
anah s}iddiq, istiqamah, fat}anah
tabligh good  governance
transparancy.  consistency, intellegency,  accountability,  dan  communicability
Ama nah
accountability amanah
amanah
amanah S}afa
Quraish
Indonesia Kita Indonesia Kita
Good Governance Indonesia Kita
Good Governance
196 perduli  dengan  standar  moral  karena  mengejar  keuntungan
kebendaan semata.
39
Dengan  perkataan  lain,  mewujudkan menjadi  perkara  mustahil  tanpa  keikutsertaan  seluruh  rakyat  atas
dasar  komitmen  bersama,  termasuk  keterlibatan  jajaran nasional  yang  harus  sanggup  memberi  teladan,  berdiri  di  barisan
paling  depan,  memulai  dengan  diri  sendiri.  Karena  itu
kepemimpi
nan  nasional  harus    benar
-
benar  otentik,  tulus  ikhlas, satu  kata  perkataan  dan  perbuatan,  memiliki  visi  dan  intuisi
kepemimpinan  masa  depan,  tetap  setia  memelihara dan
sanggup berperan sebagai
pembina kesepakatan
antar berbagai komponen bangsa.
40
adalah  salah  satu  contoh  sifat  kepemimpinan Nabi Muhammad saw, selain
dan . Setiap sifat itu dapat diinterpretasikan sebagai lima unsur
penting yaitu:
.
41
dapat  diparalelkan  dengan ,  atau  akuntabilitas  yaitu
kesanggupan  mempertanggungjawabkan  semua  proses  dan tindakan  kepada  rakyat  secara  terbuka.
42
Namun jauh
menjamah  rona  psikologi  yang  paling  dalam.  Sebab itu
mementingkan  tanggungjawab  yang  sangat  hakiki  dalam hubungannya dengan umat  manusia,  yang  selalu  yakin  bahwa  ada
yang  selalu  mengawasi  pelaksanaan  tugasnya.  Islam  mengajarkan setiap perilaku manusia selalu dalam pengawasan malaikat. Dalam
konteks  inilah
berkiprah
.
43
Pada  satu  kesempatan Rasulullah  saw  mendaki  bukit
untuk  mengajak  kaum berkumpul,  kemudian  beliau  bertanya:
“apakah
kalian percaya jika aku berkata bahwa kuda akan lahir dari perut bukit ini.
Mereka  menjawab:  ya,  kami  tidak  pernah  mendapatkan  kamu
39
Nurcholish Madjid, , 121-122.
40
Nurcholish Madjid, ,  118-119.
41
Andi Faisal Bakti, “ dalam Islam”, 346.
42
Nurcholish Madjid, , 119.
43
Andi Faisal Bakti, “ dalam Islam”, 348.
amanah Quraish
al-Amin amanah
S}iddiq transparancy
Transparancy
transparancy mark  up
s}iddiq q
albiyah .
Istiq amah
consistency commitment
istiqa mah
consistency
S}a
hi
h  Muslim  Kitab
al-
I
m
a
n
M
a
a´
al-
Anbiya fi
al-Qur’an al-
K
ari m
Indonesia Kita Good Governance
Good Governance
197 berbohong, maka  Muhammad saw bersabda sesungguhnya aku ini
pemberi  peringatan  kepada  kalian  bahwa  nanti  akan  data      azab yang  pedih.
”.
44
Rasulullah  saw  adalah  manusia  yang  terbaik akhlaknya,  terbenar  perkataannya,  teragung
nya,  beliau terlindungi  dari  perbuatan  nista  sehingga  kaum
menamakan  beliau  sebagai atau  orang  terpercaya.
45
Jadi
telah menjadi ikon bagi Nabi Muhammad saw. Sedangkan
berarti jujur dapat diparalelkan dengan , bahkan maknanya lebih dalam.
berarti terbukanya  partisipasi  umum  dalam  proses-proses  pelaksanaan
pemerintahan  serta  penggunaan  kekuasaan,  sehingga  tidak  terjadi kegiatan  kenegaraan  yang  berlangsung  secara  tersembunyi,
khususnya yang bersangkutan dengan penanganan kekayaan umum milik bangsa dan negara.
46
Tapi bagaimanapun masih
mungkin  dikelabui  dengan secara  administratif  dengan
data  dan  kuitansi,  faktur  dan  bon,  bill  dst  yang  faktual  dan transparan,  tapi  masih  sangat  mungkin  terjadi  pemalsuan  angka
yang  sukar  dideteksi,  sedangkan yang  mengutamakan
yang  tak  tampak  karena  mencakup  wilayah tidak  akan
terjadi pemalsuan, rekayasa dan penambahan
47
Kedua
adalah bermakna teguh dalam pendirian
yang  dapat  diparalelkan  dengan atau
berarti  teguh  dalam  berpendirian  dan  tidak  ingkar  terhadap  apa yang  telah  dikatakan.  Lebih  dari  itu  adalah  seorang  yang
karena berkaitan dengan sikap kejiwaan yang berkaitan dengan  hati  yang  terdalam,  harus  sesuai  benar  kata  dan
perbuatannya, ucapan dan tingkah lakunya, sementara ,
masih mungkin mengelabui orang lain.
48
44
Abu  Hasan  Muslim, Beirut,
Da
r Ihya
al
-
Turath al
-Araby, Jilid 3, tt., 351.
45
A
´fi
f  T
}
abba rah,
Beirut, Dar al-Ilmi Lilmala
yin, cetakan ke
-
18, 1993, 34.
46
Nurcholish Madjid, , 119.
47
Andi Faisal Bakti, “ dalam Islam”, 346.
48
Andi Faisal Bakti, “ dalam Islam”, 347.
F at}anah
good  governance intellegency
intellegentia fa
t}anah
T abligh
communicability good  governance
tabligh tabligh
communicability public speaking
2.Menegakkan  supremasi  hukum  dengan konsisten dan Konsekuen.
dengan cara
me kan t
agenda  dasar italic
Good Governance Good Governance
Bahasa Jurnalistik Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa,
Dosen dan Um Bahasa  Jurnalistik  Panduan  Praktis  Penulis  dan
Jurnalis
198 Sama  pula  halnya  dengan  sifat  ketiga yaitu
berkaitan  dengan  kecerdasan, baik  kecerdasan  rasio,  rasa,  maupun kecerdasan  ilahiyah.  Jika  dibandingkan  dengan
dengan konsep
-
nya, maka konsep ini sebetulnya hanya berhubungan  dengan  kecerdasan
semata.
49
Jadi konsep
memiliki  pengertian  lebih  luas  dan  dalam. Sinergi ketiga kecerdasan rasio, rasa dan ilahiyah membuat seorang
seperti  Nabi  mampu  mengetahui  secara  pasti  sikap  mental  orang yang  diajak  berbicara,  musuhnya,  serta  prediksi
-
prediksi  masa depan.  Sehingga  ketika mengambil  strategi,  antisipasi  strategis
sudah diambilnya dengan cermat. Terakhir  adalah
yang  bisa  disejajarkan    dengan konsep
dalam .  Tapi  pada
hakikatnya, ini  berkaitan  dengan  dakwah  Islam  dan
penyampaian
pesan-
pesan  keilahian.  Jadi ini  mencakup
semua  aspek  komunikasi  antar  manusia,  sedang hanya berkenaan dengan wilayah
.
50
3.  Makna AD
Kedua
dan Kalimat Penjelasannya
Penanda
: Petanda:  Kalimat  majemuk  bertingkat  berkata
Penghu-
bung
yang menunjukkan
dan P berimbuhan gabungan
–
terhadap kata dasar yang berhurup awal konsonan  untuk membentuk  kata  kerja  aktif  yang  menghasilkan  makna
menyebabkan jadi tegak.
51
Kalimat tersebut  tidak menggunakan S untuk  menghindari  pengulangan  kata
dalam  uraian kalimat-kalimat  AD  NCM  selanjutnya.
52
Dan  ditulis  dengan untuk penegasan kata atau kelompok kata.
53
Andi Faisal Bakti, “ dalam Islam”, 347.
50
Andi Faisal Bakti, “ dalam Islam”, 348.
51
Suhaimi dan Ruli Nasrullah, , 124.
52
Annijat  Maimunah,
um,
29.
53
Haris  Sumadiria,
,
102.
49
Lawless  society Madinah
Civility Machtstaat
Rechtstaat Lawless society
Madinah
Civility
199 Berdasarkan  penanda  uraian  teks  kalimat  penjelasan  AD
kedua  seperti  tertulis  dalam  lampiran  di  belakang,  peneliti mengklasifikasikannya  berdasarkan  dua  kategori  menurut  nilai
“baik”  yang  dicita
-
citakan  dan  menjadi  ideal  sebagai  tujuan  dan kategori  menurut  nilai  “buruk”  yang  menjadi  permasalahan  dan
ingin  ditinggalkan seperti  yang  tertulis  dalam  tabel  2  berikut  di bawah ini:
Dalam  uraian  klasifikasi  pada  tabel  2  tentang  oposisi  berpasangan yaitu antar kata penyimpangan dan manipulasi hukum dengan kata
penegakan  asas  hukum  dan  keadilan,  kata  Darwinisme  dalam kehidupan  sosial  dengan  kata  kehidupan  sosial
-
politik  yang  baik, kata
“
”  atau masyarakat  hukum  rimba dengan  kata atau  ketaatan  pada  hukum  adalah  pangkal  keadaban,
kata  masyrakat  tak  berkeadaban  dengan  kata ,  kata
dengan kata . Klasifikasi kata
-
kata itu tertulis dalam  table  2  tentang  oposisi  berpasangan  AD  kedua  seperti
tersurat di atas. Dengan  demikian  berdasarkan  tebel  2  itu,  maka  makna
konotasi
AD  kedua  secara  singkat  adalah  penyimpangan  dan manipulasi  hukum  oleh  aparat  penegak  hukum    telah
menghilangkan  keperca
-
yaan  masyarakat  terhadap  dunia  peradilan
B
uruk Baik
Penyimpangan dan manipulasi hukum
Darwinisme dalam kehidupan sosial politik
“ ” atau
masyarakat hukum rimba
Masyarakat tak
berkeadaban
Penegakan asas hukum dan keadilan
Kehidupan sosial
politik yang baik
atau
Ketaatan pada hukum adalah pangkal
keadaban
Tabel 2 Oposisi B
iner AD kedua
Machtstaat Rechtstaat
machstaat
rechtstaat good governance
.
madaniyyah civility
lawless  society
politesse
lawless society machtstaat
good governance
good  governance
Indonesia Kita Indonesia Kita
Indonesia Kita
200 di  Indonesia dan  menjadikan  Indonesia  seperti  negara  kekuasaan
di  mana  yang  lemah  tidak  mampu  bertahan  hidup menghadapi  yang  kuat.  Oleh  karena  itu,  penegakan  supremasi
hukum  dan  keadilan  secara  konsisten  dan  konsekuen untuk
mewujudkan negara hukum
dalam bingkai pelaksanaan Di  samping  itu  berdasarkan  kutipan  dari  teladan  Abu
Bakar,
54
secara  makna  konotatif  dapat  dipahami  bahwa  NCM mengajak  bangsa  Indonesia  yang  berpenduduk  mayoritas  muslim
untuk  menumbangkan  mitos  dalam  dunia  peradilan  di  Indonesia: hukum  hanya  diberlakukan  untuk  orang  yang  miskin  baik
finansial  maupun  struktural  dan  tidak  dikenakan  bagi  orang  kaya
atau kuat.
Pada  paragraf
kedua
penjelasan  AD
kedua
,  NCM menegaskan bahwa ketaatan pada h
u
kum adalah pangkal keadaban atau
.  Sebaliknya,  “ ”  atau
“masyarakat  hukum  rimba”,  adalah  ciri  masyarakat  tak berkeadaban,  yang  menuju  kepada  kehancuran.
55
Jadi  dalam  AD NCM
kedua
dan penjelasannya ini pun, modalitas bahasa tidak berlaku. NCM di sini membuka berbagai aib dan borok
-
borok kehidupan sosial  dengan tegas seperti tersurat dalam     is
an kata
- kata:
p
enyimpangan  dan  manipulasi  hukum,
d
arwinisme  dalam kehidupan sosial politik,
“
” atau masy
arakat hukum rimba, m
asyarakat tak
berkeadaban dan
. Pelaksanaan
diharapkan akan mendorong pelaksanaan asas hukum dan keadilan secara tegar, tegas dan teguh.
Sebaliknya, tanpa tegaknya asas hukum dan keadilan, pelaksanaan adalah  mustahil.
56
Penegakan  supremasi  hukum berarti  semua  unsur  dan  lapisan  masyarakat,  termasuk  penguasa
54
Nurcholish Madjid,
,
124.
55
Nurcholish Madjid,
,
123-124.
56
Nurcholish Madjid, ,  122-
1
23.
madaniyyah tamaddun
had}arah M
adinah Muh
ajirin Ans}a
r ‘imarah
‘umran ma‘mur
al-Dairat  al-Ma‘murah Oikumené,
Oikumené politics”–the art
of science of government or governing, especial ly the governing of
a  political  entity,  such  as  a  nation,  and  the  administration  and control  of  its  internal  and  external  affairs
M adinah
M adinah
nation  state
Membangun Masyarakat Madani Melalui Khutbah dan Ceramah
Cita-
Cita  Politik  Islam  Era Reformasi
Cita-
Cita Politik Islam Era Reformasi Indonesia Kita
Indonesia Kita
201 tunduk,  terikat  dan  taat  pada  hukum  dan  peraturan  perundang-
undangan.
57
Dalam bahasa Arab “peradaban” memang dinyatakan dalam
kata-
kata  “ ”  atau  “
”,  selain  dalam  kata
-
kata
“
”.
58
Karena  itu  tindakan  Nabi  saw  mengubah  nama Yathrib  menjadi
pada  hakikatnya  adalah  sebuah pernyataan  niat atau  proklamasi,  bahwa  beliau  bersama  para
pendukung  beliau  yang  terdiri  dari  kaum dan  kaum
hendak  mendirikan  dan  membangun  masyarakat
beradab
.59
Bangunan  itu  dalam  bahasa  Arab  disebut  juga berderivasi  menjadi
peradaban  dan berperadaban,  kerta
-
raharja.  Daratan  berpenghuni  ramai  dan berperadaban  disebut
.  Dalam  bahasa Yunani  disebut
asal  makna  gerakan  Ekumenisme Nasrani.  Dalam  lingkungan
itu  tumbuh berbagai  polis, negara  kota  yang  menjadi  pusat  peradaban.
60
Dari  bahasa  Yunani “polis” itulah diambil dasar pengertian “politik” “
.  Jadi mempunyai  makna  yang  sama  dengan  polis.  Menurut  NCM,
yang  dibangun  Nabi  adalah  sebuah  entitas  politik berdasarkan  pengertian  tentang  negara  bangsa,
,  yaitu negara  untuk  seluruh  umat  atau  warga  negara  demi  maslahat
bersama.
61
Ahmad  Sukarja,  “Tiga  Kategori  Hukum  dan  Masyarakat  Madani,” dalam Firdaus Efendi dan Khamami  Zada,ed.
Jakarta, Nuansa Madani,  Cetakan I, Desember 1999, 284.
Nurcholish  Madjid, Jakarta,
Paramadina, Cetakan I, Maret 1999, 164.
59
Nurcholish Madjid, , 164.
60
Nurcholish Madjid, , 47.
61
Nurcholish Madjid, , 47.
57
58
organized crime
Islam dan Nasionalisme Reposisi Wacana Universal dalam Konteks Nasional
Islam dan Nasionalisme Reposisi Wacana Universal dalam Konteks Nasional
Demokrasi  yang  Selektif
t
erhadap  Penegakan  HAM  [Laporan  Kondisi  HAM  Indonesia  2    5] Indonesia Kita
202 Sejak  Presiden  Soeharto  meletakkan  jabatan,  menurut
Daniel  S.  Lev  seperti  dikutip  oleh  Adhyaksa  Dault,  meskipun sudah  ada  tiga  presiden  baru  yang  semuanya  menjanjikan
perbaikan  atas  proses  hukum,  negara  hukum  yang  dicita
-
citakan oleh  rakyat  tak  kunjung  terwujud.
62
Ternyata  kekuasaan  Orla dan Orba  selama  40  tahun  merupakan  “bencana” untuk  negara  dan
masyarakat  Indonesia,  karena  negara  menjadi  penuh  korupsi  dan penyalahgunaan  kekuasaan  serta  pelanggaran  hak  asasi  manusia,
tanpa  lembaga
-
lembaga  negara  yang  dapat  dipercaya  termasuk pengadilan, kejaksaan dan polisi.
63
Pada tahun 2001, seperti tahun- tahun sebelumnya,  ada  janji  dan beberapa  langkah  di  seputar  soal
hukum.  Undang-Undang  perlu  diloloskan,  Rencana  Undang
-
Undang dipertimbangkan, lembaga-lembaga baru dibentuk, supaya hakim,  jaksa,  dan  polisi  bertindak  semestinya,  dan  seterusnya,
tetapi belum terlihat perubahan yang fundamental.
Dari 961 perkara korupsi yang dilakukan penyidikan selama periode  Januari  2004
-
April  2005,  saat  Presiden  Susilo Bambang Yudhoyono  berkuasa,  baru  dapat  diselesaikan  sebanyak  149
perkara,  atau  kurang  dari  20  persen,  sisa  per  April  2005  sebanyak 812  perkara  korupsi  yang  belum  selesai  penyelidikannya.
64
Menurut  NCM,  melemahnya  kesadaran  arah  dan  tujuan  hidu bernegara  yang  menggejala  saat  ini  dan  dunia  peradilan  Indonesia
yang  telah  terjerat  praktek  suap
-
menyuap  dan  jaringan
penyimp
angan  hukum  yang  terorganisasi  semacam serta  indikasi  tindakan  kejahatan  yang  berlangsung  dengan
lindungan  helat  hukum  berdampak  sangat  negatif  kepada penegakan  hukum  dan  keadilan.
65
Karena  praktek  suap
-
menyuap yang  terkutuk  itu,  mayarakat  semakin  banyak  kehilangan
62
Adhyaksa Dault, , 109.
63
Adhyaksa Dault, , 109.
64
Rusdi  Marpaung  dan  J.  Heri  Sugianto,  ed., Jakarta,
Imparsial, Cetakan Pertama, Oktober 2006, 34.
65
Nurcholish Madjid, ,  1
23
.
Reader’s Digest
corruptio optim
i pessima
civil  society
Islam Doktrin dan Peradaban Indonesia Kita
Cita-
Cita Politik Islam Era Reformasi
‘
Uz}
amauna
fi
al-
T
ari
kh
203 kepercayaan kepada proses
-
proses penegakan hukum dan keadilan oleh  aparat  yang  bersangkutan.  Pembahasan  dalam
, sebuah majalah popular konservatif yang merupakan salah satu  dari  majalah  beroplah  terbesar  di  dunia,  mengatakan  bahwa
Indonesia tidak akan dapat menjadi negara maju dalam waktu dekat ini,  karena  Indonesia  mempunyai  etika  kerja  yang  cacat  dan
korupsi yan
g gawat.
66
Berkenaan dengan hal  ini, berlaku atas umat Islam sebagai bagian terbesar dari penduduk bangsa Indonesia hukum “
” “kejahatan oleh orang baik adalah kejahatan yang buruk”,  maka  pelanggaran  prinsip  keadilan  dan  keseimbangan
oleh kaum Muslim akan mendatangkan malapetaka berlipat ganda. Hukum  yang  sama  berlaku  atas  setiap  penganut  agama  lainnya  di
Indonesia.
67
Huku
m  dan  keadilan  harus  ditegakkan  tanpa  memandang siapa yang akan terkena akibatnya, meskipun mengenai diri sendiri,
kedua
orang  tua  atau  sanak  keluarga.  Dan  Nabi  Muhammad  saw telah  memberi  teladan  kepada  kita  dalam  rangka  menegakkan
masyarakat  madani  atau ,  tidak  pernah  membedakan
antara  “orang  atas”,  “orang  bawah”,  atau  pun  keluarga           ri.
68
Beliau  pernah  menegaskan  bahwa  hancurnya  bangsa
-
bangsa  di masa  lalu  adalah  karena  jika  “orang  atas”  melakukan  kejahatan
dibiarkan,  tapi  jika  “orang  bawah”  melakukannya  pasti Karena itu Nabi pun menegaskan, bahwa seandainya Fatimah, putri
beliau,  mencuri,  maka  Muhammad  pasti  akan  memotong tangannya.
69
Dengan  demikian,  terwujudnya  kebaikan  dalam  kehidupan
sosial
manusia senantiasa
memerlukan campur
tangan kepemimpinan  yang  benar  dan  sadar  akan  tugas  kemanusiaan,
66
Nurcholish Madjid, , 409-410.
67
Nurcholish Madjid, ,  107.
68
Nurcholish Madjid, , 172.
69
Mus}t}afa al-Siba‘i,
Kairo,
Dar al-Sala
m, Catakan I, 1998, 36.
madaniyyah civility
lawless  society
Kh alifat
rasulillah
3.Melaksanakan Rekonsiliasi Nasional .
me kan l
agenda  dasar italic
Indonesia Kita
‘
Uz}
amauna
fi al
-
Ta
ri
kh Bahasa Jurnalistik
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Jurnalistik  Panduan  Praktis  Penulis  dan
Jurnalis Komposisi,
204 ketaatan  pada  hukum  dan  aturan  adalah  pangkal  keadaban,
atau .  Sebaliknya,  “
”  atau “masyarakat  hukum  rimba”,  adalah  ciri  masyarakat  tak
berkeadaban, yang menuju kepada kehancuran.
70
Seperti teladan Nabi Muhammad saw tertulis di atas, Abu Bakr  al
-S}iddi
q,  pada  saat  dikukuhkan  menjadi dalam  pidatonya  mengatakan,  “…yang  kuat  di  antara
kalian  bagiku  adalah  lemah,  sampai  aku  akan  ambil  dari  mereka
hak-
hak  kaum  miskin;  dan  yang  lemah  di  antara  kalian  bagiku adalah kuat, sampai aku berikan mereka hak
-
hak mereka.”.
71
4.
Makna AD
K
etiga dan Kalimat Penjelasannya
Penanda:
Kalimat  berita  dengan  P  berimbuhan  gabungan
–
terhadap  kata  dasar  yang  berhurup  awal  konsonan untuk
membentuk kata kerja aktif yang menghasilkan makna menye
bab
- kan jadi terlaksana.
72
Kalimat tersebut  tidak menggunakan S untuk menghindari pengulangan  kata
dalam uraian  kalimat
-
kalimat  AD
NCM selanjutnya.
73
Dan ditulis dengan untuk penegasan kata
atau kelompok kata.
74
Tanda baca titik dua pada akhir kalimat dipergunakan u suatu  pernyataan  yang  lengkap    dan  diikuti  suatu  rangkaian  atau
pemerian.
75
Berdasarkan  penanda  uraian  teks  kalimat  penjelasan  AD
k
etiga seperti  tertulis  dalam  lampiran  di  belakang,  peneliti mengklasifikasikannya  berdasarkan  dua  kategori  menurut  nilai
“baik”  yang  dicita
-
citakan  dan  menjadi  ideal  sebagai  tujuan  dan
70
Nurcholish Madjid, ,  124.
71
Mus}t}afa al-Siba‘i,
, 61.
72
Suhaimi dan Ruli Nasrullah, , 124.
73
Annijat  Maimunah,
um,
29.
74
Haris  Sumadiria,
,
102.
75
Gorys Keraf,
20
-21.
vendetta
is}lahun bayna al-nas
vendetta is}lahun  baina al-
nas
205 kategori  menurut  nilai  “buruk”  yang  menjadi  permasalahan  dan
ingin ditinggalkan sebagai berikut di bawah ini:
Buruk Baik
Pelajaran pahit masa lalu
Pelanggran hak
asasi manusia
Memelihara stigma
dan trauma sosial
masa lalu
Rentetan
D
endam dan balas dendam
Tekad tidak mengulangi
Saling hormat saling percaya
Saling menghargai
k
ehidupan sosial politik yang baik
Pendamaian dan penyatuan antar
manusia
Tindakan hukum
secara tegas Dalam  uraian  klasifikasi  pada  tabel  3  tentang  oposisi
berpasangan  AD
ketiga
di  atas
, kata
-kata  yang  dapat dimasukkan yaitu  antar  kata  pelajaran  pahit  masa  lalu  dengan  tekad  tidak
mengulangi,  kata  pelanggaran  hak  asasi  manusia  dengan saling  hormat  dan  saling  percaya,  kata  memelihara  stigma  dan
trauma masa lalu dengan kata saling menghargai kehidupan sosial- politik  yang  lebih  baik,  kata  rentetan
dengan  kata pendamaian  dan  penyatuan  antar  manusia
, kata dendam dan balas dendam dengan kata tindakan hukum secara tegas.
Dengan demikian makna konotasi AD
k
etiga secara singkat adalah  melaksanakan  rekonsiliasi  nasional  dengan  berusaha
Tabel 3 Oposisi B
iner AD ketiga
anti -politesse
is}l ahun  baina al-nas
al-Nisa
Rekonsiliasi Nasional Menuju Masyarakat Sipil  yang  Demokratis
Indonesia Kita
206 menjadikan  segala  pelanggaran  hukum  dan  hak  asasi  manusia
menjadi  pe
lajaran
pahit di  masa  lalu  dengan  tekad  tidak mengulanginya di masa datang untuk menatap masa depan     ngan
menerapkan  hukum  secara  tegas  dan  pendamaian  serta  penyatuan
seluruh kekuatan bangsa.
Usaha  mengatasi  krisis  multidimensional  yang kini
menimpa  bangsa  Indonesia,  tidak  mungkin  berhasil  tanpa keterlibatan  seluruh  kekuatan  bangsa  yang    dengan  sendirinya
mensyaratkan  adanya  rekonsiliasi  nasional.  Rekonsiliasi  nasional menjadi suatu keharusan bagi bangsa Indonesia agar dapat bangkit
kembali  sebagai  bangsa  besar  yang  terhormat  di  tengah  bangsa
-
bangsa lainnya di dunia ini.
76
Menurut  NCM  agenda  rekonsiliasi  nasional  ini  dapat dilaksanakan dengan langkah: a.Menarik pelajaran pahit dari masa
lalu  dengan  tekad  tidak  mengulanginya;  b.  Menatap  masa  depan dengan  pendamaian dan  penyatuan  seluruh  kekuatan  bangsa;  c.
Menegaskan garis pemisah antara masa lalu dan masa mendatang.
77
Jadi  dalam  AD  ketiga  dan  penjelasannya  inipun,  NCM memaparkan  tulisannya  dengan  bahasa  yang  polos  tak  bertopeng
dengan  kata
-
kata  yang  sangat seperti  perlawanan
kepada
hu
kum  dan  pelanggaran  hak
-
hak  asasi  manusia,  tindakan hukum secara tegas, rentetan dendam dan balas dendam.
Pada  penjelasan  AD  ketiga  yang  menguraikan  bagaimana melakukan  rekonsiliasi    nasional  dengan  menatap  masa  depan
bangsa  melalui  pendamaian  dan  penyatuan  seluruh  kekuatan
bangsa
,  NCM  menuliskan  kata dengan
merujuk  kitab  suci  al
-
Qur’an,  surat
4
,  ayat  114  yang artinya:  tidak  ada  kebaikan  pada  kebanyakan  bisikan
-
bisikan mereka,  kecuali  bisikan
-
bisikan  dari  orang  yang  menyuruh
manusia memberi
sedekah, atau berbuat ma’ruf, atau mengadakan perdamaian  di  antara  manusia.  Dan  barangsiapa  yang  berbuat
76
Judo Poerwowidagdo, ed., Jakarta,  Pusat  Pemberdayaan  untuk  Rekonsiliasi  dan
Perdamaian, Cetakan I, 2004, viii.
77
Nurcholish Madjid, ,  125-127.
failed  state failed
state
Al
-
Qur’an dan Terjemahnya Rekonsiliasi Nasional
Indonesia Kita Rekonsiliasi Nasional
Disintegrasi  Pasca  Orde Baru  Negara,  Konflik  Lokal  dan  Dinamika  Internasional
207 demikian  karena  mencari  keridhaan  Allah,  maka  kelak  Kami
memberi kepadanya pahala yang besar.
78
Dasar  pijakan  rekonsiliasi  secara  psikologis  adalah  sikap menghormati  sesama  manusia  siapapun  dia,  saling  mempercayai,
sikap  mendengar  aktif  pengalaman  korban, menerima  pengalaman pihak lain tanpa prasangka, mencari alternatif yang terbaik bersama
korban  dalam  menemukan  solusi  damai  dan  menindaklanjuti
ke
sepakatan bersama.
79
Sikap saling hormat dan saling percaya itu, yang  kebenarannya  seharusnya  dapat  disikapi  sebagai  kewajaran,
sekarang  menjadi  bertambah  sulit  diwujudkan  karena  gejolak sejarah  perkembangan  bangsa  yang  diwarnai  kekerasan,
perlawanan kepada hukum dan pelanggaran terhadap hak
-
hak asasi
manusia.
80
Bangsa  Indonesia  terancam  menjadi  terpecah  belah  karena konflik
-
konflik  yang  bernuansa  suku,  agama,  ras  dan  antar  etnis SARA,  karena  ketidakadilan  dan  pelanggran  HAM  berat
tengah  masyarakat  serta  KKN  yang  merebak  dan  merajalela. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mengatasi berbagai krisis ini,
namun  dampak  keterpurukan  ekonomi,  sosial  dan  politik  masih terasa hingga saat ini.
81
Kajian  tentang  konflik-konflik  internal  di  Indonesia  telah sampai  pada  pertanyaan  besar  apakah  ada  kemungkinan  bangsa
Indonesia  akan  mengalami  kondisi  yang  jauh  lebih  buruk  dan menjelma  menjadi
seperti  yang  dialami  oleh Afghanistan,  Angola,  atau  Congo?  Para  akademisi  umumnya
sepakat  bahwa  Indonesia  tidak  akan  menjelma  menjadi ,
82
berdasarkan argumentasi bahwa: 1 selain Papua, tidak     a
78
Departemen Agama Republik Indonesia, Surabaya, Penerbit al
-Hidayah, 1998, 140.
79
Saparinah  Sadli,  “Kekerasan  terhadap  Perempuan  dan  Anak,”  dalam
Judo Poerwowidagdo, ed.,
, 15.
80
Nurcholish Madjid, ,  125.
81
Judo Poerwowidagdo, ed., , viii.
82
Syamsul  Hadi  dan  Andi  Widjajanto,  eds. Jakarta,  Centre  for
International  Relations  Studies CIReS  bekerjasama  dengan  YOI,  Cetakan
civil  society
The  power  of  forgiveness
isl ahun bayna al-nas
vendetta
Disintegrasi  Pasca  Orde Baru
Indonesia Kita Disintegrasi  Pasca  Orde
Baru Indonesia Kita
208 aksi separatisme yang berupaya melepaskan diri dari RI, 2 adanya
dukungan  luas  komunitas  internasional  bagi  integritas     ritorial Indonesia,  3  aksi
-
aksi  komunal  cenderung  bersifat  sporadis  dan ditandai  dengan  provokasi  pihak  ketiga untuk  memicu  konflik,  4
meningkatnya  resistensi  dan  rasa  antipasti  masyarakat  Indonesia terhadap  aksi
-
aksi  kekerasan,  5  munculnya  berbagai  organisasi
non
-pemerintah  yang  berupaya  menciptakan di
Indonesia.
83
Pengalaman-
pengalaman  pahit  di  masa  yang  telah  lalu adalah sangat berharga sebagai bahan pelajaran untuk tidak diulang
lagi  di  masa  mendatang,  karena  melupakannya  mungkin  akan membuka  pintu  pengulangan,  tapi  demi  masa  depan  yang  lebih
baik,  semua  kalangan  harus  mulai  merintis  usaha  menumbuhkan sikap saling mengerti posisi masing
-
masing dan saling percaya dan menghargai.
84
“
”  dari  seluruh  lapisan masyarakat  berperan  penting  dalam  menentukan  seberapa  besar
proses  rekonsiliasi  dapat  kembali  menyatukan  masyarakat  atau bahkan  “menyucikan”  masyarakat  dari  noda  kekerasan  yang
selama  ini terjadi.
85
Pendamaian dan penyatuan antar manusia dan
antara seluruh kekuatan bangsa .
86
Alternatif  atau  pilihan  lain  untuk  itu  semua  ialah dibiarkannya  terjadi  rentetan
sebagai  akibat  dari  rentetan dendam  dan  balas  dendam,  suatu  hal  yang  akan  menghabiskan
energi  nasional  dan  menyeret  rakyat  kepada  kesengsaraan  tanpa berkeputusan.Maka  tidak  ada  jalan  lain  kecuali  harus  diusahakan
untuk  mendamaikan  dan  menyatukan  kembali  semua  pihak  yang terlibat  dalam  konflik
-
konflik  pada  masa  lalu.  Dengan  demikian rekonsiliasi  berarti  kesediaan  memaafkan  sejarah  pahit  demi
Pertama,  Januari  2007,  8.  Para  akademisi  itu  a.l.  adalah  Donald  K. “Will Indonesia Survive?,” dalam Foreign Affairs, MayJune 2000, 95.
83
Syamsul  Hadi  dan  Andi  Widjajanto,  eds., , 9.
84
Nurcholish Madjid, ,  126.
85
Syamsul  Hadi  dan  Andi  Widjajanto,  eds. , 38.
86
Nurcholish Madjid, ,  127.
4.Merintis Reformasi Ekonomi dengan mengutamakan pengembangan   kegiatan
produktif dari bawah .
r
dengan agenda  dasar
italic
Indonesia Kita Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa,
Dosen dan Um Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa,
Dosen dan Um Bahasa  Jurnalistik  Panduan  Praktis  Penulis  dan
Jurnalis
209 menciptakan  tatanan  sosial  politik  yang  lebih  baik  pada  masa
depan.
87
Proses  rekonsiliasi  dapat  dikatakan  berhasil  jika  pihak
-
pihak  yang  bertikai  telah  berhasil  bersama
-
sama  memandang penderitaan yang selama ini dialami oleh masing
-
masing kelompok sebagai  suatu  pengorbanan  yang  memang  diperlukan  untuk
memperkuat  sendi
-
sendi  bangsa.  Tetapi  terhadap  pelanggaran  di masa  mendatang  harus  dikenakan  tindakan  berdasarkan  hukum
yang berlaku, secara tegar, tegas dan tidak kenal kompromi. Suatu garis  demarkasi  harus  ditarik  dengan  tegas  untuk  memisahkan
antara masa lalu dan masa kini serta masa datang, suatu garis yang sama sekali tidak boleh dilangkahi.
88
5. Makna AD
keempat dan Kalimat Penjelasannya Penanda:
Petanda:  Kalimat  majemuk  setara  bertingkat    dengan  P berawalan me terhadap kata dasar yang berhurup awal konsonan
untuk  membentuk  kata  kerja  aktif  yang  menghasilkan  makna menyebabkan jadi reformasi ekonomi terintis. Klausa kata
Penghu- bung
menyatakan cara pelaksanaan reformasi ekono
mi.
89
Kalimat tersebut  tidak menggunakan S untuk menghindari pengulangan  kata
dalam uraian  kalimat
-
kalimat  AD
NCM selanjutnya.
90
Dan ditulis dengan untuk penegasan kata
atau kelompok kata.
91
Berdasarkan  penanda  uraian  teks  kalimat  penjelasan  AD
keempat
seperti  tertulis  dalam  lampiran  1.  di  belakang,  peneliti mengklasifikasikannya  berdasarkan  dua  kategori  menurut  nilai
“baik”  yang  dicita
-
citakan  dan  menjadi  ideal  sebagai  tujuan  dan
87
http:www.tempointeraktif.comhgnarasi
diakses 06 Agustus 2010.
88
Nurcholish Madjid, ,  128.
89
Annijat  Maimunah,
um,
21.
90
Annijat  Maimunah,
um,
29.
91
Haris  Sumadiria,
,
102.
top  down
. top
down
210 kategori  menurut  nilai  “buruk”  yang  menjadi  permasalahan  dan
ingin ditinggalkan sebagai berikut di bawah ini:
Berdasarkan uraian klasifikasi dalam tabel 4 tentang oposisi berpasangan  AD
keempat
di  atas,    terlihat  kata-kata  yang  dapat dimasukkan  yaitu  antar  kata  kemelara
-
tan  rakyat  dengan  kata kesejahteraan  umum,  kata  kejahatan  korupsi  dengan  kata  keadilan
sosial,  kata pemerintahan otoriter dan totaliter dengan kata inisiatif produktif  dari  bawah,  kata  krisis  multi  dimensional  dengan  kata
keswastaan  dan  keswadayaan  dalam  kegiatan  ekonomi,  kata pendekatan  ekonomi
,  berat  dari  atas  dengan  kata
demokrasi ekonomi.
Dengan  demikian  makna  konotasi  AD
keempat
secara singkat  adalah  merintis
r
eformasi  dan  demokrasi
e
konomi  dengan mengutamakan  pengembangan  kegiatan  produktif  dari  bawah  dan
menjalin dukungan kelompok ekonomi swasta dan swadaya papan atas dan menengah yang berjiwa nasionalis patriotik dalam rangka
mengatasi  kemelaratan  rakyat  dan  krisis  multidimensional  yang berakibat  kejahatan  karena  penyelewengan  dan  korupsi  aparatur
pemerintahan yang otoriter dan totaliter
Dalam  memaparkan  penjelasan AD  keempat  pada  kalimat keenam  alinea  pertama,  NCM  memberikan  contoh  kebijakan
Khalifah  Umar  Ibnu  Khattab  untuk  menolak  menghukum  seorang Buruk
Baik Kemelaratan rakyat
Kejahatan korupsi Pemerintahan otoriter dan
totaliter Krisis multi dimen
sional
Pendekatan ekonomi , berat dari atas
Kesejahteraan umum Keadilan sosial
Inisiatif produktif dari
bawah
Keswastaan dan
keswadayaan dalam
kegiatan ekonomi Demokrasi ekonomi
Tabel 4 Oposisi Biner AD keempat
politesse
Indonesia Kita M
ausua´
h  min  Akhl
a
qi
al
- R
a
su
l
Sejarah Indonesia Modern 1200-2008
211 pencuri  di  masa  paceklik.  Dengan  tindakannya  itu,  Umar
menunjukkan keinsafannya
bahwa suatu
pemerintahan bertanggungjawab  mengatasi  kemelaratan  rakyat,  paling   idak
dengan tidak menghukum orang yang terpaksa karena kemelaratan melakukan  kejahatan.
92
Jadi  tertulis  jelas  dalam  penjelasan  AD keempat bahwa NCM tidak berbahasa
seperti terlihat pula dalam kata-kata yang digunakannya: kemelaratan rakyat, kejahatan
korupsi
,  pemerintahan  otoriter  dan  totaliter,  krisis  multi
dimensional.
Pada  masa  paceklik,  Umar  Ibn  Khattab  meminta  kepada pembantunya  agar  disembelihkan  unta  lalu  dagingnya  dibagi-
bagikan  kepada  penduduk  Madinah.  Ketika  akan  makan  siang, Umar menemukan punuk unta dan hati di depannya. Kedua bagian
tubuh  unta  ini  dikenal  sebagai  bagian  yang  paling  enak   Umar bertanya,  “dari  mana  ini?”  Seseorang  menjawab,  “dari  unta  yang
di
sembelih  pada  hari  ini.”  Umar  berkata,  “betapa  buruknya  aku sebagai penguasa jika aku memakan bagian yang baik darinya dan
meninggalkan  tulang
-
tulangnya  untuk  rakyat”  Kemudian  dia memanggil pembantunya, “wahai Aslam, angkatlah mangkuk besar
ini serta berikan roti dan minyak kepadaku.”.
93
Kenaikan  harga  minyak  dunia  mendorong  pemerintah  RI sejak  Oktober  2005  menaikkan  harga  bahan bakar  minyak
yang  menyebabkan  inflasi  tahunan  sampai  18,  angka  tertinggi dalam  enam  tahun,  sehingga  meskipun  terjadi  pertumbuha
ekonomi  yang  positif  selama  periode  tahun  2004-2006,  masih terlalu rendah untuk mengatasi pengangguran dan kemiskinan yang
merebak.
94
Kemelaratan  adalah  salah  satu  penyebab  utama  kejahatan, tapi  sekalipun  pelangg
a
ran  hukum  oleh  rakyat  yang  melarat  dan kelaparan  tetap  dipandang  sebagai  kejahatan,  pelanggaran
92
Nurcholish Madjid, ,  129.
93
Mahmu
d  al
-Mis}
ri  Abu  A
´mma
r, , terjemahan,  Abdul  Amin dkk. Jakarta, Pena Pundi  Aksara, Cetakan  I,
Februari 2009, 686.
94
MC Ricklefs, , 734
-
735.
redistribution  of  nation’s  weal th
A  Treatise of  Social  Labor
Indonesia Kita M
ausua´
h  min  Akhl
a
qi
al
- R
a
su
l
Masyarakat Madani: Agama, Kelas Menengah
dan Perubahan
Sos
ial
Indonesia Kita
212 hukumnya  harus  dipandang  sebagai  persoalan  tanggungjawab
bersama,  bukan  hanya  tanggungjawab  pelakunya  sendiri.  Sebab pemerintah  bertanggungjawab  atas  terwujudnya  kesejahteraan
umum  sehingga  tercegah  kejahatan  atas  dorongan  kemelaratan.
95
Suatu  hari,  Umar  menerima  hadiah  berupa  manisan.  Ketika manisan  itu  hendak  diletakkan  dihadapannya,  ia  bertanya  kepada
utusan  yang  membawanya,  apakah  ini?”  Utusan  itu  menjawab, “manisan  yang  dibuat  oleh  orang
-
orang  Azerbaijan.  Atabah  Ibnu Farqad,  Gubernur  Azerbaijan  saat  itu,  telah  mengutusku  untuk
mengirimkannya  kepadamu.”  Umar  mencicipinya  dan  merasakan kelezatan yang luar biasa. Umar bertanya
lagi, “apakah semua umat Isla
m  di  sana  memakan  manisan  ini?”  Ia  menjawab,  “tidak.  Ini adalah  makanan  untuk  orang
-
orang  khusus.”  Umar  berkata,  “di mana  untamu?  Ambillah  ini  dan  bawalah  kepada  Atabah,  lalu
katakana  kepadanya,  ‘bertakwalah  kepada  Allah  dan  kenyangkan
kaum muslimin dengan
makanan yang mengenyangkanmu.’.
96
Dalam teori dan pemikiran, tokoh
-tokoh RI pada umumnya
cenderung  anti
-
kapitalis  dan  prososialis,  tapi  mereka  tidak menerima sepenuhnya konsep sosialisme Barat, apalagi sosialisme
Marxis. Mereka membayangkan sosialisme lain yang berakar pada nilai
-
nilai  tradisi  Indonesia  sendiri,  termasuk  tradisi  sosialisme religious.  Mereka  mengidealisasikan  kondisi  gotong
-
royong  dan kekeluargaan.
97
Para  tokoh  pendiri  negara  telah  menetapkan terwujudnya  keadilan  sosial  bagi  seluruh  rakyat  sebagai  tujuan
negara  RI.  Karena  itu  pemerintah  wajib  berusaha  melaksanakan pembagian  kekayaan  nasional
secara  adil  dan  merata.
98
Hal  itu  menurut  Kuntowijoyo  sejalan dengan  apa  yang  dikemukakan  oleh  Lawrence  Krader  dalam
tulisannya 1979,  yang  menyebutkan
95
Nurcholish Madjid, ,  129.
96
Mahmu
d  al
-Mis}
ri  Abu  A
´mma
r, , 686.
97
M. Dawam Rahardjo, Jakarta, LP3ES  bekerjasama dengan  LSAF, Cetakan  I,
Agustus 1999, 61.
98
Nurcholish Madjid, ,  130.
divided  society civil  society
distributive justice civil society
top down
volunteer
top  down
Identitas  Politik  Umat  Islam Indonesia Kita
Masyarakat Madani,
Indonesia Kita Oposisi Berserak
213 perbedaan  antara
kelas
dengan ialah
pada . Demokrasi sosial, karena  itu,
adalah  keharusan  yang  tak  bisa  ditawar  lagi,  apabila  k menginginkan  negara  modern  dengan  kemanusiaan  yang  adil  dan
beradab dan keadilan so
sial bagi seluruh rakyat Indonesia.
99
Usaha  itu dalam konteks perkembangan bangsa dan negara
yan
g  sedang  dalam  keadaan  kritis  saat  ini,  dilakukan  dengan memerangi tindakan penyelewengan kekayaan nasional, khususnya
kejahatan  korupsi.  Serentak  dengan  itu  aktifitas  ekonomi  harus dikembangkan  dengan  tekanan  pada usaha  mendorong  tumbu    ya
inisitaif  produktif  dari  bawah,  bukan  dengan  pola  pendekatan
.
100
Di  Indonesia,  gejala  yang  cukup  mencolok  sejak  Orba adalah tumbuhnya dan dibentuknya lembaga
-
lembaga modern yang menjadi  ciri  kapitalisme,  birokrasi,  negara,  dan  sektor
. Pada  mulanya,  perkembangan  yang  pesat  terjadi  di  sektor  negara
dan  birokrasi,  kemudian  diikuti  oleh  lembaga-lembaga  kapitalis, terutama dalam bentuk perusahaan
-
perusahaan.
101
Pengalama
n  bangsa  Indonesia  pada  masa  Orba  yang menerapkan  sistem  ekonomi  berat  dari  atas,  telah  membuktikan
bahwa  pola  pendekatan telah  menciptakan  lahan  subur
untuk  berbagai  bentuk  penyelewengan,  khususnya  kejahatan korupsi,  kolusi  antara  “penguasa  dan  pengusaha”,  dan  praktek
nepotisme dan perkoncoan atau kronisme.
102
Kemampuan ekonomi dan  militer  negara  sangat  besar,  kekuasaan  negara  dilaksanakan
melalui patronase. Modal asing dan dari para cukong d
ibagi-
bagi di antara  para  birokrat  militer  dan  elit  daerah.  Kepala  desa  diangkat
sebagai  klien  negara  yang  mengontrol  dan  memantau  hampir seluruh kegiatan.
103
99
Kuntowijoyo, Bandung,  Mizan
bekerjasama dengan Majalah Ummat, Cetakan I, Mei 1997, 132.
100
Nurcholish Madjid, ,  130-131.
101
M. Dawam Rahardjo, 69.
102
Nurcholish Madjid, ,  131.
103
Andres Uhlin, ,  45
.
affirmative action
Mengembangkan dan memperkuat pranata -
pranata demokrasi: kebebasan sipil khususnya kebebasan pers dan akademik,
pembagian tugas dan wewenang yang jelas antara pemerintahan, perwakilan, dan penga
- dilan.
dan
me-kan k
Indonesia Kita Indonesia Kita
214 Menarik pelajaran dari pengalaman beberapa negara, krisis
multidimensional yang RI hadapi saat ini tidak akan berakhir tanpa inisiatif  dari  bawah  dalam  bentuk  keswastaan  dan  keswadayaan
kegiatan  ekonomi,  sehingga  beban  tanggungjawab  terdistribusikan kepada seluruh warga negara, hal  ini diperlukan tidak            untuk
sehatnya  bangunan  ekonomi,  tapi  juga  untuk  kemantapan demokrasi dan keadilan.
104
Seharusnya  sentra
-
sentra  kegiatan  keswastaan  dan keswadayaan produktif papan bawah dilindungi dan dikembangkan
oleh peme
rintah saat ini, dalam semangat , berupa
kebijakan
-
kebijakan  dan  program
-
program  mengatasi  pengaruh diskriminasi  dan  pengingkaran  hak  pada  masa  Orba  bekerjasama
dengan  semua  pihak,  khususnya  papan  atas  dan  menengah kelompok  ekonomi  nasion
alis-
patriotik  yang  juga  bersemangat keswastaan  dan  keswadayaan  produktif.
105
Dengan  tetap  waspada jangan sampai berubah menjadi tindakan diskriminatif.
6.Makna AD
K
elima dan Kalimat Penjelasannya
Penanda: 5.
Petanda:  Kalimat  majemuk  setara    dengan  kata  peng- hubung
berfungsi  menggabungkan  kegiatan  me
ngem
- bangkan dan memperkuat pranata
-pranata demokrasi.
Kalimat  dengan  P  berimbuhan  gabungan terhadap
kata  dasar  berhuruf awal  konsonan  embang  untuk  membentuk kata kerja aktif yang menghasilkan makna menyebabkan jadi dan P
104
Nurcholish Madjid, ,  131.
105
Nurcholish Madjid, ,  133.
memper k
agenda  dasar
checks  and  balances
anti -politesse
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Jurnalistik  Panduan  Praktis  Penulis  dan
Jurnalis
215 berimbuhan  gabungan
terhadap  kata  sifat  uat  berfungsi
menghasilkan makna membu
at jadi lebi
106
Kalimat tersebut  tidak menggunakan S untuk menghindari pengulangan  kata
dalam uraian  kalimat
-
kalimat  AD NCM  selanjutnya.
107
Dan  ditulis  dengan  miring  untuk  penegasan kata atau kelompok kata.
108
Berdasarkan  penanda  uraian  teks  kalimat  penjelasan  AD
k
elima seperti  tertulis  dalam  lampiran  di  belakang,  peneliti mengklasifikasikannya  berdasarkan  dua  kategori  menurut  nilai
“baik”  yang  dicita
-
citakan  dan  menjadi  ideal  sebagai  tujuan  dan kategori  menurut  nilai  “buruk”  yang  menjadi  permasalahan
da
n ingin ditinggalkan sebagai berikut di bawah ini:
Pada  uraian  klasifikasi  dalam  tabel  5  tentang    oposisi berpasangan    AD  kelima  tertulis  sebagai  berikut  di  bawah  ini,
terlihat kata
-
kata yang dapat dimasukkan yaitu antar kata kelaparan dengan  kata  kebebasan,  kata  totaliterianisme  dan  otoriterianisme
dengan  kata  kebebasan  pers  dan  akademik,    kata  kategori  statis dengan  kata  kategori  dinamis
,  kata manipulasi politik dengan kata sistem sosial politik
demokratis,
dan kata  penyelewengan  politik  dengan  kata  reformasi  parta   politik,
kata
“w
akil  rakyat  hasil  drop
-
dropan”  dengan  kata  reformasi pemilihan  umum,  kata  restu  pimpinan  partai  dengan  konvensi
berjenjang
,  kata  paternalisme dengan  kata  demokrasi  partisipatif, kata  Feodalisme dengan  kata  pemilihan  langsung,  kata  kesetiaan
pada negeri
dengan kata kesetia
a
n pada partai. Seluruh kata-kata itu menjadi  penanda  bahwa  NCM  berbahasa  dengan  kata
-
kata  yang
sangat .
106
Annijat  Maimunah, um,  21.
107
Annijat  Maimunah, um,  29.
108
Haris  Sumadiria, ,  102.
checks and balances
216 Buruk
Baik Kelaparan
Totaliterianisme Otoritarianisme
Ketegori statis
Manipulasi politik Penyelewengan politik
“W
akil rakyat hasil drop
-
dropan”
Restu pimpinan partai
Paternalisme
Feodalisme Kesetiaa
n pada partai Kebebasan
Kebebasan
pers
dan akademik
Kategori dinamis
Si
stem sosial politik
demokratis R
eformasi partai politik Reformasi pemilihan
umum
Konvensi berjenjang
Demokrasi partisipatif
Pe
milihan langsung Kesetiaan pada negeri
Dengan demikian makna konotasi AD
k
elima secara singkat adalah
mengem
bangkan
pranata-
pranata  demokrasi  d
engan
memperkuat  kebebasan  sipil  khususnya  kebebasan  pers  dan akademik untuk  melaksanakan  pengawasan  lingkungan  dan
kontrol sosial seperti peristiwa kelaparan dan kontrol politik seperti manipulasi  dan  penyelwengan  politik,  dan  dengan  melakukan
reformasi  partai  politik  dan  pemilihan  umum  sehingga  tercipta pembagian  tugas  dan wewenang  yang  jelas  antara  pemerintahan,
perwakilan, dan pengadilan
d
alam rangka melakukan pengendalian dan  pengimbangan  kewenangan  tugas  dan  pelaksanaan
tanggungjawab  ketiga lembaga  tinggi  negara  itu  sebagai  tiga  pilar atau tiga tiang demokrasi.
Tabel 5 Oposisi B
iner AD kelima
Dalam  masyarakat  bebas,  tidak  akan  terjadi  bahaya kelaparan
Surveillance
Indonesia Kita Jurnal  Ikatan  Sarjana  Komunikasi
Ragam  Jurnalistik  Baru  dalam  Pemberitaan  Strategi Wartawan  Menghadapi  Tugas  Jurnalistik
Indonesia Kita
217
“
”,  itulah  sebuah  ungkapan  optimis  tentang  efek  positif kebebasan. Ungkapan itu sepintas lalu tampak seperti mengandung
urutan logika yang terputus; apa hubungan kebebasan dan jaminan tidak akan terjadinya
bahaya kelaparan?
109
Bangsa Indonesia saat ini berada dalam era reformasi yang menyeluruh  dalam  berbagai  bidang  kehidupan  bernegara  dan
berbangsa,  termasuk  reformasi  di  bidang  media  massa.  Dalam  hal ini  upaya  reformasi  media  massa  diarahkan  pada  tujuan
mewujudkan  sistem  dan  kehidupan  media  massa  yang “demokratis”  dan  “adil”  bagi  segenap  lapisan  masyarakat
Indonesia.
110
Jika  ditilik  dari  fungsi  sosial  media  massa,menurut Harold  D.  Lasswell,  memiliki  fungsi:  1
atau  penga
-
wasan sosial, 2 Korelasi sosial, 3 Interpretasi, dan 4 Hiburan.
111
Berdasarkan fungsi itu, menurut NCM, kebebasan pers akan membuahkan  mekanisme  pengawasan  sosial  terhadap  bahaya
kelaparan  di  suatu  tempat  yang  merupakan  kejadian  yang  patut diberitakan.  Berita  itu  berdampak  pengawasan  kepada  pemerintah
untuk  menunjukkan  tanggungjawab  mereka  serta  gugahan  kepada masyarakat  untuk  memberi  bantuan,  sehingga  bahaya  kelaparan
teratasi.
112
Kebijakan  pembangunan  ekonomi  di  Indonesia  selama  ini masih  menganggap  bahwa  keberhasilan  pembangunan  hanya
melihat tinggi rendahnya pertumbuhan ekonomi tanpa memandang bagaimana distribusi pendapatan berdasarkan kelas sosial dan lintas
109
Nurcholish Madjid, ,  134.
110
Sasa  Djuarsa  Sendjaja,  “Sistem  Media  Massa  yang  Adil  dan Demokratis  Sesuai  Tuntutan  Reformasi”.
, Volume I Juli 1998.
111
Eni  Setiati, Yogyakarta,  ANDI,  Cetakan  I,
2005, 72-73.
112
Nurcholish Madjid, ,  134.
bottom  up
sacred space
trias politica
Mencari Akar Kultural
Civil Society
Mencari Akar Kultural Civil Society Indonesia Kita
Mencari Akar Kultural Civil Society Indonesia Kita
218 wilayah.
113
Beberapa kasus di wilayah Jakarta dan Tangerang dapat dijadikan  contoh:  pemugaran  Bundaran  Hotel  Indonesia  yang
menelan  biaya  kelewat  tinggi,  pemagaran  lanscap  Monas membatasi  keleluasaan  pedagang  kaki  lima  dan  warga  kota  atau
ijin pembangunan properti di Pantai Indah Kapuk yang merongrong
d
aerah resapan air.
114
Bersama dengan tegaknya keadilan distribusi pendapatan,  kebebasanlah  yang  menjadi  sumber  energi  yang
dinamis  bagi  warga  masyarakat  untuk  mendorong  tumbuhnya inisiatif-inisiatif  produktif.  Dinamika  ekonomi  swasta
-
swadaya yang  berfungsi  sebagai  fondasi  cakar  ayam  bangunan  negara
-
bangsa  akan  tumbuh  hanya  dalam  suasana  kebebasan.
115
Jadi kebebasan  itu  berhubungan  dengan  upaya  mengatasi  kelaparan.
Pendekatan seyogyanya  dilakukan  bukan  hanya  pada
level perencanaan kegiatan, tapi juga pada tahap implementasi dan evaluasi  pembangunan.  Pembangunan  yang  berpihak  pada  rakyat,
berangkat dari bawah, berdasarkan kebutuhan riil mereka.
116
Kebebasan  adalah  buah  hasil  gerakan  reformasi  1998  yang paling berharga dan harus dikonsolidasi begitu rupa sehingga tidak
mudah tergoyahkan oleh perubahan sosial-
politik yang tak terduga. Khususnya  kebebasan  pers  dan  akademik,  “ruang  suci”
masyrakat  demokratis,  harus  benar
-
benar  dilindungi  dan dikembangkan  dengan  tingkat  kesungguhan  yang  setinggi-
tingginya.
117
Pers  adalah  tiang  demokrasi
keempat
setelah  lembaga politik  legislatif, eksekutif dan yudikatif yang lazim dikenal dalam
kerangka pemikiran
yang  masing
-
masing komponennya  mengenal  pembagian  kerja  yang  jelas  dan
113
Joe  Fernandez,  “Partisipasi  Substansial  dan  Transparansi  dalam Pembangunan Berbasis Sosial,” dalam Burhanuddin, ed.
, 145.
114
Burhanuddin, ed. , 133
-
134.
115
Nurcholish Madjid, ,  135.
116
B
urhanuddin, ed. , 134.
117
Nurcholish Madjid, ,  136.
checks  and  balances
Indonesia Kita Mencari Akar Kultural Civil Society
Indonesia Kita Indonesia Kita
219 berhubungan  satu  sama  lain  dalam  rangka
atau  pengendalian  dan  pengimbangan.  Kekacauan  dalam pembagian  kerja  antara  ketiga lembaga  itu  di  Indonesia  saat  ini
merupakan  salah  satu  sumber  korupsi  dan  bentuk
-
bentuk penyelewengan politik, akibat tidak tahu dan tidak dewasa. Menata
kembali  dengan  baik  pembagian  kerja  itu  melibatkan  kesadaran tugas  dan  kemantapan  diri  para  pelakunya  untuk  berbakti  kepada
bangsa dan negara dalam menerima wewenang kenegaraan.
118
Runtuhnya  rezim  otoriter  Orba  tidak  dengan  sendirinya mengantarkan  bangsa  Indonesia  ke  gerbang  demokrasi.  Tr
dar
i  rezim  otoriter  ke  rezim  demokratis  menyisakan  banyak problem, warisan budaya lama yang tidak demokratis menghambat
perjalanan  rezim  baru  yang  sedang  mengupayakan  pemerintahan demokratis.  Bahkan  warisan  rezim  lama  diyakini  banyak
sebagai ancaman serius bagi konsolidasi demokrasi.
119
Penggunaan
cara “drop-
dropan” dalam penentuan seorang “wakil rakyat” adalah suatu  kepalsuan,  sama  pula  halnya  proses  rekrutmen  dan  promosi
seorang menjadi anggota pembuat hukum di parlemen, pelaksaana hukum  di  pemerintahan,  dan  pengawasan  pelaksanaannya  di
lembaga  keadilan,  membuat  mereka  kekurangan  kredensial, legitimasi  dan  kemantapan  diri  dalam  menerima  wewenang
kenegaraan.
120
Oleh  karena  itu  reformasi  bidang  kepartaian  dan  pemilu mutlak diperlukan. Partai politik hendaknya dipimpin oleh mereka
yang  piawai  dalam  masalah  politik  dan  manajemen  politik,  tetapi mereka  sendiri  bukan  politisi,  sehingga  asas
-
asas  keterbukaan, egalitarianisme,  dan  demokrasi  partisipatif  sebuah  negara  bangsa
dapat  diterapkan.
121
Manajemen  partai  itu  secara  profesional
118
Nurcholish Madjid, ,  138.
119
Abas  Al
-
Jauhari,  “Toleransi  Politik  dalam  Transisis  Demokrasi”, dalam Burhanuddin, ed.,
, 204.
120
Nurcholish Madjid, ,  139.
121
Nurcholish Madjid, ,  141.
platform
polyarchy
6. Meningkatkan ketahanan dan keamanan nasional dengan membangun harkat dan
martabat personil dan pranata TNI dan Polri dalam bingkai demokrasi
me t
Indonesia
Kita
Cita-
Cita Politik Islam Era Ref
ormasi
Pemikiran dan Aksi Islam Indonesia,
220 berusaha  menangkap  berbagai  kecenderungan  dalam  masyarakat
dan diolah secara ilmiah  berdasarkan nilai  ideologi partai  itu yang kemudian  dijadikan  dasar
politik  partai.  Politisi  calon peserta pemilu direkrut dan dipilih melalui proses terbuka, adil dan
meritokratik  dari  mekanisme  konvensi  yang  dilaksanakan  berjen
-
jang dari bawah ke atas, sampai ke tingkat nasional. Dengan  demikian  seorang  terpilih  menjadi  peserta  pemilu
sebagai  calon  anggota  badan  legislatif  atau  presiden  dan  wakil presiden tidak sama sekali tergantung kepada restu pimpinan partai,
melainkan  atas  pilihan  para  anggota  partai  secara  demokratis.
122
Demokrasi  dalam  pandangan  NCM  sesungguhnya  merupakan konsep yang memiliki sinonim dengan apa yang disebut
. Demokrasi  dalam  pengertian  ini  bukanlah  sistem  pemerintahan
yang  mencakup  keseluruhan  cita
-
cita  demokratis,  tetapi  yang
mende
katinya  sampai  batas
-
batas  yang  pantas.  Oleh  karena  itu  , setiap  bentuk  pengaturan  politik  yang  demokratis  memerlukan
ikatan  bersama  yang  dalam  dunia  modern  saat  ini  dikena   dengan ikatan  rasa  kebangsaan.
123
Pilihan  umat  Islam  kepada  demokrasi, menurutnya,  bukan  hanya  karena  secara  prinsipil  nilai
-
nilai demokrasi  itu  dibenarkan  dan  didukung  oleh  semangat  ajaran
Islam,  tetapi  juga  karena  fungsinya  sebagai  aturan  politik  yang terbuka  untuk  sewaktu
-
waktu  mengadakan  koreksi  atas pemerintahan sesuai dengan ketentuan konstitusional.
124
7. Makna AD
Keenam dan
Kalimat Penjelasannya
Penanda:
Petanda:  Kalimat  majemuk  setara  bertingkat    dengan  P berawalan
terhadap  kata  dasar  yang  berhuruf awal  konsonan
122
Nurcholish Madjid, ,  141.
123
Nurcholish Madjid, , 7.
124
M.Syafi’i Anwar, 226.
dengan
agenda  dasar italic
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Jurnalistik  Panduan  Praktis  Penulis  dan
Jurnalis
221 untuk  membentuk  kata  kerja  aktif  yang  menghasilkan  makna
menyebabkan  jadi  peningkatan  ketahanan dan  keamanan nasional. Klausa  kata  penghubung
menyatakan  cara  pelaksanaan
-
nya.
125
Kalimat tersebut  tidak menggu
-
nakan S untuk menghindari pengulangan  kata
dalam uraian  kalimat
-
kalimat  AD NCM  selanjutnya.
126
Dan  ditulis  dengan untuk  penegasan
kata atau kelompok kata.
127
Berdasarkan  penanda  uraian  teks  kalimat  penjelasan  AD
keenam
seperti  tertulis  dalam  lampiran  di  belakang,  peneliti mengklasifikasikannya  berdasarkan  dua  kategori  menurut  nilai
“baik”  yang  dicita
-
citakan  dan  menjadi  ideal  sebagai  tujuan  dan kategori  menurut  nilai  “buruk”  yang  menjadi  permasalahan  dan
ingin  ditinggalkan  sebagai  berikut  dalam  uraian  klasifikasi  pada tabel  6  tentang  oposisi  berpasangan    AD  keenam  di  bawah  ini,
terlihat  kata-kata  yang  dapat  dimasukkan  yaitu  antar  kata kemampuan  pertahanan  dan  keamanan  rendah  dengan  kata
kekuasaan Orde Baru runtuh, kata kesadaran  tugas aparatur negara turun  dengan  kata  kesejahteraan  personil  TNI  dan  Polri,  kata
l
egitimasi  aparatur  negara  runtuh dengan  kata  p
enggantian
peralatan  fisik  pertahanan  dan  keamanan,    kata  krisis  finansial dengan  kata  membangun  martabat  TNI  dan  Po
lri
,  kata  tindakan kekerasan  dalam  bidang  sosial  politik  dengan  kata  sistem
demokrasi dan p
engawasan dan
pengimbangan
publik.
125
Annijat  Maimunah, um,  21.
126
Annijat  Maimunah, um,  29.
127
Haris  Sumadiria, ,  102.
langage  de politesse
krama
222 Buruk
Baik Kemampuan pertahanan
dan t
ingkat keamanan umum rendah
Kesadaran tugas aparatur negara turun
Legitimasi aparatur
negara runtuh
Krisis finansial
Tindakan kekerasan dalam bidang sosial
politik Kekuasaan Orde Baru
jatuh
Kesejahteraan personil TNI dan Polri
Penggantian peralatan fisik pertahanan dan
keamanan Membangun martabat TNI
dan Polri Bingkai sistem demokrasi
Pengawasan dan
Pengimbangan
publik
Semua  kata
-
kata  itu  menunjukkan  bahwa  NCM  tidak memaparkan  AD  keenam  dan  penjelasannya  dengan
berupa  kata
-
kata yang  mengalun,  melodis  dengan
bersuku-
kata  yang  menekankan  rasa  adanya  jarak  status  sosial antara  satu  kelompok  dengan  lainnya.  Sebaliknya  NCM
menguraikan  AD  keenam  dan  penjelasannya  dalam  tulisan mengunakan  bahasa  dengan  kata
-
kata  yang  lugas  dan
berterusterang
seperti  kata  kemampuan  pertahanan  dan  keamanan rendah,  kekuasaan  Orde  Baru  runtuh,  kata  kesadaran    tugas
aparatur  negara  turun,  kata  kesejahteraan  personil  TNI  dan  Polri
dan kata l
egitimasi aparatur negara runtuh
. Dengan
demikian  makna  konotasi  AD
keenam
secara singkat  adalah  meningkatkan  ketahanan  dan  keamanan  nasional
Tabel 6 Oposisi B
iner AD keenam
.
Menuju  TNI  Profesional  dan  Dedikatif
Membangun Kultur Kepolis
ian Menuju TNI Profesional dan Dedikatif
223 yang  rendah  akibat  kekuasaan  Orde  Baru  yang  runtuh  bersama
merosotnya  semangat  aparatur  negara  sebagai  pribadi  maupun secara  institusi  dengan  membangun  harkat  dan  martabat  personil
dan pranata Tentara Nasional Indonesia TNI dan Polis  Republik Indonesia  Polri  berdasarkan  pengawasan  masyarakat  dan
pengimbangan publik d
alam bingkai demokrasi
Undang
-Undang  UU  RI  No.3  2002  tentang  Pertahanan Negara  mengatakan  bahwa  sistem  pertahanan  NKRI  pada
hakekatnya  merupakan  pertahanan  yang  bersifat  semesta mengerahkan  dan  mengintegrasikan  seluruh  kekuatan  nasional
secara  proporsional  yang  tergabung  dalam  komponen  pertahanan negara,  sinerjisme  komponen  utama,  komponen  cadangan  dan
komponen  pendukung.
128
Sedangkan  tugas  kepolisian,  terutama setelah terpisah dari organisasi tentara, adalah terkait dengan kiprah
memerangi  tindak  kejahatan,  membantu  menangani  kasus kenakalan  anak
-
anak  yang  mengarah  kepada  tindakan  kriminal, serta  melaksanakan  berbagai  tugas  sebagai  wujud  cinta
kemanusiaan.
129
Pasal 7 UU nomor 342004 tentang TNI, menegas- kan  tugas  pokok  TNI  adalah  menegakkan  kedaulatan  Negara,
mempertahankan  keutuhan  wilayah  NKRI  yang  berdasarkan Pancasila  dan  UUD  RI  tahun  1945, serta  melindungi  segenap
bangsa  dan  seluruh  tumpah  darah  Indonesia  dari  ancaman  dan gangguan  terhadap  keutuhan  bangsa  dan  negara.  Untuk
melaksanakan  tugas  pokok  TNI  itu,  TNI  melaksanakan  Operasi Militer Untuk  Perang dan Operasi Militer selain Perang.
130
Tentara  Nasional  Indonesia  TNI  hanya  untuk  Indonesia, bukan untuk golongan tertentu seperti yang telah terjadi pada masa
Orba.  Sifat  dasar  ini  memberi  landasan  untuk  membentuk profesionalisme  dan  menjadi  aspek  ideologis  patriotis  TNI  yang
ditujukan  untuk  membentenginya  dari  permainan  politik
Djoko  Suyanto, Jakarta,
Pusat Penerangan TNI, Cetakan pertama, Oktober 2007, 4.
129
A.  Kadarmanta, Jakarta, PT Forum
Media Utama, Cetakan I, Nopember 2007, 2.
130
Djoko Suyanto, , 9.
128
civillian po lice
Menuju TNI Profesional dan Dedikatif Indonesia Kita
Menuju TNI Profesional dan Dedikatif Membangun Kultur Kepolisian
Indonesia Kita
224 mengharuskannya  berkemampuan  profesional  dengan  skill  dan
kinerja  yang  handal.
131
Jatuhnya  kekuasaan  Orba  telah  membawa serta  merosotnya  semangat  aparatur  negara  dan  menurunn
kesadaran  tugas  mereka,  bersamaan  dengan  melemah  atau runtuhnya legitimasi mereka, baik sebagai pribadi maupun sebagai
institusi,  dalam  bidang
-
bidang  kegiatan  yang  selama  Orba  mereka perankan  secara  sentral.
132
Hal  itu  antara  lain  disebabkan  bahwa mereka  secara  personal  maupun  institusional  telah  menjadi  bagian
langsung dari sistem Orba yang runtuh itu sendiri. Dengan  perkataan  lain,  profesionalistas  TNI  sangat
ditentukan  oleh  kehendak  politik  dan  dukungan  pemerintah  selain tekad  TNI untuk mewujudkannya. Secara operasional Pasa  2 ayat
d  UU  No.  342004  tentang  TNI,  menyatakan  konsep  definitif tentara  professional;  yaitu  tentara  yang  terlatih,  terdidik,
diperlengkapi  secara  baik,  tidak  berpolitik  praktis,  t         berbisnis, dan  dijamin  kesejahteraannya,  serta  mengikuti  kebijakan  politik
negara  yang  menagnut  prinsip  demokrasi,  supremasi  sipil,  HAM, ketentuan  hukum  nasional  dan hukum  internasional  yang  telah
diratifikasi.
133
Sementara  secara  universal  tugas  pokok  kepolisian di  dunia  ini  memiliki  kesamaan  prinsip  yaitu  mewujudkan
kinerjanya sebagai polisi sipil
dengan pelaksanaan
tugas    dan  kewajiban  untuk  menjaga  keamanan    dan  ketertiban masyarakat Kamtibmas di wilayah negara masing
-
masing.
134
Oleh  karena  itu,  sangat  mendesak  adanya  kebijakan  yang jelas  untuk  mengembalikan  harkat  dan  martabat  pranata
personil  badan  penanggungjawab  khusus  masalah  ketahanan  dan keamanan itu, yaitu TNI dan Polri, dengan member
i
kepada mereka kelengkapan
-
kelengkapan  yang  wajar  dalam  bingkai  sistem demokrasi dan proses demokratisasi dengan kesadaran public untuk
melakukan pengawasan dan pengimbangan.
135
Djoko Suyanto,
, 5.
132
Nurcholish Madjid, ,  143.
133
Djoko Suyanto, , 8.
134
A. Kadarmanta, , 6.
135
Nurcholish Madjid, ,  144.
131
7.Memelihara keutuhan wilayah negara melalui pendekatan budaya, peneguhan ke
-Bhinneka- an dan keEka-an, serta pembangunan otono-
misasi. me
p
agenda  dasar italic
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Jurnalistik  Panduan  Praktis  Penulis  dan
Jurnalis
225 8.Makna AD
Ketujuh  dan
Kalimat Penjelasannya
Penanda:
Petanda:  Kalimat  majemuk  setara  bertingkat    dengan  P berawalan
terhadap kata dasar yang berhurup awal konsonan untuk  membentuk  kata  kerja  aktif  yang  menghasilkan  makna
menyebabkan  jadi  keutuhan  wilayah  negara  terpelihara.    lausa
kata penghubung melalui menyata
kan cara pelaksanaannya.
136
Kalimat tersebut  tidak menggu
-
nakan S untuk menghindari pengulangan  kata
dalam uraian  kalimat
-
kalimat  AD NCM  selanjutnya.
137
Dan  ditulis  dengan untuk  penegasan
kata atau kelompok kata.
138
Berdasarkan  penanda  uraian  teks  kalimat  penjelasan  AD ketujuh  seperti  tertulis  dalam  lampiran  1  di  belakang,  peneliti
mengklasifikasikannya  berdasarkan  dua  kategori  menurut  nilai “baik”  yang  dicita
-
citakan  dan  menjadi  ideal  sebagai  tujuan  dan kategori  menurut  nilai  “buruk”  yang  menjadi  permasalahan  dan
ingin ditinggalkan
.
Dalam  tabel  7  sebagai  tertulis  berikut  ini  tentang  oposisi berpasangan AD ketujuh  terlihat kata
-
kata yang dapat dimasukkan yaitu  antar  kata  penyeragaman  dan  separatisme  dengan  kata
pela
ksanaan  prinsip  kebhinekaan  dan  keekaan,  kata  sentralisme yang  ekstrim  dengan  kata  otonomisasi  dan  mengembangkan
budaya  daerah  dan  melestarikan  kearifan  lokal,  kata  euphoria otonomi dengan kata memperkaya budaya nasional sebagai budaya
hibrida yang unggul.
136
Annijat  Maimunah, um,  21.
137
Annijat
Maimunah, um,  29.
138
Haris  Sumadiria, ,  102.
al-Baqarah
anti -politesse
226 Buruk
Baik Penyeragaman
Separatisme
Sentralisme yang ekstrim Pelaksanaan prinsip
kebhinnekaan dan keekaan
Otonomisasi Mengembangkan budaya
daerah Melestarikan kearifan lokal
Memperkaya budaya
nasional sebagai budaya
hibrida yang unggul Dengan  demikian  makna  konotasi  AD  ketujuh  secara
singkat adalah memelihara keutuhan wilayah negara
dan mencegah separatisme
melalui  pendekatan  budaya  dengan  melestarikan keanekaragaman  budaya  daerah  dan  kearifan  lokal  untuk
membangun budaya  nasional  sebagai  budaya  hibrida  yang  unggul dan  tanguh,  serta  memberi  hak  kepada  daerah  untuk mengatur
sendiri “urusan rumah tangga” masin
g-
masing dengan otonomisasi berdasarkan  pelaksanaan  motto,  Bhinneka  Tunggal  Ika,  secara
konsisten.
Pada  paragraf  kedua  penjelasan  AD  ketujuh dalam  kalimat keempat,  NCM  menekankan  agar  bangsa  Indonesia  memandang
budaya daerah yang sejalan dengan nilai
-
nilai kemanusiaan sebagai perwujudan  kearifan  lokal  yang  harus  dijaga  keutuhan  dan
kelestariannya.  Keanekaragaman  budaya  itu  harus  dijadikan pijakan  untuk  “berlomba
-
lomba  menuju  kepada  berbagai kebaikan”, suatu kalimat yang memiliki rujukan kepada kitab suci
al-
Qur’an,  surat 2,  ayat  148.  Jadi  seluruh  kata
-
kata yang  NCM  uraikan  dalam  AD  ketujuh  dan  penjelasannya  seperti
antara lain tertulis dalam tab
el
7 dan kata
-
kata yang bersumberkan ajaran  Islam  di  atas  itu  menjadi  penanda  bahwa  NCM  berbahasa
dengan kata-kata yang sangat .
Tabel 7 Oposisi Biner AD ketujuh
social bond
Titik  Temu  Jurnal  Dialog  Peradaban Indonesia Kita
Kompas,
227 Indonesia adalah sebuah negara yang sangat luas terbentang
dari  Sabang  sampai  ke  Merauke,  sama  dengan  bentangan  dari London  ke  Teheran  atau  Seattle  ke  Miami, dengan  jumlah
penduduk terbesar
keempat
di dunia yang terdiri dari banyak suku dan bahasa daerah serta berbagai macam pola sosial
-budaya, suatu
kemajemukan yang barangkali tiada duanya di dunia.
139
Ada  dua  wacana  dan  strategi  tentang  pluralitas  atau kemajemukan  tersebut  di  atas;  di  satu  segi itu  dipandang  sebagai
sesuatu  yang  menjadi  momok  yang  perlu  diatasi  dengan  berbagai strategi  politisasi,  di  segi  lain  itu  dipandang  sebagai
keanekaragaman  budaya  yang  kaya  yang  dapat  menjadi  sumber pengembangan  budaya  hibrida  yang  tangguh.  Suatu  ironi  besar
yang  terjadi  pada  masa  Orba  yang  sangat  sering  menyatakan sistemnya  terikat  dengan  nilai
-
nilai  Pancasila,  namun  dalam kehidupan  sehari
-
hari  menunjukkan  keinginan  kuat  untuk menyeragamkan  kehidupan  nasional,  khususnya  di  bidang       itik
pemerintahan  daerah  yang  berangsur
-
angsur  digiring  untuk mengikuti  model  pemerintahan  di  Jawa,  sehingga    mendorong
tumbuhnya  perasaan  tidak  puas  daerah  kepada  pusat  dan  di beberapa  tempat  telah  berkembang  menjadi  perlawanan  untuk
memisahkan diri.
140
Bangsa Indonesia pada era reformasi ini sedang mengalami proses  transisi  demokrasi,  berada  dalam  situasi  dipersimpangan
jalan  keselamatan  atau  jalan  kehancuran.  Bila  proses  transisi  ini tidak  dapat  dilalui  dengan  baik,  ancaman yang  dihadapi  tidak  saja
proses disintegrasi bangsa wilayah tertentu lepas dari negara, tapi juga  ancaman  proses  disintegrasi  sosial  atau  hancurnya  kerekatan
sosial
dalam masyarakat.
141
Berkenaan dengan hal di atas, tindakan terbaik ialah kemba
-
139
Nurcholish  Madjid,  “Simbol  dan  simbolisme  Keagamaan  Populer serta
Pemaknaannya dalam
Perkembangan Sosial
-
Politik Nasional
Kontemporer.” ,  Volume  2,  Nomor  2
Januari-
Juni 2010, 14-15.
140
Nurcholish Madjid, ,  145.
141
Imam B. Prasodjo, “The end of Indonesia?”,
20 Desembe
r 2000, 6.
Bhinneka  Tunggal  Ika
euphoria
Indonesia Kita Islam  dan  Nasionalisme  Reposisi  Wacana
Universal dalam Konteks Nasional
Penyelengga
raan  Otonomi  Indonesia  Dalam Rangka  Sosialisasi  UU  No.  32  Tahun  2004  tentang  Pemerintahan  Daerah
Indonesia Kita
228 li  kepada  konsistensi  semangat  motto,
. Keanekaragaman  budaya  daerah  yang  sejalan  dengan  nilai
-
nilai kemanusiaan  merupakan  perwujudan  kearifan  lokal  yang  harus
dijaga  keutuhan  dan  kelestariannya,  bahkan  perlu  diciptakan suasana  penyuburan  silang  budaya  nasional  yang  tidak  satu  pun
budaya  daerah  terkecualikan.
142
Dalam  bidang  politik  hal  itu mengharuskan  masyarakat  untuk  menerima  secara  positif
perbedaan  orientasi  politik,  yang  juga  harus  tersedia             bagi kegiatan  oposisi.  Jadi  langkah  yang  diperlukan  bukan  meredam
atau  menyembunyikan  pluralitas  yang  ada,  atau  memaksanya  agar menghablur,  melainkan  memberikan  ruang  terbuka  agar  berbagai
perbedaan  itu  muncul  ke  permukaan,  berkelindan,  dan berdialektika  secara  wajar  yang  dihubungkan  oleh  garis  kolinier
bernama demokrasi.
143
Sejalan dengan itu dalam periode 1999-2004, banyak terjadi perubahan  di  negara  Indonesia,  antara  lain  amandemen  UUD,
demokratisasi,  transparansi,  liberalisasi,  multipartai,  pemilihan presiden  secara  langsung,  sistem  pemilu,  otonomi  daerah,
DPRDPRD  yang  sangat  berkuasa,  pergolakan  daerah,  hapu    ya dwifungsi  ABRI  atau  pemisahan  TNI  dan  Polri.
144
Berhubungan dengan  otonomi  daerah,  pemberian  hak  kepada  daerah  untuk
mengatur  sendiri  “urusan  rumah  tangga”  masing
-
masing  terkait erat dengan masalah keadilan pembagian kekayaan nasional antara
pusat  dan  daerah,  pada  tahap  awal  pelaksanaannya  banyak  terjadi tindakan eksesif bargaya
oleh sebagian penanggungjawab pemerintahan daerah.  Hal  itu  sekali  lagi  adalah  ekses  pelaksanaan
yang  bersifat  sekunder,  sehingga  tidak  dibenarkan  mengalahkan yang primer prinsipil yaitu otonomisasi.
145
142
Nurcholish Madjid, ,  146.
143
Adhyaksa  Dault, , 99.
144
HAW.  Widjaja, Jakarta, PT Rajagrafindo Persada, Cetakan I, 2005, 63.
145
Nurcholish Madjid, ,  147.
8. Meratakan dan meningkatkan mutu pendidikan di seluruh Nusantara.
dan me-kan
r memper
k agenda dasar
italic
simple  minded
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Jurnalistik  Panduan  Praktis  Penulis  dan
Jurnalis
229 9.Makna AD
K
edelapan
dan
Kalimat Penjelasannya
Penanda:
Petanda:  Kalimat  majemuk  setara    dengan  kata
Penghu
- bung
berfun
gsi  menggabungkan  kegiatan  meratakan  dan meningkatkan  mutu  pendidikan  di  seluruh  Nusantara. Kalimat
dengan  P  berimbuhan  gabungan terhadap  kata  dasar
berhurup  awal  konsonan  ata  untuk  membentuk  kata  kerja  aktif yang  menghasilkan  makna  menye
-
babkan  jadi  dan  P  berimbuhan gabungan
terhadap kata sifat  uat berfungsi menghasilkan
makna membuat jadi lebi
h.
146
Kalimat tersebut  tidak menggunakan S untuk menghindari pengulangan kata
dalam uraian
k
alimat-kalimat AD NCM selanjutnya.
147
Dan ditulis dengan untuk penegasan kata atau kelompok kata.
148
Berdasarkan  penanda  uraian  teks  kalimat  penjelasan  AD
k
edelapan  seperti  tertulis  dalam  lampiran  di  belakang,  peneliti mengklasifikasikannya  berdasarkan  dua  kategori  menurut  nilai
“baik”  yang  dicita
-
citakan  dan  menjadi  ideal  sebagai  tujuan  dan kategori  menurut  nilai  “buruk”  yang  menjadi  permasalahan  dan
ingin  ditinggalkan  sebagai  berikut  dalam  tabel  8 tentang  makna konotasi  AD  kedelapan     tertulis  di  bawah
,
terlihat  kata
-
kata  yang dapat dimasukkan dalam oposisi berpasangan yaitu antar kata mutu
pendidikan rendah dengan kata pendidikan sebagai investasi modal manusia jangka panjang, kata pendidikan tidak merata dengan kata
peningkatan  fitrah  manusia,  kata
dengan  kata profesionalisme  di  segala  bidang,  kata  menunda  kesenangan  saat
ini  dengan  kata    kebahagiaan  masa  depan,  kata  biaya  yang  besar dengan  kata  pendidikan  murahgratis,  kata  kepincangan  dalam
pendidikan,  pengetahuan  dan  informasi  dengan  kata  pemerataan
146
Annijat  Maimunah, um,  21.
147
Annijat  Maimunah, um,  29.
148
Haris  Sumadiria, ,  102.
Simple minded
230 mutu  dan  jumlah  pendidikan,  kata  kesadaran  terhadap  arti
penelitian  rendah  dengan  kata  pengembangan  ilmu  pengetahuan dan  riset,  kata  perempuan  masih  jauh  tertinggal  oleh  laki-laki
dalam
pendidikan dengan kata pendidikan perempuan sama dengan pendidikan  seluruh  keluarga,  kata  perdagangan  obat
-
obatan berbahaya  dengan  kata  pengembangan  kesehatan  bagian  dari
pendidikan  jasmani,  kata  penyebaran  penyakit  AIDS  dan  narkoba dengan  kata  penelitian
suatu  jenis  penyakit  dan  cara pengobatannya,  kata  kerusakan  lingkungan  dengan  kata  manusia
sebagai  khalifah  Tuhan,  kata    bencana  alam  dengan  kata memelihara lingkungan hidup.
Buruk
Baik Mutu pendidikan rendah
Pendidikan tidak merata Menunda kesenangan saat ini
Biaya yang besar Kepincangan dalam
pendidikan, pengetahuan dan informasi
Penyebaran penyakit AIDS dan narkoba
Kerusakan lingkungan Bencana alam
Pendidikan sebagai investasi modal manusia jangka panjang
Peningkatan fitrah manusia Profesionalisme di segala bidang
Kebahagiaan masa depan
Pendidikan murahgratis Pemerataan mutu dan jumlah
pendidikan
Pengembangan ilmu pengetahuan dan riset
Pendidikan perempuan sama dengan pendidikan seluruh
keluarga Pengembangan kesehatan
bagian dari pendidikan jasmani Penelitian suatu jenis penyakit
dan cara pengobatannya
Manusia sebagai khalifah Tuhan
Memelihara lingkungan hidup
Tabel 8 Oposisi B
iner AD kedelapan
tarbiyah T
arbiyah fit}
rah
al-Mujadalah politesse
Little  Dragon
Indonesia Kita
231
Den
gan  demikian  makna  konotasi  AD  k
edela
pan  secara singkat adalah meningkatkan dan meratakan mutu pendidikan yang
rendah, pincang dan tidak adil antar desa dan kota, perempuan     n laki-laki  dengan  cara  mendorong  keterlibatan  pemerintah  dan
warganegara  dalam  pendidikan  dengan  memandangnya  sebagai investasi modal manusia jangka panjang
,
terutama dalam penelitian dan pengembangan di segala bidang yang selama ini tertinggal dan
rendah,  pendidikan  agama,  peningkatan  pendidikan  perempuan yang  tertinggal  oleh  laki-laki dan  kesehatan  serta
pendidikan
lingkungan  hidup untuk  mencegah  kerusakan  lingkungan  dan
bencana alam.
Pada  alinea  kedua  penjelasan  AD  kedelapan  tentang pendidikan  sebagai  investasi  modal  manusia,  NCM  menegaskan
bahwa  tujuan  primer  dan  tertinggi  pendidikan  ialah  peningkatan nilai kesucian manusia dalam fitrahnya yang dianugerahi
Tuhan.
dan adalah  konsep  dan  kata dalam
pendidikan  Islam.  Sedang  pada  alinea  ketiganya  dalam  kalimat keempat  dan  kelima,  NCM  memaparkan  penjelasan  bahwa  ilmu
adalah  syarat  kesuksesan  hidup,  setelah  iman yang  memberi  dasar kepada kehidupan yang benar. Tuhan akan mengangkat orang yang
berim
an  dan  berilmu  ketingkat  yang  sangat  tinggi.  Penegasan  ini sesuai  dengan  kitab  suci  al
-
Qur’an,  surat 85:  11.
Jadi  dalam  AD  NCM  kedelapan  dan  penjelasannya  modalitas bahasa
tidak berlaku seperti juga terlihat dalam tabel 8 di
atas.
Tidak  ada  investasi  atau  penanaman  modal  yang  lebih penting,  lebih  produktif  dan  lebih  bermakna  daripada  investasi
sumber  daya  manusia  SDM  melalui  prasarana  pendidikan  yang baik, dengan mutu dan jumlah yang merata.
149
Hal itu sebagaimana dibuktikan  oleh  negara
-
negara  “Ular  Naga  Kecil” ,
yaitu  Jepang,  Korea  Selatan,  Hongkong,  Taiwan  dan  Singapura yang  semuanya  miskin  sumber  daya  alam  namun  kaya  dengan
149
Nurcholish Madjid, ,  147-148.
human capital investment
Tradisi Islam Peran dan Fungsinya dalam Pembangunan di Indonesia
Membenahi  Pendidikan  Nasional
Menuju
Jati Diri Pendidikan Yang Mengindonesia Membenahi Pendidikan Nasional
Indonesia Kita
232 SDM yang berpendidikan tinggi dan berkualitas.
150
Dari sini dapat disimpulkan  dengan  pasti  bahwa  faktor  manusia  adalah  jauh  lebih
menentukan  daripada  faktor  sumber  daya  alam.  Oleh  karena  itu, segi  pendidikan  dipandang  dan  telah  dibuktikan  sangat
menentukan.
Indonesia  pada  era  reformasi  tahun  1999  mempunyai  lebih dari 30 juta siswa dan mahasiswa dari seluruh penduduk Indonesia
yang  berjumlah  lebih  dari  209  juta  jiwa.  Hal  itu  menunjukkan investasi  dalam  dunia  pendidikan  baik  oleh  pemerintah        pun
oleh  masyarakat  Indonesia  relatif  masih  sangat  rendah,  karena diakui  bahwa  pendidikan  adalah  komoditi  yang  memerlukan
investasi  yang  sangat  besar.
151
Selain  itu  realitas  pendidikan  yang ada  di  Indonesia  memberikan  kesan  semakin  menindas  kaum
marginal,  karena  rakyat  miskin  tidak  lagi  mampu  mengenyam pendidikan  bermutu  sebagai  akibat  dari  mahalnya  biaya
pendidikan.
152
Masyarakat  dan  bangsa  Indonesia  sedang  menga- lami  keterpurukan  di  dalam  seluruh  aspek  kehidupan.  Krisis  yang
dialami  oleh  macan
-
macan  Asia  sudah  mulai  berlalu  dan  mulai bangkit  kecuali  Indonesia  yang  masih  terpuruk.
153
Dengan bercermin  pada  pengalaman  bangsa
-
bangsa  lain,  dapat  dikatakan secara  sederhana  bahwa  seluruh  krisis  di  Indonesia  saat  ini  adalah
akibat rendahnya mutu pendidikan dan tidak meratanya pendidikan warga negara dari satu daerah ke daereah lainnya.
154
Pendidikan sebagai investasi modal manusi
a
sudah  menjadi  tujuan  sekunder  pendidikan  setelah
150
Nurcholish Madjid, Jakarta, Paramadina, Cetakan I, Januari 1997, 29-
30.
151
HAR  Tilaar, Jakarta,  Rineka
Cipta, Cetakan Kedua, Pebruari 2009, 13.
152
Gunawan, “Rangkuman Isi Buku”, dalam Adhi Susanto dan Cungki
Kusdarjito, eds.
Yogyakarta, Komite  Rekonstruksi  Pendidikan  DIY  dan  Gadjah  Mada  University  Press,
Cetakan Pertama, Oktober 2009, viii.
153
HAR Tilaar, , 116.
154
Nurcholish Madjid, ,  148.
tarbiyah
knowledge is  power
powershift money  power  and
muscle po wer
immediate intended  consequences
unintended  consequences
Indonesia Kita Membenahi Pendidikan Nasional
Indonesia Kita
233 tujuan  primernya  untuk  peningkatan
nilai  kesucian manusia  atau  fitrahnya  yang  dianugerahi  Tuhan,  perubahan-
peruba
han  sosial  serta  gejolak  sosial  politik  ekonomi  yang  terjadi akhir
-
akhir  ini  menunjukkan  betapa  pentingnya  pengembangan pribadi  seorang  warga  Indonesia  yang  berwatak  dan  bertakwa.
Sementara  sebagai  investasi  modal  manusia,  pendidikan          iki dua macam dampak positif yaitu profesionalisme atau peningkatan
kemampuan  dan  keahlian  kerja  serta  perluasan  dan  pendalaman informasi  dan  cakrawala  berpikir    di  segala  bidang  kehidupan,
termasuk  dalam  bidang  sosial  politik  sebagaimana  dimaksud dengan  ungkapan
,  pendidikan  yang  berhasil akan menjadi sumber energi masyarakat, bangsa dan negara.
155
Alvin  Toffler  berpendapat  bahwa  ilmu  pengetahuan menjadi  kunci  dari
menggantikan dalam kehidupan modern. Sedangkan Don Tapscott,
seperti dikutip
HAR Tilaar,
mengemukakan berbagai
kecenderungan  ekonomi  baru yaitu  ilmu  pengetahuan, dig    lisasi, virtualisasi, molekularisasi,  integrasi, disintermediasi, konvergensi,
inovasi,  prosumsi, kesegaran ,  globalisasi,  dan
diskordansi.
156
Di samping dampak pendidikan yang direncanakan
tersebut  di  atas,  menurut NCM,  tidak  kalah  pentingnya juga  adalah  dampak  yang  tidak
direncanakan
pendidikan  seperti dampak  pendidikan  kedokteran  “Jawa”  oleh  STOVIA  dan  NIAS
yang  telah  membangkitkan  ide  dan  gerakan  nasionalisme      dern dalam  sejarah    kemerdekaan  Indonesia.
157
Karena  itu  pendidikan adalah  bentuk  investasi  yang  paling  strategis  dan  prod         yang
harus diletakkan  pada  salah  satu  tingkat  paling  tinggi  dalam  skala prioritas pembangunan bangsa dan negara.
Salah  satu  faktor  utama yang sangat  mempengaruhi  sukses tidaknya  pembangunan  bangsa  adalah  pendidikan,  karena
155
Nurcholish Madjid, ,  150.
156
HAR Tilaar, , 120.
Nurcholis
h Madjid,
,  151.
157
Menuju  Jati  Diri Pendidikan Yang Mengindonesia
Indonesia Kita Menuju Jati Diri Pendidikan Yang Mengindonesia
Indonesia Kita
234 pendidikan  dapat  menjadi  tumpuan  menjalin  dan  membina
persatuan  Indonesia.  Untuk  itu  pendidikan  di  Indonesia  harus mendapat  perhatian  utama  dalam  hal  perencanaan,  pembiayaan,
keterlibatan  para  pakar  serta  waktu  pelaksanaan.
158
Hal  itu berkenaan
dengan peningkatan
mutu pendidikan
yang mengharuskan  penyediaan  prasarana  yang  memadai  dan
pembukaan akses kepada seluruh masyarakat secara umum. Untuk melaksanakan  semua  itu  diperlukan  kemauan  politik  yang  teguh
dari  pimpinan  negara  sebagai  kepala  pemerintahan  yang menyediakan  pendidikan  bermutu  dengan  biaya  rendah,  bahkan
mungkin bebas, untuk warga negara pada umumnya.
159
UUD  1945  memerintahkan  kepada  pemimpin  negara  dan pemerintahan  bahwa  1  setiap  warga  negara  berhak  mendapat
pendidikan;  2  setiap  warga  negara  wajib  mengikuti  pendidikan dasar  dan  pemerintah  wajib  membiayainya;  3  pemerintah
mengusahakan  dan  menyelenggarakan  satu  sistem  pendidikan nasional yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak
mulia  dalam  rangka  mencerdaskan  kehidupan  bangsa  yang  diatur oleh undang
-
undang.
160
Peningkatan  mutu  pendidikan  juga  mengharuskan  akses yang  mudah  kepada  jurnal  perkembangan  ilmu  pengetahuan  yang
berbahasa asing, maka diperlukan penguasaan bahasa-bahasa asing itu  atau  penerjemahan  karya
-
karya  ilmiah  dari  bahasa  asing  ke bahasa  Indonesia.  Pengindonesiaan  karya  ilmiah  itu  juga
berdampak  pendemokrasian  ilmu  agar  tidak  menjadi  monopoli sebagian kecil masyarakat saja.
161
Di  samping  itu,  sejalan  dengan  otonomi  pemerintahan daerah, aparaturnya perlu didorong untuk memberi perhatian secara
158
C.  Danisworo,  “Pendidikan  Yang  Mempersatukan  Bangsa Indonesia”,  dalam  Adhi  Susanto  dan  Cungki  Kusdarjito,  eds.
, 14.
159
Nurcholish Madjid, ,  152-153.
160
H.  Supardi,  “Pendidikan  Yang  Berkeadilan”,  dalam Adhi  Susanto dan Cungki Kusdarjito, eds.
, 33.
161
Nurcholish Madjid, ,  154.
Membenahi Pendidikan Nasional Menuju  Jati  Diri
Pendidikan Yang Mengindonesia Indonesia Kita
Islam  Agama  Kemanusiaan  Membangun Tradisis  dan  Visi  Baru  Islam  Indonesia
235
sungguh-
sungguh  kepada  bidang  pendidikan  dan  pengembangan ilmu  pengetahuan.  Otonomi  daerah  akan  sukses  hanya  jika  ada
daya  serap  yang  tinggi  dan  kemampuan  yang  baik  untuk menggunakan  dana  secara  produktif  dan  adil.  Hanya  anggota
masyarakat  yang  terdidik  yang  dapat  menjadi  anggota  masyarakat demokratis yang produktif.
162
Pengembangan  ilmu  pengetahuan  sebagai  manifestasi pendidikan  meliputi  kegiatan  penelitian  ilmiah.  Bagaimanakah
kualifikasi  bangsa  Indonesia  dalam  perkembangan  penelitian ilmiah?  Saat  ini  telah  ada  pelajar  dan  mahasiswa  Indonesia  yang
menjuarai  berbagai  ajang  olimpiade  internasional,  seperti  fisika, matematika,  astronomi  dan  lainnya.  Bahkan  ilmuwan  Indonesia
telah  menghasilkan  temuan,  misalnya  yang  terakhir  adalah penemuan  senyawa  1,3
-
oxaphospholes  oleh  dosen  Universitas
Palangkaraya yang sedang menempuh S-
3 di Prancis.
163
Sebagai  negeri  tropis  terbesar  di  dunia  yang  membentang sepanjang  Khatulistiwa  dengan  garis  pantai  sangat  panjang  dan
wilayah bahari yang amat luas dengan kebun botani tropis terbesar di  dunia,
164
seyogyanya  Indonesia  menjadi  bangsa terdepan  dalam hal  riset  dan  pengembangan  bidang  pertanian  dan  kelautan.  Atas
dasar itu fasilitas-fasilitas penelitian yang baru harus didirikan dan disediakan  sebanyak  mungkin  dan  harus  digalang  kerjasama
dengan  lembaga
-
lembaga  penelitian  internasional  agar  meningkat- kan mutu kemampuan para peneliti nasional.
Almarhum Sudjatmoko mengatakan bahwa abad mendatang ini adalah abad spritualitas melalui agama
-
agama.
165
Manusia pada
dasarnya  mempunyai  naluri  untuk  percaya  kepada  Tuhan  dan menyembah
-
Nya, dan disebabkan berbagai  latar belakang masing-
162
HAR Tilaar, ,  27.
163
Cungki  Kusdarjito,  “Pendidikan  Yang  Berkerakyatan  Rakyat Indonesia”,  dalam  Adhi  Susanto  dan  Cungki  Kusdarjito,  eds.
, 7.
164
Nurcholish Madjid, ,  157.
165
Nurcholish  Madjid, Jakarta,  Paramadina  dan  PT  Dian
Rakyat, Cetakan III, Juli 2008, 127.
societal  community polity
control control
Islam Doktrin dan Peradaban Indonesia Kita
Islam Doktrin dan Peradaban Indonesia Kita
236 masing manusia yang berbeda
-
beda dari satu tempat ke tempat dan dari satu masa ke masa, maka agama menjadi beraneka ragam dan
berbeda-
beda  meskipun  pangkal  tolaknya  sama,  yaitu  naluri
percaya kepada wujud maha tinggi tersebut.
166
Dalam  sosiologi  sistemik,  agama  berada  pada  puncak hubungan  sibernetik  yang  meliputi
–
dalam  urutan  berjenjang
–
budaya,  komunitas  kemasyarakatan ,
perpolitikan ,  ekonomi  dan  teknologi.  Secara  sibernetik,
susunan  atas  mengendalikan susunan  di  bawahnya,  dan
susunan  bawah  mengkondisikan susunan  di  atasnya.
167
Dengan  kata  lain,  pada  urutannya,  utuhnya  sistem  kepercayaan akan  menghasilkan  utuhnya  sistem  nilai.  Kemudian  sistem  nilai
sendiri,  yang  memberi  manusia  kejelasan  tentang  apa  yang  baik dan  buruk  etika,  mendasari  seluruh  kegiatan  dalam  menciptakan
peradaban. Karena itu John Gardner, seorang cendikiawan Amerika yang  pernah  menjadi  Menteri  Kesehatan,  Pendidikan  dan
Kesejahteraan  pemerintahan  Presiden  J.F.  Kennedy,  mengatakan, “tidak  ada  bangsa    yang  mampu  mencapai  kebesaran  kecuali  jika
bangsa  itu  percaya  kepada  sesuatu,  dan  kecuali  jika  sesuatu  itu
mem
iliki  dimensi  moral  untuk  menopang  suatu  peradaban  yang
besar”.
168
Agama  adalah  sistem  kepercayaan,  dan  agama  yang besar  memiliki  dimensi  moral  yang  besar  untuk  menopang
peradaban  yang  besar.  Peradaba
n-
peradaban  besar  umat  manusia, seperti dilambangkan dalam berbagai bangunan monumental selalu
berdasarkan  atau  berkaitan  dengan  suatu  agama.  Agama menentukan corak budaya, yang pada urutannya akan menentukan
corak  komunitas  kemasyarakatan,  perpolitikan,  ekonomi  dan teknologi. Sebaliknya, suatu perkembangan kreatif yang besar oleh
manusia  pada  gilirannya  akan  mengkondisikan  pemahaman penafsiran bagian
-
bagian tertentu ajaran agama.
169
Semua itu harus
166
Nurcholish Madjid, ,  xxii.
167
Nurcholish Madjid, ,  157.
168
Nurcholish Madjid,
,  xxiii.
169
Nurcholish Madjid, ,  158.
mathal
gender
Indonesia Kita
Indonesia Human De
velopment Report 2004 Spektrum  Gender  Kilasan  Inklusi  Gender  di  Perguruan  Tinggi
237 disadari  dan  diperhitungkan  dalam  mengembangkan  pendidikan
agama. Sebagai  sistem  simbolik,  agama  banyak  menggunakan
metafora  atau dalam  menyampaikan  pesan  sucinya  yang
harus  benar
-
benar  diperhatikan  dalam  pendidikan  agama.  Maka jelas  sekali  diperlukan  metode  pendidikan  dan  pengajaran  agama
yang  efektif,  efisien  dan  produktif  untuk  memperbaharui  pilihan substansi ajaran agama yang hendak ditanamkan kepada anak didik
dan masyarakat umum.
170
Pemerataan  jumlah  dan  mutu  pendidikan  juga  berkaitan dengan  masalah
atau  jenis.  Pada  Sekolah  Dasar keikutsertaan  anak  laki-laki  dan  perempuan  berjumlah  setara  atau
sama, tapi pada Sekolah Menengah Pertama anak perempuan lebih banyak  dibandingkan  dengan  anak  laki-laki.  Sedangkan  pada
tingkat Sekolah Menengah Atas meskipun jumlah anak perempuan bertambah  tapi  masih  lebih  banyak  jumlah  anak  laki-laki  dengan
perbandingan 97:100.
171
Bab IV pasal 5 UU No. 202003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mengisyaratkan bahwa: perlakuan yang sama antara laki-
laki dan perempuan dalam memperoleh pendidikan yang bermutu. Memastikan  bahwa  peserta  laki-laki  dan  perempuan  mendapatkan
hak yang sama untuk meningkatkan potensi dirinya.
172
Kesenjangan  antara  laki-laki  dan  perempuan  dalam  bidang pendidikan  di  Indonesia  terjadi  dalam akses  bagi  perempuan
terhadap  jurusan
-
jurusan  ilmu  dasar  seperti  fisika,  biologi, teknologi  dan  industri  masih  rendah,  karena  rendahnya
perempuan yang memilih jurusan IPA atau matematika di         lah
Nurch
olish Madjid,
,  161.
171
BPS dan BAPPENAS, ,
Jakarta, BPS
-Statistics Indonesia, Bappenas and UNDP Indonesia, 2004, 17.
172
Yuliati  Hotifah,  “Gender  dan  Pendidikan”,  dalam  Umi  Sumbulah, ed.,
Malang, UIN Malang Press, Cetakan Pertama, Februari 2008, 159.
170
Indonesia Human Development Report 2004 Indonesia Kita
Indonesia Kita
238 Lanjutan  Atas.
173
Untuk  tahun  ajaran  20002001  anak  perempuan yang  memilih  jurusan  industri  hanya  berjumlah  18  dan  anak
perempuan  yang  masuk  jurusan  pertanian  dan  kehutanan  hanya 29, sedang anak perempuan yang masuk jurusan manajemen dan
bisnis sebanya
k 55.
174
Sesungguhnya  perhatian  yang  besar  kepada  pendidikan kaum  perempuan  memiliki  nilai  ekonomi  pendidikan  yang   inggi.
Secara kejiwaan ibu sangat dekat dengan anak
-
anaknya, jauh lebih
de
kat  daripada  kaum  laki-laki,  karena  itu  peningkatan  mutu pendidikan  mereka  akan  langsung  berdampak  kepada  mutu
pendidikan  anak
-
anak  mereka.
175
Jadi  mendidik  seorang  perem- puan ibu adalah sama dengan mendidik seluruh keluarga. Hal  ini
telah  terbukti  pada  bangsa  Eropa.  Kemajuan  pendidikan rumah  tangga  menjadi  tonggak  kemajuan  pendidikan  masyarakat
dan bangsa Eropa pada masa “Reformasi” agama.
176
Di  samping  itu  pengertian  pendidikan  secara  luas  sebagai usaha  peningkatan  kemampuan  manusia  meliputi  pula  masalah
kesehatan  sebagai  peningkatan  kemampuan    jasmani.  Dalam  hal ini,  pendidikan  tidak  hanya  diartikan  sebagai  peningkatan
kemampuan  intelektual  semata,  tapi  juga  meliputi  pengembangan kesehatan setiap warga negara dan masyarakat.
Seseorang  atau  masyarakat  dikatakan  sehat  bukan  hanya jika tidak ada penyakit atau kelemahan cacat pada dirinya, tetapi
juga  terjamin  hubungan  yang  baik  antara  seseorang  dengan
173
Yuliati Hotifah, “Gender dan Pendidikan”, 165.
174
BPS dan BAPPENAS,
,
17.
175
Nurcholish Madjid, ,  162.
176
Nurcholish Madjid, ,  163.
halalan  t}ayyiban
law  enforcement
Pembangunan  Tanpa  Perasaan  Evaluasi Pemenuhan Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya
Indonesia Kita Nilai Kesehatan dalam Syariat Islam
Indonesia Kita
239 lingkungan  fisik  dan  sosialnya.  Kesehatan  merupakan  salah  satu
hak asasi manusia yang paling penting.
177
Untuk  mendorong  kemajuan  bangsa  yang  lebih  cepat, agenda  pengembangan  kesehatan  bangsa  ditujukan  kepada        ha
melindungi  dan  memperbaiki  kesehatan  seluruh  warga  negara, melakukan  dan  mendukung  penelitian  tentang  sebab  suatu  jenis
penyakit  dan  cara  pengobatannya,  dan  menjamin  kebersihan  dan keselamatan  makanan,  obat
-
obatan,  kosmetika  dan  produk  lain
yang dikonsumsi masyarakat.
178
Berkenaan  dengan  kebersihan  dan  keamanan  makanan, Islam  mengajarkan  konsep
,  makanan  yang halal dan baik. Agama Islam pun melarang manusia dari makanan
yang  berbahaya,  seperti  bangkai,  darah  dan  daging  babi,  bahkan Islam  juga  memotivasi  kepada  manusia  untuk  makan  makanan
bergizi  dan  bermanfaat  bagi  kesehatan  jasmani  seperti        ing, madu, susu dan kurma dan melarang berpuasa di atas  kemampuan
ukuran manusia.
179
Indonesia  sudah  tumbuh  menjadi  negara  industri  dengan pengalaman  keselamatan  kerja  yang  belum  sempurna,  perhatian
khusus  harus  diberikan  kepada  kecelakaan  kerja  yang  semakin meningkat dan terhadap masalah narkoba dan AIDS dsb.,
lebih  khusus  harus  diberikan,  dengan
yang  tegar dan  kerjasama  antar  negara  untuk  memerangi  kejahatan  yang
berdimensi  internasional.
180
Demikian  pula  kerjasama  dengan berbagai  lembaga  kesehatan  internasional  diperlukan  dalam
177
Revrisond  Baswir,  dkk., Jakarta, ELSAM Lembaga Studi
dan Advokasi Masyarakat, Cetakan Kedua, Februari 2003, 80.
178
Nurcholish Madjid, ,  163-164.
179
Ahmad Syauqi al
-B
anjari, , terj.
Ahsin  Wijaya  dan  Totok  Jumantoro,  Jakarta,  Bumi  Aksara  Cetakan  Pertama,
Desember 1996, 82
-83.
180
Nurcholish Madjid, ,  164.
al-Ud{aba
Working  Group  on  Public  Health  and  Fossil-Fuel Combustion
Nilai Kesehatan dalam Syariat Islam Indonesia Kita
Manusia  Kesehatan  dan Lingkungan  Kulaitas  Hidup  dalam  Perspektif  Perubahan  Lingkungan  Global
240 penelitian  dan  pengembangan  bidang  kesehatan,  karena  beberapa
kasus penyebaran wabah penyakit yang mengancam dunia berhasil diatasi berkat kerjasama internasional.
Kesadaran  akan  kesehatan  seharusnya  dapat  ditingkatkan pula melalui pendidikan jasmani atau olah raga. Hakikat olah raga
ini  berorientasi  kepada  etos  kerja,  cinta  pekerjaan  da mengembangkan skill. Rasulullah saw memberi contoh ikut terlibat
dalam  pertandingan  menunggang  kuda,  unta,  gulat  dan  memanah.
“ ”
adalah  nama  unta  beliau  yang  selalu  menang
perlom-baan.
181
Karenanya  pendidikan  jasmani  juga  suatu  bentuk investasi SDM, maka prasarana olah  raga di Indonesia seharusnya
ditingkatkan,  seperti  halnya  kebutuhan
-
kebutuhan  jasmani  lainnya dalam  bentuk  “sandang,  papan  dan  pangan”  yang  menunjukkan
desakan tinggi untuk dilakukan reformasi dan peningkatan.
182
Selain itu kesadaran baru yang sangat penting saat ini  ialah kesadaran  umat  manusia  betapa  pentingnya  memelihara  alam
lingkungan  hidup.  Menjelang  melenium  ketiga ini,  menurut skenario
,  pemanasan  global  sebagai  akibat  konsumsi  energi bahan  bakar  fosil,  emisi  karbon  serta  kadar  bahan  partikular  di
atmosfer,  bila  tidak  dilakukan  upaya  apapun,  maka  sampai  tahun 2020  diperkirakan  akan  membunuh  700.000  orang  setiap  tahun
akibat  keterpaparan  terhadap  bahan  partikular  di  udara.
183
Kematian tersebut sebenarnya dapat dicegah apabila dar  sekarang telah dilakukan upaya pengendalian lingkungan secara terpadu.
Pendidikan  lingkungan  hidup  harus  melibatkan    usaha penyadaran  tentang  harga  alam  yang  tak  ternilai  sebaga   anugerah
181
Ahmad Syauqi al Fanjari, , 86.
182
Nurcholish Madjid, ,  165.
183
Johan  S.  Masjhur,  “Manusia  Kesehatan  dan  Lingkungan”,  dalam Kusdwiratri  Setiono  dan  Johan  S.  Masjhur,  eds.
, Bandung, PT Alumni, Cetakan kedua, 2007, 7
-
8.
9. Mewujudkan Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat sebagai  tujuan bernegara
. w
agenda  dasar italic
Indonesia Kita Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa,
Dosen dan Um Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa,
Dosen dan Um Bahasa  Jurnalistik  Panduan  Praktis  Penulis  dan
Jurnalis
241 Tuhan.  Manusia  ditunjuk  sebagai  khalifah  untuk  memelihara
anugerah  itu  dan  memanfaatkannya dengan penuh  syukur  kepada- Nya.  Tuhan  menganugerahkan  kepada  bangsa  Indonesia
keanekaragaman  hayati  yang  terbesar  di  muka  bumi,  yang merupakan  titipan  Tuhan  untuk  dipelihara  bagi  sebesar
-
besar
manfaat semesta alam.
184
10.Makna AD
K
esembilan
dan
Kalimat Penjelasannya
Penanda:
Petanda:  Kalimat  majemuk  setara  bertingkat    dengan  P berawalan me terhadap kata dasar yang berhurup awal konsonan
untuk  membentuk  kata  kerja  aktif  yang  menghasilkan  makna menyebabkan jadi keadilan sosial   untuk seluruh rakyat Indonesia.
Klausa
kata  penghubung  bagi  menyatakan  satu  tujuan  atau harapan.
185
Kalimat tersebut  tidak menggunakan S untuk menghindari pengulangan  kata
dalam uraian  kalimat
-
kalimat  AD NCM  selanjutnya.
186
Dan  ditulis  dengan untuk  penegasan
kata atau kelompok kata.
187
Berdasarkan  penanda  uraian  teks  kalimat  penjelasan  AD
k
esembilan  seperti tertulis dalam  lampiran 1 di belakang, peneliti mengklasifikasikannya  berdasarkan  dua  kategori  menurut  nilai
“baik”  yang  dicita
-
citakan  dan  menjadi  ideal  sebagai  tujuan  dan
kateg
ori  menurut  nilai  “buruk”  yang  menjadi  permasalahan  dan ingin  ditinggalkan  sebagai  berikut  dalam  tabel  9 tentang  oposisi
berpasangan
AD kesembilan  di bawah ini:
184
Nurcholish Madjid, ,  167.
185
Annijat  Maimunah,
um,
21.
186
Annijat  Maimunah,
um,
29.
187
Haris  Sumadiria,
,
102.
242
T
erlihat  dalam  tabel  di  atas
kata
-kata  yang  dapat dimasukkan  yaitu  antar  kata  ketimpangan  sosial  paling  banyak
dengan  kata  keadilan  sosial,  kata  patriotisme  lemah dengan  kata kemaslahatan  umum,  kata  nasionalisme  rendah  dengan  kata
pemberantasan  KKN  secara  total,  kata  mengutamakan  diri sendiri dan  pembagian  kekayaan  nasional  tidak  adil  dengan  kata
tanggungjawab  pemerintah dan  kewajiban  masyarakat,  kata  warga miskin  memelas  tak  berdaya  dan  pengangguran  dengan  kata
asuransi  oleh  pemerintah  untuk  organisasi  pekerja  sebagai  upah
penyelamat
an,  kata  individualisasi  dengan  kata  tanggungjawab sosial.
Dengan  demikian  makna  konotasi  AD  kesembilan    secara singkat  adalah  mewujudkan  keadilan  sosial  bagi  seluruh  rakyat
sebagai tujuan bernegara di Indonesia untuk mengatasi penderitaan Buruk
Baik
Ketimpangan sosial paling banyak
Patriotisme lemah Nasionalisme rendah
Mengutamakan diri dan golongan sendiri
Pemba
gian kekayaan nasional tidak adil
Warga miskin, memelas
tak berdaya pengangguran
Individualisasi Keadilan sosial bagi
seluruh rakyat sebagai tujuan bernegara
Kemaslahatan
umum Pemberantasan KKN
secara total
Tanggungjawab pemerintah dan
kewajiban masyarakat
Asuransi oleh
pemerintah untuk organisasi pekerja
sebagai upah penyelamatan
Tanggungjawab sosial
Tabel 9 Oposisi B
iner AD kesembilan
anti -politesse
civil  society
Tradisi Islam Peran dan Fungsinya dalam Pembangunan Indonesia
Cita-
Cita Politik Islam Era Reformasi
Indonesia
Kita
243
ketimpanga
n  sosial,  akibat  kesadaran  cinta  tanah  air  yang  rendah dan  patriotisme  yang  lemah  dengan  mengutamakan  diri  dan
golongan sendiri melakukan KKN, tanpa peduli warga mis  in yang memelas tak berdaya yang menjadi tanggungjawab pemerintah dan
kewajiban  masyarakat untuk  memperhatikan  mereka,  misalnya dengan  memberikan  jaminan  asuransi  oleh  pemerintah  untuk
organisasi  pekerja  sebagai  upah  penyelamatan mereka. Jadi  dalam AD  kesembilan  dan  penjelasannya  inipun,  NCM  memaparkan
tulisannya  dengan  bahasa  yang  polos  tak  bertopeng  dengan  kata
-
kata  yang  sangat seperti  ketimpangan  sosial  yang
paling  banyak,  patriotism
e
lemah,  nasionalisme  rendah, mengutamakan  diri  dan  golongan  sendiri,  pembagian  kekayaan
nasional  tidak  adil,  warga  miskin  memelas  tak  berdaya
pengangguran.
UUD 1945 menyatakan bahwa mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat merupakan tujuan negara.
188
Sebagai penduduk berjumlah  mayoritas  di  Indonesia,  kaum  muslim  seyogyanya  ikut
serta berperan dalam usaha bersama bangsa ini untuk mewujudkan masyarakat  berperadaban,  masyrakat  madani  atau
di Indonesia.  Karena  terbentuknya  masyarakat  madani  adalah  bagian
mutlak dari wujud cita
-
cita kenegaraan, yaitu mewujudkan keadilan sosial  bagi  seluruh  rakyat  Indonesia.
189
Tetapi  pada  saat  ini, semakin  kuat  dirasakan  oleh  semua  warga  negara  bahwa  cita
-
cita itu  bertambah  jauh  dari  kenyataan.  Masyarakat  berbicara  tentang
adanya  krisis  multidimensional,  tanpa  ada  tanda
-
tanda  kapan  akan berakhir.
190
Pembangunan  di  Indonesia  yang  terlalu  mementingkan pertumbuhan  ekonomi,  pada  satu  sisi  telah  menyebabkan    paya-
upaya  serius  untuk  menanggulangi  kesenjangan  dan  kemiskinan terabaikan.  Di  sisi  lain,  sentralisasi  dan  inefektivitas  pengawasan
188
Nurcholish  Madjid,  “Demokrasi  dan  Demokratisasi  di  Indonesia,”
dalam
, 219.
189
Nurcholish Madjid,
,
163.
190
Nurcholish Madjid,
,  1
-
2.
verzorgingsstaat welfare state
welfare  state
Pembangunan  Tanpa  Perasaan  Evaluasi Pemenuhan Hak Ekonomi,
Sos
ial dan Budaya Indonesia Kita
Indonesia Kita Identitas Politik Umat Islam
Identitas Politik Umat Islam Indonesia Kita
244
keu
angan  negara,  telah  menyebabkan  meluasnya  praktek  KKN pada  hampir  semua  sektor  dan  tingkatan  birokrasi.
191
Semua  itu, menurut  NCM,  adalah  akibat  melemahnya  kesadaran  cinta  tanah
air  atau  patriotisme  dan  semangat  mendahulukan  dan  membela kepentingan  bangsa  atau  nasionalisme.  Karena  itu  pada           ini
keadilan  sosial  tidak  bisa  tidak  harus  dimulai  dengan pemberantasan  KKN  itu  secara  total.
192
Pemerintahan  yang  bersih merupakan  prasarana  paling  penting  bagi  terwujudnya  keadilan
sosial. Selain  pemberantasan  KKN,  keadilan  sosial  di  Indonesia
memerlukan  pemikiran  serius  bagaimana  menyediakan  upah penyelamatan  kepada  yang  memerlukan  dan  pemerintah  dituntut
memberi  subsidi  dan  mengatur  organisasi
-
organisasi  para  pekerja yang  dibentuk  bersama  para  majikannya  guna  membantu  para
anggotanya,  serta  menciptakan  suatu  sistem  asuransi  oleh pemerintah  yang  bersifat  wajib.
193
Selama  ini  “jaminan  sosial”  di Indonesia  dikerjakan  lewat  beberapa  departemen,  dalam
pelayanan-
pelayanan  sosial.  Sudah  ada  dinas
-
dinas  sosial,  Pusat kesehatan
masyarakat, klinik-klinik
keluarga berencana,
peruma
han  perambah  hutan,  transmigrasi  dan  Inpres  Desa Tertinggal IDT.
194
Banyak  orang  menilai  bahwa ,  negara  kesejahteraan  seperti  Belanda  dan  banyak  negara
Eropa  lainnya  lebih  Islami  dari  negara
-
negara  Islam.
195
Dalam
tersediannya  standar  hidup  minimal  dituntut  untuk setiap  warga  negara.  Individualisasi  akibat  ekonomi  industri  harus
diimbangi  dengan  tanggungjawab  sosial  yang  lebih  besar, khususnya  untuk  membantu  para  penganggur,  orang  sakit
orang lanjut usia.
196
191
Revrisond  Baswir,  dkk.,
, 18
-19.
192
Nurcholish Madjid, ,  168.
193
Nurcholish Madjid, ,  170.
194
Kuntowijoyo, ,  133.
195
Kuntowijoyo, ,  133.
196
Nurcholish Madjid, ,  171.
10. Mengambil peran aktif dalam usaha bersama menciptakan
perdamaian dunia. me
p
agenda  dasar italic
Jih ad  fi sabilillah
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Indonesia  untuk  Pelajar,  Mahasiswa, Dosen dan Um
Bahasa  Jurnalistik  Panduan  Praktis  Penulis  dan
Jurnalis
245 11.Makna AD
Kesepuluh
dan Uraian Kalimat
P
enjelasannya
Penanda:
Petanda:  Kalimat  majemuk  setara  bertingkat    dengan  P berawalan
terhadap kata dasar yang berhurup awal konsonan untuk  membentuk  kata  kerja  aktif  yang  menghasilkan  makna
menyebabkan  jadi  keutuhan  wilayah  Negara  terpelihara.    lausa
kata penghubung melalui menyata-
kan cara pelaksanaannya.
197
Kalimat tersebut  tidak menggu
-
nakan S untuk menghindari pengulangan  kata
dalam uraian  kalimat
-
kalimat  AD NCM  selanjutnya.
198
Dan  ditulis  dengan untuk  penegasan
kata atau kelompok kata.
199
Berdasarkan  penanda  uraian  teks  kalimat  penjelasan  AD
k
esepuluh  seperti  tertulis  dalam  lampiran  di  belakang,  peneliti mengklasifikasikannya  berdasarkan  dua  kategori  menurut  nilai
“baik”  yang  dicita
-
citakan  dan  menjadi  ideal  sebagai  tujuan  dan kategori  menurut  nilai  “buruk”  yang  menjadi  permasalahan  dan
ingin ditinggalkan. Berdasarkan  uraian  klasifikasi  dalam  tabel  10  tentang
oposisi b
erpasangan  AD kesepuluh  di bawah ini terlihat kata
-
kata yang dapat dimasukkan dalam oposisi berpasangan yaitu antar kata
p
enghancuran  suatu  agama dengan  kata  hukum  keseimbangan: umat manusia terlindungi dari kehancuran karena adanya kekuatan-
kekuatan  yang  saling  mengimbangi  dan  mengendalikan,  kata Perang  Dunia  I,  Perang  Dunia  II,  “Kiamat  nuklir” dan  Perang
Dingin dengan  kata
:  Perang  yang menghasilkan  kelestarian  agama
-
agama  dan  budaya
-
budaya,
197
Annijat  Maimunah,
um, 21
.
198
Annijat  Maimunah,
um,
29.
199
Haris  Sumadiria,
,
102.
balance  of  power  politics
monopolar Jihad fi
sabilillah
balance of power politics McCarthyism
246 “politik  perimba
-
ngan  kekuatan“ antar
bangsa-bangsa,
Buruk
Baik
Penghancuran suatu agama
Perang Dunia I
Perang Dunia II
“Kiamat nuklir”
Perang Dingin
Tesis benturan buda
ya
Huntington
Terorisme Dominasi  satu  adi  kuasa
tak ter
tandingi Politik menutup diri
Hukum keseimbangan: umat
manusia terlindungi dari kehancuran karena adanya
kekuatan-
kekuatan yang saling
mengimbangi dan
mengendalikan :
Perang yang menghasilkan kelestarian agama
-
agama dan budaya
-
budaya “Politik perimbangan kekuatan
“ antar bangsa-bangsa
: Kampanye anti
komunis Konferensi Asia Afrika di
Bandung 1955 menghasilkan
kekuatan pengimbang dunia
kapitalis dan dunia komunis Konferensi Islam Asia Afrika
Gerakan Non Blok Peran aktif Indonesia
menggalang kekuatan
-
kekuatan hati nurani lintas
negara dan bangsa
Tukar pikiran yang kreatif dan
ko
nstruktif Patriotisme dan nasionalisme
Indonesia sebagai negara
bangsa yang merdeka
Tabel 10 Oposisi Biner AD kesepuluh
McCarthyism
monopolar
jihad fi sabilillah
al-Haj
Jih ad fi sabilillah
247 :  kampanye  anti  komunis,  Konferensi  Asia  Afrika  di
Bandung 1955 menghasilkan kekuatan pengimbang dunia kapitalis dan  dunia  komunis,  Konferensi  Islam  Asia  Afrika,  Gerakan  Non
Blok,  peran  aktif  Indonesia  menggalang  kekuatan
-
kekuatan  hati nurani  lintas  negara  dan  bangsa,  kata  tesis  benturan  budaya
Huntington
,  t
erorisme
dan  dominasi  satu  adi  kuasa yang tak tertandingi, politik menutup diri dengan kata
t
ukar pikiran yang  kreatif  dan  konstruktif,  patriotisme  dan  nasionalisme
Indonesia sebagai negara bangsa yang merdeka
.
Dengan  demikian  makna  konotasi  AD  Kesepuluh  secara singkat  adalah  mengambil  peran  aktif  dalam  usaha  bersama
men
ciptakan  perdamaian  dunia dengan  menyadari  berlakunya hukum  keseimbangan  atas  alam  semesta  seperti  ketika  Perang
Dunia  I  dan  Perang  Dunia  II  dan  melindungi  umat  manusia  dari perang  nuklir  dan  serangan  terorisme  serta  dari  dominasi  satu  adi
kuasa
yang  tak  tertandingi dengan  cara  menggalang
kekuatan-
kekuatan  hati  nurani  lintas  negara  dan  bangsa untuk
bert
ukar pikiran yang kreatif dan konstruktif sebagai negara bangsa
yang merdeka.
Pada  alinea  pertama  penjelasan  AD  kesepuluh,  NCM
memaparka
n  tulisannya  tentang  prinsip  keseimbangan  sebagai jaminan  bagi  kelestarian  hidup  dan  budaya  yang  ditegaskan  juga
sebagai tujuan perang yang benar
, perang di jalan Allah dengan  merujuk  kitab  suci  al
-
Qur’an,  surat 22:  39
-
40.  Jadi  sebagai    seorang  cendikiawan  muslim,  NCM menuliskan  pikiran
-
pikirannya  tentang  kebobrokan  sosial  yang terjadi dengan tegas seperti tertulis dalam kata
-
kata: Perang Dunia
I
,  Perang  Dunia  II,
“k
iamat  nuklir” dan  Perang  Dingin dan  kata serta terorisme dll.
Dalam  sejarah  manusia,  paling  tidak  telah  terjadi dua  malapetaka  yang  hampir  menghancurkan  manusia  sendiri,
yaitu  Perang  Dunia  I  dan  Perang  Dunia  II,  sebagai  akibat munculnya kekuatan sangat besar di Eropa yang mendominasi dan
tidak  tertandingi.  Tetapi  begitu  perang  dimulai,  kebangkitan
monopolar
al- Miza
n universe
Balance of Power
Indonesia Kita Islam Agama Kemanusiaan
Indonesia Kita Politics Among Nations The Struggle for Power
and Peace Sejarah Indonesia Modern 1200-
2
008
248
bangsa-
bangsa  secara  bersama
-
sama  mengimbangi  kekuatan dominan itu dan dunia terselamatkan.
200
Karena akan menimbulkan
kerusakan, maka setiap kali mereka kobarkan api perang itu, Tuhan akan  memadamkannya  dengan  menampilkan  kekuatan
-
kekuatan pengimbang dan pengendali. Tuhan telah menetapkan huku   alam
bagi  kehidupan  sosial  manusia,  bahkan  al
-
Qur’an  menyatakannya sebagai bagian dari hukum kosmis, yaitu hukum keseimba
yang menjadi hukum jagad raya atau
.
201
Sebenarnya  sejarah  umat  manusia  penuh  dengan  peristiwa serupa  itu.  Persaingan  pengembangan  persenjataan  nuklir  yang
pernah terjadi antara Amerika Serikat dan Uni Soviet ternyata telah menyelamatkan umat manusia dari “kiamat nuklir”. Sebab eskalasi
itu  akhirnya  mencapai  tingkat  yang  tidak  masuk  akal,  ketika
masing-
masing  menjadi  takut  sendiri  untuk menggunakannya,  dan terciptalah
keseimbangan yang
menyelamatkan umat
manusia.
202
Dalam  ilmu  politik,  adanya  hukum  itu  juga  disadari, seperti  oleh  Hans  J.  Moegenthau  tentang  “politik  perimbangan
kekuatan” antara bangsa
-
bangsa bahwa politik perimbangan kekuatan merupakan jaminan obyektif bagi keamanan
dunia.
203
Oleh  karena  itu,  para  pendiri  dan  perintis  pembangunan negara
Indonesia menyadari
sedalam
-
dalamnya perlunya
penciptaan  keseimbangan  kekuatan  dunia  itu.  Pada  bulan  April 1955,  bangsa  Indonesia  menjadi  tuan  rumah  Konferensi  Asia-
Afrika di Bandung dengan peserta dari 29 negara dan dihadiri oleh pemimpin  Asia,  termasuk  Zhaou  Enlai,  Nehru,  Sihanouk,
Van  Dong,  U  Nu,  Mohammad  Ali  dan  Nasser.
204
Konferensi  itu melahirkan  Dasasila  Bandung  yang  menjadi  tonggak  sejarah
200
Nurcholish Madjid, ,  173.
201
Nurcholish Madjid, , 184.
202
Nurcholish Madjid, ,  174.
203
Hans J. Morgenthau, New York, McGraw Hill higher Education, Seventh Edition, 2006,
223.
204
MC Ricklefs, , 516.
The N ature of the-non-Western World
First  World
Indonesia Kita Indonesia Kita
Indonesia Kita Sistem Politik Indonesia Era Reformasi
Sistem Politik Indonesia Era Reformasi
249 bangsa yang sangat penting. Sedemikian pentingnya sehingga Vera
Micheles  Dean,  ilmuwan  sosial,  seperti  dikutip  NCM,  dalam bukunya,
, mengatakan telah terbentuknya  “Bandungia”,  yaitu  kawasan  dunia  yang  berorientasi
politik  berkiblat  ke  Bandung,  yang  merupakan  gabungan  negara
- negara Dunia
Ketiga, dunia negara
-
negara berkembang.
205
Konferensi  Bandung  menghasilkan  kekuatan  yang  menjadi pengimbang  Dunia  Pertama
,  dunia  kapitalis  dan Dunia
Kedua
Second  World,  dunia  komunis.  Hal  ini  diikuti dengan Konferensi Islam Asia
-
Afrika, Konferensi Asia, Afrika dan Amerika  Latin  dan  dilanjutkan  dengan  Gerakan  Non
-
Blok  GNB yang  saat  ini  masih  ada  sisa
-
sisa  signifikansinya.
206
Itu  semua terjadi  dalam  lingkungan  global  yang  diliputi  oleh  suasana  Perang
Dingin  yang  kini  telah  berakhir  seiring  dengan  keruntuhan  Uni Soviet pada awal tahun 1990
-
an. Kelegaan  manusia  akibat  berakhirnya  Perang  Dingin
ternyata tidak berlangsung lama, karena terganggu oleh munculnya
tesis-
tesis  ilmiah  palsu  seperti  yang  dikemukakan  oleh  Samuel  P. Huntington  tentang  benturan  budaya.
207
Dan  saat  ini  Amerika Serikat  muncul  sebagai  kekuatan  adidaya  tunggal,  dengan
kekuatan-
kekuatan  menengah  dan  kecil  yang  menyebar  yang
kadang-
kadang  membuatnya  bertindak  brutal.
208
Sekarang  ini, hampir  tidak  ada  satupun  negara  dan  penduduk  dunia  yang  dapat
aman dari  akibat
-
akibat  perang  skala  kecil,  seperti  terorisme,  bom bunuh  diri,  pembajakan  pesawat,  konflik  etnis  yang  dapat  saja
meletus  sewaktu
-
waktu  dan  hampir  tidak  dapat  diprediksi  dengan baik.
209
Bangsa  Indonesia  dapat  mengulangi  lagi  peranan pentingnya  dalam  menjaga  keseimbangan  dunia  menghadapi
kecenderungan dominasi tatanan dunia satu adi kuasa ini.
205
Nurcholish Madjid, ,  175.
206
Nurcholish Madjid, ,  175.
207
Nurcholish Madjid, ,  176.
208
Budi Winarno,
Yogyakarta,
MedPress, Cetakan Kedua, 2008, 149.
209
Budi Winarno,
, 149.
Indonesia Kita Komposisi Bahasa Indonesia
Komposisi
Komposisi Bahasa Indonesia
250 Kemajuan  teknologi  informasi  yang  semakin  cepat  menye-
babkan  interaksi  antarnegara  semakin  tidak  terhindarkan  dan diperlukan, maka pemerintah Indonesia dapat mengambil        iatif-
inisiatif  dalam  politik  pembukaan  diri  yang  lebih  produktif  dan menguntungkan. Hal itu harus dilakukan berdasarkan nasionalisme
dan  patriotisme  untuk  menjaga  dan  melindungi  seluruh  wilayah Indonesia  sebagai  kesatuan  negara  bangsa  yang  merdeka
berdaulat.
210
Dengan  pijakan  kemerdekaan  dan  kedaulatan  yang kokoh  itu,  Indonesia  ikut  berperan  aktif  menciptakan  perdamaian
dunia, pesan konstitusi, UUD 1945.
Pada  tingkat  pragmatik,  analisis  bahasa  dilakukan  dengan menguraikan  bagaimana  cara  penggunaan  kalimat  yang  tertulis
pada  AD  politik  NCM  dan  uraian  kalimat  penjelasannya  untuk mengetahui  tujuan  penggunaannya  dalam  proses  pemberian
informasi.  Kalimat  jika  dilihat  berdasarkan  bentuk
nya
dan kategorinya  serta  menurut  fungsinya  dapat  dibedakan  atas  empat
macam,  yaitu  1  kalimat  berita  deklaratif,  2  kalimat  tanya interogatif,  3  kalimat  perintah  imperatif,  dan  4  kalimat  seru
ekslamatif.
211
Dalam  hal  ini  kalimat  didefinisikan  sebagai  suatu bentuk bahasa yang mencoba menyusun dan menuangkan gagasan
-
gagasan  seseorang  secara  terbuka  untuk  dikomunikasikan  kepada orang lain.
212
1. Penggunaan Kalimat dalam AD NCM 1 sampai dengan 10 Seluruh bentuk kalimat di dalam AD politik NCM 1 sampai
dengan  10  merupakan  kalimat  deklaratif  atau  kalimat  berita. Variasi  kalimat  berita  bersifat  bebas,  boleh  langsung           tak
langsung, inverse atau versi, aktif atau pasif, tungga  atau majemuk dan pada bahasa  tulisan,  kalimatnya  bertanda baca  titik.
213
Hal  itu terlihat jelas pada kutipan tertulis di bawah ini:
210
Nurcholish Madjid, ,  179.
211
Lamuddin finoza,
,
158.
212
Gorys Keraf,
,
34.
213
Lamuddin finoza, ,  159.
B. Penggunaan Kalimat dalam AD Politik Nurcholish Madjid