PENDAHULUAN Pengaruh perhatian ibu berakhir terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di SMP Islam Harapan Ibu Pondok Pianang Jakarta

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah Pendidikan amat dibutuhkan oleh manusia di dalam menjalankan kehidupannya. Pendidikan merupakan suatu upaya agar manusia dapat mengetahui dan membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Baik buruknya seseorang, maju tidaknya suatu bangsa juga amat ditentukan oleh pendidikan. Di Indonesia semua orang berhak untuk mendapatkan pendidikan, hal tersebut terlihat dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional pasal 5 ayat 1 yang berbunyi: “Setiap warga Negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan yang bermutu”. 1 Dalam Undang-Undang RI no 20 tahun 2003 pendidikan adalah: “Usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, mengendalikan diri, kepribadian, kecerdasan akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat dan negara.” 2 Dari sini dapat dikatakan bahwa pendidikan merupakan usaha untuk mewujudkan belajar secara aktif, dan mengembangkan potensi yang dimiliki dan dapat dilakukan dengan cara memberikan bimbingan, perhatian dan pengarahan yang 1 Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional, No. 20, Tahun 2003, h. 14 2 Undang-undang R.I. nomor: 20 tahun 2003, Tentang Sistem Pendidikan Nasional Tahun 2003, Jakarta: CV Mini Jaya Abadi, 2003, cet 1, h. 5 diarahkan dalam rangka mengembangkan kemampuan peserta didik pada tingkat dewasa. Islam juga mengatur pendidikan, Islam menetapkan bahwa pendidikan merupakan salah satu kegiatan yang wajib hukumnya bagi seluruh umat manusia. Sebagaimana Rasulullah bersabda, ا ﻦ ر لﺎﻗ لﺎﻗ يرﺪﺨ ا ﺪ ﻃ ﺛ و ﷲا ﻰ ﺻ ﷲا لﻮ ﺮﻓ ا آ ﻰ ﺔﻀ ر يﺮﺨ ا او 3 “Mencari ilmu itu wajib hukumnya bagi setiap muslim” HR. Muslim Dari hadits di atas dapat dilihat bahwa secara tidak langsung Islam telah menempatkan pendidikan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dengan hidup dan kehidupan manusia. Pendidikan Agama Islam PAI merupakan salah satu bidang studi yang diajarkan di sekolah. Bidang studi Pendidikan Agama Islam mengajarkan siswa untuk memahami Islam secara lebih mendalam dan menyeluruh. Melalui bidang studi Pendidikan Agama Islam siswa dapat lebih mengenal Al Quran dan Al Hadits, memahami hukum-hukum Islam yang menjangkau seluruh aspek kehidupan, meyakini Allah lewat Tauhid dan meresapi serta meneladani kehidupan dan akhlak Nabi Muhammad SAW. Pendidikan Agama Islam merupakan bidang studi yang perannya sangat penting dalam membentuk akhlak dan budi pekerti siswa untuk mencapai ketentraman lahir dan batinnya kelak di masa depan, maka dalam mempelajarinya diperlukan perhatian dan konsentrasi sempurna serta bimbingan keluarga. Lingkungan sangat berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Lingkungan adalah keluarga yang membesarkan anak, sekolah tempat mendidik, masyarakat tempat anak bergaul juga bermain sehari-hari. Besar kecilnya pengaruh lingkungan terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak bergantung pada keadaan lingkungan itu sendiri serta keadaan jasmani dan rohaninya. Adapun salah satu lingkungan yang paling dekat dengan anak adalah keluarga. 3 Abu Abdilah Ja’far al-Qadlo’I, Musnad As-Syihab, Juz 1, Beirut: Muasasah Risalah, 1986, h. 135 Pendidikan tidak hanya diberikan di lingkungan sekolah, lingkungan keluarga merupakan tempat pendidikan pertama yang diperoleh setiap anak. Keluarga adalah tempat anak diasuh dan dibesarkan. Keadaan keluarga berpengaruh besar terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak. Terutama keadaan ekonomi serta tingkat kemampuan orang tua dalam merawat yang sangat besar pengaruhnya terhadap pertumbuhan jasmani anak. Sementara di sisi lain juga tingkat pendidikan orang tua besar pengaruhnya terhadap perkembangan rohani anak. Terutama untuk kepribadian dan kemajuan pendidikannya. 4 Anak yang dibesarkan dalam lingkungan keluarga berada, umumnya sehat dan cepat pertumbuhan badannya dibandingkan dengan anak dari keluarga kurang mampu. Dengan memberikan pendidikan yang baik kepada anak dalam lingkungan keluarga maka anak akan tumbuh dan berkembang dengan baik pula dalam lingkungan sekitarnya. Dalam melaksanakan tujuan pendidikan, tidak sepenuhnya tergantung dari proses belajar mengajar di sekolah, akan tetapi tujuan pendidikan tersebut dapat ditentukan oleh peserta didik dalam mengikuti proses belajar mengajar yang berlangsung. Keluarga merupakan sumber pengetahuan, keterampilan dan kemampuan intelektual. Semua ini diperoleh pertama-tama dari orang tua, terutama seorang ibu. Keluarga mempunyai peranan penting terhadap keberhasilan belajar anak di sekolah. Di rumah, apabila keluarga terutama ibu berperan aktif dalam merangsang, mendorong dan membimbing terhadap aktivitas belajar anaknya hal ini memungkinkan diri anak untuk mempunyai motivasi dalam mencapai prestasi belajar yang tinggi dan merupakan suatu kepuasan tersendiri bagi seorang anak, apabila menemukan kesulitan dalam proses belajar ada tempat untuk bertanya, memberi pengarahan serta semangat yaitu ayah atau ibu, sebaliknya bila orang tua ibu tidak memiliki perhatian terhadap aktivitas belajar anak, biasanya anak kurang atau tidak 4 A. Fauzi, psikologi umum, Bandung, Pustaka Setia, 2008, Cet 4, h. 26 memiliki semangat belajar, sehingga ia sulit diharapkan dalam mencapai prestasi belajar di sekolah secara maksimal. Prestasi belajar siswa yang kurang baik menyebabkan masalah bagi dunia pendidikan sehingga diperlukan penelitian mengenai penyebab rendahnya hasil belajar siswa agar tujuan pendidikan tercapai secara optimal. Hasil belajar sebagai tolak ukur keberhasilan siswa dapat dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi: kesiapan mental dan fisik, kecemasan, sikap terhadap pendidikan, kebiasaan belajar, motivasi, kesehatan, umur dan jenis kelamin. Sedangkan faktor eksternal meliputi: guru, lingkungan, keluarga ibu. Akan tetapi, dewasa ini banyak sekali ibu yang menjadi wanita karier, mungkin karena tuntutan ekonomi, atau juga memang karena tidak betah berlama-lama berada di rumah. Ada pula pengakuan dari wanita karier bahwa berkarir merupakan kepuasan tersendiri, bukan karena faktor gaji yang tinggi atau jabatan, melainkan karena ia butuh pengakuan, sosialisasi dengan dunia luar. Menjadi wanita karier bukanlah tanpa risiko, risiko karena jarang di rumah, komunikasi dengan anak pun jadi terganggu, perhatian berkurang, waktu untuk menemani anak belajar pun jadi sedikit, dan ini dapat berpotensi dan memberi pengaruh negatif serta menurunkan prestasi belajar anak. Dari uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat banyak hal yang dapat mempengaruhi tinggi rendahnya hasil belajar seorang anak, diantaranya faktor lingkungan, keluarga, sekolah dan teman sepermainan, bahkan karena faktor yang berasal dari dalam dirinya sendiri baik fisik maupun psikis. Masalahnya apakah perhatian ibu berkarir, khususnya mengenai perhatian dan kepedulian terhadap pendidikan anaknya itu dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan prestasi belajar anaknya, dan apakah perhatian ibu berkarir itu dapat tergolong ke dalam faktor yang sangat berpengaruh dengan prestasi belajar pendidikan agama Islam anak. Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas penulis tertarik melakukan penelitian berjudul: “PENGARUH PERHATIAN IBU BERKARIR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMP ISLAM HARAPAN IBU PONDOK PINANG” B. Identifikasi Masalah Sebagaimana telah diuraikan dalam latar belakang dapat diidentifikasikan beberapa masalah di antaranya adalah : 1. Rendahnya perhatian yang diberikan oleh ibu berkarir terhadap anak- anaknya. 2. Kurangnya peranan ibu berkarir dalam mengarahkan belajar anak-anaknya. 3. Kurangnya komunikasi antara ibu berkarir dengan anak-anaknya. 4. Rendahnya motivasi belajar pendidikan agama Islam yang dimiliki oleh anak yang memiliki ibu berkarir 5. Rendahnya prestasi belajar siswa yang memiliki ibu berkarir dalam mata pelajaran PAI. C. Pembatasan Masalah dan Perumusan Masalah 1. Pembatasan Masalah Untuk memfokuskan pembahasan dalam skripsi ini, penulis akan membatasi dengan batasan-batasan sebagai berikut: a. Rendahnya perhatian ibu berkarir terhadap prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran PAI . b. Rendahnya prestasi belajar siswa yang memiliki ibu berkarir dalam mata pelajaran PAI. c. Faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi prestasi belajar PAI

2. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan pembatasan masalah yang telah dikemukakan, masalah ini dirumuskan menjadi: 1. Sejauh mana perhatian yang diberikan oleh ibu berkarir terhadap anaknya? 2. Sejauh mana prestasi belajar PAI siswa di SMP Harapan Ibu Jakarta? 3. Apakah perhatian ibu berkarir mempengaruhi prestasi belajar PAI siswa? D. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini dimaksudkan untuk:

1. Mengetahui perhatian yang diberikan oleh ibu berkarir terhadap anaknya.

2. Mengetahui prestasi belajar PAI siswa di SMP Harapan Ibu Jakarta.

3. Mengetahui pengaruh perhatian ibu berkarir terhadap prestasi belajar siswa

pada mata pelajaran PAI di SMP Harapan Ibu Jakarta. E. Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Bagi penulis Penelitian ini diharapkan dapat melatih kemampuan menulis dalam membuat suatu karya ilmiah yang lebih baik. b. Bagi guru Untuk mengetahui prestasi belajar siswa yang memiliki ibu berkarir. c. Bagi orang tua Untuk memperoleh gambaran secara menyeluruh tentang pentingnya memberikan perhatian lebih kepada anak agar dapat memberi masukan- masukan kepada para ibu berkarir agar lebih memperhatikan lagi anaknya. d. Bagi universitas Tulisan ini diharapkan dapat menambah khazanah intelektual dalam bidang pendidikan khususnya mengenai perhatian ibu berkarir terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI.

BAB II KAJIAN TEORI

Dokumen yang terkait

Pengaruh sumber belajar terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di SMP bakti Mulya 400 Pondok Pinang Jakarta Selatan

0 4 89

Pengaruh strategi spiritual teaching terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI (Al-Islam) SMP Muhammadiyah Parakan Tangerang Selatan

17 95 104

Hubungan komunikasi guru-siswa dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MAN 15 Jakarta

2 46 130

Pengaruh perhatian orang tua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMP Fatahillah Pondok Pinang Jakarta Selatan

0 3 16

Perbandingan Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Berasrama Dengan Nonasrama Di Smp Kharisma Bangsa Tangerang Selatan

6 45 123

Persepsi Siswa Kelas VIII SMP Islam Harapan Ibu Pondok Pinang Terhadap Pentingnya Belajar Membaca Al-Qur'an

0 9 121

Pengaruh Metode Outdoor Study terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPS Kelas IV di SDI Harapan Ibu Jakarta

13 96 174

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI Pengaruh Lingkungan Belajar Dan Perhatian Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Gemolong Tahun Aj

0 1 18

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI Pengaruh Lingkungan Belajar Dan Perhatian Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Gemolong Tahun Aj

0 1 12

PENGARUH GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI Pengaruh Gaya Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi.

0 1 45