Viskositas campuran = 13,3930 cP = 0,0090 lbmft s
Michael, 2007 Dari perhitungan sebelumnya diperoleh tenaga pompa 1,0173 hp . Maka dipilih daya
pompa standar 1
1 4
hp.
5.51 Pompa ke
Rotary Drier P-106
Fungsi : Memompa keluaran dari filter press menuju rotary dryer
Tipe : Centrifugal pump
Bahan konstruksi : Commercial steel
Jumlah : 1 unit
Data perhitungan Laju alir campuran
F = 20619,3930 kgjam = 12,6275 lb
m
sec Densitas campuran
ρ = 1020,5253 kgm
3
= 63,7097 lbmft
3
Perry, 1999 Viskositas campuran
= 13,3930 cP = 0,0090 lbmft s Michael, 2007
Dari perhitungan sebelumnya diperoleh tenaga pompa 0,0971 hp. Maka dipilih daya pompa standar
1 4
hp.
5.52 Blower BL-201
Fungsi : mengangkut gas N
2
menuju reaktor pirolisis Jenis
: blower sentrifugal Jumlah
: 1 unit Bahan konstruksi
: carbon steel Kondisi operasi
: Suhu
: 30 ºC Tekanan
: 1 atm
Universitas Sumatera Utara
Tabel LC.3 Komposisi gas N
2
Komponen BM
Laju mol kmoljam
mol mol x BM
N
2
32 0,0563
1 28
Total 0,0563
1 28
Densitas gas =
273 4
, 22
K T
K BM
mol
=
303 273
4 ,
22 28
= 1,1257 kgm
3
Laju alir volum gas,Q = kPa
01,325 1
K x303
K Pamol
3 m
8,314 kmoljamx
0563 ,
= 1,3992 m
3
jam = 0,8235 ft
3
menit Daya blower dapat dihitung dengan persamaan,
33000 Q
efisiensi 144
P
Perry, 1999
Efisiensi blower, berkisar 40 – 80 ; diambil 70
Sehingga, 33000
0,8235 0,7
144 P
= 0,0025 hp
Maka dipilih blower dengan tenaga
1 4
hp
5.53 Blower BL-202
Fungsi : mengangkut campuran gas dari knock out drum menuju
tangki penampungan Jenis
: blower sentrifugal Jumlah
: 1 unit Bahan konstruksi
: carbon steel Kondisi operasi
: Suhu
: 30 ºC Tekanan
: 1 atm
Universitas Sumatera Utara
Dari perhitungan sebelumnya diperoleh tenaga blower 8,976 hp. Maka dipilih daya pompa standar 9 hp.
5.54 Cyclone Cy-201
Fungsi :
Memisahkan gas dan char yang berasal dari reaktor pirolisis R-201
Bahan konstruksi :
Carbon steel Bentuk
: Lapple Conventional Cyclone with 4 inch insulation
Vesuvius Cercast 3300 castable refractory Jumlah
: 1 unit
Gambar LC.1 Lapple Conventional Cyclone with 4 inch insulation Data desain :
Aliran massa gas m
g
= 10570,51 kgjam
Universitas Sumatera Utara
Aliran massa char m
char
= 5688,6 kgjam Basu, 2010
Aliran massa total
= 16259,11 kgjam
Densitas partikel char = 520,6 kgm
3
Basu, 2010
Densitas campuran gas ρ
g
= 0,254087297 kgm
3
Peryy, 1999
Diameter partikel char = 200
μm Basu, 2010
Viskositas gas
μ
g
= 0,035925488 kgm jam Perry, 1999
Langkah-langkah perhitungan: 1. Menghitung laju alir volumetric per detik aliran masuk Cyclone Q
Q = 41612,813 m
3
jam = 11,5591 m
3
s 2. Mencari nilai dpc dengan menggunakan nilai efisiensi pemisahan char yang
diinginkan dengan menggunakan rumus:
char char
d d
char p
pc
1
2 ,
= 1-0,980,98 = 0,0204
d
pc
d
p,char
= 0204
, =
0,14283 d
pc
= 0,14283 × 200 = 28,5657 µm
3. Menentukan dimensi cyclone dengan trial error sehingga didapatkan efisiensinya 98 ,
Diketahui dari perhitungan diatas : dpc = 28,5657 μm,
Cyclone yang digunakan adalah standar Lapple, Dimensi cyclone yang di trial adalah lebar inlet cyclone W kemudian
disubstitusikan ke rumus dibawah ini sehingga nilai d
pc
nya 28,5657 μm,
Universitas Sumatera Utara
5 ,
2 9
g s
g pc
NeV W
d
Dimana : π
= 3,14 W
= lebar inlet cyclone m V
= kecepatan aliran masuk cyclone ms = QW×H
H = tinggi inlet cyclone m
= 2,5 W maka :
V = Q2,5W
2
Ne = jumlah putaran di dalam vorteks terluar =
L
b
= panjang badan cyclone m = 7,5 W
L
c
= panjang kerucut cyclone m = 12,5 W
Setelah di trial, diperoleh W = 0,91098 m V
= 5,5714 ms = 20057,16 mjam H
= 2,27715 m L
b
= 6,83235 m L
c
= 11,38725 m Ne
= 5,5 9
μ
g
W = 0,29454 2πNeVρ
s
– ρ
g
= 360910236 , maka : d
pc
= 2,857E-05 m = 28,571 μm
4. Menghitung diameter badan cyclone D m
W D
2,0244 45
,
2 1
c b
L L
H
Universitas Sumatera Utara
5. Menghitung diameter outlet gas De m
D De
1,0122 2
6. Menghitung pemecah vorteks S S
= 0,5 × D = 1,0122 m
7. Menghitung diameter outlet partikel Dd Dd
= 0,375 × D = 0,759194 m
5.55 Condenser E-201