Faktor Tangible Atribut-Atribut Pelayanan Bank yang Mempengaruhi Loyalitas

Atribut yang tidak terlalu dipentingkan adalah saldo minimal yang ditetapkan oleh bank 31,2. Saldo minimal yang mengendap pada Tabungan Ummat sebesar Rp 250.000,- dirasa oleh nasabah tidak terlalu besar karena hampir sama jika dibandingan dengan saldo mengendap di tabungan syariah lainnya.

4.4.2 Faktor Tangible

Banyaknya kinerja jasa yang tidak berwujud pada dirinya, menyebabkan jasa tersebut sulit dinilai. Akibatnya konsumen sering mencari petunjuk-petujuk yang berwujud tentang sifat dari jasa tersebut. BMI Cabang Bogor memperlihatkan kinerjanya sebagai perusahaan jasa dalam bentuk yang berwujud seperti ruang tunggu yang nyaman dan terjaga kebersihannya, mushola, toilet, mesin ATM, komputer dan sebagainya. Hasil penelitian nasabah menilai faktor fasilitas kantor merupakan faktor yang paling penting pada dimensi jasa keberwujutan 80,4, peringkat selanjutnya sarana dan prasarana yang digunakan bank untuk melayani nasabahnya dalam bertransaksi 61,4, tata ruang dan desain kantor 58,6. Peringkat yang terkecil yaitu lokasi dan area parkir 43,2, faktor dan nilai ekstraksi selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 10. Tabel 10. Nilai ektraksi faktor Tangible No. Atribut Tangible Initial Extraction 1 Fasilitas kantor 1,000 0,621 2 Sarana dan prasarana 1,000 0,614 3 Tata ruang dan desain kantor 1,000 0,586 4 Kebersihan dan kenyaman kantor 1,000 0,557 5 Lokasi dan area parkir 1,000 0,432 6 Iklan 1,000 0,487 Fasilitas kantor yang lengkap merupakan faktor yang paling penting pada dimensi jasa tangible karena sifat dari perusahaan jasa yaitu intangibility tidak berwujud, tidak seperti halnya produk fisik, jasa tidak dapat di lihat, dirasa, diraba, didengar atau dicium sebelum jasa itu dibeli. Mengurangi ketidakpastian tersebut, para pembeli mencari tanda atau bukti dari mutu jasa. Maka disimpulkan mutu jasa dapat di lihat dari tempat, orang, peralatan, alat komunikasi, simbol dan harganya. Sarana dan prasarana juga faktor yang penting bagi nasabah untuk menunjang kinerja perusahaan dimata nasabah. Selain itu tata ruang dan desain kantor yang menarik, misalnya ruang tunggu yang nyaman, pendingin ruangan tidak terlalu dingin, sedangkan kebersihan kantor dijadikan indikator kebersihan seluruh lokasi dalam suatu perusahaan. Oleh karena itu BMI Cabang Bogor semaksimal mungkin mengelola bukti tersebut untuk mewujudkan yang tidak berwujud, sehingga menciptakan loyalitas nasabahnya.

4.4.3 Faktor Responsiveness