69 Sumber: Data Primer Hasil Penelelitian Tahun 2016
Data yang digambarkan dalam tabel 7 di simpulkan bahwa jumlah anggota keluarga responden memilki jumlah tanggungan paling banyak
adalah responden yang rata-rata memiliki jumlah tanggungan rumah tangga 3 jiwa dengan besar 36 dengan jumlah 18 responden. Jumlah
responden dengan jumlah paling sedikit adalah responden dengan jumlah rata-rata tanggungan 2 jiwa yaitu sebesar 8 dengan jumlah responden 4
jiwa. Rata-rata tanggungan keluarga di pengaruhi oleh partisipasi masyarakat dalam program keluarga berencana KB, sehingga jumlah
anak rata-rata tidak lebih dari dua jiwa yang menjadi tanggungan keluarga.
d. Lama Bekerja
Lama bekerja responden di dalam perusahaan adalah berapa lama responden bekerja di Industri rambut Palsu Millan Indonesia. Lama
bekerja merupakan unsur sebagai tolak ukur pendapatan dan penghasilan perhari selain itu juga tenaga kerja yang telah bekerja lebih dari 6 tahun
telah mendapatkan jamsostek dan tunjangan lainya. sehingga unsur lama bekerja mempengaruhi tingkat kesejahteraan keluarga. gambaran lama
bekerja tenga kerja di tuangkan dalam tabel di bawah sebgai berikut :
Tabel 8. Lama Bekerja Responden Di Industri Rambut Palsu
Lama Bekerja tahun Frekuensi jiwa
Presentase 1 tahun
4 8
1-3 tahun 3
6 3-6 tahun
9 18
6 tahun 34
68 Jumlah
50 100
70
Sumber : Data Primer Hasil Penelitian Tahun 2016
Berdasarkan tabel diatas , maka dapat di ketahui bahwa responden yang telah bekerja selama 6 tahun lebih atau di atas 6 tahun menduduki
peringkat pertama dengan jumlah responden 34 jiwa sebesar 68, kemudian tenaga kerja yang bekerja selama 3-6 tahun menduduki
peringkat kedua dengan jumlah responden 9 jiwa sebesar 18 . Untuk peringkat ketiga adalah responden yang bekerja di bawah satu tahun yang
masih training dengan jumlah responden 4 jiwa sebesar 8 . Kemudian untuk jumlah responden yang bekerja paling sedikit adalah responden
yang telah bekerja selama 1-3 tahun dengan jumlah responden 3 jiwa sebesar 6 . Rata
– rata lama bekerja tenaga kerja di pengaruhi oleh tenaga kerja yang sejak awal berdiri di Desa Penolih. Selain faktor tersebut
karena faktor kebutuhan rumah tangga yang menghatruskan ibu rumah tangga mencari tambahan penghasilan keluarga untuk memenuhi
kebutuhan keluarga tiap bulanya. Di dukung dengan tempat yang dekat dan persyaratan sebagai tenga kerja tidak sulit.
e. Pekerjaan Suami
Responden penelitian merupakan tenga kerja perempuan di industri rambut palsu yang telah berkeluargarumah tangga. Perhitungan tingkat
kesejahteraan keluarga tidak hanya memperhitungkan salah satu anggota rumah tangga, akan tetapi mengikut sertakan anggota lain yang menjadi
pokok dalam keluarga tersebut.
Tabel 9. Pekerjaan Suami Responden
71 Pekerjaan suami
Frekuensi jiwa Presentase 100
Penjaga sekolah 1
2 Montir
1 2
Buruh 23
46 Satpam
3 6
Wiraswasta 9
18 Tani
9 18
Dagang 2
4 Penjahit
1 2
Jumlah 49
98
Sumber : Data Primer Hasil Penelitian Tahun 2016
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat disimpulkan bahwa responden semua sudah berkeluarga namun, 1 responden memiliki status
janda sehingga tidak memilki suami. Berdasarkan tabel di atas di nyatakan bahwa pekerjaan suami responden paling banyak bekerja
sebagai buruh dengan jumlah 23 jiwa dengan besar 46 dan selanjutnya di peringkat kedua terbanyak bekerja sebagai wiraswasta dan petani
dengan jumlah masing masing adalah 9 jiwa dengan besar 18 . Pekerjaan suami responden yang bekerja sebagai satpam sejumlah 3 jiwa
dengan besar 6 , suami responden yang bekerja sebagi pedagang 2 jiwa dengan besar 4 , kemudian untuk ppekerjaan suami responden paling
sedikit adalah penjahit, montir dan penjaa sekolah dengan jumlah 1 jiwa dengan besar 2 persen.