Analisis Regresi Linear Berganda

Dari output yang dihasilkan, dapat dilihat nilai signifikansi Sig. pada uji Kolmogorov-Smirnov. Berdasarkan uji normalitas Kolmogorov-Smirnov tersebut, data dari variabel akan dikatakan normal apabila nilai Sig. 0,05 dan data dari variabel akan dikatakan tidak normal apabila nilai Sig. 0,05. Dari output SPSS tersebut, dapat dilihat bahwa semua variabel memiliki Sig. 0,05. Sehingga data dari variabel tersebut dikatakan normal, dan data dari variabel tersebut dapat dilakukan sebagai variabel dalam analisis regresi linear berganda dan analisis korelasi.

4.2.2 Analisis Regresi Linear Berganda

Setelah dilakukan uji normalitas dan data telah dikatakan normal, maka selanjutnya adalah dilakukan analisis regresi linear berganda. Pada penelitian ini, penulis menggunakan metode Cramer untuk mendapatkan determinan matriks, yang kemudian determinan tersebut digunakan untuk menentukan fungsi regresi linear berganda. x = A x B = C Untuk memenuhi persyaratan pada metode Cramer, diperlukan harga-harga tambahan pada tabel untuk perhitungan matrik. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.8: Harga-harga yang digunakan dalam perhitungan matriks dengan metode Cramer. TAHUN X 1 X 2 X 3 Y X 1 2 X 2 2 X 3 2 X 1 X 2 X 1 X 3 X 2 X 3 X 1 Y X 2 Y X 3 Y 2005 69,18 8,42 2,55 372,37 4.785,87 70,90 6,50 582,50 176,41 21,47 25.760,56 3.135,36 949,54 2006 80,17 8,82 3,17 432,45 6.427,23 77,79 10,05 707,10 254,14 27,96 34.669,52 3.814,21 1.370,87 2007 79,58 10,34 2,59 433,42 6.332,98 106,92 6,71 822,86 206,11 26,78 34.491,56 4.481,56 1.122,56 2008 82,45 9,60 2,21 448,83 6.798,00 92,16 4,88 791,52 182,21 21,22 37.006,03 4.308,77 991,91 2009 85,23 13,97 2,64 468,32 7.264,15 195,16 6,97 1.190,66 225,01 36,88 39.914,91 6.542,43 1.236,36 2010 67,12 14,48 2,63 394,40 4.505,09 209,67 6,92 971,90 176,53 38,08 26.472,13 5.710,91 1.037,27 Jumlah 463,73 65,63 15,79 2.549,79 36.113,33 752,60 42,03 5.066,53 1.220,41 172,39 198.314,71 27.993,24 6.708,52 Rata-rata 77,29 10,94 2,63 424,97 6.018,89 125,43 7,01 844,42 203,40 28,73 33.052,45 4.665,54 1.118,09 Dari daftar tabel diatas, dengan menggunakan metode Cramer, didapat matriks sebagai berikut: x = A x B = C Dari matriks diatas, dapat dilihat bahwa terdapat 3 tiga buah matriks, yaitu matriks A,B dan C. Dengan metode Cramer, maka langkah pertama adalah mencari nilai determinan untuk matriks A. Universitas Sumatera Utara Setelah didapatkan determinan untuk matriks A yaitu sebesar 26.738,52, lalu tentukan determinan matriks A 1 , dengan mengganti kolom pertama pada matriks A dengan matriks C. Sehingga didapat matriks sebagai berikut: Sehingga didapat determinan untuk matriks A 1 adalah: Universitas Sumatera Utara Setelah didapatkan determinan untuk matriks A 1 yaitu sebesar 735.706,00, lalu tentukan determinan matriks A 2 , dengan mengganti kolom kedua pada matriks A dengan matriks C. Sehingga didapat matriks sebagai berikut: Sehingga didapat determinan untuk matriks A 2 adalah: Setelah didapatkan determinan untuk matriks A 2 yaitu sebesar 124.441,49, lalu tentukan determinan matriks A 3 , dengan mengganti kolom ketiga pada matriks A dengan matriks C. Sehingga didapat matriks sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Sehingga didapat determinan untuk matriks A 3 adalah: Setelah didapatkan determinan untuk matriks A 3 yaitu sebesar 100.022,48, lalu tentukan determinan matriks A 4 , dengan mengganti kolom keempat pada matriks A dengan matriks C. Sehingga didapat matriks sebagai berikut: Sehingga didapat determinan untuk matriks A 4 adalah: Universitas Sumatera Utara Setelah didapat determinan matriks A 1 , A 2 , A 3 , dan A 4 dapat langsung dibagi dengan determinan matriks A untuk mendapatkan nilai b , b 1 , b 2 , dan b 3 . Sehingga didapat persamaan regresi linear bergandanya. Untuk nilai b , b 1 , b 2 , dan b 3 adalah sebagai berikut: Setelah didapat b , b 1 , b 2 , dan b 3 , maka akan didapat persamaan regresi linear berganda dengan rumus Ŷ=b +b 1 X 1 +b 2 X 2 +b 3 X 3 + ε. Yaitu menjadi: Ŷ = 27,515 + 4,654 X 1 + 3,741 X 2 – 1,204 X 3 + ε Dengan menggunakan program SPSS, dapat dilihat output untuk analisis regresi linear bergandanya adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.9: Output SPSS Untuk Analisis Regresi Linear Berganda Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 27,515 44,552 ,618 ,600 Luas Lahan 4,654 ,414 ,970 11,233 ,008 Pupuk 3,741 1,164 ,278 3,213 ,085 Curah Hujan -1,204 9,924 -,010 -,121 ,915 a. Dependent Variable: Produktifitas Padi Sawah Dari tabel output SPSS diatas, terdapat kolom B pada Unstandardized Coefficients, yang merupakan nilai koefisien untuk persamaan regresi linear berganda nya. Pada tabel, b dinyatakan pada baris Constant, b 1 , b 2 , dan b 3 , dinyatakan dalam variabel masing-masing. Dari tabel output SPSS tersebut, dapat dilihat bahwa b = 27,515; b 1 = variabel luas lahan = 4,654; b 2 = variabel pupuk = 3,741; dan b 3 = variabel curah hujan = –1,204. Sehingga model persamaan regresi linear berganda menurut output SPSS adalah : Ŷ = 27,515 + 4,654 X 1 + 3,741 X 2 – 1,204 X 3 + ε.

4.2.3 Uji Signifikansi Uji Kelinearan Uji F