Menemukan Inti Bacaan PERCAKAPAN YANG TIDAK LENGKAP

18 18 Bab 1 1. Tuliskanlah pokok pikiran pada bacaan ” Ibnu Battuta, Kisah sang Pengembara” 2. Diskusikan hasil tugasmu bersama teman-temanmu Bagaimana hasil diskusimu? Apakah pokok pikiran yang kamu temukan berbeda dengan teman-temanmu? Jadi, bagaimana cara cepat menemukan inti bacaan? Apabila kamu benar-benar telah memahami bacaan ”Ibnu Battuta, Kisah sang Pengembaras”, lakukan kegiatan ini 1. Tutuplah bacaan ”Ibnu Battuta, Kisah sang Pengembara” dengan kertas atau tanganmu 2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan ini dengan cepat a. Siapakah nama lengkap Ibnu Battuta? b. Ilmu-ilmu apa sajakah yang didalami oleh Ibnu Battuta? c. Apakah profesi atau latar belakang Ibnu Battuta? d. Sebutkan tempat-tempat yang dikunjungi oleh Ibnu Battuta? e. Apa kesimpulanmu tentang bacaan “Ibnu Battuta, Kisah sang Pengembara”? 3. Kumpulkan tugasmu pada gurumu Bila kamu mampu menjawab soal-soal ini dengan tepat, kamu layak mendapat bintang. Sudah berapa bintang yang berhasil kamu kumpulkan? Semakin banyak bintang yang kamu peroleh, semakin kamu hebat. Namun, kehebatanmu ini perlu diuji lagi dengan kegiatan Tantangan sang Petualang. Hadapilah tantangan ini bila kamu benar-benar hebat 11 Bab 1 19 “Akeh urang malong. Baco hopi ado tokang. Menuliy-hitung hopi ado tokang. Mancing hopi mendapot. Ee ..., akeh hopi menjedi. Saya orang yang paling malang. Saya tidak pintar membaca, menulis, dan berhitung. Saya tidak pernah dapat memancing ikan. Saya tidak akan menjadi orang pintar. Itulah tuturan Melabatu yang memelas. Melabatu adalah seorang anak rimba. Ia merasa tertinggal dalam pelajaran. Dibandingkan dengan teman-temannya, ia merasa masih kurang. “Namun, Batu nang paling tokang main ebal. Tapi, Batu paling pintar bermain sepak bola.” Hibur teman- temannya. Mendengar pujian itu, sesungging senyum muncul di bibir Batu. Semangat belajar Batu pun muncul kembali. Percakapan tersebut terjadi pada kegiatan sokola. Apakah yang dimaksud dengan sokola? Sokola adalah kegiatan praktis baca, tulis, dan hitung. Peserta sokola adalah Orang Rimba. Tempatnya di kawasan hutan Taman Nasional Bukit Duabelas. Sokola sudah berlangsung lama. Pesertanya ada banyak. Ada Gentar, Linca, Temiyang, Melabatu, dan Lomago. Ada juga Bepium, Ejam, Berenoi, Pelesir, dan Besudu. Mereka berusia sekitar delapan sehingga tujuh belas tahun. Semua bersemangat di sokola. Mereka berlomba adu pandai dan adu cepat. Anak yang sering melakukan kesalahan pasti memuji si pandai. Kemudian, tanpa segan minta diajari. Tidak ada rasa malu jika tidak tahu. Selain itu, tidak ada rasa takut salah menjawab. Kegiatan dalam sokola itu dapat disebut sebagai pendidikan alternatif. Di sokola hanya ada pembimbing, bukan guru. Sokola diadakan di alam, tanpa gedung sekolah. Sokola juga tanpa kelas dan berbagai macam pelajaran. Selain itu, tidak ada aturan dan hukuman di sokola. Kenyataan di sokola itu sungguh menarik hati. Bersekolah itu bukan berarti seragam baru. Bersekolah juga bukan sepatu baru ataupun tas baru. Ternyata untuk bersekolah, kamu hanya perlu semangat belajar. Dari berbagai sumber TANTANGAN SANG PETUALANG

1. Perhatikan teks bacaan berikut.

20 20 Bab 1 a. Gentar c. Melabatu b. Linca d. Ejam 1. Anak yang mengatakan bahwa ia orang yang paling malang, tidak pintar membaca, menulis dan menghitung tidak bisa, bahkan memancing pun tidak pernah dapat ádalah …. 2. Orang Rimba pada bacaan soal nomor 1 berada di …. a. Taman Nasional Bukit Dua Belas b. Taman Impian Jaya Ancol c. Hutan Baluran d. Hutan Lindung 3. Berikut ini yang membedakan Sokola dengan sekolah pada umumnya, kecuali … a. Kegiatan belajar dilakukan tanpa memakai gedung. b. Tidak menggunakan seragam sekolah. c. Tidak dipungut biaya sekolah. d. Pandai bermain bola. 4. Udin : “….” Aisyah : “Ya, saya.” Kalimat tanya yang sesuai dengan jawaban Aisyah ádalah… a. Siapa yang bernama Aisyah? b. Kapan kamu mandi? c. Ini boneka temanmu? d. Apakah kamu bernama Aisyah? Jangan Salah warung lapangan rumah Fiola Jalan Melati Jalan Anggrek Jalan Mawar Jalan kamboja 5. Perhatikan denah berikut Keterangan yang sesuai dengan denah adalah ….. a. Rumah Viola berada di jalan Anggrek. b. Di sébelah barat Rumah Viola adalah warung. c. Ada dua simpang empat pada denah tersebut. d. Rumah Viola berada di selatan lapangan. Pilihlah jawaban yang paling tepat Kerjakan di buku tugasmu