Lingkup dan Batasan Proyek Asumsi Kerangka Berfikir

PUSAT SALIMAH SUMATERA UTARA ARSITEKTUR METAFORA C HAIRUNNISA 090406039 5 2. Pendekatan Desain  Mendalami dan mengetahui kebutuhan para perempuan.  Merancang bangunan yang menerapkan nilai-nilai arsitektural Metafora pada berbagai bagian pada kompleks bangunan Pusat Salimah Sumatera Utara ini.  Menciptakan desain ruang yang dapat mencerminkan identitas muslimah. 3. Pendekatan Persyaratan Umum  Pemilihan lokasi tapak yang cukup strategis sebagai Pusat Salimah Sumatera Utara.  Pengolahan tapak, penataan ruang dalam dan luar.  Integrasi fungsi di dalam bangunan dan tapak terhadap lingkungan wilayah kota. 4. Pengumpulan Data  Mencari studi banding dalam memperoleh data-data dan gambaran akan bagaimana sebuah pusat pelatihan perempuan dan program apa saja yang disediakan.  Studi berbagai sumber pustaka yang berkaitan dengan standar-standar arsitektur dalam perencanaan sebuah pusat pelatihan perempuan dan tema Arsitektur Metafora.

1.5. Lingkup dan Batasan Proyek

Batasan-batasan lingkup kajian yang akan dibahas dalam kasus proyek ini adalah bagaimana mengembangkan berbagai konsep dalam merencanakan dan merancang sebuah Pusat Salimah Sumatera Utara. Lingkup pembahasan yang akan digunakan adalah:  Menelusuri kegiatan yang dilakukan dalam sebuah pusat pelatihan perempuan.  Menelusuri kebutuhan-kebutuhan akan fasilitas utama dan fasilitas pendukung untuk pusat pelatihan perempuan khusunya bagi para muslimah dan perempuan lainnya. Universitas Sumatera Utara PUSAT SALIMAH SUMATERA UTARA ARSITEKTUR METAFORA C HAIRUNNISA 090406039 6  Bagaimana hubungan antar kegiatan perempuan di dalam bangunan dengan bentukan ruang dan massa yang fungsional. Batasan- batasan dalam merencanakan Pusat Salimah Sumatera Utara adalah:  Hanya membahas tentang masalah-masalah yang dihadapi dalam merancang sebuah fasilitas pada sebuah pusat pelatihan perempuan dan kaitannya dengan aktifitas yang akan dilakukan.  Kajian arsitektur akan dibatasi oleh tema dalam penyelesaian kasus ini, yaitu Arsitektur Metafora.  Menerapkan Arsitektur Metafora ke dalam sebuah Pusat Salimah Sumatera Utara ini.

1.6. Asumsi

Asumsi-asumsi diperlukan terutama yang berkaitan dengan hal-hal berikut :  Asumsi tapak yang terutama berkaitan dengan kondisi dan topografi.  Pemilik proyek yang diasumsikan adalah organisasi pemberdayaan perempuan “Salimah”.  Asumsi-asumsi penentuan program ruang terutama yang berkaitan dengan pengadaan ruang dan penentuan besaran ruang untuk mewadahi kegiatan tertetu.  Asumsi pengguna user dari fungsi-fungsi bangunan. Universitas Sumatera Utara PUSAT SALIMAH SUMATERA UTARA ARSITEKTUR METAFORA C HAIRUNNISA 090406039 7

1.7. Kerangka Berfikir

JUDUL PROYEK dan TEMA Judul Proyek : Pusat Salimah Sumatera Utara Tema : Arsitektur Metafora LATAR BELAKANG - Kondisi perempuan di Indonesia. - Maraknya kekerasan terrhadap perempuan. - Pentingnya pemberdayaan perempuan untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan dan keluarganya. MAKSUD dan TUJUAN - Menyediakan fasilitas pendidikan dan pelatihan yang lengkap dan memadai bagi para perempuan. - Turut mempromosikan keterampilan kepada masyarakat, sehingga membangkitkan minat wirausaha pada muslimah dalam meningkatkan kualitas diri. PERMASALAHAN - Bagaimana menciptakan bentuk bangunan yang sesuai dengan tema arsitektur Metafora. - Bagaimana menyediakan ruang-ruang yang sesuai dengan aktifitas-aktifitas yang ada dan dapat memberikan kenyamanan pada para pengguna. STUDI LITERATUR dan STUDI BANDING - Fasilitas musllimah. - Kajian tema dengan bentuk bangunan. PENGUMPULAN DATA - Studi literatur. - Studi banding. - Studi pustaka. STUDI SITE - Ukuran site. - Peraturan Pemerintah - Sempadan bangunan - Batas bangunan. - Potensi. ANALISA - Analisa kondisi lingkungan yaitu : analisa matahari, vegetasi, view dari dan ke site, vegetasi - Analisa fungsional yaitu: analisa aktifitas, kebutuhan ruang, besaran ruang, hubungan antar ruang - Analisa penerapan struktur pada bangunan. v KRITERIA dan KONSEP PERANCANGAN Berdasarkan analisa, Peraturan Pemerintah, konsep tapak, dan konsep bangunan v DESAIN v F eed ba c k Tabel 1.1. Kerangka Berfikir Sumber : Olahan Data Primer Universitas Sumatera Utara PUSAT SALIMAH SUMATERA UTARA ARSITEKTUR METAFORA C HAIRUNNISA 090406039 8

1.8. Sistematika Penulisan Laporan