50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Obyek Penelitian 1. Sejarah Umum KSM
Dalam Strategi intervensi PNPM Mandiri Perkotaan untuk mendorong terjadinya proses transformasi sosial di masyarakat, dari kondisi masyarakat
yang tidak berdaya menjadi berdaya, mandiri dan pada akhirnya menuju madani, dilakukan melalui pendampingan dan pembelajaran kepada masyarakat
melalui pendekatan kelompok. Pendekatan kelompok digunakan dengan tujuan terjadinya proses saling
belajar, membangun kebersamaan, saling peduli dan saling memahami di antara anggota. Pengalaman membuktikan kelompok yang kuat adalah kelompok yang
bisa menumbuhkan rasa saling percaya di antara anggota dengan didasari oleh keterbukaan, rasa saling menghargai, kesetaraan, keadilan, kejujuran dan nilai-
nilai positif lainnya. Dengan demikian kelompok ini mempunyai fungsi sebagai media belajar untuk terjadinya perubahan sosial dalam membangun paradigma-
paradigma baru dalam penanggulangan kemiskinan, mengembangkan dan mempraktekkan nilai – nilai positif yang menjadi dasar penumbuhan modal
sosial. Melihat dari kondisi tersebut ada alternatif untuk menangulangi masalah
kemiskinan yaitu dengan membangun dan mendampingi kelompok baru, maka
51
perlu didirikannya Kelompok Swadaya Masyarakat KSM yang berbentuk perkumpulan atas dasar menjalin silaturahmi antar masyarakat.
Kelompok Swadaya Masyarakat KSM adalah kelompok yang memang lahir dari kebutuhan dan kesadaran masyarakat sendiri, dikelola dan
dikembangkan dengan menggunakan terutama sumber daya yang ada di masyarakat tersebut. Kelompok Swadaya Masyarakat KSM adalah kumpulan
orang yang menyatukan diri secara sukarela dalam kelompok dikarenakan adanya ikatan pemersatu, yaitu adanya Visi , kepentingan dan kebutuhan yang
sama, sehingga kelompok tersebut memiliki kesamaan tujuan yang ingin
dicapai bersama. KSM merupakan bagian dari BKM, BKM pada prinsipnya adalah wadah
sinergis masyarakat bagi orang-orang yang peduli terhadap permasalahan kemiskinan di komunitasnya. Dalam melaksanakan misi pemberdayaan
masyarakat, BKM
menumbuhkembangkan kelompok-kelompok
swadaya masyarakat sebagai media belajar masyarakat untuk memecahkan masalah
kemiskinan secara mandiri. Fungsi BKM adalah sebagai wadah sinergi berbagai upaya penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat. Badan ini
memfasilitasi kebutuhan dari kelompok-kelompok swadaya masyarakat KSM yang ada atau masyarakat miskin pada umumnya untuk dapat terus tumbuh,
berkembang jaringan usahanya dan meningkatkan perekonomiannya. KSM pada umunya lahir dari unit-unit pengelolan yang berada pada BKM, unit unit