X : Pemberian perlakuan atau treatment kepada subjek penelitian melalui pemberian layanan bimbingan kelompok
O
2
: Pengukuran kedua, penyesuaian diri siswa setelah diberi perlakuan berupa layanan bimbingan kelompok yang diukur melalui instrument
yang sama dengan pengukuran yang pertama O
3
: Pre test kelompok kontrol O
4
: Post test kelompok kontrol Penelitian ini akan dilaksanakan selama delapan kali pertemuan kepada
kelompok eksperimen. Kelompok eksperimen diberi pre test terlebih dahulu, kemudian diberi perlakuan berupa layanan bimbingan kelompok, setelah
pemberian perlakuan pada kelompok eksperimen diberi post test dengan instrument yang sama yaitu skala penyesuaian diri. Analisis data dilakukan yaitu
dengan membandingkan data hasil pre test dan post test. Hal itu dilakukan untuk mengetahui adakah perubahan penyesuaian diri antara sebelum dan sesudah
pemberian layanan bimbingan kelompok.
3.3 Variabel Penelitian
3.3.1 Identifikasi Variabel
Menurut Sugiyono 2005: 2, variabel merupakan gejala yang menjadi fokus peneliti untuk diamati. Menurut Arikunto 2006: 118, variabel adalah
obyek penelitian yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Dalam penelitian ini terdapat variabel penyebab atau variabel bebas X dan variabel akibat atau
variabel terikat Y.
Y Variabel bebas X adalah variabel yang variasinya mempengaruhi
variabel yang lain. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah bimbingan kelompok. Variabel terikat Y adalah variabel penelitian yang diukur untuk
mengetahui besarnya efek atau pengaruh variabel lain. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah penyesuaian diri.
3.3.2 Hubungan Antar Variabel
Dalam penelitian ini ada dua variabel. Variabel X mempengaruhi variabel Y. Layanan bimbingan kelompok sebagai variabel bebas X
mempengaruhi penyesuaian diri sebagai variabel terikat Y. Hubungan antar kedua variabel tersebut dapat digambarkan sebagai
berikut:
Variabel Bebas Variabel Terikat
Gambar 3.2 Gambar Hubungan Antar Variabel 3.3.3 Definisi Operasional
Definisi operasional yaitu suatu definisi mengenai variabel yang dirumuskan berdasarkan karakteristik-karakteristik dari variabel tersebut yang
dapat diamati Azwar, 2004: 74. Definisi operasional berarti meletakkan arti pada suatu variabel dengan cara menetapkan kegiatan-kegiatan atau tindakan-tindakan
yang perlu untuk mengukur variabel itu Latipun, 2006: 59. 1
Variabel Terikat Variabel terikat dalam penelitian ini adalah penyesuaian diri. Penyesuaian
diri adalah kemampuan seorang individu untuk berinteraksi secara kontinyu X
dengan diri sendiri, orang lain dan lingkungannya agar dapat diterima oleh lingkungan guna memperoleh kenyamanan hidup baik secara jasmani maupun
rohani yang dilakukan dengan cara proses belajar. Indikator penyesuaian diri yang akan diteliti meliputi tidak menunjukkan adanya ketegangan emosional, tidak
menunjukkan adanya frustrasi pribadi, memiliki pertimbangan rasional dan pengarahan diri, mampu dalam belajar, menghargai pengalaman, dan bersikap
realistis dan objektif. 2
Variabel Bebas Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu layanan bimbingan kelompok.
Layanan bimbingan kelompok adalah proses pemberian bantuan kepada individu yang dilaksanakan dalam suasana kelompok dengan memanfaatkan dinamika
kelompok untuk membahas berbagai topik yang berguna untuk pengembangan pribadi.
Bimbingan kelompok dilaksanakan dalam empat tahap pelaksanaan, yaitu pembentukan, peralihan, kegiatan, dan pengakhiran. Dalam penelitian ini
bimbingan kelompok dilakukan selama delapan kali pertemuan. Dalam pelaksanaan bimbingan kelompok anggota saling bertukar pikiran, saling
mengemukakan pendapat tentang topik yang dibahas dalam situasi kelompok dengan
memanfaatkan dinamika
kelompok sehingga
anggota dapat
mengembangkan potensi diri sekaligus memperoleh manfaat dari pembahasan topik masalah.
3.4 Subjek Penelitian