Hasil Pre Test Hasil Penelitian

dan post test untuk mengetahui perbedaan penyesuaian diri siswa sebelum dan sesudah diberi layanan bimbingan kelompok.

4.3.1 Hasil Pre Test

Sesuai dengan tujuan penelitian, yaitu meningkatkan penyesuaian diri siswa melalui layanan bimbingan kelompok pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Semarang, maka akan diuraikan terlebih dahulu tingkat penyesuaian diri siswa sebelum mendapatkan layanan bimbingan kelompok, baik pre test kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol. Hasil pre test tersebut adalah sebagai berikut : Tabel 4.1 Perhitungan Pre Test Penyesuaian Diri Siswa pada Kelompok Eksperimen N o . K o d e R e sp . Penyesuaian Diri Tidak Menunjukkan Ketegangan Emosional Tidak menunjukkan Adanya Frustasi Pribadi Memiliki Pertimbangan Rasional Mampu Dalam Belajar Menghargai Pengalaman Bersikap Realistik dan Objektif Sko r Kr it Sk or Kri t Sk or Kri t Sk or Kri t Sk or Kri t Sk or Kri t 1 R- 01 53 55,7 C 19 63,3 C 22 73,3 T 30 60,0 C 15 50,0 R 29 44,6 R 2 R- 02 44 46,3 R 16 53,3 C 16 53,3 C 24 48,0 R 13 43,3 R 26 40,0 R 3 R- 03 36 37,8 R 15 50,0 R 12 40,0 R 22 44,0 R 12 40,0 R 27 41,5 R 4 R- 04 40 42,1 R 13 43,3 R 12 40,0 R 18 36,0 SR 14 46,6 R 29 44,6 R 5 R- 05 38 40,0 R 9 30,0 SR 9 30,0 SR 14 28,0 SR 9 30,0 SR 23 35,3 SR 6 R- 06 79 83,1 T 27 90,0 ST 27 90,0 ST 44 88,0 ST 26 86,6 ST 56 86,1 ST 7 R- 07 51 53,6 C 16 53,3 C 14 46,6 R 26 52,0 R 18 60,6 C 31 47,6 R 8 R- 08 53 55,7 C 19 63,3 C 22 73,3 T 30 60,0 C 15 50,0 R 33 50,7 R 9 R- 09 67 70,5 T 22 73,3 T 22 73,3 T 36 72.0 T 17 56,6 C 42 64,6 C 10 R- 10 28 29,4 S R 7 23,3 SR 12 40,0 R 20 40.0 R 10 33,3 SR 18 27,6 SR Tabel 4.2 Perhitungan Pre Test Penyesuaian Diri Siswa pada Kelompok Kontrol N o . K o d e R e sp . Penyesuaian Diri Tidak Menunjukkan Ketegangan Emosional Tidak menunjukkan Adanya Frustasi Pribadi Memiliki Pertimbangan Rasional Mampu Dalam Belajar Menghargai Pengalaman Bersikap Realistik dan Objektif Sko r Kr it Sk or Kri t Sk or Kri t Sk or Kri t Sk or Kri t Sk or Kri t 1 R- 01 29 30,5 S R 10 33,3 SR 10 33,3 SR 28 56,0 C 14 46,6 R 46 70,7 T 2 R- 02 44 46,3 R 12 40,0 R 15 50,0 R 22 44,0 R 17 56,6 C 32 49,2 R 3 R- 03 30 31,5 S R 11 36,6 R 10 33,3 SR 21 42,0 R 11 36,6 R 28 43,0 R 4 R- 04 63 66,3 C 17 56,6 C 20 66,6 C 20 40,0 R 11 36,6 R 28 43,0 R 5 R- 05 35 36,8 R 9 30,0 SR 12 40,0 R 20 40,0 R 11 36,6 R 20 30,7 SR 6 R- 06 70 73,6 T 23 76,6 T 24 80,0 T 40 80,0 T 25 83,3 T 54 83,0 T 7 R- 07 40 42,1 R 10 33,3 SR 9 30,0 SR 25 50,0 R 18 60,0 C 33 50,7 R 8 R- 08 32 33,6 S R 9 30,0 SR 18 60,0 C 32 64,0 C 20 66,6 C 51 78,4 T 9 R- 09 85 89,4 ST 25 83,3 T 27 90,0 ST 38 76,0 T 27 90,0 T 52 80,0 T 10 R- 10 37 38,9 R 14 46,6 R 11 36,6 R 13 26,0 SR 9 30,0 SR 22 33,8 SR Adapun perhitungan total pre test penyesuaian diri siswa sebelum pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol adalah sebagai berikut: Tabel 4.3 Perhitungan Total Pre Test Penyesuaian Diri siswa Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol No. Res Total Kriteria No. Res Total Kriteria 1. R-01 168 56,0 Sedang 1. R-01 137 45,7 Rendah 2. R-02 139 46,3 Rendah 2. R-02 142 47,3 Rendah 3. R-03 124 41,3 Rendah 3. R-03 111 37,0 Rendah 4. R-04 126 42,0 Rendah 4. R-04 159 53,0 Sedang 5. R-05 102 34,0 Sangat rendah 5. R-05 107 35,7 Sangat rendah 6. R-06 259 86,3 Sangat 6. R-06 236 78,7 Tinggi tinggi 7. R-07 156 52,0 Rendah 7. R-07 135 45,0 Rendah 8. R-08 172 57,3 Sedang 8. R-08 162 54,0 Sedang 9. R-09 206 68,7 Tinggi 9. R-09 254 84,7 Sangat tinggi 10. R-10 95 31,7 Sangat rendah 10. R-10 106 35,3 Sangat rendah Rata-Rata 154,7 51,57 Rendah Rata-Rata 154,9 51,63 Rendah Untuk lebih jelasnya hasil pre test penyesuaian diri untuk tiap indikator dapat dilihat pada diagram di bawah ini: Gambar Diagram 4.1 Persentase Pre test Penyesuaian Diri Tiap Indikator Masing-masing indikator pada kelompok eksperimen berada dalam kategori sebagai berikut: indikator tidak menunjukkan ketegangan emosional berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 51,47, tidak menunjukkan adanya frustasi pribadi berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 54,33, memiliki pertimbangan rasional berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 56,00, mampu dalam belajar berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 52,80, menghargai pengalaman berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 49,67, bersikap realistik dan objektif berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 48,31. Masing-masing indikator pada kelompok kontrol berada dalam kategori sebagai berikut: indikator tidak menunjukkan ketegangan emosional berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 48,95, tidak menunjukkan adanya frustasi pribadi berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 46,67, memiliki pertimbangan rasional berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 52,00, mampu dalam belajar berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 51,80, menghargai pengalaman berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 54,33, bersikap realistik dan objektif berada dalam kategori rendah dengan prosentase rata-rata 56,31. Berdasarkan hasil penghitungan pre-test tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa penyesuaian diri siswa sebelum diberi layanan bimbingan kelompok pada kelompok eksperimen yaitu sebesar 51,57 dan kelompok kontrol yaitu 51,63 dari data ini maka dapat dilihat antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sama-sama memiliki rata-rata tingkat penyesuaian diri kategori rendah, yang kesemuanya berada pada interval 36 skor ≤ 52. Setelah diadakan pre test pada kelompok eksperimen dan kontrol maka layanan bimbingan kelompok diberikan pada kelompok eksperimen.

4.3.2 Hasil Post Test

Dokumen yang terkait

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT Analisis Isi pada Empat Versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung Milik Komnas FBPI

10 189 3

SENSUALITAS DALAM FILM HOROR DI INDONESIA(Analisis Isi pada Film Tali Pocong Perawan karya Arie Azis)

33 290 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

Hubungan Antara Kepercayaan Diri DenganMotivasi Berprestasi Remaja Panti Asuhan

17 116 2

Analisis Pertumbuhan Antar Sektor di Wilayah Kabupaten Magetan dan Sekitarnya Tahun 1996-2005

3 59 17

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22