2.8. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan identifikasi masalah, tinjauan pustaka dan landasan teori yang telah dikemukakan, hipotesis penelitian ini adalah :
1. Adanya pengaruh faktor – faktor luas lahan, biaya input produksi, dan biaya tenaga kerja terhadap pendapatan usahatani padi sawah pengguna benih Sang
Hyang Sri. 2. Adanya pengaruh faktor – faktor luas lahan, biaya input produksi, dan biaya
tenaga kerja terhadap pendapatan usahatani padi sawah pengguna benih penangkaran swadaya.
3. Adanya perbedaan produksi usahatani padi sawah yang menggunakan benih dari Sang Hyang Sri dengan yang menggunakan benih penangkaran swadaya.
4. Adanya perbedaan pendapatan usahatani padi sawah yang menggunakan benih dari Sang Hyang Sri dengan yang menggunakan benih penangkaran swadaya.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di sekitar Desa Naga Kisar Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai.Pemilihan lokasi dilakukan secara purposive
sampling sengaja, dengan alasan daerah tersebut merupakan salah satu lokasi dibangunnya penangkaran benih padi.Penelitian ini dilakukan pada bulan
September tahun 2014.
3.2.Metode Pengambilan Sampel
Dalam penelitian ini, pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan rumus slovin Umar, 2004.
� = N
1 + Ne² Dimana :
n = ukuran sampel N = ukuran populasi
e = nilai presisi Populasi dalam penelitian ini ada dua jenis petani yaitu petani yang menggunakan
benih bersertifikat dan petani yang menggunakan benih penangkaran swadaya.Masing-masing jenis petani memiliki jumlah petani sebanyak 100 orang.
Dari jumlah populasi tersebut, dengan tingkat kelonggaran 15 persen, maka dengan menggunakan rumus slovin diperoleh sampel sebesar :
15
Universitas Sumatera Utara
� = 100
1 + 1000.15² � = 30,8
Jumlah responden yang dipilih dalam penelitian ini dari masing masing petani yang menggunakan benih Sang Hyang Sri dan benih penangkaran swadaya
sebanyak 30 petani dengan asumsi jumlah tersebut dapat mewakili seluruh populasi di daerah penelitian dan luas lahan sawah berkisar antara 0,2 Ha sampai
5 Ha. Jumlah ini dipilih karena dianggap cukup mewakili gambaran perkembangan penangkaran benih swadaya dan petani pengguna benih Sang
Hyang Sri di Desa Naga Kisar Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai.
Luas lahan dipilih antara 0,2 – 5 ha karena untuk membandingkan produktifitas mana yang lebih baik diperlukan perbandingan luas lahan atara petani pengguna
benih Sang Hyang Sri dengan petani pengguna benih harus tidak jauh berbeda dikarenakan salah satu faktor yang mempengaruhi produktifitas petani salah
satunya adalah luas lahan sawah petani.
3.3.Jenis Data dan Metode Pengumpulan Data
Jenis data yang digunakan adalah data primer dan sekunder yang terdiri dari data kualitatif dan kuantitatif.Data primer bersumber dari masyarakat dan petani di
daerah penelitian, yaitu Desa Naga Kisar Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai. dan mengisi kuesioner sebanyak 30 responden untuk petani
pengguna bibit dari Sang Hyang Sri SHS dan 30 responden bibit hasil
Universitas Sumatera Utara
penangkaran swadaya di Desa Naga Kisar yang mana jumlah tersebut cukup untuk mewakili penduduk desa Naga Kisar.Sedangkan data sekunder bersumber
dari studi pustaka dan informasi dari beberapa instansi terkait dan referensi- referensi lainnya berupa makalah, hasil penelitian terdahulu, jurnal dan internet.
3.4. Metode Analisis Data