87 Tabel 22. Matriks EFE kawasan wisata Danau Singkarak
Faktor Strategis Eksternal Bobot
Rating Skor
Danau terletak diantara dua kabupaten atau dua pemerintahan daerah TK II
0.0784 2 0.1569
Kerjasama instansi-instansi terkait 0.1569
4 0.6275
Adanya pihak swasta yang ingin menanamkan modal
0.1471 4 0.5882
Promosi secara nasional melalui acara tahunan Tour de
Singkarak 0.1176 4
0.4706 Bencana Alam
0.1176 1
0.1176 Berkurangnya hasil tangkapan ikan akibat
penangkapan yang tidak ramah lingkungan. 0.1176 1
0.1176 Surutnya air danau karena aktifitas PLTA
0.1569 2
0.3137 Potensi buangan limbah
0.1078 1
0.1078
4.15. Pembuatan Matriks SWOT
Setelah selesai menyusun matriks IFE dan EFE, langkah selanjutnya adalah membuat matriks SWOT Tabel 23. Setiap unsur SWOT yang ada saling dihu-
bungkan untuk memperoleh beberapa alternatif strategi pengelolaan kawasan wisata Danau Singkarak. Matriks ini menghubungkan empat kemungkinan stra-
tegi, yaitu menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengambil peluang yang ada strategi S-O, menggunakan peluang yang dimiliki untuk mengatasi
ancaman yang dihadapi strategi S-T, mendapatkan keuntungan dari peluang dengan mengatasi kelemahan strategi W-O, kelemahan untuk menghindari an-
caman strategi W-T.
4.16. Pembuatan Tabel Rangking Alternatif Strategi
Penentuan prioritas strategi pengelolaan kawasan wisata Danau Singkarak dilakukan dengan memperhatikan faktor-faktor yang saling terkait. Jumlah dari
skor pembobotan akan menentukan rangking prioritas strategi. Jumlah skor ni- lai ini diperoleh dari penjumlahan semua skor di setiap faktor-faktor strategis
yang terkait. Rangking akan ditentukan berdasarkan urutan jumlah skor terbesar sampai terkecil dari semua strategi. Tabel perangkingan alternatif strategi dapat
dilihat pada Tabel 24.
88
Tabel 23. Matrik SWOT
EFE IFE
Kekuatan S
1. Kealamian wilayah. 2. Potensi sumberdaya danau
yang besar. 3. Keunikan danau dengan ada-
nya spesies endemik ikan bilih Mystacoleucus padangensis.
4. Letak yang strategis. 5. Dukungan masyarakat.
Kelemahan W
1. Sarana dan prasarana umum ti- dak memadai.
2. Topografi dasar danau yang cu- ram.
3. Topografi tepian daratan danau yang sempit.
4. Banyaknya bangunan di sepan- jang danau.
Peluang O
1. Danau terletak dianta- ra dua kabupaten atau
dua pemerintahan da- erah TK II.
2. Kerjasama instansi-ins- tansi terkait.
3. Adanya pihak swasta yang ingin menanam-
kan modal. 4. Promosi melalui acara
tahunan Tour de Sing- karak.
Strategi S-O
1. Kerjasama kedua pemerintah- an dalam bidang pendanaan
penggalian potensi sumberda- ya alam maupun manusia Da-
nau Singkarak. 2. Mengadakan kerjasama dalam
promosi Danau Singkarak se- bagai kawasan wisata yang ter-
jaga kealamian dan kelestarian sumberdayanya kemudian
mempromosikannya.
3. Menarik investor untuk pengembangan wisata Danau
Singkarak dengan tetap mem- perhatikan kelestarian sumber-
dayanya.
Strategi W-O
1. Mengupayakan modal dari ker- jasama dari berbagai pihak yang
dapat digunakan untuk pengem- bangan wisata Danau Singkarak
yang berkelanjutan seperti pe- nyediaan sarana dan prasarana,
sehingga dapat menarik wisata- wan untuk berkunjung ke ka-
wasan wisata Danau Singkarak.
2. Perancangan dan pengadaan fa- silitas wisata seperti perahu wi-
sata yang aman dan nyaman di- gunakan di perairan Danau Sing-
karak yang tergolong dalam 3. Membuat peraturan daerah yang
memberikan kuota pembangun- an yang dilakukan masyarakat
di sepanjang Danau Singkarak serta pemberian sanksi bagi yang
melanggarnya
4. Pengembangan wisata pada dae- rah yang topografinya memadai.
Ancaman T
1. Bencana alam. 2. Berkurangnya hasil
tangkapan ikan akibat penangkapan yang ti-
dak ramah lingkung- an.
3. Aktifitas PLTA berpe- ngaruh terhadap su-
rutnya air danau dan populasi ikan bilih.
4. Potensi buangan lim- bah.
Strategi S-T
1. Upaya mitigasi bencana alam 2. Sosialisasi kepada masyarakat
bahwa Danau Singkarak keber- adaannya sangat penting se-
hingga diharapkan masyarakat tidak lagi membuang sampah
di sungai-sungai atau pun di danau serta menangkap ikan
secara ramah lingkungan.
3. Membangun daerah konservasi untuk menjaga kelestarian
sumberdaya perairan Danau Singkarak.
Strategi W-T
1. Melakukan koordinasi dalam mengatasi permasalahan dan an-
caman yang terdapat di Danau Singkarak.
2. Mendorong partisipasi masyara- kat dalam menjaga kelestarian
danau.
Dari 12 alternatif strategi yang dihasilkan pada Tabel 24, maka diperoleh tiga prioritas utama sebagai rencana strategis utama dalam pengelolaan kawasan
wisata Danau Singkarak. Strategi-strategi tersebut adalah:
89 Tabel 24. Perangkingan alternatif strategi
Alternatif Strategi Keterkaitan
dengan Unsur SWOT
Skor Rangking
Kerjasama kedua pemerintahan dalam bidang pen- danaan penggalian potensi sumberdaya alam mau-
pun manusia Danau Singkarak. S2 O1 O2
1.0857 7
Mengadakan kerjasama dalam promosi Danau Singkarak sebagai kawasan wisata yang terjaga kea-
lamian dan kelestarian sumberdayanya. S1 S2 S3 S5 O1
O2 O4 2.5507 1
Menarik investor untuk pengembangan wisata Da- nau Singkarak dengan tetap memperhatikan keles-
tarian sumberdayanya. S4 S5 O1 O2
O3 O4 2.5007 2
Mengupayakan modal dari kerjasama berbagai pi- hak yang dapat digunakan untuk pengembangan
wisata Danau Singkarak yang berkelanjutan seperti penyediaan sarana dan prasarana, sehingga dapat
menarik wisatawan untuk berkunjung ke kawasan wisata Danau Singkarak.
W1 O1 O2 O3 1.6054
4
Perancangan dan pengadaan fasilitas wisata seperti perahu wisata yang aman dan nyaman digunakan
di perairan Danau Singkarak yang tergolong dalam W1 W2 O1 O2
1.4898 5
Pemerintah dan instansi-Instansi terkait membuat peraturan daerah yang memberikan kuota pemba-
ngunan yang dilakukan masyarakat di sepanjang Danau Singkarak serta pemberian sanksi bagi yang
melanggarnya. W4 O1 O2
1.0309 9
Pengembangan wisata pada daerah yang topografi- nya memadai.
W3 O2 O3 1.2364
6 Upaya mitigasi bencana alam
S2 S3 S5 T2 0.9670
10 Sosialisasi kepada masyarakat bahwa Danau Sing-
karak keberadaannya sangat penting sehingga diha- rapkan masyarakat tidak lagi membuang sampah di
sungai-sungai atau pun di danau serta menangkap ikan secara ramah lingkungan.
S2 S3 S5 T2 T4 1.0748
8
Membangun daerah konservasi untuk menjaga ke- lestarian sumberdaya perairan Danau Singkarak.
S2 S3 T3 0.9165
11 Melakukan koordinasi dalam mengatasi permasa-
lahan dan ancaman yang terdapat di Danau Singka- rak.
W1 W2 W3 W4 T2 T3
1.8257 3 Mendorong partisipasi masyarakat dalam menjaga
kelestarian danau. W1 T2 T4
0.4584 12
1. Mengadakan kerjasama dalam promosi Danau Singkarak sebagai kawasan wisata yang terjaga kealamian dan kelestarian sumberdayanya.
Danau Singkarak memiliki pemandangan yang indah serta masih tergo- long alami karena belum banyak mengalami campur tangan manusia. Kedua po-
tensi ini dapat menjadi modal dikembangkan kegiatan ekowisata, ditambah lagi
90 dengan keunikan Danau Singkarak yang tidak dimiliki oleh perairan lainnya
adalah adanya ikan endemik ikan bilih. Potensi-potensi tersebut seharusnya da- pat menarik wisatawan dari berbagai daerah bahkan berbagai negara di dunia
datang berkunjung ke Danau Singkarak. Pada saat sekarang ini wisatawan man- canegara khususnya lebih menyukai kegiatan wisata dengan prinsip ekowisata,
karena bagi mereka bentuk wisata buatan manusia sudah banyak dikembangkan di negara mereka. Hal ini menjadi peluang besar bagi pemerintah dan instansi
terkait untuk memperkenalkan Danau Singkarak kepada wisatawan baik nasio- nal maupun internasional. Bentuk promosi harus dikemas dengan sebaik mung-
kin agar menarik wisatawan untuk datang berkunjung. Salah satu bentu promosi yang dapat memperkenalkan Danau Singkarak
secara nasional maupun internasional adalah melalui kegiatan Tour de Singkarak. Tour de
Singkarak merupakan perlombaan balap sepeda bertaraf internasional. Tour de
Singkarak direncanakan akan diadakan setiap tahunnya, tahun 2009 ini merupakan tahun pertama penyelenggaraannya. Tujuan kegiatan ini adalah un-
tuk mempromosikan objek-objek wisata yang ada di Sumatera Barat dengan cara para pembalap tersebut mengelilingi berbagai daerah di Sumatera Barat seperti
Padang, Bukittinggi, Payakumbuh, Solok, Sawah Lunto, Tanah Datar, tentunya Danau Singkarak. Danau Singkarak dipilih menjadi tempat penyelenggaraan
puncak acara. Kegiatan Tour de Singkarak memberikan peluang yang besar kepada Da-
nau Singkarak untuk diperkenalkan ke dunia luar. Promosi melalui media cetak dan elektronik harus dimanfaatkan semaksimal mungkin agar wisatawan terta-
rik untuk berkunjung, sehingga pada akhirnya akan menambah devisa bagi ne- gara dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
2. Menarik investor untuk pengembangan wisata Danau Singkarak dengan tetap memperhatikan kelestarian sumberdayanya.
Keunggulan serta peluang yang dimiliki Danau Singkarak seperti potensi sumberdaya yang besar, kealamian wilayah, keunikan karena adanya ikan ende-
mik ikan bilih, letak yang strategis, serta adanya dukungan masyarakat dapat menjadi peluang bagi pemerintah atau instansi terkait untuk mencari investor
dalam pengembangan wisata danau yang berkelanjutan. Investor sangat diperlu-
91 kan dalam pengembangan wisata, dan biasanya investor akan menginvestasikan
modal mereka apabila berpeluang menguntungkan. Melihat berbagai keunggul- an dan peluang yang dimiliki Danau Singkarak, peluang menguntungkan bagi
investor bisa tercapai. Keuntungan yang diperoleh harus berasal dari pengem- bangan wisata danau yang berkelanjutan.
Investor dapat berperan dalam perbaikan dan penambahan sarana, prasa- rana, fasilitas wisata, promosi, dan pengembangan kegiatan wisata yang terdapat
di Danau Singkarak. Pada saat ini fasilitas, sarana dan prasarana wisata masih sangat kurang di Danau Singkarak. Pemerintah, instansi terkait, investor serta
masyarakat harus bisa bekerja sama untuk menciptakan suatu kawasan wisata danau dengan memperhatikan aspek-aspek kelestarian sumberdayanya, sehing-
ga pada akhirnya akan menarik wisatawan untuk datang ke Danau Singkarak sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.
3. Melakukan koordinasi dalam mengatasi permasalahan dan ancaman yang terdapat di Danau Singkarak.
Danau Singkarak selain memiliki peluang yang besar untuk dikembangkan juga tidak lepas dari segala bentuk kelemahan dan ancaman. Ancaman-ancaman
seperti bencana alam, penurunan populasi ikan bilih akibat penangkapan yang tidak ramah lingkungan, penurunan muka air danau akibat aktivitas PLTA, dan
potensi buangan limbah masyarakat serta kelemahan-kelemahan dalam hal sara- na prasarana, topografi dasar danau yang curam, topografi tepian daratan yang
sempit dan banyaknya bangunan di sepanjang danau bisa dikurangi dengan cara melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti pengelola, instansi ter-
kait, pemerintah, perguruan tinggi dan masyarakat untuk mengatasi segala an- caman dan permasalahan-permasalahan kawasan wisata Danau Singkarak. Ko-
ordinasi yang baik antara semua pihak dapat meminimalkan ancaman dan mengatasi kelemahan maka pengembangan wisata Danau Singkarak yang berke-
lanjutan dapat dilaksanakan, yang akhirnya diharapkan dapat menarik banyak wisatawan untuk berkunjung ke Danau, sehingga kesejahteraan masyarakat da-
pat ditingkatkan. Alternatif strategi juga dapat disusun melalui penetuan koordinat titik
AP,Q dengan terlebih dahulu menentukan nilai P dan nilai Q Gambar 30. Pe-