64 harus di uji dengan menggunakan uji F pada taraf signifikan 5.
Dengan rumus sebagai berikut: F
reg
= Keterangan:
F
reg
= harga F garis regresi N
= cacah khusus m
= cacah predictor R
= koefisien korelasi antara kriterium dengan prediktor- prediktor
Hadi S 2000:23. Apabila harga F
hitung
Lebih besar atau sama dengan harga F
tabel
, maka terdapat hubungan linear antara variabel bebas dengan variabel
terikat.
2. Pengujian hipotesis
Pengujian hipotesis penelitian dilakukan dengan menggunakan analisis korelasi, dimana untuk menguji hipotesis pertama, kedua, dan
ketiga, serta keempat menggunakan teknik analisis korelasi Kendal Tau. Uji keberartian menggunakan uji t dan uji F pada
taraf signifikansi α = 0,05. Sesuai dengan desain penelitian yang telah dijelaskan, maka dalam
pengujiannya dilakukan langkah-langkah sebagai berikut: a. Untuk mengetahui hubungan antara X
1
dengan Y, X
2
dengan Y, dan X
3
dengan Y; digunakan rumus korelasi Kendal Tau dalam Sugiyono 2003:237 sebagai berikut:
= ∑ − ∑
− 1 2
Dimana: = Koefisien korelasi
= Jumlah sampel ∑
= Jumlah rangking atas ∑
= Jumlah rangking bawah
65 Nilai korelasi Kendal Tau dilambangkan , apabila nilai
ini sudah diperoleh dari hasil perhitungan, selanjutnya ditafsirkan dengan table
interpretasi. b. Untuk pengujian signifikansi variabel X terhadap Y menggunakan
rumus dari Siegel 1994:274 seperti di bawah ini, kemudian dibandingkan dengan t table untuk kesalahan 5 uji dua pihak dan dk
= n-2. =
22 + 5
9 − 1
Dimana: z
= Tingkat signifikansi = Koefisien korelasi hasil
hitung
N = Jumlah responden dengan ketentuan sebagai berikut:
z
hitung
≤ z
tabel
= Tidak Signifikan z
hitung
z
tabel
= Signifikan c. Kemudian jika dua observasi atau lebih pada X maupun Y berangka
sama, dipakailah prosedur koreksi untuk angka sama yang biasa dalam memberi rangking skor berangka sama dalam Siegel 1994:269
sebagai berikut: =
1 2
− 1 − 1
2 − 1 −
Dimana = Koefisien korelasi
S = Skor sebenarnya N = Jumlah responden
=12 ∑tt-1, t = banyaknya observasi berangka sama pada X
=12 ∑tt-1, t = banyaknya observasi berangka sama pada Y