Definisi Hunian Tetap Standar Minimum Hunian Tetap Jumlah Hunian Tetap yang Dibangun Kondisi Hunian Tetap

51 51 c. Kecemasan Kecemasan adalah manifestasi dari berbagai proses ketika individu mengalami frustasi dan konflik, yang berupa rasa takut, terkejut serta rasa tak berdaya. Penyesuaian diri yang baik apabila individu dapat mengatasi proses emosi yang terjadi sehingga tuntutan dari dalam dirinya dan lingkungan dapat terpenuhi. Tetapi, individu yang tidak dapat mengatasi emosinya akan menyebabkan penyesuaian diri menurun. Hal ini dikarenakan individu tidak dapat memenuhi tuntutan dari dalam dirinya dan lingkungannya. Pada penelitian ini, faktor yang mempengaruhi penyesuaian diri individu sesuai dengan yang disampaikan oleh Daradjat 1996 yaitu tekanan perasaan, konflik, dan kecemasan.

D. Hunian Tetap

1. Definisi Hunian Tetap

Hunian tetap merupakan tempat tinggal permanen yang diberikan oleh pemerintah kepada korban bencana dengan fasilitas umum dan dibangun di tempat yang berada dalam radius aman sehingga para korban bencana akan merasa aman dan nyaman. Hunian tetap merupakan bantuan non pangan yang diberikan dalam bangunan tempat tinggal dengan gedung fasilitas umum atau sosial seperti tempat ibadah, balai desa, dan sebagainya yang memunginkan 30 52 52 untuk digunakan sebagai relokasi korban bencana. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana No 7 Tahun 2008, bab 2. Dengan demikian, hunian tetap adalah rumah yang dibangun oleh pemerintah dan masyarakat sekitar untuk korban erupsi Gunung Merapi dengan berbagai fasilitas umum agar para korban merasa aman dan nyaman.

2. Standar Minimum Hunian Tetap

Menurut Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana No 7 Tahun 2008 bab 2, pembangunan hunian tetap memiliki standar minimum, yaitu: a. Berukuran 3 meter persegi per orang. b. Memiliki persyaratan keamanan dan kesehatan. c. Memiliki aksesibilitas terhadap fasilitas umum. d. Menjamin privasi antara jenis kelamin dan berbagai kelompok usia.

3. Jumlah Hunian Tetap yang Dibangun

Hunian tetap yang dibangun oleh pemerintah dan masyarakat bagi korban erupsi Gunung Merapi terletak di Desa Umbulharjo dan Desa Kepuharjo Kecamatan Cangkringan. Adapun jumlah hunian tetap pada masing-masing Kecamatan adalah sebagai berikut: a. Desa Umbulharjo di Karangkendal 88 unit. b. Desa Kepuharjo di Batur Miri 184 unit dan Pagerjurang 301 unit. 31 53 53 c. Desa Glagaharjo di Gading 59 unit, Jetis Sumur 77 unit, dan Banjarsari 169 unit.

4. Kondisi Hunian Tetap

Saat Ini Menurut Yuni Zaffria Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sleman dalam VIVAnews hunian tetap yang menjadi tempat tinggal para korban erupsi Gunung Merapi memiliki luas 36 dan dibangun di lahan kavling 100 . Hunian tetap tersebut dibangun dengan dinding dari batako dan memiliki dua kamar tidur, satu ruang tamu dan satu kamar mandi serta dapur. Jarak antara satu rumah dengan rumah yang lain sekitar 1 meter. Menurut Bapak Benu salah satu warga Dusun Manggong, penghuni Hunian Tetap, pembagian lokasi rumah dilakukan dengan cara diacak, sehingga tetangga yang saat ini di hunian tetap berbeda dengan tetangga ketika masih di shelter. Hunian tetap juga tersebut dibangun dengan fasilitas umum seperti masjid, balai desa, dan jalan umum yang masih terbuat dari tanah. Para korban menempati hunian tetap tersebut dalam keadaan kosong. Hunian tersebut diisi oleh para korban dengan barang-barang yang diterima ketika tinggal di shelter. Fasilitas seperti air bersih dan listrik belum terdistribusi dengan baik. Pipa penyaluran air sudah disediakan oleh pemerintah namun hingga saat ini para korban belum menerima air bersih Kepala Desa Kepuharjo, 32 54 54 Heri Suprapto dalam Kompas.com 2012. Selain itu, penerangan yang memadai juga belum diterima oleh para korban erupsi yang tinggal di hunian tetap karena saluran listrik belum disediakan.

E. Korban Merapi

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA PENERIMAAN DIRI DENGAN PENYESUAIAN SOSIAL PADA WANITA KORBAN PERCERAIAN SIRRI.

0 0 8

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KETERBUKAAN DIRI PADA PEREMPUAN KORBAN Hubungan Antara Dukungan Sosial dan Kepercayaan Diri dengan Keterbukaan pada Perempuan Korban Kekerasan dalam Rumah Tangga.

0 2 15

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA MAHASISWA BARU DI FAKULTAS PSIKOLOGI Hubungan Antara Dukungan Sosial dengan Penyesuaian Diri Pada Mahasiswa Baru di Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 0 15

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA MAHASISWA BARU DI FAKULTAS PSIKOLOGI Hubungan Antara Dukungan Sosial dengan Penyesuaian Diri Pada Mahasiswa Baru di Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 0 16

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA SANTRI DI PONDOK Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Penyesuaian Diri Pada Santri Di Pondok Pesantren Modern Islam Assalam Surakarta.

0 2 15

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA REMAJA YANG TINGGAL DI TEMPATKOS

0 0 18

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP DUKUNGAN SOSIAL ORANGTUA DENGAN PENERIMAAN DIRI PADA

0 0 20

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL TEMAN DENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA MAHASISWA - Unika Repository

0 0 55

HUBUNGAN ANTARA PENYESUAIAN DIRI DAN PERSEPSI MENGENAI DUKUNGAN SOSIAL PADA ANAK PANTI ASUHAN

0 1 97

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA KORBAN ERUPSI GUNUNG MERAPI YANG TINGGAL DI HUNIAN TETAP

0 0 169