Pembahasan ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

b. Lingkungan kerja

t = 3,951 Berdasarkan perhitungan diatas diketahui bahwa ada hubungan yang cukup signifikan antara Lingkungan kerja dengan kinerja karyawan, karena t hitung 3,951 lebih besar dari t tabel 1,697.

C. Pembahasan

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel motivasi kerja dan lingkungan kerja berhubungan dan signifikan dengan kinerja karyawan. Untuk motivasi kerja secara individual parsial berhubungan dan signifikan dengan kinerja karyawan. Hal tersebut dapat diketahui dari perhitungan uraian yang dijabarkan diatas bahwa nilai r hitung 0,524 dari r tabel 0,364. Untuk lingkungan kerja secara individual parsial berhubungan dan signifikan dengan kinerja karyawan. Hal tersebut dapat diketahui dari perhitungan uraian yang dijabarkan bahwa nilai r hitung 0,585 dari r tabel 0,364. Untuk motivasi kerja dan lingkungan kerja secara bersama-sama dapat disimpulkan secara deskriptif memiliki hubungan dan signifikan dengan kinerja karyawan. Diketahui dari perhitungan uraian yang dijabarkan bahwa nilai motivasi kerja r hitung 0,524 dan nilai lingkungan kerja r hitung 0,585 dari r tabel 0,364. Hal ini dapat terjadi karena motivasi kerja dan lingkungan kerja yang diukur dalam penelitian ini yang dituju sudah cukup tepat. Motivasi kerja yang dimaksud dalam penelitian ini untuk mengukur tinggi rendahnya motivasi kerja karyawan di dalam perusahaan. Lingkungan kerja yang dimaksud dalam penelitian ini untuk mengukur tinggi rendahnya pengaruh lingkungan kerja di perusahaan. Kinerja yang diukur dalam penelitian ini dilakukan untuk menilai tinggi atau rendahnya kinerja karyawan dalam melaksanakan pekerjaannya.

BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN

Bab ini penulis akan menarik kesimpulan berdasarkan analisis dari bab sebelumnya. Penulis juga akan memberikan saran yang diharapkan dapat bermafaat bagi Chevron Indonesia Company CICo Kalimantan maupun kepada para pembaca dan juga mengungkapakan keterbatasan dalam penulisan skripsi.

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan hasil analisis data penelitian tentang Hubungan variabel bebas Motivasi kerja dan Lingkungan Kerja dengan variabel terikat Kinerja Karyawan dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Hubungan motivasi kerja dengan kinerja karyawan adalah positif. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengujian terhadap hasil uji dengan menggunakan korelasi Spearman rank yang menunjukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara motivasi kerja dengan kinerja karyawan ditunjukan dengan hasil rho 0,524 daripada tabel yaitu 0,364. Dengan demikian hipotesis yang dikemukakan ada hubungan positif motivasi kerja dengan kinerja karyawan terbukti. 86 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI