Bagian-bagian sub-processes dari SERIP yang ditata-ulang adalah: 1.
Reliability philosophy sub-process 2.
Work management sub-process 3.
Reliability organizational capability sub-process 4.
Material management sub-process 5.
Reliability opportunity Analysis sub-process 6.
Proactive maintenance sub-process 7.
Asset integrity sub-process 8.
Equipment management sub-process
G. Tenaga Kerja
Masa depan Chevron Indonesia Company ditentukan oleh satu faktor utama, karyawan nasional. Saat ini, 96 dari karyawan Chevron
Indonesia Company adalah bangsa Indonesia. Untuk mengembangkan profesionalisme dan kemampuan manajerial, karyawan diberikan
kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, penugasan kerja dan pelatihan hingga ke Amerika atau negara lain. Sejak
beroperasi, Chevron Indonesia Company telah menciptakan lebih dari 5.000 pekerjaan dengan gaji dan upah yang memadai. Perusahaan juga
menyediakan pinjaman kepemilikan rumah bebas bunga untuk karyawan tetap, fasilitas lain yang membantu meningkatkan kualitas hidup karyawan
dan keluarga serta masyarakat setempat. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Operasi global Chevron juga memberikan kesempatan bagi karyawan untuk menambah pengalaman internasional. Saat ini terdapat 9
karyawan nasional Chevron Indonesia Company yang ditugaskan di jajaran karyawan global Chevron yang prestisius di benua Amerika, Asia,
dan Afrika. Chevron Indonesia Company hingga saat ini memiliki 1.170
karyawan dan 1.920 kontraktor yang bekerja di wilayah operasi Kalimantan. Para pekerja ini di tempatkan di lokasi yang berbeda-beda,
yaitu: 1. Pasir Ridge, yaitu kantor pusat Chevron Indonesia Company yang terletak di
Balikpapan. Karyawan dengan penempatan di lokasi ini dijadwalkan 5 hari kerja, yakni mulai hari Senin hingga Jumat dan 2 hari libur, yakni Sabtu dan
Minggu. Jam kerja karyawan di Pasir Ridge dimulai pada pukul 07.30 WITA hingga pukul 16.30 WITA dengan waktu istirahat pada pukul 12.00
– 13.00 WITA.
2. Terminal Lawe-lawe dan Terminal Tanjung Santan, yaitu tempat dilakukan proses pengolahan minyak bumi dan gas alam. Pekerja dengan penempatan di
lokasi ini dibagi menjadi 2 macam, karyawan tetap dan kontraktor. Sistem kerja antara karyawan tetap dengan kontraktor berbeda. Karyawan tetap
dijadwalkan bekerja selama 2 minggu dan 2 minggu diberi waktu libur off, sedangkan kontraktor dibagi menjadi beberapa jadwal kerja. Pekerja
kontraktor ada yang dijadwalkan 2 minggu bekerja dan 1 minggu libur, serta 5 hari bekerja dan 2 hari libur.
Pekerja yang terdapat di terminal ini terdiri dari operator, teknisi maintenance, petugas laboratorium, pemadam kebakaran, dan lain
sebagainya. Para pekerja baik karyawan tetap maupun kontraktor dibagi menjadi 2 shift selama 1 hari bekerja, yaitu pada pukul 06.00
– 18.00 WITA dan dilanjutkan dengan shift yang berikutnya pada pukul 18.00
– 06.00 WITA. Proses produksi berlangsung selama 24 jam penuh dalam sehari,
sehingga dituntut pengawasan yang lebih dari para pekerja untuk kelancaran proses produksi.
3. Lapangan Operasi South Area Operation, dan North Area Operation. Pekerja yang di tempatkan di lokasi ini dibagi menjadi 2 macam, karyawan
tetap dan kontraktor. Karyawan tetap dijadwalkan bekerja selama 2 minggu dan 2 minggu libur. Sedangkan kontraktor dibagi menjadi beberapa jadwal
kerja. Pekerja kontraktor ada yang dijadwalkan 2 minggu bekerja dan 1 minggu libur, serta 5 hari bekerja dan 2 hari libur. Para pekerja baik karyawan
tetap maupun kontraktor dibagi menjadi 2 shift selama 1 hari bekerja, yaitu pada pukul 06.00
– 18.00 WITA dan dilanjutkan dengan shift yang berikutnya pada pukul 18.00
– 06.00 WITA. 4. Penajam, sebagai gudang penyimpanan material, baik material yang bersifat
operasional spare part, dan lain sebagainya maupun non-operasional papan tulis, white board, kertas, dan lain-lain. Para pekerja di Penajam dijadwalkan
5 hari kerja, yakni mulai hari Senin hingga Jumat dan 2 hari libur, yakni Sabtu dan Minggu. Jam kerja karyawan di Penajam dimulai pada pukul 07.30
WITA hingga pukul 16.30 WITA, dengan waktu istirahat pada pukul 12.00 –
13.00 WITA. H.
DISTRIBUSI DAN PEMASARAN H.1 Pasar
Chevron dikenal dalam dunia industri sebagai penghasil energi dengan tiga nama brands, yaitu Chevron, Texaco, dan Caltex. Organisasi
pemasaran Chevron memiliki lebih dari 5.000 karyawan yang mendukung di lebih dari 22.000 stasiun pelayanan yang tersebar di seluruh dunia.
Chevron, Texaco, dan Caltex berada pada posisi atas yang diakui dunia. Chevron dan Texaco konsisten menduduki peringkat sebagai “The Most
Powerful Brands ” di Amerika Serikat, menurut The Oil Price Information
Service . Caltex dipilih sebagai “The Brand of Choice” untuk yang kedua kali
dalam suatu ajang pemilihan bergengsi di Hong Kong. Selain itu, Caltex dinilai memiliki pelayanan konsumen yang terbaik dalam ajang di Hong Kong
tersebut. Stasiun Chevron melayani para pengendara di wilayah barat dan
selatan Amerika Serikat sebagaimana di Inggris, Columbia, dan Canada. Stasiun Texaco dapat ditemukan di lebih dari 20 negara bagian USA,
melintasi Amerika Latin, dan beberapa bagian dari Afrika dan Eropa. Stasiun Caltex dikenal dengan kualitas yang baik di Asia-Pasific dan beberapa bagian
di Afrika. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
H.2 Strategi Pemasaran
Di seluruh dunia, Chevron menambahkan techron untuk produk bahan bakarnya. Bensin dengan techron akan membantu mesin motor tetap bersih.
Lebih dari 90 brand bensin yang dijual oleh Chevron di seluruh dunia telah ditambahkan dengan techron. Chevron tak berhenti memperkenalkan bahan
bakar alternatif di pasar-pasar dunia. Program percobaan untuk menguji bahan bakar diesel dari natural gas gas menjadi diesel cair dimulai di California
pada tahun 2007. Biodiesel dipasarkan Chevron untuk pertama kalinya pada tahun 2007 di Filipina dan Portland, Oregon. Biodisel Chevron juga diuji oleh
bus-bus di California.
Organisasi pemasaran Chevron meyakinkan bahwa jaringan stasiun pelayanan, tempat perhentian terminal produk, dan transportasi penyaluran
mereka berjalan dengan lancar, aman, dan dapat diandalkan. Pada tahun 2008, Chevron telah mengadakan kira-kira 4 juta pengiriman produk melalui 263
terminal mereka di seluruh dunia. Grup pemasaran mereka melatih para karyawan untuk meningkatkan keselamatan serta bekerja keras untuk
membuat program keamanan jalur transportasi mereka menjadi yang terbaik dalam industri.
I. Perhatian Perusahaan Terhadap Lingkungan Sosial
Chevron Indonesia Company secara konsisten menerapkan nilai- nilai dasarnya yang terkandung di dalam The Chevron Way yaitu:
memaksimalkan dampak positif dari kehadiran perusahaan di daerah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
penempatan, memadukan aspirasi sosial dan kepentingan ekonomi, termasuk kehati-hatian lingkungan dalam operasi dan tujuan bisnis
perusahaan, serta menimbang serta menimbang secara seksama kebutuhan para pemangku kepentingan.
Chevron Indonesia Company telah menjalankan program pengembangan masyarakat CD sejak tahun 1970-an. Dalam menjalankan
program pengembangan masyarakatnya, Chevron Indonesia Company lebih mengarah kepada program yang terstruktur, terencana, berdasarkan
kebutuhan masyarakat, dan berkesinambungan untuk membina masyarakat agar mandiri. Lebih penting lagi ialah program CD di rencanakan untuk
melengkapi, atau membantu program pemerintah daerah, dan bukan untuk mengambil alih. Program CD difokuskan pada empat bidang utama yaitu:
pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan revitalisasi ekonomi. Contoh kegiatan di bidang pendidikan ialah bantuan memfasilitasi
persiapan perubahan status SLTP Manunggal di Kabupaten Kutai Kartanegara dari sekolah swasta menjadi sekolah negeri. Chevron
Indonesia Company juga mengadakan program pelatihan untuk menaggulangi pengangguran.
Di bidang kesehatan, Chevron Indonesia Company membantu pengadaan air bersih dengan membangun instalasi pengolahan air bersih,
dan pengeboran sumur air. Bantuan juga diberikan untuk mendukung fasilitas kesehatan bagi suku terasing, dan puskesmas, di samping bekerja
sama dengan departemen kesehatan, penanganan program kesehatan juga melibatkan organisasi kesehatan masyarakat yang telah berpengalaman.
Di bidang lingkungan, Chevron Indonesia Company dengan suka- rela membantu reboisasi hutan bakau dan mereklamasi daerah pantai yang
terkikis oleh abrasi, menimbang operasi Chevron Indonesia Company untuk menemukan minyak dan gas kebanyakan dilakukan di daerah pantai,
lepas pantai dan laut dalam. Chevron Indonesia Company memberikan kontribusinya dalam
bidang pengembangan tanaman hortikultura dan meningkatkan produksi ikan asin. Chevron Indonesia Company juga ikut ambil bagian dalam
pengembangan kegiatan tambak ikan melalui pelatihan pengolahan pakan dan waktu tebar bibit ikan dan udang, termasuk peningkatan sistem
pembuangan air drainase. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN