pembelajaran lebih efektif dan efisien sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ditetapkan. Hal yang sama diungkapkan pula oleh Majid 2013:6 strategi
pembelajaran adalah pendekatan menyeluruh dalam suatu sistem pembelajaran yang berupa pedoman umum dan kerangka kegiatan untuk mencapai tujuan umum
pembelajaran. Namun, Aqib 2013:71 mengungkapkan strategi pembelajaran adalah cara-cara yang akan digunakan oleh pengajar untuk memilih kegiatan
belajar yang akan digunakan selama proses pembelajaran. Berdasarkan pendapat para peneliti tentang strategi pembelajaran di atas,
maka dapat disimpulkan bahwa strategi pembelajaran adalah rencana kegiatan yang dipilih untuk memberikan bantuan kepada peserta didik untuk mencapai
tujuan pembelajaran dengan memanfaatkan sumber daya yang ada. Rencana kegiatan dapat berupa cara-cara yang akan digunakan guru dalam kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran. Tujuan dari strategi pembelajaran adalah terwujudnya efisiensi dan efektivitas kegiatan belajar yang
dilakukan peserta didik Majid, 2013:6.
2.1.2 Jenis-Jenis strategi pembelajaran
Pembelajaran membutuhkan strategi untuk mencapai tujuan pembelajaran. Banyak strategi pembelajaran yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan
pembelajaran tersebut. Beberapa strategi pembelajaran yang dapat digunakan dalam pembelajaran menurut Majid 2013:11-12, antara lain:
2.1.2.1 Strategi Pembelajaran Langsung direct instruction Strategi pembelajaran langsung merupakan strategi yang kadar berpusat
pada gurunya paling tinggi, dan paling sering digunakan pada strategi ini
termasuk didalamnya metode-metode ceramah, pertanyaan didaktik, pengajaran eksplisit, praktek dan latihan, serta demonstrasi. Strategi pembelajaran langsung
efektif digunakan untuk memperluas informasi atau mengembangkan keterampilan langkah demi langkah
2.1.2.2 Strategi Pembelajaran Tidak Langsung indirect instruction Pembelajaran tidak langsung memperlihatkan bentuk keterlibatan siswa
yang tinggi dalam melakukan observasi, penyelidikan, penggambaran inferensi berdasarkan data, atau pembentukan hipotesis. Dalam pembelajaran tidak
langsung, peran guru beralih dari penceramah menjadi fasilitator, pendukung dan sumber personal resource person. Guru merancang lingkungan belajar,
memberikan kesempatan siswa untuk terlibat, dan jika memungkinkan memberikan umpan balik kepada siswa ketika mereka melakukan inkuiri. Strategi
pembelajaran tidak langsung mensyaratkan digunakannya bahan-bahan cetak, non cetak dan sumber-sumber manusia
2.1.2.3 Strategi Pembelajaran Interaktif interactive instruction Strategi pembelajaran interaktif merujuk kepada bentuk diskusi dan saling
berbagi diantara peserta didik. Seaman dan Fellenz 1989 mengemukakan bahwa diskusi dan saling berbagi akan memberikan kesempatan kepada siswa untuk
memberikan reaksi terhadap gagasan, pengalaman, pandangan, dan pengetahuan guru atau kelompok, serta mencoba alternatif dalam berpikir. Strategi
pembelajaran interaktif dikembangkan dalam rentang pengelompokkan dan metode-metode interaktif. Di dalamnya terdapat bentuk-bentuk diskusi kelas,
diskusi kelompok kecil, atau pengajaran tugas berkelompok dan kerja sama siswa secara berpasangan.
2.1.2.4 Strategi Pembelajaran Melalui Pengalaman experimental learning Strategi belajar melalui pengalaman menggunakan bentuk sekuens induktif,
berpusat pada siswa dan berorientasi pada aktifitas. Penekanan dalam strategi belajar melalui pengalaman adalah pada proses belajar, bukan hasil belajar. Guru
dapat menggunakan strategi ini baik di dalam kelas maupun di luar kelas. Sebagai contoh, didalam kelas dapat digunakan metode simulasi, sedangkan di luar kelas
dapat dikembangkan metode observasi untuk memperoleh gambaran pendapat umum.
2.1.2.5 Strategi Pembelajaran Mandiri Belajar mandiri merupakan strategi pembelajaran yang bertujuan untuk
membangun inisiatif individu, kemandirian, dan peningkatan diri. Fokusnya adalah pada perencanaan belajar mandiri oleh peserta didik dengan bantuan guru.
Belajar mandiri juag bisa dilakukan dengan teman atau sebagai bagian dari kelompok kecil.
Berbeda dengan pendapat Majid, Colin Marsh mengutip Duck 2000 dalam Suyono, 2014:21 mengatakan bahwa hanya ada dua strategi pembelajaran
yang pokok yaitu pembelajaran berpusat kepada guru teacher-centered teaching dan pembelajaran berpusat pada siswa student-centered teaching. Strategi
pembelajaran yang digunakan sebagai indikator dalam penelitian ini adalah strategi teacher-centered dan strategi student-centered yang telah dirangkum
menjadi 5 indikator strategi pembelajaran. Dalam kedua strategi pembelajaran
tersebut terdapat sejumlah teknik pembelajaran, seperti tampak pada tabel 2.1 sebagai berikut ini :
Tabel 2.1 Strategi Pembelajaran dengan Berbagai TeknikMetode Pembelajarannya
No .
Strategi Teacher- ientered
Strategi Student-ientered
1. Ceramah Inkuiri
2. Praktik Keterampilan Riset Kajian Pustaka
3. Pertanyaan Terarah Permainan Simulasi
4. Tugas Membaca Bermain Peran Sosial Drama
5. Diskusi Kelas Pusat Pojok Belajar
6. Demonstrasi Belajar dengan Bantuan Komputer
7. Prestasi Berbasis Media Belajar Bebas
8. Kegiatan Konstruksi Kontruktivisme
9. Eksperimen Keindahan Pembelajaran Kooperatif
10. Kegiatan dengan Peta dan Globe
11. Karyawisata 12. Pembicara tamu
Berdasarkan strategi yang dikemukakan oleh Colin Marsh mengutip Duck 2000 dalam Suyono 2014:21, dapat disimpulkan bahwa strategi pembelajaran
yang lebih efektif digunakan adalah strategi pembelajaran yang berpusat pada siswa Strategi Student-Centered. Strategi yang berpusat pada siswa ini
bertujuan untuk mengaktifkan siswa dalam proses pembelajaran. Hal ini dapat dilihat pada tabel 2.2 di bawah ini :
Tabel 2.2 Strategi Pembelajaran Efektif
No. Strategi
Indikator Kategori
1. Strategi pembelajaran tidak
langsung Inkuiri
Riset Kajian Pustaka Sangat efektif
2. Strategi pembelajaran
interaktif Pusat pojok belajar
Pembelajaran kooperatif
Diskusi kelas Efektif
3. Strategi pembelajaran
melalui pengalaman Permainan simulasi
Bermain peran sosial drama
Konstruktivisme Kegiatan konstruksi
Eksperimen keindahan Cukup efektif
4. Strategi pembelajaran
langsung Belajar dengan
bantuan komputer Ceramah
Praktik ketrampilan Pertanyaan terarah
Demonstrasi Prestasi berbasis
media Kurang efektif
5. Strategi pembelajaran
mandiri Belajar bebas
Tugas membaca Kegiatan dengan peta
globe Tidak efektif
2.1.3 Prestasi Rendah