32. Gun Etona digunakan untuk merekatkan plastik non woven pada triplek
33. Gun Etona diletakkan
34. Bagian depan sandaran dilapisi dengan plastik PE
35. Isolatip dibawa dari meja
36. Isolatip digunakan untuk merekatkan plastik PE pada sisi depan sandaran
37. Kaki sandaran dibawa dari tempat penumpukan kaki sandaran
38. Pensil dibawa dari meja
39. Pensil digunakan untuk memberi tanda lubang pada kaki sandaran
40. Pensil diletakkan
41. Kaki sandaran dibawa ke mesin bor
42. Bor digunakan untuk memberi lubang pada kaki sandaran
43. Kaki sandaran dibawa ke meja perakitan
44. Mur dan obeng dibawa dari meja
45. Obeng digunakan untuk merekatkan mur pada triplek melalui kaki sandaran
46. Obeng diletakkan
47. Sandaran yang telah selesai disusun ke tempat penumpukkan sementara
5.2.3. Penghitungan Waktu Standar Metode Kerja Usulan dengan metode MOST
Penghitungan waktu standar metode kerja usulan dengan metode MOST untuk keseluruhan elemen kegiatan dapat dilihat di bawah ini.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.5. Perhitungan Waktu Baku Usulan dengan Metode MOST PERHITUNGAN WAKTU BAKU DENGAN METODE MOST
Metode Kerja Usulan Kegiatan: Perakitan
No Elemen Pekerjaan
Model Urutan ∑ TMU Frekuensi Waktu
1 Triplek dibawa dari tempat
penumpukan triplek A
6
B
3
G
3
A
1
B
10
P
1
A
6
300 1
300 2
Gergaji dan mesin bor dibawa A
3
B
10
G
3
A
1
B
3
P
3
A
3
260 1
260 3
Gergaji digunakan untuk memotong triplek sesuai pola
A
1
B G
3
A
1
B
16
P
6
C
6
A
1
B
3
P
3
A
1
410 1
410 4
Gergaji diletakkan A
1
B G
3
A
1
B
3
P
3
A
1
120 1
120 5
Bor digunakan untuk melubangi triplek sebagai tempat kancing
A
1
B G
1
A
1
B
16
P
6
C
16
A
1
B
3
P
3
A
1
300 16
4800 6
Triplek dan busa dibawa ke meja perakitan
A
6
B
10
G
3
A
1
B
3
P
1
A
6
490 1
490 7
Pisau dibawa dari meja A
1
B G
1
A
1
B
3
P
1
A
1
80 1
80 8
Pisau digunakan untuk memotong busa sesuai pola dan goresan
A
6
B
3
G
1
A
1
B
10
P
6
C
24
A
1
B
3
P
3
A
6
550 10
5500 9
Sisa busa diletakkan A
1
B G
1
A
1
B
3
P
3
A
1
100 1
100 10 Pisau diletakkan dan lateks dibawa
dari meja A
1
B G
1
A
1
B
3
P
3
A
1
100 10
1000 11 Triplek diolesi lateks dan ditempel
busa A
3
B
10
G
1
A
1
B
10
P
3
A
3
310 1
310 12 Lateks diletakkan
A
1
B G
1
A
1
B
3
P
1
A
1
80 1
80 13 Kancing dan Benang nylon dibawa
A
1
B G
1
A
1
B
3
P
1
A
1
80 1
80 14 Kancing direkatkan dengan benang
nylon A
1
B G
1
A
1
B
10
P
1
A
6
200 16
3200 15 Kain quilting dibawa dari tempat
penumpukan kain quilting A
6
B
10
G
1
A
1
B
3
P
1
A
6
280 1
280 16 Gunting dibawa
A
1
B G
1
A
1
B
3
P
1
A
1
80 1
80 17 Gunting digunakan untuk
merapikan kain quilting A
6
B G
1
A
1
B
10
P
6
C
6
A
1
B
3
P
3
A
6
460 1
460 18 Gunting diletakkan dan Gun Etona
dibawa dari meja A
1
B G
3
A
1
B
3
P
3
A
1
120 1
120 19 Gun Etona
digunakan untuk merekatkan kain quilting pada
triplek A
6
B G
1
A
3
B
10
P
6
F
6
A
1
B
3
P
3
A
6
330 1
330
20 Gun Etona diletakkan A
1
B G
3
A
1
B
3
P
3
A
1
120 1
120 21 Logo Big Land dibawa
A
3
B
10
G
1
A
1
B
3
P
1
A
3
80 1
80 22 Logo Big Land dipasang dengan
benang nylon A
1
B G
1
A
1
B
10
P
1
A
1
150 1
150 23 Plastik mika, non woven, PE dibawa
dari tempat penumpukan plastik A
3
B
10
G
3
A
1
B
3
P
1
A
3
280 1
280 24 Gunting digunakan untuk
memotong plastik sesuai spesifikasi A
3
B
3
G
1
A
1
B
10
P
6
C
6
A
1
B
3
P
3
A
3
400 1
400
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.5. Perhitungan Waktu Baku Usulan dengan Metode MOST Lanjutan PERHITUNGAN WAKTU BAKU DENGAN METODE MOST
Metode Kerja Usulan Kegiatan: Perakitan
No Elemen Pekerjaan
Model Urutan ∑ TMU Frekuensi Waktu
25 Gunting diletakkan A
1
B G
1
A
1
B
3
P
3
A
1
100 1
100 26 Gulungan plastik mika, non woven,
PE dibawa ke tempat penumpukan A
6
B
10
G
3
A
1
B
3
P
1
A
6
280 1
280 27 Bagian kain quilting dilapisi dengan
plastik mika A
3
B
10
G
1
A
1
B
3
P
1
A
3
220 1
220 28 Gun Etona
digunakan untuk merekatkan plastik mika
A
6
B G
1
A
3
B
10
P
6
F
6
A
1
B
3
P
3
A
6
360 1
360 29 Gun Etona diletakkan
A
1
B G
3
A
1
B
3
P
3
A
1
120 1
120 30 Triplek dibalikkan
A
1
B
10
G
3
A
1
B
3
P
3
A
1
220 1
220 31 Bagian triplek dilapisi dengan
plastik non woven A
3
B
10
G
1
A
1
B
3
P
1
A
3
220 1
220 32 Gun Etona
digunakan untuk merekatkan plastik non woven pada
triplek A
6
B G
1
A
3
B
10
P
6
F
6
A
1
B
3
P
3
A
6
360 1
360
33 Gun Etona diletakkan A
1
B G
3
A
1
B
3
P
3
A
1
120 1
120 34 Bagian depan sandaran dilapisi
dengan plastik PE A
3
B
10
G
1
A
1
B
3
P
1
A
3
220 1
220 35 isolatip dibawa
A
1
B G
3
A
1
B
3
P
3
A
1
120 1
120 36 isolatip digunakan untuk
merekatkan plastik PE pada sisi depan sandaran
A
6
B
10
G
3
A
1
B
3
P
1
A
6
300 60
18000
37 Kaki sandaran dibawa dari tempat penumpukan kaki sandaran
A
6
B
10
G
3
A
1
B
3
P
1
A
6
300 1
300 38 Pensil dibawa dari meja
A
3
B
10
G
1
A
1
B
3
P
1
A
3
220 1
220 39 Pensil digunakan untuk memberi
tanda lubang pada kaki sandaran A
1
B
3
G
1
A
1
B
10
P
6
R
6
A
1
B
3
P
1
A
1
340 4
1360 40 Pensil diletakkan
A
1
B G
1
A
1
B
3
P
1
A
1
80 1
80 41 Kaki sandaran dibawa ke mesin bor
A
6
B
10
G
3
A
1
B
3
P
1
A
6
300 1
300 42 Bor digunakan untuk memberi
lubang pada kaki sandaran A
1
B
3
G
1
A
1
B
10
P
6
C
6
A
1
B
3
P A
1
330 4
1320 43 Kaki sandaran dibawa ke meja
perakitan A
6
B
10
G
3
A
1
B
3
P
1
A
6
300 1
300 44 Mur dan obeng dibawa dari meja
A
3
B
10
G
1
A
1
B
3
P
1
A
3
220 1
220 45 Obeng digunakan untuk merekatkan
mur pada triplek melalui kaki sandaran
A
1
B
3
G
1
A
1
B
10
P
3
F
6
A
1
B
3
P A
1
300 4
1200
46 Obeng diletakkan A
1
B G
1
A
1
B
3
P
1
A
1
80 1
80 47 Sandaran yang telah selesai disusun
ke tempat penumpukkan sementara A
10
B
10
G
3
A
1
B
3
P
3
A
10
400 1
400 Waktu total
11190 163
45150
Universitas Sumatera Utara
Waktu Jam = 45150 x 0.00001 jam = 0,45 jam = 27,09 menit Kelonggaran yang diberikan berdasarkan rekomendasi ILO :
Personal Allowance :
5 Basic Allowance
: 4
Kelonggaran berdiri :
2 Kelonggaran Posisi Abnormal
: 2
Penggunaan tenaga :
3 Pencahayaan
: 2
Kondisi Atmosfer :
Ketelitian :
2 Kebisingan
: 2
Ketegangan Mental :
1 Berulang-ulang
: 1
Kebosanan :
+ Total Kelonggaran
24 Jadi waktu standar
= Wn x
Allowance 100
100 −
= 27,09 x 100 100-24 = 35,64 menitsandaran spring bed
Output Standar = 1Ws
Output Standar = 135,64
Output Standar = 0,03 sandaranmenit
Jumlah sandaran spring bed yang dapat dirakit dalam 1 hari
= 0,03 x Jumlah jam kerja 1 hari
Universitas Sumatera Utara
= 0,033 x 7 60 menit = 0,03 x 420 menit
= 11,78 sandaran spring bed hari Jumlah sandaran spring bed yang dapat dirakit dalam 1 hari
= 11,78 sandaran spring bed hari
Universitas Sumatera Utara
BAB VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
6.1. Analisis Terhadap Metode Kerja Awal
Metode kerja awal yang telah disajikan pada bab sebelumnya dalam peta tangan kiri tangan kanan dan peta aliran proses, menunjukkan kekurangan pada
metode kerja yang biasa dilakukan oleh operator. Pada peta aliran proses perakitan dapat diketahui ada 63 elemen kegiatan
yang terdiri dari 25 kegiatan operasi dan 38 kegiatan transportasi. Pada stasiun kerja terdapat urutan kerja yang tidak sesuai karena adanya pergerakan operator
yang harus berjalan dari satu lokasi ke lokasi kerja yang lain dengan frekuensi gerak yang berulang disebabkan oleh pengambilan material dilakukan secara
terpisah, ini menyebabkan banyak terjadi kegiatan transportasi. Hal tersebut dapat dibuktikan dari operator yang tiga kali berjalan menuju lokasi penumpukan plastik
untuk mengambil 3 jenis plastik yang berbeda seperti plastik mika, non woven, PE.
Pada peta tangan kiri dan tangan kanan proses perakitan diketahui terdapat kerja tangan kanan yang lebih besar dari tangan kiri sehingga pada peta tangan
kanan tangan kiri dilihat delay yang besar jumlahnya pada tangan kiri 42 dibandingkan pada tangan kanan 2. Hal ini menunjukkan adanya
ketidakseimbangan beban kerja antara tangan kiri dan tangan kanan operator
Universitas Sumatera Utara