Stopwatch Time Study Penyesuaian

waktu. Pengukur waktu harus mengidentifikasi pola-pola gerakan dan harus memberikan indeks yang cocok kepada setiap parameter model urutan kerja. Oleh karena nilai-nilai indeks MOST menunjukkan waktu, maka hal ini akan dengan cepat menunjukkan panjang waktu kerja yang dibutuhkan. MOST merupakan teknik yang sensitif dalam penentuan metode kerja. Dalam hal ini MOST sensitif terhadap waktu yang diperlukan oleh metode-metode kerja yang berbeda-beda. Gambaran seperti ini sangat efektif dalam mengevaluasi metode kerja dalam hubungannya dengan waktu dan ongkos. Metode MOST merupakan metode yang lebih ekonomis dan tidak melelahkan. MOST dibentuk dari nilai-nilai waktu atau interval waktu yang diperhitungkan secara statistik. Hal ini sangat bermanfaat dalam perhitungan waktu kerja yang dilaksanakan secara manual, karena kerja manual meliputi variasi dari suatu siklus ke siklus lainnya. Oleh karena diperhitungan secara statistik, maka nilai-nilai waktu dalam MOST sesuai digunakan untuk pekerjaan yang bervariasi.

3.6. Pengukuran Kerja

15 Pengukuran pada waktu kerja digunakan untuk menentukan waktu baku, yaitu waktu yang dibutuhkan oleh seorang operator dengan kemampuan rata-rata dan pada kecepatan kerja normal untuk melakukan suatu pekerjaan. Pengukuran kerja ini dilakukan dengan langkah-langkah yang dimulai dengan pengambilan

3.6.1. Stopwatch Time Study

15 Ralph Barness. Motion Study and Time Study: Design and Measurement of Work. Hal 257-326 Universitas Sumatera Utara sejumlah pengamatan kerja dengan stopwatch, menetapkan rating factor dan allowance dari kegiatan yang dilakukan operator, melakukan uji keseragaman data dan kecukupan data, dan melakukan perhitungan waktu baku. Dalam penelitian ini, untuk melakukan pengujian keseragaman dan kecukupan data digunakan tingkat kepercayaan 95 dan tingkat ketelitian 5. Pengolahan data dengan menggunakan metode stopwatch time study ini meliputi: - uji keseragaman data, dengan rumus: σ k x cl ± = − - uji kecukupan data, dengan rumus: 2 2 2 s k             − = ∑ ∑ ∑ Xi X X N N i i - perhitungan waktu normal dan waktu standar. Wn= Waktu observasi rata-rata x rating factor Standard Time = Normal Time x Allowance 100 100 − Dimana: Cl = batas kendali − X = rata-rata data pengamatan σ = simpangan baku data k = koefisien untuk tingkat kepercayaan, dimana k = 2 untuk tingkat kepercayaan 95, dan k = 3 untuk tingkat kepercayaan 99. 16 16 Sritomo Wignjosoebroto, Ergonomi,Studi Gerak dan Waktu, Surabaya,2000, hal 210. s = tingkat ketelitian penelitian N = jumlah data yang dikumpulkan Universitas Sumatera Utara Ws = Waktu standard Wn = Waktu normal

3.6.2. Penyesuaian

17 Aktivitas untuk menilai atau mengevaluasi kecepatan kerja operator ini dikenal sebagai “ rating performance”. Secara umum kegiatan rating ini dapat didefenisikan sebagai “a process during which the time study analyst compare the performance speed or tempo of the operator under observation with the observer’s own concept of normal performance”. Dengan melakukan rating ini diharapkan waktu kerja yang diukur bisa dinormalkan kembali. Ketidaknormalan dari waktu kerja ini diakibatkan oleh operator yang bekerja secara kurang wajar yaitu bekerja dalam tempo atau kecepatan yang tidak sebagaimana semestinya. Untuk menormalkan waktu kerja yang diperoleh dari hasil pengamatan, maka hal ini dilakukan dengan mengadakan penyesuaian yaitu dengan cara mengalikan waktu pengamatan rata-rata bisa waktu siklus ataupun waktu untuk tiap-tiap elemen dengan faktor penyesuaianrating “P”. Dari faktor ini adalah sebagai berikut: - Apabila operator dinyatakan terlalu cepat yaitu bekerja di atas batas kewajaran normal maka rating faktor ini akan lebih besar dari pada satu p1atau p100. 17 Sritomo Wignjosoebroto, Ergonomi,Studi Gerak dan Waktu, Surabaya,2000, hal 196. Universitas Sumatera Utara - Apabila operator dinyatakan terlalu lambat yaitu bekerja di bawah batas kewajaran normal maka rating faktor ini akan lebih kecil dari pada satu p1atau p100. - Apabila operator bekerja secara normal atau wajar maka rating faktor ini diambil sama dengan satu p=1 atau p=100.

3.6.3. Metode Sederhana Untuk Menetapkan Jumlah Pengamatan