menafsir,  dan  menarik  kesimpulan  dari  fenomena  yang  ada  dilapangan.  Analisis data  dalam  dalam  penelitian  kualitatif  ini  dilakukan  bersamaan  dengan  proses
pengumpulan data. Menurut  Miles  Hoberman  dalam  Rachman  1999:120  bahwa  peneliti
mencatat semua data secara objektif apa adanya sesuai dengan hasil observasi dan wawancara dilapangan. Adapun langkah analisis data dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut. Tahapan analisis data kualitatif dapat dilihat dalam bagan berikut.
Gambar 3.1 Tahapan analisis data kualitatif Milles dan Huberman: 2000
3.9.1  Pengumpulan Data
Peneliti  mencatat  semua  data  secara  objektif  dan  apa  adanya  sesuai  hasil observasi  dan  wawancara  dilapangan.  Pengumpulan  menggunakan  metode
observasi, wawancara dan dokumentasi seperti yang sudah dijelaskan di atas.
3.9.2  Reduksi data
Reduksi  data  merupakan  suatu  bentuk  analisis  yang  menajamkan, menggolongkan,
mengarahkan, membuang
yang tidak
perlu, dan
MASALAH
PENGUMPULAN DATA
REDUKSI DATA
SAJIAN DATA
VERIFIKASI
mengorganisasikan data sedemikian rupa sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan akhir dan diverifikasikan.
Setelah  pengumpulan  data  se1esai  dilakukan  peneliti  membaca  semua catatan  dan  data  lapangan,  kemudian  dipahami  dan  dibuat  ringkasan  yang  berisi
uraian  hasil  penelitian  terhadap  catatan  lapangan,  pemfokusan,  dan  penjawaban terhadap masalah yang diteliti.
a.  Membuat sistem pengkodean Semua  data  yang  telah  dituangkan  dalam  catatan  lapangan,  peneliti
menelaah catatan dan data lapangan untuk mengidentifikasi masalah yang sesuai  dengan  tujuan  penelitian.  Selanjutnya  dibuat  sistem  pengkodean
berdasarkan variabel – variabel hasil penelitian.
Tabel 3.1 kode lembar wawancara berdasarkan Variabel
P : Pertanyaan Interviewer J : Jawaban Informant
Variabel Sub Variabel
Teks wawancara No
Item
Perencanaan penyususnan
kurikulum Penyusunan
silabus P : …………………………..?
J : …………………………. P : …………………………..?
W : …………………………. A1
A2
Implementasi kurikulum
Proses pembelajaran  di
kelas P : …………………………..?
J : …………………………. P : …………………………..?
J : …………………………. B1
B2
Kendala  proses pembelajaran
P : …………………………..? J : ………………………….
P : …………………………..? J : ………………………….
C1 C2
Evaluasi Evaluasi
pembelajaran P : …………………………..?
J : …………………………. P : …………………………..?
J : …………………………. D1
D2
b.  Menyortir data Setelah  kode  topik  dibuat,  peneliti  membaca  semua  catatan  lapangan
kembali dan setiap satuan data yang tertera di dalamnya diberi kode yang sesuai.  Kode  tersebut  dituliskan  pada  bagian  akhir  setiap  paragraf  dari
hasil catatan lapangan. Langkah ini untuk memepermudah pemilihan data yang  diperlukan,  maka  setiap  lembar  catatan  penelitian  lapangan  untuk
mengungkap dan mendapatkan data dari setiap informan. c.  Penyajian data
Penyajian  data  dimaksudkan  untuk  menemukan  pola  yang  bermakna yang  memberikan  kemungkinan  adanya  simpulan  serta  memberikan
tindakan.  Penyajian  data  dimaksudkan  untuk  menemukan  suatu  makna dari  data  yang  telah  diperoleh,  kemudian  disusun  secara  sistematis,  dari
bentuk komplek menjadi sederhana. Karena  data  yang  diperoleh  berupa  kata-kata,  kalimat-kalimat  atau
paragraf-paragraf  baik  dari  penuturan  informan,  observasi  maupun dokumentasi,  maka  peneliti  membuat  satuan  data  yang  dikutip  kemudian
diberi label atau notasi tertentu. Hal ini agar data dapat tersaji dengan baik dan  mudah  dicariditelusuri  kembali  kebenarannya.  Digit  pertama  sampai
keempat  menunjukan  nomor  urut  catatan  lapangan.  Digit  keenam  dan ketujuh  menunjukan  informan  penelitian.  Digit  ke  sembilan,  cara
memperoleh  data,  Contohnya  W  artinya  wawancara.  Kode  teknik pemerolehan data ada tiga macam yaitu W wawancara, P pengamatan,
dan D dokumentasi. Digit kesebelas dan keduabelas menunjukkan kode
halaman  data  yang  ada  pada  transkrip.  Digit  ke  empatbelas  sampai delapanbelas,  menunjukkan  baris  data  tersebut  dikutip.  Contoh:
CL03.WK.W.09.B3,  CL03  adalah  catatan  lapangan  ketiga,  WK  adalah informan  wakil  kepala  sekolah,  W  adalah  cara  memperoleh  data  dengan
wawancara, 09 adalah halaman data, B3 adalah baris data yang dikutip. d.  Penarikan Simpulan atau Verifikasi
Simpulan  adalah  tinjauan  ulang  pada  catatan  dilapangan,  Simpulan ditinjau  sebagai  makna-makna  yang  muncul  dari  data  yang  diuji
kebenarannya,  kekokohannya,  dan  kecocokannya  yang  merupakan validitasnya.  Kesimpulan  ini  merupakan  langkah  yang  penting  untuk
memperoleh gambaran dan jawaban atas penelitian yang sudah dilakukan. Keempat  komponen  saling  mempengaruhi  dan  terkait.  Pertama  kali
peneliti ke lapangan dengan observasi yang merupakan tahap pengumpulan data, setelah  data  terkumpul  maka  diadakan  reduksi  data  dan  kemudian  data  disajikan
yang  digunakan  untuk  penyajian  data.  Langkah  selanjutnya  yaitu  mengambil keputusan atau verifikasi.
3.10  Pengecekan Keabsahan Data