Dari hasil wawancara yang telah dijelaskan di atas dapat disimpulkan secaraa garis besarnya tugas sebagai seorang pembimbing rohani islam di
Panti Sosial Bina Remaja adalah sebagai berikut : 1. Memberikan Contoh atau Teladan
2. Memberi Pencerahan 3. Sebagai Orang Tua Asuh
4. Sebagai Pendidik dan Pengajar 5. Menjadi Tempat Bertanya dan Pemberi Nasehat
B. Harapan Masyarakat Tentang Tugas Pembimbing Rohani Islam
dalam Membina Akhlakul Karimah di Panti Sosial Bina Remaja Bambu Apus Jakarta
Selain mewawancarai pembimbing rohani islam, peneliti juga berdialog dengan masyarakat sekitar Panti Sosial Bina Remaja, masyarakat ini
adalah orang yang tinggal di sekitar komplek panti dan ada pula yang menjadi jamaah di Masjid Istiqomah serta mengetahui adanya bimbingan yang
dilakukan pembimbing bagi remaja di Panti Sosial Bina Remaja Bambu Apus. Harapan masyarakat tentang tugas pembimbing rohani islam dalam
membina akhlakul karimah remaja di Panti Sosial Bina Remaja ini adalah bagi pembimbing agar “…bimbingannya harus tepat sesuai kebutuhan remaja,
pembimbing harus bisa menjadi contoh bukan hanya memberikan contoh tauladan sehari-hari”.
6
Pembimbing menggunakan metode yang tepat terkait
6
Wawancara Pribadi dengan Bapak Nurdin, Selasa, 10 September 2013
pembinaan akhlakul karimah yang sesuai dengan keinginan remaja. Agar para remaja dapat menerima materi bimbingan dengan baik.
“…harapan kami sebagai masyarakat tentu agar dalam membina para remaja agar secara berkesinambungan, sebab merubah akhlak tidak cukup
dengan waktu yang sedikit, remaja saat ini mudah terpengaruh dengan dunia luar yang begitu banyak memberi contoh yang kurang baik dan remaja sendiri
masih berpikiran labil.”
7
Untuk itu pembiasaan melakukan hal-hal yang baik harus dilakukan sedini mungkin agar para remaja benar-benar tau apa yang
boleh mereka kerjakan dan apa yang harus mereka tinggalkan. Kemudian “ harapan untuk kedepannya supaya menjadi lebih baik dari
sebelumnya, menjadi muslimah yang solehah serta berakhlak mulia dan lebih taat lagi terhadap ajaran-ajaran yang diperintahkan oleh Allah SWT.”
8
Dengan pembinaan akhlak yang berlandaskan al-quran dan hadits diharapkan anak-anak
dapat mengamalkan apa yang mereka dapatkan dari bimbingan tersebut dalam sikap dan perilaku sehari-harinya baik di dalam panti maupun nanti saat sudah
keluar dari panti. Masyarakat juga berharap dengan adanya bimbingan ini khususnya
bimbingan tentang akhakul karimah agar remaja “…bisa mengoreksi diri agar bisa menjadi remaja islam yang baik dan berkualitas.”
9
Ilmu tentang akhlakul karimah nantinya akan memberikan panduan kepada manusia agar dapat
7
Wawancara Pribadi dengan Bapak Sudirman, Senin, 2 September 2013
8
Wawancara Pribadi dengan Indah Rahmawati, Rabu, 4 September 2013
9
Wawancara pribadi dengan Yulis Kurniawan, Rabu 4 September 2013
menilai dan menentukan suatu perbuatan tersebut termasuk pada perbuatan yang baik atau buruk.
Masyarakat disekitar Panti juga menjadi target penelitian, mereka mengharapkan tugas seorang pembimbing rohani islam dalam membina
akhlakul karimah sangatlah penting, pembimbing rohani islam harus menggunakan “metodenya harus tepat yang sesuai dengan karakter remaja,
kemudian mengutamakan dialog dan diskusi dan dikemas secara sederhana tidak menggurui…”
10
agar bimbingan tersebut dapat dengan mudah diterima oleh remaja. Pembimbing bukan hanya bisa memberikan contoh tapi juga
harus bisa menjadi contoh bagi para remaja baik sikap maupun perilaku.
C. Kesesuaian Antara Tugas Pembimbing Rohani Islam dengan