32
BAB III GAMBARAN UMUM PANTI SOSIAL BINA REMAJA
A. Latar Belakang
Perhatian masyarakat umum terhadap anak-anak terlantar putus sekolah banyak dikaitkan pada kondisi peperangan dan kemiskinan. Situs
internet “Sebuah Dunia Anak” 2003 mengulas panjang lebar tentang anak- anak korban perang, anak-anak di tempat pengungsian, upasa lembaga
swadaya masyarakat untuk mengatasi, dan lain-lain, seolah kasus penelantaran anak merupakan kasus dramatis dalam kancah politik
internasional.
1
Keberadaan anak-anak terlantar bukanlah suatu kondisi luar biasa akibat kemelut perang atau sebagai dampak politik suatu Negara, melainkan
sebuah peristiwa yang mungkin terjadi sehari-hari namun tidak disadari oleh anggota masyarakat. Pendidikan terhadap anak sejatinya berlangsung
sepanjang masa long live education. Dengan demikian, seorang anak akan merasakan ketenangan dan ketentraman ketika mengarungi hidup ini. Untuk
mewujutkan hal itu tentunya dengan memasukkan mereka ke sekolah, sehingga dapat mempengaruhi karakter, kepribadian, wawasan, life skill dan
sikap hidup si anak di masa mendatang agar kehidupan mereka menjadi lebih layak dan lebih layak lagi.
1
Leaflet yang dikeluarkan oleh Panti Sosial Bina Remaja Bambu Apus Jakarta
Tetapi, bagi sebagian masyarakat hal itu tidak dapat diperoleh, selain karena biaya pendidikan yang mahal bagi masyarakat, rendahnya
ekonomi keluarga juga menjadi alasan bagi anak-anak untuk ikut membantu meningkatkan penghasilan keluarga demi melanjutkan hidup. Hal ini
menjadi penyebab utama meningkatnya angka putus sekolah di Republik tercinta ini. Pelayanan sosial bagi remaja terlantar dan putus sekolah
merupakan salah satu program pemerintah untuk mengembangkan kepribadian dan kemampuan remaja yang kurang “beruntung” agar turut
berperan aktif dalam pembangunan bangsa. Program pengembangan tersebut menjadi hal yang sangan krusial mengingat semakin meningkatnya
jumlah remaja yang terlantar dan putus sekolah. Pusat Pengembangan Bambu Apus Jakarta adalah salah satu Unit
Pelaksana Teknis di lingkungan Kementerian Sosial RI yang memberikan pelayanan sosial kepada remaja tersebut berupa bimbingan sosial dan
bimbingan keterampilan kerja, agar mereka memiliki kemampuan dan kemandirian serta dapat berkembang secara wajar di tengah masyarakat,
sehingga dapat terampil dan aktif berpartisipasi dalam pembangunan.
B. Sejarah Panti Sosial Bina Remaja Bambu Apus Jakarta