Beban Akrual Accrued Expenses
PT SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain PT SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS Continued
For the Years Ended December 31, 2016 and 2015
In Full Rupiah, unless otherwise stated
92
jalan tol yang akan dilaksanakan oleh KSS, maksimal sebesar Rp40.000.000.000. Tingkat
suku bunga pinjaman adalah mengambang sebesar 11,5 dengan provisi sebesar 1;
KSS, Entitas
Anak, dapat
mengajukan permohonan bank garansi berdasarkan sisa
fasilitas Kredit Investasi II yang belum ditarik oleh SIH, Entitas Anak;
Jumlah fasilitas Kredit Investasi II milik SIH, Entitas Anak, akan dikembalikan bila kewajiban
bank garansi telah lunas dan tidak ada tuntutan klaim dari penerima jaminan;
Masa berlaku bank garansi adalah sampai dengan bulan Oktober 2016.
projects that will be done by KSS, with maximum amounting to Rp40,000,000,000. The loan
interest floating rate is 11.5 with provision 1;
KSS, a Subsidiary, can apply for a bank guarantee based on the remaining investment
Credit facility II that has not yet withdrawn by SIH, a Subsidiary;
The amount of Investment Credit facility II owned by SIH, a Subsidiary, will be returned if the bank
guarantee obligations have been settled and no claim demands from the insured;
The validity of the bank guarantee is up to October 2016.
Sampai dengan
tanggal laporan
keuangan konsolidasian,
KSS, Entitas
Anak, tidak
menggunakan fasilitas bank garansi tersebut. As of the date of consolidated financial statements,
KSS, a Subsidiary, did not use the bank guarantee facility.
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Indonesia Eximbank LPEI
Lembaga Pembiayaan
Ekspor Indonesia
Indonesia Eximbank LPEI
Saldo utang kepada LPEI merupakan utang SCS, Entitas Anak, dengan rincian sebagai berikut:
Loan balance to LPEI consists of SCS’s loan, a
Subsidiary, with details as follows:
2016 2015
Rp Rp
SCS 456,078,099,210 --
Jumlah Total 456,078,099,210 --
PT Suryacipta Swadaya SCS PT Suryacipta Swadaya SCS
Berdasarkan akta No. 45 tanggal 15 Februari 2016, SCS, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pinjaman
dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia atau disebut juga Indonesia Eximbank, dengan plafon
Rp500.000.000.000
berdasarkan prinsip
“Musyawarah Mustanaqishah”. Fasilitas ini memiliki ketentuan bagi hasil atau expected rate of return
sebesar 10,25 yang dibayarkan setiap tanggal 25 bulan berjalan. Besarnya tingkat expected of return
dapat berubah sewaktu-waktu dan direviu setiap saat sesuai dengan kebijakan Indonesia Eximbank.
Pinjaman ini mempunyai jangka waktu lima tahun, terhitung sejak tanggal pencairan Fasilitas Pinjaman.
Based deed No. 45 dated February 15, 2016, SCS, a Subsidiary, obtained a loan facility from Lembaga
Pembiayaan Ekspor Indonesia also called Indonesia Eximbank, with plafond of Rp500,000,000,000 based
on the principle of Musyawarah Mustanaqishah. This facility has profit sharing or expected rate of
return of 10.25, payable every 25th of the current month. The amount of the expected rate of return
may change at any time and reviewed any time in accordance with the policy of Indonesia Eximbank.
These loans have a term of five years, commencing from the date of disbursement of the loan facility.
Fasilitas pinjaman ini dijamin secara fidusia dengan persediaan tanah kavling yang berlokasi di Kawasan
Industri Suryacipta, Karawang Catatan 9 dan aset tetap berupa tanah dan bangunan milik SCS, Entitas
Anak,
Catatan 19
serta wajib
memenuhi persyaratan tertentu antara lain:
The loan facility is fiduciary guaranteed with land inventory plots located at Suryacipta Industrial
Estate, Karawang Note 9 and fixed assets which consist of land and buildings owned by SCS, a
Subsidiary, Note 19, also obliged to meet certain requirements as follows:
i. Menjaga rasio keuangan sebagai berikut: i. Maintain financial ratios as follows:
Rasio Debt to Equity maksimal 2 kali; Rasio Debt Service Coverage minimal 110.
Debt to Equity ratio maximum of 2 times; Debt to Service Coverage ratio minimum of
110.