Karakteristik Responden Pemilihan Tempat Penyaluran Zakat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Karakteristik Responden

Responden dalam penilitian ini adalah masyarakat penyalur zakat Muzakki yang menyalurkan zakatnya melalui BAZ dan LAZ Kecamatan Medan Area, Kelurahan Kota Matsum II, Kota Medan. Adapun responden dalam penelitian ini di gambarkan oleh umur, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan dan jumlah penghasilan perbulan. Karakteristik responden penelitian ini dapat dilihat dari Tabel .2 berikut ini: Tabel .2 Karakteristik Responden Penelitian No. Uraian Range Rataan 1 Umur 22 – 58 41 2 Tingkat Pendidikan SMU - S3 S1 3 Jenis Pekerjaan PNS - Wiraswasta - BUMN - Pelajar PNS 4 Penghasilan Perbulan Rp. 1 - 4 Juta -- ≥Rp. 16 Juta Rp. 1 - 4 Juta Dari Tabel.2 di atas, dapat dilihat bahwa rataan umur responden dalam penelitian ini adalah 41 tahun yang merupakan usia produktif dengan rataan tingkat pendidikan di jenjang Strata 1 S1. Jenis pekerjaan responden bermacam – macam yaitu PNS, Wiraswasta, BUMN dan adapula yang berstatus Pelajar, namun PNS merupakan pekerjaan dominan responden. Adapun rataan penghasilan perbulan responden dalam penelitian ini adalah sebesar Rp. 1.000.000 – Rp. 4.000.000 . Universitas Sumatera Utara

4.2 Pemilihan Tempat Penyaluran Zakat

Ada 3 pilihan tempat penyaluran zakat yaitu, menyalurkan langsung kepada mustahiq, BAZ Badan Amil Zakat, dan LAZ Lembaga Amil Zakat namun dalam penelitian ini hanya dibatasi pada BAZ dan LAZ. Dari hasil penelitian kuisioner ada banyak cara mendapatkan info mengenai zakat yaitu dapat dilihat pada Tabel.3 dibawah ini: Tabel.3 Info Zakat No. Info Mengenai Zakat Frekuensi Persen 1 Melalui media massa 17 17,2 2 Melalui iklan di televisi 7 7,1 3 Melalui info dari saudara 39 39,4 4 Melalui info dari tetangga 26 26,2 5 Melalui media cetak 10 10,1 Dari Tabel.3 di atas dapat disimpulkan bahwa ada banyak cara responden untuk mendapatkan info mengenai zakat yaitu antara lain melalui media massa dengan frekuensi sebesar 17,2 , melalui iklan televisi dengan frekuensi sebesar 7,1 , melalui info dari saudara dengan frekuensi sebesar 39,4 , melalui info dari tetangga dengan frekuensi sebesar 26,2, dan melalui media cetak dengan frekuensi sebesar 10,1 namun lebih dominan responden mendapatkan info mengenai zakat melalui info dari saudara dengan frekuensi sebesar 39,4 dari total responden sebesar 99 orang. Universitas Sumatera Utara Tabel.4 Lembaga Pembayaran Zakat No. Tempat Penyaluran Zakat Frekuensi Persen 1 BAZ Badan Amil Zakat 35 35,4 2 LAZ Lembaga Amil Zakat 64 64,6 Dari Tabel.4 diatas dapat dilihat bahwa responden yang menyalurkan zakat melalui BAZ Badan Amil Zakat adalah sebesar 35,4 dan responden yang menyalurkan zakat melalui LAZ Lembaga Amil Zakat adalah sebesar 64,6. Maka dapat disimpulkan bahwa dominan responden memilih LAZ Lembaga Amil Zakat sebagai lembaga penyaluran zakatkarena menurut mereka lebih terpercaya dan amanah serta penghitungan zakat yang jelas dan transparan sedangkan pada BAZ Badan Amil Zakat menurut mereka kurang terpercaya dan juga kurang dalam transparansi penghitungan zakatnya.

4.3 Preferensi Masyarakat Muslim dalam Memilih Institusi Pembayaran Zakat