Teknik Sampling Cuplikan Teknik Pengumpulan Data

commit to user 46 penelitian ini yaitu Petugas Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Disperindagkop Kabupaten Wonogiri, Pengurus Koperasi Giri Jaya Mete dan pengrajin UKM mete. 2 Tempat dan Peristiwa Tempat dan peristiwa yang digunakan sebagai sumber data dalam penelitian ini adalah peristiwa yang terjadi di Disperindagkop, Koperasi Giri Jaya Mete, dan UKM mete. 3 Dokumen dan Arsip Dokumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah dokumen yang berhubungan dengan obyek penelitian, dapat berupa laporan-laporan atau catatan-catatan, studi kepustakaan atau instansi terkait.

D. Teknik Sampling Cuplikan

Teknik sampling digunakan untuk menyeleksi dan memfokuskan permasalahan agar pemilihan sample lebih mengarah pada tujuan penelitian. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling atau sampel bertujuan. Sampel yang diambil ditekankan pada kualitas pemahamannya kepada masalah yang akan diteliti. Peneliti tidak menentukan sejumlah sampel, tetapi menentukan jumlah informan untuk diwawancarai guna memperoleh informasi tentang permasalahan yang diteliti. Informan yang akan diwawancarai yaitu Petugas Disprindagkop dan UMKM Wonogiri, Pengurus Koperasi Giri Jaya Mete dan pengrajin UKM mete sebagai anggota. Penentuan informan menggunakan teknik Snow-ball sampling. Menurut Yin dalam H.B. Sutopo 2002:37 “Snowball sampling merupakan penggunaan sampling tanpa persiapan tetapi mengambil orang pertama yang dijumpai, dan selanjutnya dengan mengikuti petunjuknya untuk mendapatkan sampling berikutnya sehingga mendapatkan data lengkap dan mendalam, ibaratnya bola salju yang menggelinding, semakin besar”. commit to user 47

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan cara-cara yang ditempuh untuk memperoleh data yang diperlukan dalam suatu penelitian dengan menggunakan suatu alat tertentu. Sesuai dengan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini, maka teknik pengumpulan data yang digunakan: 1 Wawancara Definisi wawancara oleh Lexy J. Moleong 2001:135 yaitu “Percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan oleh dua pihak yaitu pewawancara interviewer yang mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai interviewe e yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu”. Jadi, wawancara dilakukan untuk mendapatkan data secara langsung dari informan. Penelitian ini menggunakan teknik wawancara mendalam indepth interviewing . Wawancara dilakukan kepada petugas Disperindagkop, Pengurus Koperasi Giri Jaya Mete, dan pengrajin UKM mete. Teknik wawancara dilakukan untuk mengumpulkan data tentang: a Kebijakan pemerintah daerah terhadap koperasi. b Latar belakang atau sejarah didirikannya koperasi. c Tata cara penghimpunan dan peminjaman dana koperasi. d Kendala-kendala koperasi. e Kondisi nasabah dan prospek perkembangan koperasi. f Wilayah kerja lembaga terkait. g Produktivitas UKM sebelum dan sesudah menerima kredit dari koperasi. 2 Observasi Pengamatan atau observasi dapat diklasifikasikan atas pengamatan terbuka dan pengamatan tertutup. Pengamatan terbuka adalah pengamatan secara terbuka, diketahui oleh subjek dan sebaliknya para subjek dengan sukarela memberikan kesempatan kepada peneliti untuk mengamati peristiwa yang terjadi. Sementara pada pengamatan tertutup peneliti beroperasi dan mengadakan pengamatan tanpa diketahui oleh subjek Lexy J. Moleong, 2001:126. Jenis pengamatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah commit to user 48 pengamatan terbuka. Peneliti secara legal meminta izin kepada pihak terkait untuk mengadakan penelitian di sana. dalam hal ini Disperindagkop, Koperasi Giri Jaya Mete, dan pengrajin UKM mete. Observasi dilakukan dengan mengamati kegiatan Disperindagkop dan UKM mete, serta transaksi penghimpunan dan peminjaman dana Koperasi Giri Jaya Mete. 3 Dokumentasi Hadari Nawawi 1998:133 berpendapat bahwa studi dokumentasi adalah, “Cara mengumpulkan data melalui peninggalan arsip-arsip dan termasuk juga buku-buku tentang pendapat, teori, dalil hukum-hukum dan lain-lain yang berhubungan denga n masalah penyelidikan”. Penulis menggunakan metode dokumentasi dalam penelitian ini untuk mengumpulkan data berupa dokumen, arsip, catatan-catatan, serta benda-benda lainnya yang terdapat pada obyek penelitian, yang berhubungan dengan besarnya pinjaman yang diberikan oleh koperasi, struktur organisasi, sejarah koperasi, deskripsi pemberian kredit, kegiatan UKM, dan sebagainya.

F. Validitas Data