Pengertian Usaha Mikro Pengertian Usaha Kecil

commit to user 12

4. Pengertian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah

Usaha mikro, kecil dan menengah UMKM di berbagai negara termasuk di Indonesia merupakan salah satu penggerak perekonomian rakyat yang tangguh. Hal ini karena kebanyakan para pengusaha kecil dan menengah berangkat dari industri keluarga rumahan. Dengan demikian konsumennya pun berasal dari kalangan menengah ke bawah. Selain itu, peranan UMKM terutama sejak krisis moneter tahun 1998 dapat dipandang sebagai katup penyelamat dalam proses pemulihan ekonomi nasional, baik dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi maupun penyerapan tenaga kerja . Oleh sebab itu maka pemerintah membuat Undang-Undang No 20 tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah untuk mengatur dan melindungi para pelaku UMKM.

a. Pengertian Usaha Mikro

Usaha mikro adalah usaha produktif milik orang perorangan danatau badan usaha perorangan yang memenuhi kriteria sebagai usaha kecil sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang No 20 tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Kriteria usaha mikro berdasarkan Undang-Undang No 20 tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah adalah: 1. Memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp50.000.000,00 lima puluh juta rupiah tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha; atau 2. Memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp300.000.000,00 tiga ratus juta rupiah.

b. Pengertian Usaha Kecil

Pengertian usaha kecil dalam Undang-Undang No 20 tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar yang memenuhi kriteria Usaha Kecil sebagaimana commit to user 13 dimaksud dalam Undang-Undang No 20 tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Kriteria usaha kecil berdasarkan Undang-Undang No 20 tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah adalah: 1. Memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp50.000.000,00 lima puluh juta rupiah sampai dengan paling banyak Rp500.000.000,00 lima ratus juta rupiah tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha; atau 2. Memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp300.000.000,00 tiga ratus juta rupiah sampai dengan paling banyak Rp2.500.000.000,00 dua milyar lima ratus juta rupiah.

c. Pengertian Usaha Menengah